SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  8
A. Segitiga dan jenis – jenisnya
a. Segitiga adalah gabungan tiga buah garis yang berbeda yang titik ujung dan titik
pangkalnya saling berimpit satu sama lain.
b. Segitiga sama sisi adalah segitiga yang ukuran panjang ketiga sisinya sama.
c. Segitiga sama kaki adalah segitiga paling sedikit ada dua sisi yang berukuran sama
panjang.
d. Segitiga lancip adalah segitiga yang memiliki ukuran sudut kurang dari 90°.
e. Segitiga tumpul adalah segitiga yang salah satu ukuran sudutnya lebih dari 90°.
f. Segitiga siku – siku adalah segitiga yang salah satu ukuran sudutnya 90°.
B. Segiempat dan jenis – jenisnya
a. Segiempat adalah gabungan dari empat garis yang setiap ujungnya berimpit dengan titik
ujung garis lainnya dan tidak ada dua garis yang terletak segaris.
b. Jajargenjang adalah segiempat dengan dua pasang sisi yang berhadapan sejajar.
c. Persegi panjang adalah jajargenjang yang semua sudutnya siku – siku.
d. Belah Ketupat adalah bangun datar segi empat yang semua sisinya sama panjang dan
kedua diagonalnya saling berpotongan tegak lurus.
e. Persegi adalah persegipanjang yang keempat ukuran sisinya sama panjang.
f. Trapesium adalah segiempat yang memiliki tepat sepasang sisi sejajar.
g. Trapesium sama kaki adalah trapesium yang pasangan sisi tidak sejajarnya berukuran
sama panjang.
h. Trapesium siku – siku adalah trapesium yang memiliki tepat dua sudut siku – siku.
C. Bagaimana cara mendapatkan rumus luas segitiga
Dalam membuktikan Rumus Luas Segitiga ini akan digunakan beberapa segitiga
yang dibentuk melalui konstruksi persegi panjang, sehingga dapat memanfaatkan rumus Luas
Persegi Panjang.
1. Kasus 1 (Segitiga Siku-Siku)

Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas R2
a.b = 2 Luas R1 (karena Luas R1 = Luas R2)
.a.b = Luas R1
dengan a := alas dan b := tinggi
L

= x alas x tinggi

2. Kasus 2 (Segitiga Sama Kaki)

Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4
2.a.t = 4 Luas R2 (karena Luas R1 = Luas R2 = Luas R3 = Luas R4)
.a.t = Luas R1 = L
dengan a := alas dan t := tinggi
L

= x alas x tinggi

3. Kasus 3 (Segitiga Sembarang)

Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas
Luas R1 + Luas R2 = b.t
karena Luas R1 = Luas R2, berakibat Luas R1 = .b.t
((a + b).t) = .b.t + Luas
.a.t+ .b.t– .b.t = Luas
.a.t = Luas
dengan a := alas dan t := tinggi
L

= x alas x tinggi
D. Bagaimana cara mendapatkan rumus luas segiempat
a. Persegi

Persegi merupakan bangun yang terbentuk dari 4 sisi atau rusuk yang saling tegak
lurus dan sama panjang.

Luas Persegi = S x S
S = panjang sisi atau rusuk persegi
Luas persegi juga bisa dinyatakan sebagai kuadrat dari panjang sisinya. Dan
sebaliknya panjang sisi persegi merupakan akar kuadrat dari luasnya.
b. Persegi panjang
Rumus luas persegi panjang ini pada dasarnya yaitu dari rumus Luas Persegi. Oleh
karena itu, sebelumnya saya akan memberikan sebuah postulat, yaitu :
Postulat
Daerah yang dilengkapi oleh persegi, dimana setiap sisinya memiliki panjang a, maka
persegi ini memiliki luasan yang sama dengan a2
Kemudian dari postulat diatas menghasilkan sebuah teorema untuk Luas Persegi
Panjang, yaitu :
Teorema
Luas suatu persegi panjang yang panjang sisinya a dan b adalah a.b
Bukti :
Misal kita konstruksikan Persegi Panjang dari suatu persegi seperti pada gambar
dibawah ini.

dari gambar diatas dan menurut Postulat, maka :
(a + b)2 = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4
a2 + 2ab + b2 = a2 + Luas R2 + Luas R3 + b2
karena Luas R2 = Luas R3, berakibat :
a2 + 2ab + b2 = a2 + 2 Luas R2 + b2
2a.b = 2 Luas R2
a.b = Luas R2 = Luas Persegi Panjang
c. Trapesium
Dalam penurunan rumus ini akan menggunakan tiga kasus bentuk (gambar)
Trapesium.
1. Trapesium 1

Pada Trapesium pertama ini terdiri dari sebuah persegi panjang dan
dua segitiga yang sama.
LTrapesium = Luas Persegi Panjang + 2 Luas Segitiga
= (a x t) + (1/2 x c x t)
= (1/2 x 2a x t) + (1/2 x c x t) + (1/2 x c x t)
= 1/2 x t x (2a + c + c)
karena (2a + c + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat
= 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar
2. Trapesium 2
Kemudian pada Trapesium kedua ini terdiri dari sebuah persegi
panjang dan dua segitiga yang berbeda.
LTrapesium = Luas Persegi Panjang + Luas Segitiga 1 + Luas Segitiga 2
= (a x t) + (1/2 x b x t) + (1/2 x c x t)
= (1/2 x 2a x t) + (1/2 x b x t) + (1/2 x c x t)
= 1/2 x t x (2a + b + c)
karena (2a + b + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat
= 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar
3. Trapesium 3

Kemudian pada Trapesium yang terakhir terdiri dari sebuah persegi
panjang dan segitiga.
LTrapesium = Luas Persegi Panjang + Luas Segitiga
= (a x t) + (1/2 x c x t)
= (1/2 x 2a x t) + (1/2 x c x t)
= 1/2 x t x (2a + c)
karena (2a + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat
= 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar
Jadi, Rumus Luas Trapesium = 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar
d. Belah ketupat
Perhatikan gambar dibawah ini.
Seperti pada gambar diatas, dikonstruksikan Belah Ketupat ini dari 4 buah segitiga yang
sama, sehingga untuk menurunkan Rumus Luas Belah Ketupat ini dengan memanfaatkan
Luas Segitiga tersebut.
Luas Belah Ketupat = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4
karena Luas R1 = Luas R2 = Luas R3 = Luas R4 merupakan Luas Segitiga, berakibat
= 1/2.a.b + 1/2.a.b + 1/2.a.b + 1/2.a.b]
= 1/2 x [a.b + a.b + a.b + a.b]
= 1/2 x [4.a.b]
= 1/2 x [2.a.2.b]
= 1/2 x (a + a) x (b + b)
misal diagonal 1 = (a + a) dan diagonal 2 = (b + b)
Luas Belah Ketupat = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2
e. Jajargenjang
Rumus luas jajaran genjang ini didapat dari bentuk berikut
Perhatikan bahwa jika L3 dipindahkan ke kiri maka bentuknya menjadi
sbb:

Dari gambar terakhir ini jelas terlihat bahwa bentuknya menjadi sebuah persegi
panjang dengan panjang a dan lebar t, sehingga luasnya menjadi

L = axt
Luas = alas x tinggi
E. Rumus keliling segitiga dan segiempat
Keliling bangun datar adalah jumlah sisi-sisi pada bangun dua dimensi.
a. Persegi
Keliling : Panjang salah satu sisi dikali 4 (4S /AB + BC + CD + DA)
b. Persegi panjang
Dua sisi yang panjang disebut panjang, sedangkan yang pendek disebut lebar.
Keliling : Panjang tambah lebar kali 2 (2(p+l)/AB + BC + CD + DA)
c. Segitiga
Keliling : Sisi pertama + sisi kedua + sisi ketiga (AB + BC + CA)
d. Jajar Genjang atau Jajaran Genjang
Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA)
e. Belah Ketupat
Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA)
f. Rumus Trapesium
Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA)

Contenu connexe

Tendances

Lks prosedur segitiga sama kaki
Lks prosedur segitiga sama kakiLks prosedur segitiga sama kaki
Lks prosedur segitiga sama kakiNovita Tiannata
 
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7Diyah Sri Hariyanti
 
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATAR
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATARMENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATAR
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATARACHMAD RAIHAN
 
Ppt pembuktian luas jajargenjang
Ppt pembuktian luas jajargenjangPpt pembuktian luas jajargenjang
Ppt pembuktian luas jajargenjangwongdesodppm
 
Bb 3 1 luas bangun datar
Bb 3 1 luas bangun datarBb 3 1 luas bangun datar
Bb 3 1 luas bangun datarHudi Isnanto
 
Lkpd luas segitiga 2
Lkpd luas segitiga 2Lkpd luas segitiga 2
Lkpd luas segitiga 2ihda_izzati
 
Rumus Luas dan Keliling Segitiga
Rumus Luas dan Keliling SegitigaRumus Luas dan Keliling Segitiga
Rumus Luas dan Keliling SegitigaFaris Dahrudj
 
Layang layang & trapesium
Layang layang & trapesiumLayang layang & trapesium
Layang layang & trapesiumdinakudus
 
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMP
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMPsifat-sifat segiempat kelas 7 SMP
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMPRiski Kiw
 
Lkpd soal.matematika
Lkpd soal.matematikaLkpd soal.matematika
Lkpd soal.matematikaantiantika
 
Powerpoint pembelajaran tentang segitiga
Powerpoint pembelajaran tentang segitigaPowerpoint pembelajaran tentang segitiga
Powerpoint pembelajaran tentang segitigarini hastuti
 

Tendances (20)

Lks prosedur segitiga sama kaki
Lks prosedur segitiga sama kakiLks prosedur segitiga sama kaki
Lks prosedur segitiga sama kaki
 
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7
Segitiga & segiempat mtk smp kelas 7
 
Bangun datar
Bangun datarBangun datar
Bangun datar
 
BAB 4 Persegi.pptx
BAB 4 Persegi.pptxBAB 4 Persegi.pptx
BAB 4 Persegi.pptx
 
Bangun datar segitiga
Bangun datar segitigaBangun datar segitiga
Bangun datar segitiga
 
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATAR
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATARMENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATAR
MENEMUKAN RUMUS LUAS BANGUN DATAR
 
Ppt pembuktian luas jajargenjang
Ppt pembuktian luas jajargenjangPpt pembuktian luas jajargenjang
Ppt pembuktian luas jajargenjang
 
Bb 3 1 luas bangun datar
Bb 3 1 luas bangun datarBb 3 1 luas bangun datar
Bb 3 1 luas bangun datar
 
Segitiga
SegitigaSegitiga
Segitiga
 
Lkpd luas segitiga 2
Lkpd luas segitiga 2Lkpd luas segitiga 2
Lkpd luas segitiga 2
 
Rumus Luas dan Keliling Segitiga
Rumus Luas dan Keliling SegitigaRumus Luas dan Keliling Segitiga
Rumus Luas dan Keliling Segitiga
 
Layang layang & trapesium
Layang layang & trapesiumLayang layang & trapesium
Layang layang & trapesium
 
Luas Bangun Datar
Luas Bangun DatarLuas Bangun Datar
Luas Bangun Datar
 
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMP
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMPsifat-sifat segiempat kelas 7 SMP
sifat-sifat segiempat kelas 7 SMP
 
2 luas-bangun-datar rev
2 luas-bangun-datar rev2 luas-bangun-datar rev
2 luas-bangun-datar rev
 
Lkpd soal.matematika
Lkpd soal.matematikaLkpd soal.matematika
Lkpd soal.matematika
 
Ppt bagus
Ppt bagusPpt bagus
Ppt bagus
 
Powerpoint pembelajaran tentang segitiga
Powerpoint pembelajaran tentang segitigaPowerpoint pembelajaran tentang segitiga
Powerpoint pembelajaran tentang segitiga
 
Trapesium
TrapesiumTrapesium
Trapesium
 
Geometri Bidang Datar
Geometri Bidang DatarGeometri Bidang Datar
Geometri Bidang Datar
 

En vedette

Geometri datar dra. kusni- m.si
Geometri datar   dra. kusni- m.siGeometri datar   dra. kusni- m.si
Geometri datar dra. kusni- m.siKiki Ni
 
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013Ana Safrida
 
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)umar fauzi
 
Matematika Bangun Datar
Matematika Bangun DatarMatematika Bangun Datar
Matematika Bangun DatarNur_Khofifah
 
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)Era Hami
 
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitigaGeometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitigaEga Agustesa Cahyani
 

En vedette (8)

Geometri datar dra. kusni- m.si
Geometri datar   dra. kusni- m.siGeometri datar   dra. kusni- m.si
Geometri datar dra. kusni- m.si
 
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013
RPP Segitiga dan Segiempat KURIKULUM 2013
 
Animation Pivot
Animation PivotAnimation Pivot
Animation Pivot
 
Pivot animation
Pivot animationPivot animation
Pivot animation
 
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)
Pertemuan 1 dan 2 (segi empat dan segitiga)
 
Matematika Bangun Datar
Matematika Bangun DatarMatematika Bangun Datar
Matematika Bangun Datar
 
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)
Matematika Bangun Datar (Trapesium, Lingkaran, dan Segi Banyak)
 
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitigaGeometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
 

Similaire à JENISBANGUNDANRUMUSNYA

GEOMETRI PENGUKURA
GEOMETRI PENGUKURAGEOMETRI PENGUKURA
GEOMETRI PENGUKURAZiadatul M
 
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptxbenarfa8
 
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7Penurunan rumus segiempat kelas vii.7
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7dinakudus
 
2 luas bangun datar
2 luas bangun datar2 luas bangun datar
2 luas bangun datarBardi Brd
 
1. luas bangun datar
1. luas bangun datar1. luas bangun datar
1. luas bangun datarirma79
 
Limas dan prisma ala kelompok 4
Limas dan prisma ala kelompok 4Limas dan prisma ala kelompok 4
Limas dan prisma ala kelompok 4Imron ali
 
Bangun datar by maman
Bangun datar by mamanBangun datar by maman
Bangun datar by mamanAndi Hasan
 
2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.ppt2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.pptHelwaAyuni
 
ppt bangun datar.ppt
ppt bangun datar.pptppt bangun datar.ppt
ppt bangun datar.pptBudiKristyono
 
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptx
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptxSinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptx
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptxAdityawiwa2
 
Luas Bangun Datar
Luas Bangun DatarLuas Bangun Datar
Luas Bangun DatarSarju BM
 
Ppt prisma dan limas
Ppt prisma dan limasPpt prisma dan limas
Ppt prisma dan limasNdang Cev
 

Similaire à JENISBANGUNDANRUMUSNYA (20)

GEOMETRI PENGUKURA
GEOMETRI PENGUKURAGEOMETRI PENGUKURA
GEOMETRI PENGUKURA
 
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx
540212672-Kelompok-6-PPT-Sudut-Dan-Luas-Dengan-Satuan-Luas.pptx
 
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7Penurunan rumus segiempat kelas vii.7
Penurunan rumus segiempat kelas vii.7
 
Bangun segi 4
Bangun segi 4Bangun segi 4
Bangun segi 4
 
2 luas bangun datar
2 luas bangun datar2 luas bangun datar
2 luas bangun datar
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
1. luas bangun datar
1. luas bangun datar1. luas bangun datar
1. luas bangun datar
 
Limas dan prisma ala kelompok 4
Limas dan prisma ala kelompok 4Limas dan prisma ala kelompok 4
Limas dan prisma ala kelompok 4
 
Powerpoint trigonometri
Powerpoint trigonometriPowerpoint trigonometri
Powerpoint trigonometri
 
trigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpointtrigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpoint
 
Bangun datar by maman
Bangun datar by mamanBangun datar by maman
Bangun datar by maman
 
2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.ppt2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.ppt
 
2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.ppt2-luas-bangun-datar.ppt
2-luas-bangun-datar.ppt
 
ppt bangun datar.ppt
ppt bangun datar.pptppt bangun datar.ppt
ppt bangun datar.ppt
 
Bangun ruang
Bangun ruangBangun ruang
Bangun ruang
 
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptx
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptxSinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptx
Sinau-Thewe.com BAB 8 BANGUN DATAR.pptx
 
Luas Bangun Datar
Luas Bangun DatarLuas Bangun Datar
Luas Bangun Datar
 
Ppt prisma dan limas
Ppt prisma dan limasPpt prisma dan limas
Ppt prisma dan limas
 

Dernier

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 

Dernier (20)

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 

JENISBANGUNDANRUMUSNYA

  • 1. A. Segitiga dan jenis – jenisnya a. Segitiga adalah gabungan tiga buah garis yang berbeda yang titik ujung dan titik pangkalnya saling berimpit satu sama lain. b. Segitiga sama sisi adalah segitiga yang ukuran panjang ketiga sisinya sama. c. Segitiga sama kaki adalah segitiga paling sedikit ada dua sisi yang berukuran sama panjang. d. Segitiga lancip adalah segitiga yang memiliki ukuran sudut kurang dari 90°. e. Segitiga tumpul adalah segitiga yang salah satu ukuran sudutnya lebih dari 90°. f. Segitiga siku – siku adalah segitiga yang salah satu ukuran sudutnya 90°. B. Segiempat dan jenis – jenisnya a. Segiempat adalah gabungan dari empat garis yang setiap ujungnya berimpit dengan titik ujung garis lainnya dan tidak ada dua garis yang terletak segaris. b. Jajargenjang adalah segiempat dengan dua pasang sisi yang berhadapan sejajar. c. Persegi panjang adalah jajargenjang yang semua sudutnya siku – siku. d. Belah Ketupat adalah bangun datar segi empat yang semua sisinya sama panjang dan kedua diagonalnya saling berpotongan tegak lurus. e. Persegi adalah persegipanjang yang keempat ukuran sisinya sama panjang. f. Trapesium adalah segiempat yang memiliki tepat sepasang sisi sejajar. g. Trapesium sama kaki adalah trapesium yang pasangan sisi tidak sejajarnya berukuran sama panjang. h. Trapesium siku – siku adalah trapesium yang memiliki tepat dua sudut siku – siku. C. Bagaimana cara mendapatkan rumus luas segitiga Dalam membuktikan Rumus Luas Segitiga ini akan digunakan beberapa segitiga yang dibentuk melalui konstruksi persegi panjang, sehingga dapat memanfaatkan rumus Luas Persegi Panjang. 1. Kasus 1 (Segitiga Siku-Siku) Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas R2 a.b = 2 Luas R1 (karena Luas R1 = Luas R2) .a.b = Luas R1 dengan a := alas dan b := tinggi
  • 2. L = x alas x tinggi 2. Kasus 2 (Segitiga Sama Kaki) Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4 2.a.t = 4 Luas R2 (karena Luas R1 = Luas R2 = Luas R3 = Luas R4) .a.t = Luas R1 = L dengan a := alas dan t := tinggi L = x alas x tinggi 3. Kasus 3 (Segitiga Sembarang) Luas Persegi Panjang = Luas R1 + Luas Luas R1 + Luas R2 = b.t karena Luas R1 = Luas R2, berakibat Luas R1 = .b.t ((a + b).t) = .b.t + Luas .a.t+ .b.t– .b.t = Luas .a.t = Luas dengan a := alas dan t := tinggi L = x alas x tinggi
  • 3. D. Bagaimana cara mendapatkan rumus luas segiempat a. Persegi Persegi merupakan bangun yang terbentuk dari 4 sisi atau rusuk yang saling tegak lurus dan sama panjang. Luas Persegi = S x S S = panjang sisi atau rusuk persegi Luas persegi juga bisa dinyatakan sebagai kuadrat dari panjang sisinya. Dan sebaliknya panjang sisi persegi merupakan akar kuadrat dari luasnya. b. Persegi panjang Rumus luas persegi panjang ini pada dasarnya yaitu dari rumus Luas Persegi. Oleh karena itu, sebelumnya saya akan memberikan sebuah postulat, yaitu : Postulat Daerah yang dilengkapi oleh persegi, dimana setiap sisinya memiliki panjang a, maka persegi ini memiliki luasan yang sama dengan a2 Kemudian dari postulat diatas menghasilkan sebuah teorema untuk Luas Persegi Panjang, yaitu : Teorema Luas suatu persegi panjang yang panjang sisinya a dan b adalah a.b Bukti : Misal kita konstruksikan Persegi Panjang dari suatu persegi seperti pada gambar dibawah ini. dari gambar diatas dan menurut Postulat, maka :
  • 4. (a + b)2 = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4 a2 + 2ab + b2 = a2 + Luas R2 + Luas R3 + b2 karena Luas R2 = Luas R3, berakibat : a2 + 2ab + b2 = a2 + 2 Luas R2 + b2 2a.b = 2 Luas R2 a.b = Luas R2 = Luas Persegi Panjang c. Trapesium Dalam penurunan rumus ini akan menggunakan tiga kasus bentuk (gambar) Trapesium. 1. Trapesium 1 Pada Trapesium pertama ini terdiri dari sebuah persegi panjang dan dua segitiga yang sama. LTrapesium = Luas Persegi Panjang + 2 Luas Segitiga = (a x t) + (1/2 x c x t) = (1/2 x 2a x t) + (1/2 x c x t) + (1/2 x c x t) = 1/2 x t x (2a + c + c) karena (2a + c + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat = 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar 2. Trapesium 2
  • 5. Kemudian pada Trapesium kedua ini terdiri dari sebuah persegi panjang dan dua segitiga yang berbeda. LTrapesium = Luas Persegi Panjang + Luas Segitiga 1 + Luas Segitiga 2 = (a x t) + (1/2 x b x t) + (1/2 x c x t) = (1/2 x 2a x t) + (1/2 x b x t) + (1/2 x c x t) = 1/2 x t x (2a + b + c) karena (2a + b + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat = 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar 3. Trapesium 3 Kemudian pada Trapesium yang terakhir terdiri dari sebuah persegi panjang dan segitiga. LTrapesium = Luas Persegi Panjang + Luas Segitiga = (a x t) + (1/2 x c x t) = (1/2 x 2a x t) + (1/2 x c x t) = 1/2 x t x (2a + c) karena (2a + c) adalah jumlah sisi yang sejajar, berakibat = 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar Jadi, Rumus Luas Trapesium = 1/2 x tinggi x jumlah sisi yang sejajar d. Belah ketupat Perhatikan gambar dibawah ini.
  • 6. Seperti pada gambar diatas, dikonstruksikan Belah Ketupat ini dari 4 buah segitiga yang sama, sehingga untuk menurunkan Rumus Luas Belah Ketupat ini dengan memanfaatkan Luas Segitiga tersebut. Luas Belah Ketupat = Luas R1 + Luas R2 + Luas R3 + Luas R4 karena Luas R1 = Luas R2 = Luas R3 = Luas R4 merupakan Luas Segitiga, berakibat = 1/2.a.b + 1/2.a.b + 1/2.a.b + 1/2.a.b] = 1/2 x [a.b + a.b + a.b + a.b] = 1/2 x [4.a.b] = 1/2 x [2.a.2.b] = 1/2 x (a + a) x (b + b) misal diagonal 1 = (a + a) dan diagonal 2 = (b + b) Luas Belah Ketupat = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2 e. Jajargenjang Rumus luas jajaran genjang ini didapat dari bentuk berikut
  • 7. Perhatikan bahwa jika L3 dipindahkan ke kiri maka bentuknya menjadi sbb: Dari gambar terakhir ini jelas terlihat bahwa bentuknya menjadi sebuah persegi panjang dengan panjang a dan lebar t, sehingga luasnya menjadi L = axt Luas = alas x tinggi E. Rumus keliling segitiga dan segiempat Keliling bangun datar adalah jumlah sisi-sisi pada bangun dua dimensi. a. Persegi Keliling : Panjang salah satu sisi dikali 4 (4S /AB + BC + CD + DA) b. Persegi panjang Dua sisi yang panjang disebut panjang, sedangkan yang pendek disebut lebar. Keliling : Panjang tambah lebar kali 2 (2(p+l)/AB + BC + CD + DA)
  • 8. c. Segitiga Keliling : Sisi pertama + sisi kedua + sisi ketiga (AB + BC + CA) d. Jajar Genjang atau Jajaran Genjang Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA) e. Belah Ketupat Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA) f. Rumus Trapesium Keliling : Penjumlahan dari keempat sisi yang ada (AB + BC + CD + DA)