Materi koperasi ini memuat pengertian, sumber modal, sejarah, lembaga organisasi, kebaikan&kelemahan, jenis-jenis, peran, cara menghitung shu disertai contoh soal, 5 butir soal essay dsb. Join this chapter.
5. Keanggotaan
Koperasi
Anggota koperasi adalah pemilik sekaligus
pengguna jasa koperasi. Oleh karena itu, semua
anggota koperasi harus selalu berpartisipasi
aktif dalam kegiatan koperasi.
Persyaratan dalam pendirian koperasi
diperlukan paling sedikit 20 orang yang setuju
menjadi anggota.
7. 2. Pengurus
Koperasi
Dipilih dan diangkat oleh
rapat anggota dari kalangan
anggota koperasi sendiri.
Tugas
Wewenang
Tanggung Jawab
memiliki
8. Selisih dari semua pemasukan atau
penerimaan total (total revenue (TR))
dengan biaya-biaya atau total biaya(total
cost(TC)) dalam satu tahun buku.
9. • Pembagian ini juga sekaligus mencerminkan
anggota sebagai pemilik ataupun investor
• Karena jasa atas modalnya (simpanan) tetap
diterima dari koperasinya sepanjang koperasi
tersebut menghasilkan SHU pada tahun buku
yang bersangkutan.
SHU atas
jasa modal
• Jasa ini menegaskan bahwa anggota koperasi
selain pemilik juga sebagai pemakai atau
pelanggan
• Secara umum SHU koperasi dibagi sesuai
dengan aturan yang telah ditetapkan pada
Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga
Koperasi sebagai berikut:
SHU atas
jasa usaha
SHU koperasi diterima oleh anggota bersumber dari 2
kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh anggota sendiri, yaitu:
10. 1. Cadangan Koperasi
2. Jasa anggota
3. Dana pengurus
4. Dana karyawan
5. Dana sosial
6. Dana pembagunan
sosial
7. Dana pendidikan
11. Contoh pembagian SHU pada Koperasi Gemilang
sebagai berikut:
Koperasi Gemilang memperoleh SHU sebesar Rp
27.145.000,00. SHU tersebut diperoleh dari 2 jenis
penjualan, yaitu dari anggota sebesar Rp
17.500.000,00 dan bukan anggota sebesar Rp
9.645.000,00.
Menurut anggaran dasar Koperasi Gemilang, SHU
tersebut dibagi dengan ketentuan sebagai berikut:
(Tabel Ketentuan Pembagian SHU Koperasi
Gemilang)
12. Berdasarkan ketentuan tersebut, pembagian
SHU akan kita hitung sebagai berikut:
(Tabel Pembagian SHU Koperasi Gemilang)
Dari pembayaran tersebut dapat dilihat jumlah yang
tersedia untuk anggota berdasarkan jasa yang
diberikan.
14. SHU per anggota dapat
dihitung sebagai berikut:
SHUpa = JUA+JMA
SHUpa : Sisa Hasil Usaha per anggota
JUA : Jasa Usaha Anggota
JMA : Jasa Modal Anggota
15. Contoh soal 4:
4. Sisa Hasil Usaha (SHU) Koperasi Catur Prima
tahun 2014 Rp 40.000.000,00. Jasa modal
sebesar 20% dan jasa anggota 25%.
Pak Zulham sebagai anggota koperasi memilikii
simpanan pokok Rp 1.000.000,00, simpanan
wajib Rp 3.000.000,00 dan pembelian di
koperasi sebesar Rp 15.000.000,00. Jika total
modal koperasi Rp 200.000.000,00 dan total
penjualan koperasi Rp 300.000.000,00. Besar
SHU yang diterima oleh Pak Zulham adalah?
16. Diskusikan Soal-soal Ini Bersama Kelompok!
1. Koperasi Simpan Pinjam “Gemilang” pada akhir tahun
tutup buku memiliki data sebagai dasar pembagian SHU
berikut:
• SHU Rp 72.000.000
• Simpanan pokok anggota Rp 3.000.000
• Simpanan wajib anggota Rp 11.400.000
• Simpanan sukarela Rp 4.800.000
• Jasa simpanan (modal) 20%
• Jasa anggota (pinjaman) 25%
• Cadangan 25%
• Total piutang koperasi Rp 380.000.000
kepada anggota
17. Jika Reynal seorang anggota koperasi memiliki
simpanan pokok Rp 50.000 dan simpanan
wajib Rp 400.000 serta angsuran yang telah
dibayarkan selama setahun sebesar Rp
9.500.000. Tentukanlah besar SHU Reynal!
2. Ketua Koperasi Gemilang akan
mengundurkan diri dari kepengurusan karena
pindah tugas ke Jogja. Karena pindah tugas
yang jauh maka tidak bisa melakukan
pengelolaan koperasi yang menjadi tugasnya.
Bagaimanakah cara menyelesaikan masalah
yang ada di koperasi Gemilang tersebut?
18. 3. Jumlah koperasi di Indonesia menunjukan
peningkatan, namun disisi lain belum semua
anggota koperasi merasakan keberadaannya.
Secara umum, hal tersebut disebabkan oleh
apa saja? Serta jelaskan bagaimana cara
mengatasinya!
4. Diskusikan manfaat dari adanya koperasi
sekolah bagi siswa serta bagaimana
korelasinya dengan Kewirausahaan Koperasi?
5. Terangkan perbedaan antara Koperasi
bentukan Jepang (Kumiayi) dengan Koperasi
yang ada sekarang ini!
pembagian SHU dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota.
APBK: Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi.
Tentunya tidak semua komponen di atas harus diadopsi koperasi dalam membagi SHU-nya. Hal ini sangat tergantung dari keputusan anggota yang ditetapkan dalam rapat anggota.