Dokumen tersebut membahas tentang gelombang berjalan dan gelombang stasioner. Gelombang berjalan adalah gelombang yang bergerak dengan amplitudo tetap, sedangkan gelombang stasioner terjadi ketika dua gelombang berlawanan arah bertemu dan saling meniadakan pergerakannya. Gelombang stasioner membentuk pola getaran naik turun yang bergantung pada posisi dalam medium. Contoh penerapannya adalah gelombang pada dawai dan pipa organ.
6. Apa yang dinamakan gelombang berjalan ?
Gelombang berjalan adalah
gelombang yang bergerak
dengan amplitudo tetap
7. Persamaan getaran y =A sin ωt
Persamaan gelombang di titik P
y = A sin ω [t- x/v] = A sin [ωt- ω/v x]
Atau y = A sin (ωt-kx)
*berlaku pada saat t=0 ,titik O pada dititik setimbang
y = A sin (kx- ωt + θ_o)
*berlaku pada t=0 dan titik O pada
titik tertentu.
8. Sebaliknya, dua titik pada geombang dikatakan berlawanan fase
apabila jarak antara dua titik merupakan bilangan ganjil setengah
panjang gelombang,yakni
∆𝜑 =
∆𝑥
𝜆
=
1
2
,
3
2
,
5
2
,......
Dua titik pada gelombang dikatakan sefase apabila jarak
dua titik merupakan kelipatan bilangan bulat dari panjang
gelombangnya, yakni
∆𝜑 = 0,1,2,3,4,......
9. y2 = A sin (-kx - ω t)
Contoh Gelombang pada Tali
dengan Ujung tak Terikat
(Bebas)
y1 = A sin (kx - ωt),
y2 =Asin(-kx-ωt)
10. Letak Simpul dan Perut Gelombang Tali dengan ujung tak terikat
Letak simpul ke-1, ke-2, ke-3, dan seterusnya
atau
11. Letak perut ke-1, ke-2, ke-3, dan seterusnya
Atau
*Dengan 2 n menunjukan bilangan genap.
13. Dua pengeras suara identik mengeluarkan suara dengan frekuensi dan amplitudo
yang sama. Dalam situasi ini, dua gelombang yang identik berjalan dalam arah
berlawanan dalam medium yang sama.
Secara matematis, simpangan gelombangnya adalah:
y1 = A sin (kx - wt)
y2 = A sin (kx + wt)
14. Hasil superposisi kedua gelombang tersebut sebagai berikut:
karena
maka diperoleh:
Persamaan gelombang berdiri
15. Pada gelombang stasioner, partikel-partikel yang dilalui gelombang bergetar
naik-turun dengan amplitude berbeda, bergantung pada posisinya. Titik-titik yang
memiliki amplitude maksimum disebut perut (antinode) dan titik-titik yang memiliki
amplitude nol disebut simpul (node).
17. Gelombang Stasioner pada Dawai
Pada senar atau dawai gitar kedua
ujungnya terikat dan jika
digetarkan akan membentuk
suatu gelombang stasioner
18. Jika kita petik senar gitar pada tempat yang berbeda, maka kita akan
mendengar bunyi dengan frekuensi yang berbeda . Perbedaan ini
dikarenakan perbedaan panjang gelombang yang terjadi, meskipun
tegangan senar / dawainya sama.
19. Panjang gelombang pada dawai dapat dinyatakan dengan
persamaan
Frekuensi nada yang dihasilkan dawai memenuhi persamaan
25. • Percobaan Melde
• Gelombang tegak dapat dihasilkan pada seutas
kawat dengan menggunakan sebuah penggetar
pembuat gelobang transversal.
• Untuk menyelidiki bentuk gelombang tegak
dengan mengatur frekuensi dari frekuensi rendah
sampai menemukan frekuensi dimana senar
bergetar dengan suatu amplitudo yang besar
• Bisa juga untuk menyelidiki pengurauh
perubahan panjang kawat,pengaruh tegangan
dan ketebalan kawat.
26. Percobaan Melde
• Gelombang tegak dapat dihasilkan pada seutas kawat dengan
menggunakan sebuah penggetar pembuat gelobang
transversal.
• Untuk menyelidiki bentuk gelombang tegak dengan mengatur
frekuensi dari frekuensi rendah sampai menemukan frekuensi
dimana senar bergetar dengan suatu amplitudo yang besar
• Bisa juga untuk menyelidiki pengurauh perubahan panjang
kawat,pengaruh tegangan dan ketebalan kawat.
Percobaan Melde