SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  42
MakalahMakalah SURATSURAT
Dosen PembinaDosen Pembina
SUSANDISUSANDI
Apakah Surat itu ?
Surat adalah selembar kertas yang
berisi informasi, pesan, pertanyaan,
dan tanggapan yang sesuai dengan
keinginan penulis surat. Kegiatan
berkomunikasi dengan surat disebut
surat-menyurat atau korespondensi.
Fungsi SuratFungsi Surat
a. sebagai bukti nyata hitam di atas putih, terutama
surat-surat perjanjian
b. sebagai alat pengingat karena surat dapat
diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika diperlukan
c. sebagai bukti sejarah
d. sebagai pedoman kerja dalam melaksanakan tugas
e. sebagai duta atau wakil penulis untuk berhadapan
dengan lawan bicaranya.
f. sebagai alat promosi
g. sebagai bahan untuk mengambil keputusan
(misalnya surat penawaran dan surat pelaporan)
Bentuk SuratBentuk Surat
Bentuk surat (style) adalah tata letak
bagian-bagian surat, yaitu dari kepala surat
sampai dengan inisial surat. Ia menyiratkan
segi estetika serta kepraktisan.
Bentuk Surat(2)Bentuk Surat(2)
Menurut sejarah persuratan, bentuk yang
diperkenalkan oleh Belanda adalah bentuk
lekuk (intended style) yang dikenal sebagai
bentuk lama, sedangkan bentuk lurus (block
style) merupakan pengaruh Amerika,
dikenal dengan bentuk baru. Kedua bentuk
itu mempunyai beberapa variasi sehingga
terdapat enam bentuk surat
Bentuk Surat(3)Bentuk Surat(3)
Keenam bentuk itu adalah sebagai berikut:
1.1. format lurus penuh (format lurus penuh (full block style)full block style)
2.2. format lurus (format lurus (block style)block style)
3.3. format setengah lurus a (format setengah lurus a (semi blocksemi block
style)style)
4.4. format setengah lurus b (format setengah lurus b (semi block stylesemi block style
b)b)
5.5. format lekuk (format lekuk (intended style)intended style)
6.6. format paragraf menggantung (format paragraf menggantung (hanginghanging
paragraf style)paragraf style)
Bentuk Surat(4)Bentuk Surat(4)
1.1. format lurus penuh (format lurus penuh (full block style)full block style)
2.format lurus (2.format lurus (block style)block style)
3. format setengah lurus a (3. format setengah lurus a (semi block style)semi block style)
4. format setengah lurus b (4. format setengah lurus b (semi block style b)semi block style b)
5. format lekuk (5. format lekuk (intended style)intended style)
6.format paragraf menggantung (6.format paragraf menggantung (hanging paragrafhanging paragraf
style)style)
Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat
1. Kepala Surat atau Kop Surat
Unsur-unsur kepala surat adalah:
a. unsur utama: nama perusahaan, alamat
lengkap, nomor telepon
b.unsur tambahan: logo/simbol
jawatan/perusahaan, nama bank langganan,
alamat kantor cabang, dan bidang usaha
Contoh penulisan kop suratContoh penulisan kop surat
Salah:
P.T. RADIO FREQUENCY COMMUNICATION
(Manufacturing Consulting System Design-Communication System)
Jl. Ir. H. Juanda No. 47 B.O. Box 70 Bandung
Telephone (022)912345, 674432
Facsimile (022) 977765
Telex 28765 FRCBGI
Benar:
PT RADIO FREQUENCY COMMUNICATION
(Manufacturing Consulting System Design-Communication System)
Jalan Ir. H. Juanda No. 47 Kotak Pos 70 Bandung 40136
Telepon (022)912345, 674432
Faksimile (022) 977765
Teleks 28765 FRCBGI
Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat
2. Tanggal Surat
Tanggal surat berfungsi untuk memberi tahu kepada
si penerima surat kapan surat itu ditulis. Tanggal surat
dinas tidak perlu didahului nama kota, karena nama kota
sudah tercantum pada kepala surat. Nama bulan jangan
disingkat atau ditulis dengan angka (November menjadi
Nov. atau 11). Tahun juga ditulis lengkap, tidak disingkat
dengan tanda koma di atas. Akhir tanggal surat tidak
dibubuhkan tanda baca apa pun.
Ketentuan tersebut di atas tidak berlaku untuk
penulisan surat pribadi.
Contoh penulisan tanggal suratContoh penulisan tanggal surat
Salah: Jakarta, 28 Okt. 1987
Bandung, 28-10-‘87
Benar: 28 Oktober 1987
Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat
3. Nomor Surat
Setiap surat keluar dari sebuah jawatan atau perusahaan harus
diberi nomor untuk memudahkan pengagendaan, pengarsipan, dan
pengacuan di dalam balasan surat. Oleh penerima surat nomor
surat yang diterima dapat disebutkan sebagai acuan atau petunjuk
di dalam surat jawaban. Demikian pula memudahkan mencari surat
itu kembali jika diperlukan, dan mengetahui setiap waktu banyaknya
surat yang keluar.
Nomor urut surat hanya berlaku untuk tahun yang
bersangkutan. Pada awal Januari tahun berikutnya diurutkan
kembali dari nomor satu dan seterusnya hingga akhir Desember.
Setiap perusahaan mempunyai kode penomoran sendiri, namun
sekurang-kurangnya penomoran surat menunjukkan nomor surat
keluar, kode (jenis) surat, bulan, dan tahun surat.
Contoh:
Nomor: 35/SP/IV/1992
Keterangan:
35 - nomor urut surat keluar
SP - singkatan dari Surat Penawaran
IV - penanda bulan (April) saat surat
dikirim
1992 - tahun surat dikirim
• Pada surat berjudul, nomor surat ditulis di bawah judul
surat tanpa garis pemisah.
Salah:Salah: SURAT KETERANGANSURAT KETERANGAN
Nomor: SK/45/II/1994Nomor: SK/45/II/1994
Benar: SURAT TUGASSURAT TUGAS
Nomor: 32/ST/III/1994Nomor: 32/ST/III/1994
Penulisan nomor dan kode surat diatur sebagai berikut:
KataKata NomorNomor (lengkap) diikuti tanda titik dua atau jika(lengkap) diikuti tanda titik dua atau jika
nomor itu disingkat dengannomor itu disingkat dengan NoNo., penulisannya diikuti., penulisannya diikuti
tanda titik, kemudian tanda titik dua. Garis miringtanda titik, kemudian tanda titik dua. Garis miring
yang digunakan dalam nomor dan kode surat tidakyang digunakan dalam nomor dan kode surat tidak
didahului dan tidak diikuti spasi. Angka tahun ditulisdidahului dan tidak diikuti spasi. Angka tahun ditulis
dengan lengkap, dan tidak diikuti tanda baca apa pun.dengan lengkap, dan tidak diikuti tanda baca apa pun.
Salah: Nomor:32421/F8/UI.5/87.- Benar: Nomor: 3245/F8/UI.5/1987
No:32421/F8/UI.5/87.- No.:
32421/F8/UI.5/1987
4. Lampiran
Penulisan Lampiran setelah nomor surat
berguna agar penerima surat dapat
meneliti dan melihat kembali banyaknya
sesuatu yang dilampirkan. Yang dilampirkan
itu dapat berupa buku, fotokopi surat
keterangan yang diperlukan, brosur,
kuitansi, dan sebagainya.
Penulisan Lampiran mengikuti aturan
sebagai berikut:
Kata Lampiran atau Lamp. diikuti
tanda titik dua. Kemudian dicantumkan
jumlah yang dilampirkan, tidak diikuti tanda
baca apa pun.
Contoh :
Salah:
Lampiran: satu berkas
Lamp.: dua eksemplar
Lamp.: seratus dua eksemplar
Benar:
Lampiran: Satu berkas
Lamp.: Dua eksemplar
Lamp.: 102 eksemplar
Huruf awal kata satu dan dua harus kapital, sedangkan kata
yang lain dengan huruf kecil semua. Pada akhir lampiran tidak
perlu ada tanda baca apa pun. Jika bilangan yang menunjukkan
jumlah barang pada lampiran dapat dituliskan dengan satu atau
dua angka, bilangan tersebut dituliskan dengan huruf (seperti
Satu berkas, Dua eksemplar). Akan tetapi, jika bilangan itu
lebih dari dua angka, pencantumannya dalam lampiran dengan
angka (misalnya: 102 eksemplar).
Salah
Lampiran
1. Lima lembar salinan ijazah
2. Tiga lembar fotokopi surat kesehatan
3. Tiga lembar pasfoto
Benar
Lampiran
1. Salinan ijazah lima lembar
2. Fotokopi surat kesehatan tiga lembar
3. Pasfoto tiga lembar
Bila tidak ada yang dilampirkan, kata Lampiran tidak
perlu dicantumkan.
Salah Lampiran: -
Lamp.: 0
5. Hal Surat
Penulisan Hal setelah Lampiran berguna agar
pembaca dengan cepat mengetahui hal yang
dibicarakan dalam surat tersebut sebelum
membaca isi surat selengkapnya. Hal surat
dituliskan dengan singkat. Sebaiknya digunakan
kata Hal dan bukan Perihal.
6. Alamat (bag.dalam) Surat
• digunakan sebagai petunjuk langsung siapa
yang harus menerima surat
• Alamat yang dituju ini sebenarnya tercantum
pula dalam sampul surat. Alamat (dalam surat)
sekaligus dapat berfungsi sebagai alamat luar
jika digunakan sampul berjendela.
Penulisan alamat (dalam) surat diatur sebagai berikut:Penulisan alamat (dalam) surat diatur sebagai berikut:
a. Alamat yang dituju ditulis di sebelah kiri surat pada jarak tengah
antara hal surat dan salam pembuka.
b. Alamat surat tidak diawali kata kepada karena kata tersebut
berfungsi sebagai penghubung intrakalimat yang menyatakan arah.
c. Alamat yang dituju diawali dengan Yth. (diiukuti titik) atau Yang
terhormat (tidak diikuti titik)
d. Sebelum mencantumkan nama orang yang dituju, biasanya penulis
surat mencantumkan sapaan Ibu, Bapak, Saudara atau Sdr.
e. Gelar akademik di depan nama seperti Drs, Ir, dsb , tidak
digunakan
f. Penulisan kata Jalan pada alamat tidak disingkat. Nama gang,
nomor, RT, dan RW dituliskan lengkap dengan huruf kapital setiap
awal kata. Nama kota dan propinsi dituliskan dengan huruf awal
kapital, tidak digarisbawahi atau diberti tanda baca apa pun. Alamat
pengirim dan alamat tujuan perlu dicantumkan kode pos, jika kota
itu telah memilikinya.
7. Salam Pembuka
Salam pembuka merupakan tanda
hormat penulis surat sebelum penulis
surat berkomunikasi
8. Tubuh Surat
Tubuh surat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
a. paragraf pembuka
b. paragraf isi surat yang sesungguhnya, dan
c. paragraf penutup.
a. Paragraf Pembuka Surat
Contoh :
b. Paragraf Isi Surat
• merupakan pokok surat yang memuat
sesuatu yang diberitahukan, yang
dikemukakan, atau yang dikehendaki oleh
pengirim surat.
• Kalimat-kalimat dalam paragraf isi
hendaknya pendek, tetapi jelas, tidak
menimbulkan salah tafsir.
• Rumusan surat juga harus menarik, tidak
membosankan, hormat dan sopan
c. Paragraf Penutup
Paragraf penutup berfungsi sebagai kunci
isi surat atau penegasan isi surat. Bagian ini
dapat pula mengandung harapan pengirim
surat atau ucapan terimakasih kepada
penerima surat. Paragraf penutup berfungsi
pula untuk mengakhiri pembicaraan dalam
surat.
9. Salam Penutup
• berfungsi untuk menunjukkan rasa hormat penulis
surat
• Huruf awal kata salam penutup ditulis dengan huruf
kapital, sedangkan kata lainnya ditulis dengan huruf
kecil
• Sesudah salam penutup dibubuhkan tanda koma.
10. Penanggung Jawab Surat
1. Surat (dalam surat dinas) dianggap sah jika
ditandatangani oleh pejabat yang berwenang
(pemimpin )
2. Nama jelas penanda tangan dicantumkan di bawah
tanda tangan dengan huruf awal setiap kata ditulis
kapital, tanpa diberi kurung dan tanpa diberi tanda
baca apa pun.
3. Jika akan dicantumkan nomor induk pegawai
pejabat yang bersangkutan, pencantumannya di
antara nama jelas dan jabatan
11. Penggunaan Bentuk Singkatan a.n. dan u.b.
12. Tembusan
Tembusan berfungsi untuk memberitahukan
kepada pembaca bahwa surat tersebut dikirimkan
juga kepada pihak lain yang perlu ikut mengetahui
pula isi surat itu.
13. Inisial
OKELAH KLO BEG BEGOKELAH KLO BEG BEG
BEG…….BEGITU…!!!BEG…….BEGITU…!!!
- Wasalam -- Wasalam -

Contenu connexe

Tendances

Morfologi.pptx
Morfologi.pptxMorfologi.pptx
Morfologi.pptxLety776059
 
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptx
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptxNota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptx
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptxpojiah tahir
 
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Risa Firsta
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifwahyu islami
 
Bahasa Indonesia : Artikel
Bahasa Indonesia : ArtikelBahasa Indonesia : Artikel
Bahasa Indonesia : ArtikelNesha Mutiara
 
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYA
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYAJENIS KOLOID DAN CONTOHNYA
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYANesha Mutiara
 
SISTEM PERIODIK UNSUR
SISTEM PERIODIK UNSURSISTEM PERIODIK UNSUR
SISTEM PERIODIK UNSURDZUL FAHMI
 
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulBentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulNhia Item
 
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHMAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHyuanitaandriani
 
Kimia Dasar - Bab 1
Kimia Dasar - Bab 1Kimia Dasar - Bab 1
Kimia Dasar - Bab 1fawwazputro
 

Tendances (20)

Morfologi.pptx
Morfologi.pptxMorfologi.pptx
Morfologi.pptx
 
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptx
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptxNota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptx
Nota Ringkas Kata Kerja Aktif Transitif Tahun 2-converted.pptx
 
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Bahasa Indonesia : Artikel
Bahasa Indonesia : ArtikelBahasa Indonesia : Artikel
Bahasa Indonesia : Artikel
 
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYA
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYAJENIS KOLOID DAN CONTOHNYA
JENIS KOLOID DAN CONTOHNYA
 
SISTEM PERIODIK UNSUR
SISTEM PERIODIK UNSURSISTEM PERIODIK UNSUR
SISTEM PERIODIK UNSUR
 
Bentuk geometri molekul
Bentuk geometri molekulBentuk geometri molekul
Bentuk geometri molekul
 
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekulBentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
Bentuk molekul-dan-gaya-antarmolekul
 
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPABab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
 
Generasi muda indonesia
Generasi muda indonesiaGenerasi muda indonesia
Generasi muda indonesia
 
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHMAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didik
 
Sintaksis
SintaksisSintaksis
Sintaksis
 
KATA HUBUNG BERPASANGAN
KATA HUBUNG BERPASANGANKATA HUBUNG BERPASANGAN
KATA HUBUNG BERPASANGAN
 
Makalah pembelahan sel
Makalah pembelahan selMakalah pembelahan sel
Makalah pembelahan sel
 
Kimia Dasar - Bab 1
Kimia Dasar - Bab 1Kimia Dasar - Bab 1
Kimia Dasar - Bab 1
 
Paragraf
ParagrafParagraf
Paragraf
 
Makalah psikoanalisis prosa sastra mika
Makalah psikoanalisis prosa sastra mikaMakalah psikoanalisis prosa sastra mika
Makalah psikoanalisis prosa sastra mika
 
Bab 5 xii ips
Bab 5 xii ipsBab 5 xii ips
Bab 5 xii ips
 

Similaire à Makalah Fungsi Surat

Surat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa IndonesiaSurat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa Indonesiatrahgroo
 
Surat-menyurat
Surat-menyuratSurat-menyurat
Surat-menyuratlalaadel
 
Surat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasiSurat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasiTitikbudiarti
 
Bagian-Bagian Surat dan Cara Penulisan
Bagian-Bagian Surat dan Cara PenulisanBagian-Bagian Surat dan Cara Penulisan
Bagian-Bagian Surat dan Cara PenulisanKurnia Kim
 
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptxADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptxSALIMMMH
 
Materi Surat Menyurat.ppt
Materi Surat Menyurat.pptMateri Surat Menyurat.ppt
Materi Surat Menyurat.pptKhamimChusni1
 
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.ppt
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.pptfdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.ppt
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.pptSuyatnoGanteng
 
Dasar dasar korespondensi
Dasar dasar korespondensiDasar dasar korespondensi
Dasar dasar korespondensiBaQry Jevieza
 

Similaire à Makalah Fungsi Surat (20)

Surat
Surat Surat
Surat
 
Surat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa IndonesiaSurat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa Indonesia
 
Surat
SuratSurat
Surat
 
Surat-menyurat
Surat-menyuratSurat-menyurat
Surat-menyurat
 
Surat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasiSurat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasi
 
Surat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasiSurat menyurat presentasi
Surat menyurat presentasi
 
Bagian-Bagian Surat
Bagian-Bagian SuratBagian-Bagian Surat
Bagian-Bagian Surat
 
Dagang (2)
Dagang (2)Dagang (2)
Dagang (2)
 
Bagian-Bagian Surat dan Cara Penulisan
Bagian-Bagian Surat dan Cara PenulisanBagian-Bagian Surat dan Cara Penulisan
Bagian-Bagian Surat dan Cara Penulisan
 
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptxADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN.pptx
 
Hakikat surat
Hakikat suratHakikat surat
Hakikat surat
 
Materi surat
Materi suratMateri surat
Materi surat
 
surat menyurat
surat menyuratsurat menyurat
surat menyurat
 
Bagian surat resmi
Bagian surat resmiBagian surat resmi
Bagian surat resmi
 
Materi Surat Menyurat.ppt
Materi Surat Menyurat.pptMateri Surat Menyurat.ppt
Materi Surat Menyurat.ppt
 
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.ppt
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.pptfdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.ppt
fdokumen.com_contoh-surat-menyurat-55c60a3673b61.ppt
 
Surat dinas
Surat dinasSurat dinas
Surat dinas
 
Dasar dasar korespondensi
Dasar dasar korespondensiDasar dasar korespondensi
Dasar dasar korespondensi
 
Surat menyurat
Surat menyuratSurat menyurat
Surat menyurat
 
Administrasi surat
Administrasi suratAdministrasi surat
Administrasi surat
 

Dernier

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Dernier (20)

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

Makalah Fungsi Surat

  • 2. Apakah Surat itu ? Surat adalah selembar kertas yang berisi informasi, pesan, pertanyaan, dan tanggapan yang sesuai dengan keinginan penulis surat. Kegiatan berkomunikasi dengan surat disebut surat-menyurat atau korespondensi.
  • 3. Fungsi SuratFungsi Surat a. sebagai bukti nyata hitam di atas putih, terutama surat-surat perjanjian b. sebagai alat pengingat karena surat dapat diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika diperlukan c. sebagai bukti sejarah d. sebagai pedoman kerja dalam melaksanakan tugas e. sebagai duta atau wakil penulis untuk berhadapan dengan lawan bicaranya. f. sebagai alat promosi g. sebagai bahan untuk mengambil keputusan (misalnya surat penawaran dan surat pelaporan)
  • 4. Bentuk SuratBentuk Surat Bentuk surat (style) adalah tata letak bagian-bagian surat, yaitu dari kepala surat sampai dengan inisial surat. Ia menyiratkan segi estetika serta kepraktisan.
  • 5. Bentuk Surat(2)Bentuk Surat(2) Menurut sejarah persuratan, bentuk yang diperkenalkan oleh Belanda adalah bentuk lekuk (intended style) yang dikenal sebagai bentuk lama, sedangkan bentuk lurus (block style) merupakan pengaruh Amerika, dikenal dengan bentuk baru. Kedua bentuk itu mempunyai beberapa variasi sehingga terdapat enam bentuk surat
  • 6. Bentuk Surat(3)Bentuk Surat(3) Keenam bentuk itu adalah sebagai berikut: 1.1. format lurus penuh (format lurus penuh (full block style)full block style) 2.2. format lurus (format lurus (block style)block style) 3.3. format setengah lurus a (format setengah lurus a (semi blocksemi block style)style) 4.4. format setengah lurus b (format setengah lurus b (semi block stylesemi block style b)b) 5.5. format lekuk (format lekuk (intended style)intended style) 6.6. format paragraf menggantung (format paragraf menggantung (hanginghanging paragraf style)paragraf style)
  • 7. Bentuk Surat(4)Bentuk Surat(4) 1.1. format lurus penuh (format lurus penuh (full block style)full block style)
  • 8. 2.format lurus (2.format lurus (block style)block style)
  • 9. 3. format setengah lurus a (3. format setengah lurus a (semi block style)semi block style)
  • 10. 4. format setengah lurus b (4. format setengah lurus b (semi block style b)semi block style b)
  • 11. 5. format lekuk (5. format lekuk (intended style)intended style)
  • 12. 6.format paragraf menggantung (6.format paragraf menggantung (hanging paragrafhanging paragraf style)style)
  • 13. Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat 1. Kepala Surat atau Kop Surat Unsur-unsur kepala surat adalah: a. unsur utama: nama perusahaan, alamat lengkap, nomor telepon b.unsur tambahan: logo/simbol jawatan/perusahaan, nama bank langganan, alamat kantor cabang, dan bidang usaha
  • 14. Contoh penulisan kop suratContoh penulisan kop surat Salah: P.T. RADIO FREQUENCY COMMUNICATION (Manufacturing Consulting System Design-Communication System) Jl. Ir. H. Juanda No. 47 B.O. Box 70 Bandung Telephone (022)912345, 674432 Facsimile (022) 977765 Telex 28765 FRCBGI Benar: PT RADIO FREQUENCY COMMUNICATION (Manufacturing Consulting System Design-Communication System) Jalan Ir. H. Juanda No. 47 Kotak Pos 70 Bandung 40136 Telepon (022)912345, 674432 Faksimile (022) 977765 Teleks 28765 FRCBGI
  • 15. Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat 2. Tanggal Surat Tanggal surat berfungsi untuk memberi tahu kepada si penerima surat kapan surat itu ditulis. Tanggal surat dinas tidak perlu didahului nama kota, karena nama kota sudah tercantum pada kepala surat. Nama bulan jangan disingkat atau ditulis dengan angka (November menjadi Nov. atau 11). Tahun juga ditulis lengkap, tidak disingkat dengan tanda koma di atas. Akhir tanggal surat tidak dibubuhkan tanda baca apa pun. Ketentuan tersebut di atas tidak berlaku untuk penulisan surat pribadi.
  • 16. Contoh penulisan tanggal suratContoh penulisan tanggal surat Salah: Jakarta, 28 Okt. 1987 Bandung, 28-10-‘87 Benar: 28 Oktober 1987
  • 17. Bagian- bagian SuratBagian- bagian Surat 3. Nomor Surat Setiap surat keluar dari sebuah jawatan atau perusahaan harus diberi nomor untuk memudahkan pengagendaan, pengarsipan, dan pengacuan di dalam balasan surat. Oleh penerima surat nomor surat yang diterima dapat disebutkan sebagai acuan atau petunjuk di dalam surat jawaban. Demikian pula memudahkan mencari surat itu kembali jika diperlukan, dan mengetahui setiap waktu banyaknya surat yang keluar. Nomor urut surat hanya berlaku untuk tahun yang bersangkutan. Pada awal Januari tahun berikutnya diurutkan kembali dari nomor satu dan seterusnya hingga akhir Desember. Setiap perusahaan mempunyai kode penomoran sendiri, namun sekurang-kurangnya penomoran surat menunjukkan nomor surat keluar, kode (jenis) surat, bulan, dan tahun surat.
  • 18. Contoh: Nomor: 35/SP/IV/1992 Keterangan: 35 - nomor urut surat keluar SP - singkatan dari Surat Penawaran IV - penanda bulan (April) saat surat dikirim 1992 - tahun surat dikirim
  • 19. • Pada surat berjudul, nomor surat ditulis di bawah judul surat tanpa garis pemisah. Salah:Salah: SURAT KETERANGANSURAT KETERANGAN Nomor: SK/45/II/1994Nomor: SK/45/II/1994 Benar: SURAT TUGASSURAT TUGAS Nomor: 32/ST/III/1994Nomor: 32/ST/III/1994
  • 20. Penulisan nomor dan kode surat diatur sebagai berikut: KataKata NomorNomor (lengkap) diikuti tanda titik dua atau jika(lengkap) diikuti tanda titik dua atau jika nomor itu disingkat dengannomor itu disingkat dengan NoNo., penulisannya diikuti., penulisannya diikuti tanda titik, kemudian tanda titik dua. Garis miringtanda titik, kemudian tanda titik dua. Garis miring yang digunakan dalam nomor dan kode surat tidakyang digunakan dalam nomor dan kode surat tidak didahului dan tidak diikuti spasi. Angka tahun ditulisdidahului dan tidak diikuti spasi. Angka tahun ditulis dengan lengkap, dan tidak diikuti tanda baca apa pun.dengan lengkap, dan tidak diikuti tanda baca apa pun. Salah: Nomor:32421/F8/UI.5/87.- Benar: Nomor: 3245/F8/UI.5/1987 No:32421/F8/UI.5/87.- No.: 32421/F8/UI.5/1987
  • 21. 4. Lampiran Penulisan Lampiran setelah nomor surat berguna agar penerima surat dapat meneliti dan melihat kembali banyaknya sesuatu yang dilampirkan. Yang dilampirkan itu dapat berupa buku, fotokopi surat keterangan yang diperlukan, brosur, kuitansi, dan sebagainya. Penulisan Lampiran mengikuti aturan sebagai berikut: Kata Lampiran atau Lamp. diikuti tanda titik dua. Kemudian dicantumkan jumlah yang dilampirkan, tidak diikuti tanda baca apa pun.
  • 22. Contoh : Salah: Lampiran: satu berkas Lamp.: dua eksemplar Lamp.: seratus dua eksemplar Benar: Lampiran: Satu berkas Lamp.: Dua eksemplar Lamp.: 102 eksemplar
  • 23. Huruf awal kata satu dan dua harus kapital, sedangkan kata yang lain dengan huruf kecil semua. Pada akhir lampiran tidak perlu ada tanda baca apa pun. Jika bilangan yang menunjukkan jumlah barang pada lampiran dapat dituliskan dengan satu atau dua angka, bilangan tersebut dituliskan dengan huruf (seperti Satu berkas, Dua eksemplar). Akan tetapi, jika bilangan itu lebih dari dua angka, pencantumannya dalam lampiran dengan angka (misalnya: 102 eksemplar). Salah Lampiran 1. Lima lembar salinan ijazah 2. Tiga lembar fotokopi surat kesehatan 3. Tiga lembar pasfoto Benar Lampiran 1. Salinan ijazah lima lembar 2. Fotokopi surat kesehatan tiga lembar 3. Pasfoto tiga lembar
  • 24. Bila tidak ada yang dilampirkan, kata Lampiran tidak perlu dicantumkan. Salah Lampiran: - Lamp.: 0
  • 25. 5. Hal Surat Penulisan Hal setelah Lampiran berguna agar pembaca dengan cepat mengetahui hal yang dibicarakan dalam surat tersebut sebelum membaca isi surat selengkapnya. Hal surat dituliskan dengan singkat. Sebaiknya digunakan kata Hal dan bukan Perihal.
  • 26.
  • 27. 6. Alamat (bag.dalam) Surat • digunakan sebagai petunjuk langsung siapa yang harus menerima surat • Alamat yang dituju ini sebenarnya tercantum pula dalam sampul surat. Alamat (dalam surat) sekaligus dapat berfungsi sebagai alamat luar jika digunakan sampul berjendela.
  • 28. Penulisan alamat (dalam) surat diatur sebagai berikut:Penulisan alamat (dalam) surat diatur sebagai berikut: a. Alamat yang dituju ditulis di sebelah kiri surat pada jarak tengah antara hal surat dan salam pembuka. b. Alamat surat tidak diawali kata kepada karena kata tersebut berfungsi sebagai penghubung intrakalimat yang menyatakan arah. c. Alamat yang dituju diawali dengan Yth. (diiukuti titik) atau Yang terhormat (tidak diikuti titik) d. Sebelum mencantumkan nama orang yang dituju, biasanya penulis surat mencantumkan sapaan Ibu, Bapak, Saudara atau Sdr. e. Gelar akademik di depan nama seperti Drs, Ir, dsb , tidak digunakan f. Penulisan kata Jalan pada alamat tidak disingkat. Nama gang, nomor, RT, dan RW dituliskan lengkap dengan huruf kapital setiap awal kata. Nama kota dan propinsi dituliskan dengan huruf awal kapital, tidak digarisbawahi atau diberti tanda baca apa pun. Alamat pengirim dan alamat tujuan perlu dicantumkan kode pos, jika kota itu telah memilikinya.
  • 29.
  • 30. 7. Salam Pembuka Salam pembuka merupakan tanda hormat penulis surat sebelum penulis surat berkomunikasi
  • 31. 8. Tubuh Surat Tubuh surat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu: a. paragraf pembuka b. paragraf isi surat yang sesungguhnya, dan c. paragraf penutup.
  • 32. a. Paragraf Pembuka Surat Contoh :
  • 33. b. Paragraf Isi Surat • merupakan pokok surat yang memuat sesuatu yang diberitahukan, yang dikemukakan, atau yang dikehendaki oleh pengirim surat. • Kalimat-kalimat dalam paragraf isi hendaknya pendek, tetapi jelas, tidak menimbulkan salah tafsir. • Rumusan surat juga harus menarik, tidak membosankan, hormat dan sopan
  • 34. c. Paragraf Penutup Paragraf penutup berfungsi sebagai kunci isi surat atau penegasan isi surat. Bagian ini dapat pula mengandung harapan pengirim surat atau ucapan terimakasih kepada penerima surat. Paragraf penutup berfungsi pula untuk mengakhiri pembicaraan dalam surat.
  • 35.
  • 36. 9. Salam Penutup • berfungsi untuk menunjukkan rasa hormat penulis surat • Huruf awal kata salam penutup ditulis dengan huruf kapital, sedangkan kata lainnya ditulis dengan huruf kecil • Sesudah salam penutup dibubuhkan tanda koma.
  • 37. 10. Penanggung Jawab Surat 1. Surat (dalam surat dinas) dianggap sah jika ditandatangani oleh pejabat yang berwenang (pemimpin ) 2. Nama jelas penanda tangan dicantumkan di bawah tanda tangan dengan huruf awal setiap kata ditulis kapital, tanpa diberi kurung dan tanpa diberi tanda baca apa pun. 3. Jika akan dicantumkan nomor induk pegawai pejabat yang bersangkutan, pencantumannya di antara nama jelas dan jabatan
  • 38.
  • 39. 11. Penggunaan Bentuk Singkatan a.n. dan u.b.
  • 40. 12. Tembusan Tembusan berfungsi untuk memberitahukan kepada pembaca bahwa surat tersebut dikirimkan juga kepada pihak lain yang perlu ikut mengetahui pula isi surat itu.
  • 42. OKELAH KLO BEG BEGOKELAH KLO BEG BEG BEG…….BEGITU…!!!BEG…….BEGITU…!!! - Wasalam -- Wasalam -