SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  8
Tugas B.Indonesia
Karakter
Protagonis:Budika =
Antagonis: Dodit =
Tritagonis: Bu Rizka =
Figuran : -Bayu =
-Reza =
-Sinta =
Latar
a. Tempat/Depan kantin, depan kelas
b. Waktu/ Kejadian pagi hari
c. Sosial
Naskah Drama
Disuatu pagi hari sekitar jam 07.30. Suasana sekolah sudah
mulai sepi karena semua siswa sudah masuk kelas, pintu
gerbang sekolah pun hampir di tutup.
Di tengah perjalanan masuk kelas yang terletak di lantai dua,
mereka berdua sedikit melakukan pembicaraan, Dodit sambil
berjalan santai sedangkan reza sedikit tergesa-gesa sambil
berjalan cepat, tiba-tiba Dodit merencanakan sesuatu agar
tidak masuk kelas jam pertama.
Dodit : “santai aja kali za....buru-buru amat”
Reza : “yah, lu....udah telat masih bisa bilang santai”
Dodit : “memang sekarang jam berapa?”
Reza : “07. 45 menit, mana pelajaran matematika lagi”
Dodit : “wah, hampir telat 1 jam nih kita”
Reza : “itu lu tau Dit...”
Dodit : “gw punya ide nih...gimana kalo kita bolos jam
pelajaran pertama”
Reza : “ah....gila lu, ngga mau gw”
Dodit : “yaelah lu, kaku amat, emang lu mau kena hukuman
sama Bu Sinta guru matematika kita? emang lu mau juga di
sorakin sama temen-temen gara-gara kita di strap di depan
kelas?”
Reza : “Hmmmm....iya juga sih, kaga mau lah gw”
Dodit : “ya udah, mendingan lu ikut gw aja ke kantin, sambil
nunggu pelajaran selanjutnya ngopi-ngopi aja dulu kita”
Reza : “ok deh....gw juga belum sarapan soalnya, tapi lu
yang traktir ya”
Dodit : “iya deh”
Akhirnya mereka berdua pun lebih memilih untuk pergi ke
kantin ketimbang harus memasuki kelas. sambil mengendap-
ngendap, mereka pun berjalan menuju arah kantin. Dan
ketika sudah hampir sampai di depan kantin, tiba-tiba ke
pergok Bu Riska di depan tangga. Kebetulan lokasi kantin
bersebelahan dengan tangga menuju lantai atas.
Bu Riska : “ehmm....mau kemana kalian, ko pada bawa tas?”
Dodit : “eh..ibu, anu Bu, kita mau ke toilet”
Reza : “iya..Bu...hehe”
Bu riska : “emang ke toilet harus bawa tas ya..? jangan
bohong kalian, saya tau kalian mau bolos masuk kelas kan?”
Reza : “lu sih dit....(dengan suara yg pelan)”
Bu riska : “kenapa ngga langsung masuk,Ini kan pelajaran
ibu?”
Reza : “kami telat Bu?”
Bu riska : “udah tau telat, terus kalian mau pada bolos
pergi ke kantin gitu?”
Dodit : “Kami kan telat ngga disengaja bu....cuman
bangunnya aja kesiangan”
Bu riska : “yang lain aja bisa bangun pagi”
Reza : “iya sih bu, cuman semalem saya ke asikan main
game online jadi tidurnya larut malem”
Dodit : “bener bu....saya juga sama”
Bu Riska : “ya udah, ibu anter kalian masuk kelas”
Dodit : “yah... Bu, nanti saya di hukum”
Bu Riska : “ya itu sih resiko kamu.....makanya harus tau
waktu, kapan waktunya belajar, kapan waktunya main game,
kapan waktunya tidur”
Reza : “iya bu...maaf”
Akhirnya, mereka pun di anter oleh Bu Riska untuk mengikuti
pelajaran matematika. Setelah sampai dan berada di depan
pintu kelas tok...tok...tok....(mengetuk pintu),Selamat Pagi.
Bu Riska : “Anak-anak jangan meniru perilaku Reza & Dodit
yg ingin bolos pada jam pelajaran matematika”
Reza : “Ini kan ide dodit nih”
Dodit : “ah..lu”
Bu Riska : “Reza,Dodit Diam!”
Reza & Dodit : “Iya Bu Kami minta maaf kami bu”
Bu Riska : “ya udah Ibu Maafkan kalian, tapi kalian ibu
hukum dulu”
Reza : “yah...Bu ( sambil memelas)”
Bu Riska : “push up 20 kali”
Dodit : “ngga kebanyakan Bu?”
Bu Riska : “cepetan...lakukan”
Dengan sorakan dari teman-teman, akhirnya mereka pun
menjalankan konsekuensi hukuman yang di berikan Bu Riska
karena kesalahan yang mereka lakukan. Dan merekapun
tersadar bahwa ketidakdisiplinan akan merugikan diri mereka
sendiri. Akhirnya mereka berdua di perbolehkan masuk untuk
mengikuti pelajaran.
Bu Riska : enak kan datang terlambat? Silahkan kalian
masuk
Makasih Bu....(sahut mereka berdua)
Bayu : kaga biasanya lu za datang telat
Reza : kesiangan gw, gara-gara maen game sampe
malem
Bayu : lagian lu ngga tau waktu
Reza : iya....gw sadar
Bu Riska : Mari kita langsung saja ulangan harian
Matematika
Dodit : Hei Reza, Bayu, Sinta kita kerja sama ya
Reza, Bayu, Sinta : iya (Berbisik)
Dodit : Sinta,Saya minta jawaban soal nomor 5 dan 6
Sinta : A dan C
Bayu : Kalau soal nomor 10,11 dan 15 jawabannya apa?
Dodit : 10 A, 11 D, nomor 15 Saya belum
Reza :Whuss, jangan kencang-kencang nanti
gurunya dengar
Bayu : soalnya sulit sekali, masih banyak yang belum
Saya kerjakan
Mereka berempat saling contek-Nyontek seperti pelajar
lainnya.
Dodit :“Bud,kamu sudah selesai?”
Budi :“Belum, tinggal 3 soal lagi”
Dodit :”Saya minta jawaban nomor 15 sampai 20 Bud
Budi :“Tidak Bisa Dit,”
Dodit :“Kenapa? Kita sahabat bud, kita harus
kerjasama”
Dodit :“Iya Bud, kita harus kerja sama”
Reza :“Iya, kamu kan yang paling pintar disini bud”
Budi :“tapi bukan kerjasama seperti ini teman
Bayu :“Kenapa memang Bud? Hanya 5 soal saja!”
Budi :“Nyontek atau pun memberi contek adalah hal
buruk, yang dosa nya sama. Saya tidak mau mencotek karena
dosa, begitu pula memberi contek ke kalian. Saya minta
maaf”
Bayu :“Tapi saat ini, sangat mendesak Bud”
Sinta :“Iya Bud, bantu kami”
Budi :“tetap tidak bisa”
Reza :“Ya sudahlah, biarkan. Urus saja dirimu sendiri
Bud, dan kami urus diri kami sendiri.”(marah dan kesal)
Dodit :“biarkan, kita lihat di buku saja”
Dodit lalu mengeluarkan buku dari kolong bangkunya secara
diam-diam, kemudian melihat rumus dan jawaban di
dalamnya. Lalu Bayu menanyakan hasilnya.
Bayu :“Bagaimana Dit? Ada tidak?
Dodit :“ada, kalian dengar ya.15 A,16 D,17 D,18 B,19 A,
20 C”
Karena suara Dodit yang agak terdengar keras,Bu Riska pun
mendengarnya dan menghampiri mereka berempat.
Bu Riska :“Kalian ini, Nyontek terus. Keluar kalian”
Mereka berempat di hukum di lapangan untuk menghormati
tiang bendera.
Dodit :“Saya tidak menyangka akan seperti ini”
Sinta :“Saya juga tidak menyangka, akan dihukum”
Bayu :“Seharusnya kita belajar ya”
Reza :“Iya, Budi benar”
Dodit :“Disaat seperti ini, baru kita menyadarinya yah
Bayu :“Saya menyesal!”
Reza,Sinta&Dodit :“Saya juga”(Bersama-sama)
Setelah itu Budi keluar dari kelas dan menghampiri mereka.
Kemudian Budi ikut berdiri hormat seperti yang lain.
Sinta :“kenapa bud? Kamu di hukum juga?”
Budi :“Tidak, Saya ingin menjalani hukuman kalian
juga. Kita sahabat kan? Saya ingin kita bersama”
Bayu :”Saya berharap ini menjadi pelajaran kita semua”
Sinta :“dan tidak kita ulangi lagi”
Reza :“Kita sahabat sejati”
Kemudian mereka semua menjalani hukuman dengan penuh
senyuman dan tawa. Ternyata persahabatan dapat
membenamkan segala keburukan.

Contenu connexe

Tendances

Makalah tentang narkotika
Makalah tentang narkotikaMakalah tentang narkotika
Makalah tentang narkotika
Warnet Raha
 
Contoh naskah drama musikal sederhana
Contoh naskah drama musikal sederhanaContoh naskah drama musikal sederhana
Contoh naskah drama musikal sederhana
althofaji
 
Legenda sangkuriang
Legenda sangkuriangLegenda sangkuriang
Legenda sangkuriang
Dedy 'surya
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
Firdika Arini
 

Tendances (20)

Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Proposal Makanan Tradisional Berbahan Dasar Nabati
Proposal Makanan Tradisional Berbahan Dasar Nabati Proposal Makanan Tradisional Berbahan Dasar Nabati
Proposal Makanan Tradisional Berbahan Dasar Nabati
 
MAKALAH KENAKALAN REMAJA.docx
MAKALAH KENAKALAN REMAJA.docxMAKALAH KENAKALAN REMAJA.docx
MAKALAH KENAKALAN REMAJA.docx
 
BULLYING
BULLYINGBULLYING
BULLYING
 
Bahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remajaBahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remaja
 
Makalah tentang narkotika
Makalah tentang narkotikaMakalah tentang narkotika
Makalah tentang narkotika
 
Contoh karya tulis ilmiah tentang bahaya merokok - Anang
Contoh karya tulis ilmiah tentang bahaya merokok - AnangContoh karya tulis ilmiah tentang bahaya merokok - Anang
Contoh karya tulis ilmiah tentang bahaya merokok - Anang
 
Stop pronografi
Stop pronografiStop pronografi
Stop pronografi
 
Contoh naskah drama musikal sederhana
Contoh naskah drama musikal sederhanaContoh naskah drama musikal sederhana
Contoh naskah drama musikal sederhana
 
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
 
Makalah Bahaya Narkoba Bagi Remaja Indonesia
Makalah Bahaya Narkoba Bagi Remaja IndonesiaMakalah Bahaya Narkoba Bagi Remaja Indonesia
Makalah Bahaya Narkoba Bagi Remaja Indonesia
 
tugas drama anekdot 5 orang
tugas drama anekdot 5 orangtugas drama anekdot 5 orang
tugas drama anekdot 5 orang
 
Resensi Langit dan Bumi Sahabat Kami
Resensi Langit dan Bumi Sahabat KamiResensi Langit dan Bumi Sahabat Kami
Resensi Langit dan Bumi Sahabat Kami
 
Makalah Zat Adiktif
Makalah Zat AdiktifMakalah Zat Adiktif
Makalah Zat Adiktif
 
Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas Remaja
 
serat wedhatama pupuh pucung pada 11 - 15
serat wedhatama pupuh pucung pada 11 - 15serat wedhatama pupuh pucung pada 11 - 15
serat wedhatama pupuh pucung pada 11 - 15
 
Discussion text; game
Discussion text; gameDiscussion text; game
Discussion text; game
 
Legenda sangkuriang
Legenda sangkuriangLegenda sangkuriang
Legenda sangkuriang
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
 
Pidato bahasa indonesia bahaya merokok bagi kesehatan
Pidato bahasa indonesia bahaya merokok bagi kesehatanPidato bahasa indonesia bahaya merokok bagi kesehatan
Pidato bahasa indonesia bahaya merokok bagi kesehatan
 

Dernier

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Dernier (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

Tugas B.Indonesia drama

  • 1. Tugas B.Indonesia Karakter Protagonis:Budika = Antagonis: Dodit = Tritagonis: Bu Rizka = Figuran : -Bayu = -Reza = -Sinta = Latar a. Tempat/Depan kantin, depan kelas b. Waktu/ Kejadian pagi hari c. Sosial
  • 2. Naskah Drama Disuatu pagi hari sekitar jam 07.30. Suasana sekolah sudah mulai sepi karena semua siswa sudah masuk kelas, pintu gerbang sekolah pun hampir di tutup. Di tengah perjalanan masuk kelas yang terletak di lantai dua, mereka berdua sedikit melakukan pembicaraan, Dodit sambil berjalan santai sedangkan reza sedikit tergesa-gesa sambil berjalan cepat, tiba-tiba Dodit merencanakan sesuatu agar tidak masuk kelas jam pertama.
  • 3. Dodit : “santai aja kali za....buru-buru amat” Reza : “yah, lu....udah telat masih bisa bilang santai” Dodit : “memang sekarang jam berapa?” Reza : “07. 45 menit, mana pelajaran matematika lagi” Dodit : “wah, hampir telat 1 jam nih kita” Reza : “itu lu tau Dit...” Dodit : “gw punya ide nih...gimana kalo kita bolos jam pelajaran pertama” Reza : “ah....gila lu, ngga mau gw” Dodit : “yaelah lu, kaku amat, emang lu mau kena hukuman sama Bu Sinta guru matematika kita? emang lu mau juga di sorakin sama temen-temen gara-gara kita di strap di depan kelas?” Reza : “Hmmmm....iya juga sih, kaga mau lah gw” Dodit : “ya udah, mendingan lu ikut gw aja ke kantin, sambil nunggu pelajaran selanjutnya ngopi-ngopi aja dulu kita” Reza : “ok deh....gw juga belum sarapan soalnya, tapi lu yang traktir ya” Dodit : “iya deh” Akhirnya mereka berdua pun lebih memilih untuk pergi ke kantin ketimbang harus memasuki kelas. sambil mengendap- ngendap, mereka pun berjalan menuju arah kantin. Dan ketika sudah hampir sampai di depan kantin, tiba-tiba ke pergok Bu Riska di depan tangga. Kebetulan lokasi kantin bersebelahan dengan tangga menuju lantai atas.
  • 4. Bu Riska : “ehmm....mau kemana kalian, ko pada bawa tas?” Dodit : “eh..ibu, anu Bu, kita mau ke toilet” Reza : “iya..Bu...hehe” Bu riska : “emang ke toilet harus bawa tas ya..? jangan bohong kalian, saya tau kalian mau bolos masuk kelas kan?” Reza : “lu sih dit....(dengan suara yg pelan)” Bu riska : “kenapa ngga langsung masuk,Ini kan pelajaran ibu?” Reza : “kami telat Bu?” Bu riska : “udah tau telat, terus kalian mau pada bolos pergi ke kantin gitu?” Dodit : “Kami kan telat ngga disengaja bu....cuman bangunnya aja kesiangan” Bu riska : “yang lain aja bisa bangun pagi” Reza : “iya sih bu, cuman semalem saya ke asikan main game online jadi tidurnya larut malem” Dodit : “bener bu....saya juga sama” Bu Riska : “ya udah, ibu anter kalian masuk kelas” Dodit : “yah... Bu, nanti saya di hukum” Bu Riska : “ya itu sih resiko kamu.....makanya harus tau waktu, kapan waktunya belajar, kapan waktunya main game, kapan waktunya tidur” Reza : “iya bu...maaf” Akhirnya, mereka pun di anter oleh Bu Riska untuk mengikuti pelajaran matematika. Setelah sampai dan berada di depan pintu kelas tok...tok...tok....(mengetuk pintu),Selamat Pagi.
  • 5. Bu Riska : “Anak-anak jangan meniru perilaku Reza & Dodit yg ingin bolos pada jam pelajaran matematika” Reza : “Ini kan ide dodit nih” Dodit : “ah..lu” Bu Riska : “Reza,Dodit Diam!” Reza & Dodit : “Iya Bu Kami minta maaf kami bu” Bu Riska : “ya udah Ibu Maafkan kalian, tapi kalian ibu hukum dulu” Reza : “yah...Bu ( sambil memelas)” Bu Riska : “push up 20 kali” Dodit : “ngga kebanyakan Bu?” Bu Riska : “cepetan...lakukan” Dengan sorakan dari teman-teman, akhirnya mereka pun menjalankan konsekuensi hukuman yang di berikan Bu Riska karena kesalahan yang mereka lakukan. Dan merekapun tersadar bahwa ketidakdisiplinan akan merugikan diri mereka sendiri. Akhirnya mereka berdua di perbolehkan masuk untuk mengikuti pelajaran. Bu Riska : enak kan datang terlambat? Silahkan kalian masuk Makasih Bu....(sahut mereka berdua) Bayu : kaga biasanya lu za datang telat Reza : kesiangan gw, gara-gara maen game sampe malem Bayu : lagian lu ngga tau waktu Reza : iya....gw sadar Bu Riska : Mari kita langsung saja ulangan harian Matematika Dodit : Hei Reza, Bayu, Sinta kita kerja sama ya Reza, Bayu, Sinta : iya (Berbisik)
  • 6. Dodit : Sinta,Saya minta jawaban soal nomor 5 dan 6 Sinta : A dan C Bayu : Kalau soal nomor 10,11 dan 15 jawabannya apa? Dodit : 10 A, 11 D, nomor 15 Saya belum Reza :Whuss, jangan kencang-kencang nanti gurunya dengar Bayu : soalnya sulit sekali, masih banyak yang belum Saya kerjakan Mereka berempat saling contek-Nyontek seperti pelajar lainnya. Dodit :“Bud,kamu sudah selesai?” Budi :“Belum, tinggal 3 soal lagi” Dodit :”Saya minta jawaban nomor 15 sampai 20 Bud Budi :“Tidak Bisa Dit,” Dodit :“Kenapa? Kita sahabat bud, kita harus kerjasama” Dodit :“Iya Bud, kita harus kerja sama” Reza :“Iya, kamu kan yang paling pintar disini bud” Budi :“tapi bukan kerjasama seperti ini teman Bayu :“Kenapa memang Bud? Hanya 5 soal saja!” Budi :“Nyontek atau pun memberi contek adalah hal buruk, yang dosa nya sama. Saya tidak mau mencotek karena dosa, begitu pula memberi contek ke kalian. Saya minta maaf” Bayu :“Tapi saat ini, sangat mendesak Bud” Sinta :“Iya Bud, bantu kami” Budi :“tetap tidak bisa” Reza :“Ya sudahlah, biarkan. Urus saja dirimu sendiri Bud, dan kami urus diri kami sendiri.”(marah dan kesal) Dodit :“biarkan, kita lihat di buku saja”
  • 7. Dodit lalu mengeluarkan buku dari kolong bangkunya secara diam-diam, kemudian melihat rumus dan jawaban di dalamnya. Lalu Bayu menanyakan hasilnya. Bayu :“Bagaimana Dit? Ada tidak? Dodit :“ada, kalian dengar ya.15 A,16 D,17 D,18 B,19 A, 20 C” Karena suara Dodit yang agak terdengar keras,Bu Riska pun mendengarnya dan menghampiri mereka berempat. Bu Riska :“Kalian ini, Nyontek terus. Keluar kalian” Mereka berempat di hukum di lapangan untuk menghormati tiang bendera. Dodit :“Saya tidak menyangka akan seperti ini” Sinta :“Saya juga tidak menyangka, akan dihukum” Bayu :“Seharusnya kita belajar ya” Reza :“Iya, Budi benar” Dodit :“Disaat seperti ini, baru kita menyadarinya yah Bayu :“Saya menyesal!” Reza,Sinta&Dodit :“Saya juga”(Bersama-sama) Setelah itu Budi keluar dari kelas dan menghampiri mereka. Kemudian Budi ikut berdiri hormat seperti yang lain. Sinta :“kenapa bud? Kamu di hukum juga?” Budi :“Tidak, Saya ingin menjalani hukuman kalian juga. Kita sahabat kan? Saya ingin kita bersama” Bayu :”Saya berharap ini menjadi pelajaran kita semua” Sinta :“dan tidak kita ulangi lagi” Reza :“Kita sahabat sejati”
  • 8. Kemudian mereka semua menjalani hukuman dengan penuh senyuman dan tawa. Ternyata persahabatan dapat membenamkan segala keburukan.