SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  16
PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN X SEMESTER 2
Sejarah Teknik Grafika & Jenis Teknik
Cetak
A. Sejarah Grafika
Kata Grafika berasal dari bahasa Yunani yaitu graphos artinya gambar atau tulisan. Dikalangan umum kata
grafika disebut juga dengan kata "cetak", yaitu suatu proses memperbanyak gambar atau tulisan dengan
menggunakan alat cetak.
Grafika (bahasa Inggris: Graphic) adalah presentasi visual pada sebuah permukaan seperti
dinding, kanvas, layar komputer, kertas, atau batu bertujuan untuk memberi tanda, informasi, ilustrasi,
atau untuk hiburan. Contohnya adalah: foto, gambar, Line Art, grafik, diagram, tipografi, angka, simbol,
desain geometris, peta, gambar teknik, dan lain-lain. Seringkali dalam bentuk kombinasi teks, ilustrasi,
dan warna.
Dalam Bahasa Indonesia, kata "Grafis" sering dikaitkan dengan Seni Grafis (Printmaking) dan Desain
Grafis atau Desain Komunikasi Visual.
Grafika (grafik) merupakan gambaran suatu proses naik turunnya suatu objek yang ditunjukkan dalam
bentuk fluktuasi garis. Pada umumnya, grafik dibuat dengan gambar serta garis yang disertai angka dan
huruf.
dinding
kanvas
layar komputer
kertas
batu
PRESENTASI VISUAL
• Alois Senefelder dari Bayern Jerman, mempergunakan tembaga yang dietsa,
tapi karena harga tembaga sangat mahal dan memerlukan waktu lama dalam
menggosok pelat yang akan digunakan, menimbulkan gagasan untuk menuangi
batu yang ditulis dengan larutan sendawa sehingga gambar diatasnya akan
ternaikan (muncul). Ia berhasil dan bagian yang terkena lemak dan sampingnya
sedikit termakan oleh asam, akhirnya mencuat sekitar 1 mm diatas bagian yang
tidak termakan oleh asam. Kemudian cara mencetak semacam ini yang
dinamakan cetak batu lithografi, dan setelah melakukan eksperimen selanjutnya
yaitu sekitar kurang lebih satu tahun ketika saat diketahuilah bahwa pengetsaan
lebih rendah dari bagian yang tidak mencetak tidak perlu lagi karena pengetsaan
membuat bagian yang tidak mencetak menentang lemak dan menerima air
(prinsip lithografi). Kejadian inilah yang disebut dengan PRINSIP LITHOGRAFI
(cetak datar) yaitu dimana terjadi tolak menolak antara air dan lemak (tinta).
Setelah ditemukan pemotretan, LJM Daguere dari Prancis, maka sejak saat itu
pembuatan gambar di atas batu dengan tangan tidak lagi digunakan karena
hasilnya lambat dan pada perkembangan berikutnya sebagai acuan
digunakanlah bahan yang terbuat dari pelat logam aluminium, dan digunakan
sampai saat ini.
Bahan ini adalah yang paling terbaik daripada jenis logam lainnya sebagai pelat
offset, lebih mudah dikerjakan dan ditangani ,dari pada bahan lainnya sebagai
bahan cetak.
Dikatakan cetak datar karena acuan cetaknya, dimana pada bagian bidang tidak
mencetak (non image) dan bagian cetak (image) permukaannya datar.
Dan dikatakan cetak offset karena cetaknya dilakukan tidak langsung, jadi alih
tinta dari acuan cetak dipindahkan dahulu ke media perantara (blanket)
kemudian dipindahkan pada kertas yang akan dicetak.
Pada tahun 1851, G.Sigl membuat mesin cetak batu pertama.Mesin ini menggunakan
satu rol tinta, oleh karena itu hasilnya kurang baik,akan tetapi mesin ini mengalami
kemajuan pada periode-periode perkembangan selanjutnya.
Pada tahun 1884,
Marinone membuat
mesin cetak yang terbuat
dengan susunan silinder
yang dibungkus dengan
bahan elastic, sebagai
bahan perantara untuk
memindahkan gambar
dari silinder plat ke kertas
secara tidak langsung.
Kemudian pada tahun 1906,Caspar Herman
seorang warga Negara Jerman yang berimigrasi ke
Amerika juga membuat mesin cetak yang memakai
silinder tambahan untuk ditempatkan lembar kain
karet. Penggunaan kain karet ini memungkinkan
mesin mencetak dengan jumlah cukup banyak dan
dapat mencetak untuk berbagai jenis kertas,
terutama mencetak kertas yang permukaannya
licin. Karena kerataan tinta lebih baik dari pada
mencetak pada kertas yang permukaannya kasar.
Dari tahun ke tahun mesin cetak offset mengalami penyempurnaan yang
menghasilkan mesin-mesin cetak offset modern, dari ukuran dan type yang berbeda
beda. Pada tahun yang sama yaitu 1906, Rubel dari Amerika mempunyai gagasan
mempergunakan prinsip cetak offset untuk diterapkan pada cetak rotasi. Kemudian ia
menghubungi pabrik mesin Otter dan pabrik ini membuat mesin rotasi offset pertama
5 JENIS TEKNIK
CETAK GRAFIKA
• CETAK TINGGI
• Cetak tinggi merupakan prinsip yang digunakan pada awal
teknik cetak digunakan di China dengan acuan cetak papan kayu
hingga mesin cetak Guttenberg.
• Pada jenis teknik cetak tinggi, zat pewarna ditempatkan
pada permukaan tertinggi dari bidang pencetak (acuan cetak).
• Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar kebalikan
(reverse). Bidang pencetak berupa : balok kayu, karet, logam
atau bahan lainnya yang diberi gambar atau tulisan. Gambar
atau tulisan tersebut diukirkan pada satu permukaan bidang.
• Teknik cetak yang termasuk dalam jenis teknik cetak tinggi
diantaranya cukil kayu dan cap. contoh dari cetak tinggi adalah
stempel
2. CETAK DALAM
Pada jenis teknik cetak dalam , zat pewarna
ditempatkan pada permukaan terdalam dari
bidang pencetak (acuan cetak).
Bidang pencetak dapat berupa balok
kayu,karet,logam atau bahan lainnya yang
diberi gambar atau lukisan.
Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar
kebalikan (reverse) dari gambar pada bidang
acuan cetak.
Cara penggunaan : warna dimasukkan pada
rongga pahatan bahan yang sudah diukir lalu
dicetakkan pada permukaan kertas, plastik
tipis, alumunium foil, dan material datar
lainnya.
Teknik cetak yang termasuk dalam jenis
teknik cetak dalam diantaranya rotogravure
dan etsa
Contoh dari cetak dalam adalah pencetakan
gambar pada uang kertas, materai, dan plat
nomor kendaraan
Plat nomor
Rotogravure
Mata Uang RI materai
3. CETAK DATAR
Pada jenis teknik cetak datar, bidang pencetak
atau bidang acuan cetak berupa permukaan
datar yang memiliki 2 jenis lapisan permukaan.
Satu jenis lapisan mengikat tinta sedangkan
satu jenis lapisan lainnya tidak mengikat tinta.
Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar
kebalikan (reserve) dari bidang acuan cetak.
Contoh dari produk grafika dengan teknik
cetak datar adalah koran dan majalah.
Pencetakan offset dapat menggunakan 1 tinta
hitam saja untuk menghasilkan nuansa hitam
dan abu - abu atau 3 warna dan hitam untuk
hasil cetakan berwarna seperti majalah.
Pada pencetakan berwarna, cetak offset
memiliki 4 buah acuan cetak, yaitu acuan cetak
untuk warna biru (cyan) merah (magenta)
kuning (yellow) dan hitam (key) atau dikenal
dengan CMYK .
koran
majalah
booklet
4.CETAK SARING
Cetak tinggi, cetak dalam dan cetak datar
pada prinsipnya mengaplikasikan tinta
pada bidang acuan cetak dan kemudian
memindahkan dari bidang acuan cetak ke
permukaan kertas atau permukaan datar
lainnya. sedangkan cetak saring
mengaplikasikan tinta langsung pada
permukaan bidang datar.
Teknik cetak saring pada umumnya
menggunakan screen.maka,teknik ini di
kenal dengan sebutan screen printing dan
teknik ini juga di kenal dengan sebutan
sablon.
Gambar dihasilkan dengan memberikan
lapisan penghalang tinta sesuai gambar
yang dihasilkan. Dan gambar yang
dihasilkan akan terbalik
Bidang pencetak dapat berupa : stensil,
screen.
Contoh penerapan pada bidang cetak
saring adalah screen printing atau sablon.
proses cetak saring pada kain/kaos dan mug
Produk cetak saring pada kain/kaos
Produk cetak saring pada mug
5. CETAK DIGITAL
Adalah proses cetak yang terjadi tanpa bidang acuan cetak. cetak ini dikenal juga dengan sebutan digital printing. Mesin yang digunakan
untuk mencetak yaitu printer
Cara penggunaan : diatur dan dilakukan secara digital dengan menggunakan komputer.
Cetak digital dikenal juga dengan sebutan digital printing.
mesin cetak digital atau printer. hasil digital printing adalah gambar print.
Jenis Teknik
Cetak
1. Thermograph
Teknik cetak thermographic ialah teknik cetak yang menggunakan
peralatan atau mesin yang sangat bergantung pada suhu panas
(thermal printing) untuk memindahkan teks atau gambar ke media
cetak yang digunakan.
Proses thermal printing terdiri dari :
• Direct Thermal Printing Proses : merupakan proses melapisi
kertas dengan bahan yang berubah warna ketika dipanaskan.
• Thermal Transfer Printing Proses : merupakan proses yang
lebih kompleks di mana pita meleleh dari selembar kertas
saat pemanasan. Hal ini juga dikenal sebagai termal transfer
tinta cetak.
Proses Thermography Printing
• Bubuk khusus disemprotkan pada lembaran kertas, setelah
itu akan dihapus pada proses printing di mesin cetak offset.
Serbuk ini kemudian disedot keluar dari lembaran, kecuali
yang terdapat pada gambar atau dicetak tinta tetap
dibiarkan. Lembaran kemudian bergerak melalui terowongan
panas, menyebabkan bubuk mencair dan meninggalkan jejak
sesuai gambar disain, seperti di kartu nama atau amplop.
2. Screen Printing
Hasil gambar untuk cetak sablon Teknik screen printing (sablon) adalah
tipe khusus pencetakan yang menciptakan gambar tajam dengan
menggunakan kain berpori dan bahan non-permeabel (stensil).
Penggunaan teknik ini dapat ditelusuri pada awal abad ke-19 dan dikenal
sebagai teknik pencetakan layar, yang mendapatkan popularitas selama
perang dunia pertama untuk pencetakan spanduk dan bendera.
• Proses Teknik Screen Printing
Layar yang terbuat dari kain berpori, seperti kain sutra, poliester atau
nilon dibentangkan di atas bingkai kayu atau aluminium. Disain gambar
pada area layar diblokir dengan bahan non-permeabel (stensil) dan
merupakan negatif dari gambar yang akan dicetak. Selanjutnya layar
ditempatkan di atas selembar kertas atau kain dan tinta dituangkan ke atas
permukaan layar. Dengan sebuah pisau karet, tinta disebarkan secara
merata ke seluruh permukaan layar. Tinta akan meresap melewati ruang
terbuka di layar dan masuk ke kertas atau kain di bawahnya, kemudian
layar diangkat. Setelah dibersihkan, layar dapat digunakan ulang untuk
proses pencetakan berikutnya.
Penerapan Screen Printing
Jasa sablon menggunakan dan kompatibel
dengan berbagai bahan, termasuk tekstil,
keramik, logam, kayu, kertas, gelas, dan
plastik. Kualitas inilah yang memungkinkan
teknik pencetakan ini digunakan dalam
berbagai industri, seperti : label produk
pakaian, kain label untuk pencetakan papan
sirkuit, dll.
3. Offset Printing
Offset printing adalah salah satu jenis teknik
pencetakan yang paling umum digunakan di berbagai
industri. Meskipun proses pencetakan dengan mesin
cetak ini membutuhkan nominal yang cukup besar,
mengingat peralatan yang mahal dengan tingginya
biaya set-up, namun teknik cetak offset tetap
diminati karena kualitas cetak yang tinggi dan
volume cetak yang besar.
Proses Offset Printing
• Proses offset printing pada dasarnya
menyebarkan tinta pada pelat logam yang telah
terukir teks atau gambar, kemudian ditransfer
ke permukaan perantara (karet selimut). Dari
karet selimut gambar diterapkan pada kertas
dengan menekannya pada permukaan
menengah (karet selimut).
Jenis Offset Printing
• Sheet Fed Offset Printing
• Web Offset Printing
Manfaat Offset Printing
Teknik ini dapat digunakan pada berbagai
media cetak, seperti : kertas, kayu, kain,
logam, kulit.
Pelat lebih tahan lama.
Kualitas gambar yang tinggi, tajam, bersih
dan konsisten.
Kualitas lebih baik daripada huruf cetak.
Kemudahan dalam produksi pelat.
Penggunaan Offset Printing
Offset printing adalah salah satu teknik
percetakan komersial yang paling banyak
digunakan untuk sejumlah produk, seperti:
kalender, buku, surat kabar, dokumen
bisnis, dokumen hukum dan lain-lain .
4. Pencetakan Letterpress
Pencetakan letterpress adalah teknik cetak relief
menggunakan mesin cetak, sebuah proses di
mana banyak salinan dihasilkan oleh kesan
langsung yang berulang dari permukaan bertinta,
mengangkat terhadap lembaran atau gulungan
kertas terus menerus.
Teknik pencetakan letterpress merupakan salah
satu teknik pencetakan tertua yang digunakan
sejak abad ke-13. Johann Guttenberg diketahui
telah memperkenalkan teknik cetak ini pada abad
ke-14, mulai dari individu-cast, kemudian reusable
jenis huruf ditetapkan bersama-sama dalam
bingkai.
Tugas 3
1. Membuat desain produk dengan memilih salah satu
jenis cetak grafika di atas , beri keterangan pada hasil
desain teknik cetak apa yang di pakai
2. Membuat desain kemasan/ bungkus produk yang
akan dihasilkan
Di foto dan di kirimkan pada link tandon tugas
Tugas 4
1. Membuat produk sesuai dengan teknik cetak grafika
yang telah di pilih pada desain, sekaligus pembuatan
kemasan produk sesuai desain
Di video saat proses pembuatan produk dan kemasan,
di kirimkan pada link tandon tugas masing masing kelas
Khusus siswa percepatan, tugas ke-3 dan ke-4 di atas
harus sudah saya terima sebelum minggu pertama
bulan April 2021

Contenu connexe

Tendances

Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUD
Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUDPentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUD
Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUDPENDIDIKANADALAHPENT
 
Teori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikTeori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikTeddy Ayomi
 
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1Andri Prayoga
 
Cara mengutip skripsi
Cara mengutip skripsiCara mengutip skripsi
Cara mengutip skripsiArif Mulyono
 
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur an
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur anMakalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur an
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur anReny Isro'is Wulandari
 
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaranDani Novita Rahma
 
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptx
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptxDESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptx
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptxubhet1
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniMichelle Rumawir
 
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasiAditya Setia Basuki
 
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupa
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupaMateri 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupa
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupaPPGhybrid3
 
Kesehatan pribadi
Kesehatan pribadiKesehatan pribadi
Kesehatan pribadiavsai
 
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain GrafisPengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafisbarinix
 
Komputer untuk anak usia dini
Komputer untuk anak usia diniKomputer untuk anak usia dini
Komputer untuk anak usia diniUlfa_Rafiqah
 
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.ppt
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.pptKomunikasi sosial. hakikat komunikasi.ppt
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.pptSalma Van Licht
 
Modul ajar k3 lh
Modul ajar k3 lhModul ajar k3 lh
Modul ajar k3 lhmrsbatar
 
Proses komunikasi
Proses komunikasiProses komunikasi
Proses komunikasiDede Andi
 

Tendances (20)

Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUD
Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUDPentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUD
Pentingnya Multiple Intellegences dalam Kegiatan Pengembangan pada AUD
 
Teori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikTeori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolik
 
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1
Materi pembelajaran sains mencangkok kelas 6 semester 1
 
Cara mengutip skripsi
Cara mengutip skripsiCara mengutip skripsi
Cara mengutip skripsi
 
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur an
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur anMakalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur an
Makalah studi islam 4 ayat ayat sains al qur an
 
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran
65 model pembelajaran dan 15 metode pembelajaran
 
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptx
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptxDESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptx
DESAIN & INOVASI PEMBELAJARAN.pptx
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
 
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi
362666914 hubungan-antara-ham-dgn-negara-hukum-dan-ham-dgn-demokrasi
 
Proses penciptaan tari
Proses penciptaan tariProses penciptaan tari
Proses penciptaan tari
 
Tugas makalah komunikasi data
Tugas makalah komunikasi dataTugas makalah komunikasi data
Tugas makalah komunikasi data
 
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikanPrinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
 
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupa
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupaMateri 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupa
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupa
 
Kesehatan pribadi
Kesehatan pribadiKesehatan pribadi
Kesehatan pribadi
 
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain GrafisPengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
 
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektorDesain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
 
Komputer untuk anak usia dini
Komputer untuk anak usia diniKomputer untuk anak usia dini
Komputer untuk anak usia dini
 
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.ppt
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.pptKomunikasi sosial. hakikat komunikasi.ppt
Komunikasi sosial. hakikat komunikasi.ppt
 
Modul ajar k3 lh
Modul ajar k3 lhModul ajar k3 lh
Modul ajar k3 lh
 
Proses komunikasi
Proses komunikasiProses komunikasi
Proses komunikasi
 

Similaire à GRAFIKA.pptx

Senbud PPT seni patung.pptx
Senbud PPT seni patung.pptxSenbud PPT seni patung.pptx
Senbud PPT seni patung.pptxAjiFahmi
 
Hand out cetak saring Kria Tekstil
Hand out cetak saring Kria TekstilHand out cetak saring Kria Tekstil
Hand out cetak saring Kria Tekstilrely la ode
 
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon FitraAnnissa07
 
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01UmiKalsum53666
 
Master...... p r i n t e r
Master...... p r i n t e rMaster...... p r i n t e r
Master...... p r i n t e rFiqry Suryansyah
 
Mengenal Mesin Offset
Mengenal Mesin OffsetMengenal Mesin Offset
Mengenal Mesin OffsetLita_Dewi
 
Laporan_Perawatan_Printer.docx
Laporan_Perawatan_Printer.docxLaporan_Perawatan_Printer.docx
Laporan_Perawatan_Printer.docxedetlugian
 
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptx
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptxGambar Teknik Pertemuan 2-3.pptx
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptxTriHutagalung2
 
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxanisa321586
 
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excel
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excelSyi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excel
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excelSyitaAlMaratushSholi
 

Similaire à GRAFIKA.pptx (20)

Seni Grafis
Seni GrafisSeni Grafis
Seni Grafis
 
Seni cetak
Seni cetakSeni cetak
Seni cetak
 
Senbud PPT seni patung.pptx
Senbud PPT seni patung.pptxSenbud PPT seni patung.pptx
Senbud PPT seni patung.pptx
 
Hand out cetak saring Kria Tekstil
Hand out cetak saring Kria TekstilHand out cetak saring Kria Tekstil
Hand out cetak saring Kria Tekstil
 
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon
Presentasi sablon, sejarah sablon jenis sablon
 
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
 
Menggambar
MenggambarMenggambar
Menggambar
 
Master...... p r i n t e r
Master...... p r i n t e rMaster...... p r i n t e r
Master...... p r i n t e r
 
Mengenal Mesin Offset
Mengenal Mesin OffsetMengenal Mesin Offset
Mengenal Mesin Offset
 
PRAKARYA SABLON
PRAKARYA SABLONPRAKARYA SABLON
PRAKARYA SABLON
 
PLOTTER
PLOTTERPLOTTER
PLOTTER
 
Laporan_Perawatan_Printer.docx
Laporan_Perawatan_Printer.docxLaporan_Perawatan_Printer.docx
Laporan_Perawatan_Printer.docx
 
Teknik sablon
Teknik sablonTeknik sablon
Teknik sablon
 
bidang menggambar
bidang menggambarbidang menggambar
bidang menggambar
 
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptx
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptxGambar Teknik Pertemuan 2-3.pptx
Gambar Teknik Pertemuan 2-3.pptx
 
karya tekstil Cetak sablon
karya tekstil Cetak sablonkarya tekstil Cetak sablon
karya tekstil Cetak sablon
 
1. pendahuluan.
1. pendahuluan.1. pendahuluan.
1. pendahuluan.
 
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
 
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excel
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excelSyi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excel
Syi'ta al mar'atush sholihah v3420073 excel
 
Cetakan tingkatan 4 dan 5
Cetakan tingkatan 4 dan 5Cetakan tingkatan 4 dan 5
Cetakan tingkatan 4 dan 5
 

Dernier

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMRiniGela
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 

Dernier (20)

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 

GRAFIKA.pptx

  • 2. Sejarah Teknik Grafika & Jenis Teknik Cetak A. Sejarah Grafika Kata Grafika berasal dari bahasa Yunani yaitu graphos artinya gambar atau tulisan. Dikalangan umum kata grafika disebut juga dengan kata "cetak", yaitu suatu proses memperbanyak gambar atau tulisan dengan menggunakan alat cetak. Grafika (bahasa Inggris: Graphic) adalah presentasi visual pada sebuah permukaan seperti dinding, kanvas, layar komputer, kertas, atau batu bertujuan untuk memberi tanda, informasi, ilustrasi, atau untuk hiburan. Contohnya adalah: foto, gambar, Line Art, grafik, diagram, tipografi, angka, simbol, desain geometris, peta, gambar teknik, dan lain-lain. Seringkali dalam bentuk kombinasi teks, ilustrasi, dan warna. Dalam Bahasa Indonesia, kata "Grafis" sering dikaitkan dengan Seni Grafis (Printmaking) dan Desain Grafis atau Desain Komunikasi Visual. Grafika (grafik) merupakan gambaran suatu proses naik turunnya suatu objek yang ditunjukkan dalam bentuk fluktuasi garis. Pada umumnya, grafik dibuat dengan gambar serta garis yang disertai angka dan huruf.
  • 4. • Alois Senefelder dari Bayern Jerman, mempergunakan tembaga yang dietsa, tapi karena harga tembaga sangat mahal dan memerlukan waktu lama dalam menggosok pelat yang akan digunakan, menimbulkan gagasan untuk menuangi batu yang ditulis dengan larutan sendawa sehingga gambar diatasnya akan ternaikan (muncul). Ia berhasil dan bagian yang terkena lemak dan sampingnya sedikit termakan oleh asam, akhirnya mencuat sekitar 1 mm diatas bagian yang tidak termakan oleh asam. Kemudian cara mencetak semacam ini yang dinamakan cetak batu lithografi, dan setelah melakukan eksperimen selanjutnya yaitu sekitar kurang lebih satu tahun ketika saat diketahuilah bahwa pengetsaan lebih rendah dari bagian yang tidak mencetak tidak perlu lagi karena pengetsaan membuat bagian yang tidak mencetak menentang lemak dan menerima air (prinsip lithografi). Kejadian inilah yang disebut dengan PRINSIP LITHOGRAFI (cetak datar) yaitu dimana terjadi tolak menolak antara air dan lemak (tinta).
  • 5. Setelah ditemukan pemotretan, LJM Daguere dari Prancis, maka sejak saat itu pembuatan gambar di atas batu dengan tangan tidak lagi digunakan karena hasilnya lambat dan pada perkembangan berikutnya sebagai acuan digunakanlah bahan yang terbuat dari pelat logam aluminium, dan digunakan sampai saat ini. Bahan ini adalah yang paling terbaik daripada jenis logam lainnya sebagai pelat offset, lebih mudah dikerjakan dan ditangani ,dari pada bahan lainnya sebagai bahan cetak. Dikatakan cetak datar karena acuan cetaknya, dimana pada bagian bidang tidak mencetak (non image) dan bagian cetak (image) permukaannya datar. Dan dikatakan cetak offset karena cetaknya dilakukan tidak langsung, jadi alih tinta dari acuan cetak dipindahkan dahulu ke media perantara (blanket) kemudian dipindahkan pada kertas yang akan dicetak.
  • 6. Pada tahun 1851, G.Sigl membuat mesin cetak batu pertama.Mesin ini menggunakan satu rol tinta, oleh karena itu hasilnya kurang baik,akan tetapi mesin ini mengalami kemajuan pada periode-periode perkembangan selanjutnya. Pada tahun 1884, Marinone membuat mesin cetak yang terbuat dengan susunan silinder yang dibungkus dengan bahan elastic, sebagai bahan perantara untuk memindahkan gambar dari silinder plat ke kertas secara tidak langsung. Kemudian pada tahun 1906,Caspar Herman seorang warga Negara Jerman yang berimigrasi ke Amerika juga membuat mesin cetak yang memakai silinder tambahan untuk ditempatkan lembar kain karet. Penggunaan kain karet ini memungkinkan mesin mencetak dengan jumlah cukup banyak dan dapat mencetak untuk berbagai jenis kertas, terutama mencetak kertas yang permukaannya licin. Karena kerataan tinta lebih baik dari pada mencetak pada kertas yang permukaannya kasar. Dari tahun ke tahun mesin cetak offset mengalami penyempurnaan yang menghasilkan mesin-mesin cetak offset modern, dari ukuran dan type yang berbeda beda. Pada tahun yang sama yaitu 1906, Rubel dari Amerika mempunyai gagasan mempergunakan prinsip cetak offset untuk diterapkan pada cetak rotasi. Kemudian ia menghubungi pabrik mesin Otter dan pabrik ini membuat mesin rotasi offset pertama
  • 7. 5 JENIS TEKNIK CETAK GRAFIKA • CETAK TINGGI • Cetak tinggi merupakan prinsip yang digunakan pada awal teknik cetak digunakan di China dengan acuan cetak papan kayu hingga mesin cetak Guttenberg. • Pada jenis teknik cetak tinggi, zat pewarna ditempatkan pada permukaan tertinggi dari bidang pencetak (acuan cetak). • Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar kebalikan (reverse). Bidang pencetak berupa : balok kayu, karet, logam atau bahan lainnya yang diberi gambar atau tulisan. Gambar atau tulisan tersebut diukirkan pada satu permukaan bidang. • Teknik cetak yang termasuk dalam jenis teknik cetak tinggi diantaranya cukil kayu dan cap. contoh dari cetak tinggi adalah stempel
  • 8. 2. CETAK DALAM Pada jenis teknik cetak dalam , zat pewarna ditempatkan pada permukaan terdalam dari bidang pencetak (acuan cetak). Bidang pencetak dapat berupa balok kayu,karet,logam atau bahan lainnya yang diberi gambar atau lukisan. Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar kebalikan (reverse) dari gambar pada bidang acuan cetak. Cara penggunaan : warna dimasukkan pada rongga pahatan bahan yang sudah diukir lalu dicetakkan pada permukaan kertas, plastik tipis, alumunium foil, dan material datar lainnya. Teknik cetak yang termasuk dalam jenis teknik cetak dalam diantaranya rotogravure dan etsa Contoh dari cetak dalam adalah pencetakan gambar pada uang kertas, materai, dan plat nomor kendaraan Plat nomor Rotogravure Mata Uang RI materai
  • 9. 3. CETAK DATAR Pada jenis teknik cetak datar, bidang pencetak atau bidang acuan cetak berupa permukaan datar yang memiliki 2 jenis lapisan permukaan. Satu jenis lapisan mengikat tinta sedangkan satu jenis lapisan lainnya tidak mengikat tinta. Gambar yang dihasilkan akan berupa gambar kebalikan (reserve) dari bidang acuan cetak. Contoh dari produk grafika dengan teknik cetak datar adalah koran dan majalah. Pencetakan offset dapat menggunakan 1 tinta hitam saja untuk menghasilkan nuansa hitam dan abu - abu atau 3 warna dan hitam untuk hasil cetakan berwarna seperti majalah. Pada pencetakan berwarna, cetak offset memiliki 4 buah acuan cetak, yaitu acuan cetak untuk warna biru (cyan) merah (magenta) kuning (yellow) dan hitam (key) atau dikenal dengan CMYK . koran majalah booklet
  • 10. 4.CETAK SARING Cetak tinggi, cetak dalam dan cetak datar pada prinsipnya mengaplikasikan tinta pada bidang acuan cetak dan kemudian memindahkan dari bidang acuan cetak ke permukaan kertas atau permukaan datar lainnya. sedangkan cetak saring mengaplikasikan tinta langsung pada permukaan bidang datar. Teknik cetak saring pada umumnya menggunakan screen.maka,teknik ini di kenal dengan sebutan screen printing dan teknik ini juga di kenal dengan sebutan sablon. Gambar dihasilkan dengan memberikan lapisan penghalang tinta sesuai gambar yang dihasilkan. Dan gambar yang dihasilkan akan terbalik Bidang pencetak dapat berupa : stensil, screen. Contoh penerapan pada bidang cetak saring adalah screen printing atau sablon. proses cetak saring pada kain/kaos dan mug Produk cetak saring pada kain/kaos Produk cetak saring pada mug
  • 11. 5. CETAK DIGITAL Adalah proses cetak yang terjadi tanpa bidang acuan cetak. cetak ini dikenal juga dengan sebutan digital printing. Mesin yang digunakan untuk mencetak yaitu printer Cara penggunaan : diatur dan dilakukan secara digital dengan menggunakan komputer. Cetak digital dikenal juga dengan sebutan digital printing. mesin cetak digital atau printer. hasil digital printing adalah gambar print.
  • 12. Jenis Teknik Cetak 1. Thermograph Teknik cetak thermographic ialah teknik cetak yang menggunakan peralatan atau mesin yang sangat bergantung pada suhu panas (thermal printing) untuk memindahkan teks atau gambar ke media cetak yang digunakan. Proses thermal printing terdiri dari : • Direct Thermal Printing Proses : merupakan proses melapisi kertas dengan bahan yang berubah warna ketika dipanaskan. • Thermal Transfer Printing Proses : merupakan proses yang lebih kompleks di mana pita meleleh dari selembar kertas saat pemanasan. Hal ini juga dikenal sebagai termal transfer tinta cetak. Proses Thermography Printing • Bubuk khusus disemprotkan pada lembaran kertas, setelah itu akan dihapus pada proses printing di mesin cetak offset. Serbuk ini kemudian disedot keluar dari lembaran, kecuali yang terdapat pada gambar atau dicetak tinta tetap dibiarkan. Lembaran kemudian bergerak melalui terowongan panas, menyebabkan bubuk mencair dan meninggalkan jejak sesuai gambar disain, seperti di kartu nama atau amplop.
  • 13. 2. Screen Printing Hasil gambar untuk cetak sablon Teknik screen printing (sablon) adalah tipe khusus pencetakan yang menciptakan gambar tajam dengan menggunakan kain berpori dan bahan non-permeabel (stensil). Penggunaan teknik ini dapat ditelusuri pada awal abad ke-19 dan dikenal sebagai teknik pencetakan layar, yang mendapatkan popularitas selama perang dunia pertama untuk pencetakan spanduk dan bendera. • Proses Teknik Screen Printing Layar yang terbuat dari kain berpori, seperti kain sutra, poliester atau nilon dibentangkan di atas bingkai kayu atau aluminium. Disain gambar pada area layar diblokir dengan bahan non-permeabel (stensil) dan merupakan negatif dari gambar yang akan dicetak. Selanjutnya layar ditempatkan di atas selembar kertas atau kain dan tinta dituangkan ke atas permukaan layar. Dengan sebuah pisau karet, tinta disebarkan secara merata ke seluruh permukaan layar. Tinta akan meresap melewati ruang terbuka di layar dan masuk ke kertas atau kain di bawahnya, kemudian layar diangkat. Setelah dibersihkan, layar dapat digunakan ulang untuk proses pencetakan berikutnya. Penerapan Screen Printing Jasa sablon menggunakan dan kompatibel dengan berbagai bahan, termasuk tekstil, keramik, logam, kayu, kertas, gelas, dan plastik. Kualitas inilah yang memungkinkan teknik pencetakan ini digunakan dalam berbagai industri, seperti : label produk pakaian, kain label untuk pencetakan papan sirkuit, dll.
  • 14. 3. Offset Printing Offset printing adalah salah satu jenis teknik pencetakan yang paling umum digunakan di berbagai industri. Meskipun proses pencetakan dengan mesin cetak ini membutuhkan nominal yang cukup besar, mengingat peralatan yang mahal dengan tingginya biaya set-up, namun teknik cetak offset tetap diminati karena kualitas cetak yang tinggi dan volume cetak yang besar. Proses Offset Printing • Proses offset printing pada dasarnya menyebarkan tinta pada pelat logam yang telah terukir teks atau gambar, kemudian ditransfer ke permukaan perantara (karet selimut). Dari karet selimut gambar diterapkan pada kertas dengan menekannya pada permukaan menengah (karet selimut). Jenis Offset Printing • Sheet Fed Offset Printing • Web Offset Printing Manfaat Offset Printing Teknik ini dapat digunakan pada berbagai media cetak, seperti : kertas, kayu, kain, logam, kulit. Pelat lebih tahan lama. Kualitas gambar yang tinggi, tajam, bersih dan konsisten. Kualitas lebih baik daripada huruf cetak. Kemudahan dalam produksi pelat. Penggunaan Offset Printing Offset printing adalah salah satu teknik percetakan komersial yang paling banyak digunakan untuk sejumlah produk, seperti: kalender, buku, surat kabar, dokumen bisnis, dokumen hukum dan lain-lain .
  • 15. 4. Pencetakan Letterpress Pencetakan letterpress adalah teknik cetak relief menggunakan mesin cetak, sebuah proses di mana banyak salinan dihasilkan oleh kesan langsung yang berulang dari permukaan bertinta, mengangkat terhadap lembaran atau gulungan kertas terus menerus. Teknik pencetakan letterpress merupakan salah satu teknik pencetakan tertua yang digunakan sejak abad ke-13. Johann Guttenberg diketahui telah memperkenalkan teknik cetak ini pada abad ke-14, mulai dari individu-cast, kemudian reusable jenis huruf ditetapkan bersama-sama dalam bingkai.
  • 16. Tugas 3 1. Membuat desain produk dengan memilih salah satu jenis cetak grafika di atas , beri keterangan pada hasil desain teknik cetak apa yang di pakai 2. Membuat desain kemasan/ bungkus produk yang akan dihasilkan Di foto dan di kirimkan pada link tandon tugas Tugas 4 1. Membuat produk sesuai dengan teknik cetak grafika yang telah di pilih pada desain, sekaligus pembuatan kemasan produk sesuai desain Di video saat proses pembuatan produk dan kemasan, di kirimkan pada link tandon tugas masing masing kelas Khusus siswa percepatan, tugas ke-3 dan ke-4 di atas harus sudah saya terima sebelum minggu pertama bulan April 2021