Dokumen tersebut menceritakan tentang pertempuran antara pasukan Cao Cao melawan aliansi Liu Bei dan Sun Quan dalam Perang Tebing Merah. Berdasarkan strategi Zhuge Liang, aliansi Liu Bei dan Sun Quan berhasil mengalahkan pasukan Cao Cao dengan menggunakan strategi Yingyang dan membakar kapal-kapal Cao Cao. Kekalahan ini menyebabkan Cao Cao mengalami kemunduran besar.
2. Tony Leung sebagai Zhou Yu
Chang Chen sebagai Sun Quan
Shidō Nakamura sebagai Gan Ning
Takeshi Kaneshiro sebagai Zhuge Liang
Zhao Wei sebagai Sun Shangxiang
Lin Chi-ling sebagai Xiao Qiao
Zhang Fengyi sebagai Cao Cao
Hu Jun sebagai Zhao Yun
Tong Dawei sebagai Sun Shucai
Hou Yong sebagai Lu Su
You Yong sebagai Liu Bei
3. Kaisar Xian adalah salah satu raja Dinasti Hang di Cina pada tahun 208 M sebenarnya
adalah raja boneka karena ia selalu dikuasai oleh perdana mentrinya yaitu Perdana Mentri
Cao Cao. Suatu ketika Kaisar xian mematuhi saran Cao Cao untuk menghancurkan Liu Bei,
yang relatif jauh dari Keluarga Kerajaan dan Sun Quan, penguasa daratan Selatan.
4. Dalam cerita tersebut Perdana Menteri mengusulkan sebuag titah, untuk perang melawan
Liu Bei dan Sun Quan. Perdana Menteri, ijinkan aku mempertimbangkan ini lebih lanjut?
Perdana menteri menjawab, sebarapa lama Yang Mulai mempertimbangkan? aku telah
membiaya perang menyebrangi negara, 10 ribu pasukan meninggal dimedan pertempuran,
semua demi kehormatan kerajaan HAn Agung. apakah yang mulia masih ingat
pengasinganmu? yang mana, jika ada diantara kemegahan menyelamatkanmu? aku ingin
tahu, hari ini. jika aku tidak melenyapkan penghiatan2, seberapa banyak yang akan
meminta mahkota untuk mereka sendiri?
Disinilah awal peperangan dimulai karena Yang Mulai memutuskan untuk menyerang Sun
dan Liu
Senetor Kong Rong menolak keputusan Yang Mulia karena Lui Bei adalah paman yang
mulia dan Sun Quan adalah generasi ke-3 ahli waris kekuasaan Wu mereka tidak
mermaksud memberontak.
5. Akhir dari dinasti Han
(sida-sida dan pengadilan keluarga berjuang untuk memperebutkan kekuasaan. Disini
Negara jatuh dalam kekacauan, Ambisius saat Perdana Menteri Ca0 Cao meraih untuk
memaksa yang maharaja dan untuk mengontrol tuan-tuan feudal, untuk menghancurkan
Liu Bei, yang relative jauh dari keluarga Kerajaan dan Sun Quan penguasa daratan Selatan)
Peperangan pun dimulai
Liu Bei dan pasukan tentaranya mundur karena kalah jumlah dalam peperangan tersebut
dan harus menyelamatkan pengungs yang kebanyakan para petani
6. Kepala Strategi menanyakan situasi kepada Jendral Zhang
Pasukan pengejar Cao Cao lebih hebat daripada diantisipasi pasukan berkuda akan tiba
setiap saat dan akan menggunakan formasi menjepit untuk menyerang kita akan
memantulkan sinar ke mata mereka untuk menahannya.
Jendral Zhang butuh seribu lebih prajurit untuk pertahanan baris ke-2
Zhuge Liang baiklah. Dengan mendesak kita butuh seribu lagi prajurit dari sini untuk
membantu Jendral Zhang. Dengan cara itu Cao Cao tidak bisa mengejar mereka.
Liu Bei telah kalah banyak dalam pertempuran
7. Zhuge Liang akan pergi ke Negara Wu malam ini untuk meminta dukungan kepada Sun
Quan
Zhuge Liang mengatakan meskipun Sun Quan masih muda dia mempunyai ambisi yang
hebat untuk generasi, keluarga Sun Clan menguasai Selatan mereka kaya dan kuat untuk
melawan Cao Cao Wu membutuhkan kita seperti kita membutuhkan Wu. Jika sekutu kita
berhasil, dan kita mengalahkan Cao Cao, lalu Cao Cao tentunya akan mundur kembali ke
Utara lalu kita bias pergi ke Barat dan membangun pasukan kita sekali mengendalikan
Barat, Cao Cao akan mengendalikan Utara dan Sun Quan Selatan dan kita akan membuat
kekuatan segitiga untuk jalan menghentikan Cao Cao
8. Perdana Menteri, jendral yang menyerah Cai Mao dan Zhang Yun. 2 orang yang menjumpai
Perdana Menteri menanyakan seberapa banyak kapal dan orang-orang yang kamu bawa ?
Yang bersama dengan kita ada 300.000 pasukan laut, dan lebih banyak dari 2.000 kapal
perang dan perahu berbagai ukuran. Dan 2 orang tersebut juga membawa peta Negara Wu
yang mereka gambarkan sangat teliti dengan tepat
9. Zhuge Liang membujuk Sun Quan dan Zhou Yu untuk melawan Cao Cao.
Kata- kata Zhung Liang untuk membujuk Sun Quan
“itu benar, untuk menyerah tidak terlalu buruk , untuk secara pengecut, kenyataan, lebih
awal lebih baik cara itu setiap orang bias berhenti khawatir”
“Konfusius berbicara keadilan dan Mensius berbicara pengorbanan demi kebenaran,
menyerah bukan masalah kemenangan atau kekalahan tapi salah satu kebajikan. Cao Cao
dengan sendirinya memproklamirkan Perdana Menteri mengendalikan Kaisar Han, dan
membuat perintah yang Mulia, jika dia menaklukkan Selatan, dia tentunya akan merebut
mahkota Jika kita menyerah pada Cao Cao, lalu kita akan akan membantu orang yang
kejam, Tuan Liu Bei adalah keluarga kerajaan Baginda Yang Mulia Kebijaksanaannya
dikenal di dunia dan dihormati oleh rakyat Jika lelaki yang bijaksana, yang setia pada istana
Han sepanjang Hidupnya gagal untuk berhasil, lalu itulah kenyataan”
10. Dalam rapat dari Wu dan Shu merapatkan strategi untuk menyerang prajurit Cao Cao dan
strategi dari mereka adalah strategi Yingyang yang merupakan strategi formasi perang
seperti tempurung kura kura dan untuk melawan lawan.
Dan akhirnya peperangan dimenangkan oleh Wu dan Shu dan prajurit Cao Cao mundur.
Peperangan Red Cliff selesai .
11. Dalam peperangan yang kedua banyak prajurit Cao Cao yang mati karena wabah penyakit
epidemi, dan Prajurit yang mati lebih dari seratus. Perdana Menteri Cao Cao menyuruh
membuang semua tentara yang sudah meninggal. Mayat korban tipus di kemah Cao Cao
dihanyutkan ke daerah Shu dan Wu, agar mereka terjangkit. Untuk menghindari jatuh
korban lebih banyak Liu Bei memisahkan korban dengan kemah Shu dan Wu.
12. Mayat prajurit yang sudah mati tersebut akhirnya dibakar oleh Zhao Yun. Zhao Yun
membuat obat untuk menyembuhkan wabah penyakit. Ramuan yang dicari itu adalah
pohon kayu manis.
Wabah epidemic ini tidak terkendali karena banyak prajurit dan warga yang terinfeksi oleh
wabah tersebut
13. Zhuge Liang menerima perintah untuk mengumpulkan 100.000 anak panah, dan
memanfaatkan kabut yang sedang menyelimuti sungai Yangtze.
Dan strateginya adalah membuat orang sawah untuk melabuhi prajurit Cao Cao untuk
mendapatkan 100.000 anak panah
mata- mata dari Shu dan Wu akhirnya diketahui oleh prajurit Cao Cao
14. Shang Xiang yang menjadi mata – mata untuk mencari informasi akhirnya kembali dalam
rapat untuk mempersiapkan perang. Shang Xiang pulang membawa peta perkemahan Cao
Cao.
Para Jendral Wu dan Shu sedang menentukan strategi untuk menghancurkan perahu Cao
Cao dengan Api karena Dataran ini jadi keuntungan kita
15. Peperangan pun dimulai
Perhitungan Zhuge Liang akan arah mata angin yang akan berubah pada malam atau pagi
ternyata benar.
Formasi Testudo digunakan untuk bertahan dan menyerang barak Cao Cao
Kemah Cao Cao habis terbakar api dan Cao Cao mengalami kegagalan besar
16. Dalam melakukan kegiatan tidak ada kata pantang mundur
Harus ada kerja sama antara sesame manusia
Harus percaya kepada sahabat dalam melakukan sesuatu
Harus ada strategi dan tujuan yang jelas
Bertanggung jawab atas yang dilakukan
Tetap waspada terhadap ancaman yang akan dating
Jika strategi gagal maka buatlah strategi yang bias membangun kembali
Harus semangat dalam melakukan kegiatan
Harus mampu merubah nasib yang dijalani sekarag
Jika mengalami kegagalan masih ada tuhan bersama kita