Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan unsur-unsur penalaran dalam karangan ilmiah, meliputi pengertian penalaran, unsur-unsur penalaran karangan ilmiah, penalaran induktif dan deduktif beserta contohnya, serta soal latihan tentang penalaran.
3. Pengertian Penalaran
Penalaran mempunyai beberapa pengertian, yaitu:
(1) proses berpikir logis, sistematis, terorganisasi dalam
urutan yang saling berhubungan sampai dengan simpulan,
(2) menghubung-hubungkan fakta atau datasampai
dengan suatu simpulan, (3) proses menganalisis suatu
topic sehingga menghasilkan suatu simpulan atau
pengertian baru, (4) proses mengkaji, membahas, atau
menganalisis dengan menghubungkan variabel yang dikaji
sampai menghasilkan derajat hubungan dan simpulan, (5)
pembahasan suatu masalah sampai menghasailkan suatu
simpulan atau pengertian baru.
Mate
ri
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
4. Unsur-unsur penalaran karangan ilmiah
1) Topik yaitu ide sentral dalam bidang kajian dan berisi
sekurang-kurangnya dua variable.
2) Dasar pemikiran, pendapat, atau fakta dirumuskan
dalam bentuk proposisi yaitu kalimat pernyataan yang
dapat dibuktikan kebenarannya atau kesalahannya.
Mate
ri
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
5. Unsur-unsur penalaran karangan ilmiah
3) Proposisi mempunyai beberapa jenis, antara lain:
(a) Proposisi empirik yaitu proposisi berdasarkan fakta.
Misalnya: Rajin pangkal pandai.
(b) Proposisi mutlak yaitu pembenaranyang tidak memerlukan
pengujian. Missalnya: Kursi adalah tempat untuk duduk.
(c) Proposisi hipotetik yaitu persyaratan hubungan subjek dan
predikat yang harus dipenuhi. Misalnya: Jika dilamar, Icha akan
menerimanya.
(d) Proposisi kategoris yaitu tidak adanya persyaratan
hubungan subjek dan predikat. Misalnya: Tedi akan menikahi
Komala.
Mate
ri
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
6. Unsur-unsur penalaran karangan ilmiah
(e) Proposisi positif universal pernyataan positif yang
mempunyai kebenaran mutlak. Misalnya: Semua yang hidup
mempunyai cinta.
(f) Proposisi positif parsial yaitu pernyataan bahwa sebagian
unsure pernyataan tersebut bersifat positif. Misalnya: Sebagian
mahasiswa ingin cepat lulus.
(g) Proposisi negatif universal yaitu kebalikan dari proposisi
positif universal. Misalnya: Tidak ada cinta bagi yang mati.
(h) Proposisi negatif parsial yaitu kebalikan darai proposisi
positif parsial. Misalnya: Sebagian pelajar tinggal kelas.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
7. Unsur-unsur penalaran karangan ilmiah
4) Proses berpikir ilmiah yaitu kegiatan yang dilakukan secara
sadar, teliti, dan terarah menuju suatu kesimpulan.
5) Logika yaitu metode pengujian ketepatan penalaran,
penggunaan argumen (alasan), argumentasi (pembuktian),
fenomena, dan justifikasi (pembenaran).
6) Sistematika yaitu seperangkat proses atas bagian-bagian
atau unsure-unsur proses berpikir ke dalam suatu kesatuan.
7) Permasalahan yaitu pertanyaan yang harus dijawab
(dibahas) dalam karangan.
8) Variabel yaitu unsur satuan pikiran dalam sebuah topik
yang akan dianalisis.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
8. Unsur-unsur penalaran karangan ilmiah
9) Analisis (pembahasan, penguraian) dilakukan dengan
mengidentifikasi, mengklarifikasi, mencari hubungan (korelasi),
membandingkan, dan lain-lain.
10) Pembuktian (argumentasi) yaitu proses pembenaran bahwa
proposisi itu terbukti kebenarannya atau kesalahannya. Ini harus disertai
dukungan yang berupa: metode analisis, baik manual maupun
berupa softwer (misalnya: SPSS). Selain itu, pembuktian harus disertai
data yang mencukupi, fakta, contoh, dan hasil analisis yang akurat.
11) Hasil yaitu akibat yang ditimbulkan dari sebuah analisis induktif atau
deduktif.
12) Kesimpulan (simpulan) yaitu penafsiran atas hasil pembahasan.
Dapat berupa implikasi atau inferensi.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
9. Penalaran Induktif
Proses bernalar, pada dasarnya, ada dua macam, yaitu
induktif dan deduktif. Penalaran induktif adalah proses
berpikir logis yang diawali dengan observasi data,
pembahasan, dukungan pembuktian, dan diakhiri dengan
kesimpulan umum. Kesimpulan inin dapat berupa prinsip
atau sikap yang berlaku umum atas fakta yang bersifat
khusus. Ada tiga macam penalaran induktif,
diantaranya: generalisasi,analogi, dan sebab-akibat.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
10. Penalaran Induktif
Generalisasi adalah proses penalaran berdasarka
pengamatan atas sejumlah data yang bersifat khusus yang
disusun secara logis dan diakhiri dengan kesimpulan yang
bersifat umum. Analogiadalah proses penalaran
berdasarkan pengamatan atas data khusus dengan
membandingkan atau mengumpamakan suatu objek yang
sudah teridentifikasi secara jelas terhadap objek yang
dianalogikan sampai dengan kesimpulan yang berlaku
umum. Sebab-akibat adalah proses penalaran berdasarka
hubungan antardata yang mengikuti pola sebab-akibat,
akibat-sebab, sebab – akibat-akibat.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
11. Penalaran Induktif
Contoh:
(1) Seorang polisi lalu lintas mengidenfikasi proses terjadinya kecelakaan lalu lintas di
perempatan Rawamangun Muka, persilangan Rawamangun MUka-Utan Kayu dan Cililitan-
Tanjung Priok, yang terjadi pada tanggal 11 April 2011 pukul 07.30 pagi tadi. Sebuah truk dari
arah Cililitan menabrak bajaj sehingga terpental 100 meter, bagian depan truk penyok sedalam
15 cm, dan supir bajaj terpental keluar dari kendaraannya. Seorang saksi mata menuturkan
bahwa bajaj tersebut terpental berguling-guling di udara. Dalam pengamatannya, melalui proses
penghitungan waktu, polisi menyatakan bahwa pada saat truk melintas dari arah Cililitan ke
Rawamangun Muka lampu hijau menyala dan dibenarkan oleh para saksi. Polisi juga menyatakan
bahwa dalam keadaan lampu menyala merah sebuah bajaj berkecepatan tinggi dari arah Tanjung
Priok menerobos sehingga tertabrak oleh truk yang sedang berbelok dari arah selatan kea rah
Rawamangun Muka. Hasil pengamatan: supir bajaj terbukti bersalah. Kesimpulan: (1) supir bajaj
menanggung biaya kerusakannya sendiri, (2) supir bajaj mengganti biaya perbaikan truk yang
menabraknya, (3) supir bajaj membayar denda atas pelanggarannya.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
12. Penalaran Induktif
Karangan ilmiah kualitatif induktif dilandasi penalaran (1) observasi
data, (2) menyusun estimasi (perkiraan desain), (3) verifikasi analisis
pembuktian, (4) pembenaran/komparasi konstan (terus-menerus
dan berkelanjutan sampai suatu simpulan), (5) konfirmasi
(penegasan dan pengesahan) melalui pengujian hipotesis, (6) hasil
generalisasi/induksi, (7) konklusi (simpulan: penafsiran atas hasil
berupa implikasi atau inferensi).
Proses bernalar diawali dari topic sampai dengan simpulan: Topik –
(mendesain kerangka dasar penalaran) menjadikannya sebuah
kerangka karangan – (mendesain metode) pengumpulan data,
deskripsi data, dan analisis – (menetapkan) hasil analisis –
kesimpulan (menafsirkan hasil analisis).
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
13. Penalaran Deduktif
Penalaran deduktif adalah suatu proses berpikir logis
yang diawali dengan penyajian fakta yang bersifat umum,
disertai pembuktian khusus, dan diakhiri simpulan khusus
yang berupa prinsip, sikap, atau fakta yang berlaku
khusus. Karangan deduktif mempunyai bermacam-macam
jenis berdasarkan tehnik pengembangannya maupun
uraian isinya. Dalam paragraf sederhana jenis-jenis
tersebut dapat dilihat pada contoh berikut.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
14. Penalaran Deduktif
Contoh:
(2) Kegiatan LKMSM (Latihan Kepemimpinan dan
Manajemen Siswa Muslim) pada bulan Ramadhan sangat
meriah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Siswa-siswi Kota
Depok yang diadakan di sekolah SMAN 1 Depok.Dan yang
dibimbing oleh Mahasiswa UI Depok. Semua Siswa-siswi
yang mengikuti kegiatan tersebut sangat semangat
apalagi para Panitia dan Pembimbing sudah menyiapkan
Hadiah dan Sertifikat untuk Siswa yang berprestasi saat
mengikuti acara.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
15. Penalaran Deduktif
Paragraf di atas berupa karangan deduktif.
Proses penalaran diawali dengan (1) pernyataan
yang bersifat umum: Kegiatan LKMSM (Latihan
Kepemimpinan dan Manajemen Siswa Muslim)
pada bulan Ramadhan sangat meriah, (2)
pembahasan kuantitasi peserta, (3) spesifikasi
keadaan kegiatan, (4) pemberian hadiah dan
sertifikat untuk siswa yang berprestasi saat
mengikuti acara.
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
16. Contoh Soal
1. Apa yang dimaksud dengan Proposisi empirik...
a. proposisi berdasarkan fakta
b. proposisi berdasarkan Opini
c. proposisi berdasarkan Kejadian lampau
d. proposisi berdasarkan Alam bawah sadar
e. proposisi berdasarkan cerita
Jawaban : A
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri
17. Soal
1. Apa yang dimaksud dengan topik ?
2. Proposisi mutlak yaitu ?
3. Jelaskan tentang penalaran Induktif?
4. Jelaskan tentang penalaran Deduktif?
5. Sebutkan unsur-unsur penalaran karya
ilmiah?
Contoh
Soal
Soal
Daftar
Pustaka
Mate
ri