SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  21
Kelompok 5
1. Isnainatu Ulfah
2. Nindya H
3. Rahmawanti Buana P
4. Avidia Sarasvati
5. Nuzul Andri P
Progam Studi Pendidikan IPA
2012

(4001412006)
(40014120)
(40014120)
(4001412037)
(40014120)
Untuk menguji keberadaan minyak tidak jenuh.
Suatu asam lemak merupakan senyawa organik
yang terdapat di alam serta tidak larut dalam
air, tetapi larut dalam pelarut organic non polar.
Klasifikasi lemak dan minyak dapat di tinjau
dari beberapa aspek salah satunya adalah
kejenuhannya lemak dan minyak dapat
dibedakan berdasarkan
ikatan rangkapnya
(jenuh dan tidak jenuh). Jenuh jika hanya
memiliki ikatan rangkap dan tak jenuh jika
memiliki dua dan tiga ikatan rangkap.
Berikut contohnya :
Asam Lemak Tak Jenuh
Nama Asam
Struktur




Sumber

Palmitoleat
CH3(CH2)5CH=CH (CH2)7CO2H
Lemak hewani dan nabati
Oleat
CH3(CH2)7CH
CH(CH2)7CO2H Lemak
hewani dan nabati
Asam Lemak Jenuh
Nama Asam
Struktur
 Butirat
CH3(CH2)2CO2H
Lemak susu
 Palmitat
CH3(CH2)14CO2H
Lemak hewani dan nabati

Sumber












Alat dan Bahan
Pembakar spirtus, kaki tiga + asbes
Beker glass
Pipet tetes
Pengaduk kaca
Pengukur waktu
Iodium
Minyak goring kemasan
Minyak jelantah
Larutan KMn O4
1.

2.

Diambil minyak curah
sebanyak 2ml
menggunakan pipet.
Dimasukan minyak
curah ke dalam
tabung reaksi .
3.

Diambil iodium
dengan pipet.
Diteteskan iodium
ke dalam tabung
reaksi yang berisi
minyak sampai
minyak berubah
warna.
5.
6.

Diulangi butir 1 – 4 mengganti iodium
dengan KMnO4
Diulangi butir 1 – 5 mengganti minyak
curah dengan minyak jelantah dan
kemasan.
Tabel Data
Campuran

Jumlah

Pengamatan

tetesan
Minyak goreng

Sebelum di beri lugol warna minyak

kemasan +

goreng kemasan bening dan setelah

lugol

5

di beri lugol warna minyak menjadi

orange kecoklatan.
+ KMnO4

Warna minyak sebelum di tetesi KMnO4

1

kuning bening, dan setelah di tetesi
KMnO4 warna minyak berubah menjadi
ungu lama kelamaan coklat muda (C)
Tabel Data

Campuran

Jumlah tetesan

Pengamatan

Minyak

Sebelum di beri lugol warna minyak curah

goreng curah

kuning cerah, setelah di beri lugol warna

+ lugol

4

minyak

berubah

menjadi

orange

kecoklatan.

+ KMnO4

Sebelum di beri KMnO4 warna minyak
2

curah kuning cerah, dan setelah di tetesi
KMnO4 warna minyak berubah menjadi
coklat.
Tabel Data
Campuran

Jumlah

Pengamatan

tetesan
Minyak goreng

Sebelum

jelantah + lugol

kuning keruh dan setelah di beri

3

lugol

di

beri

warnanya

lugol

warnanya

menjadi

orange

kecoklatan.
+ KMnO4

Warna
3

minyak

sebelum

di

tetesi

KMnO4 kuning keruh, dan setelah di
tetesi KMnO4 warna minyak berubah
menjadi coklat tua.
Penentuan Iodine menunjukkan ketidak jenuhan
asam lemak penyusunan lemak dan minyak. Asam
lemak tidak jenuh manpu mengikat iodium dan
membentuk senyawaan yang jenuh. Banyaknya
iodine yang diikat menunjukkan banyaknya ikatan
rangkap yang terdapat dalam asam lemaknya.
Angka iodine dinyatakan sebagai banyaknya iodine
dalam gram yang diikat oleh 100 gram lemak /
minyak. Saat iodine dan minyak bercampur menjadi
reasi adisi, yaitu reaksi pemutusan ikatan tidak
jenuh menjadi jenuh. Sebagai berikut reaksinya
H2C – O – CO – (CH2)7 CH = CH = CH (CH7) CH3
HC – O – CO – (CH2)7 CH = CH = CH (CH2)7 CH3
= 3 I2
H2C – O – CO – (CH2)7 CH = CH = (CH2)7CH7

H2C – O – CO – (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3
HC – O – CO (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3
H2C – O – CO (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3







Dari ketiga sampel minyak tersebut minyak goring
kemasan memiliki ikatan rangkap yang paling
banyak, sehingga sifatnya paling tidak jenuh. Dapat
disimpulkan semakin banyak lugol / iodine yang
dibutuhkan.
Reaksi antara minyak dengan KMnO4
Minyak goreng merupakan rantai karbon yang
panjang dan menyebabkan reaksi berjalan lambat.
Ketika direaksikan dengan oksidator KMnO4 dalam
suasana netral di mana minyak terputus dan mengikat
atom O.
Pada percobaan menggunakan larutan KMnO4 terjadi
reaksi oksidasi yaitu suatu proses dimana
mengakibatkan hilangnya 1 elektrolit / lebih.


Reaksinya yang terjadi (oksidasi)
O
//

H2C – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH2)7 – CH3
O
//
HC – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH2)7 – CH3 + KMnO4 + 2H+ =>
O
//
H2C – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH 2)7 – CH 3
O
//
H2C – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH2)7 – CH3
O
//
HC – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH2)7 – CH3 + 2MnO4 + H2O + 2K+
O
//
H2C – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH 2)7 – CH 3


Ketika minyak kemasan direaksikan dengan
KMnO4 pada tetesan pertama minyak berubah
menjadi merah maron. Pada tetesan ke dua
menjadi coklatt keruh. Untuk minyak
kemasan butuh 1 tetes untuk menjadi jenuh
dan minyak curah 2 tetes, minyak jelantah 3
tetes.
Simpulan
 Minyak goreng kemasan memiliki kandungan
asam lemak tak jenuh dari pada yang lain
 Minyak goreng jelantah memiliki kandungan
asam lemak jenuh dari pada yang lain
 Pada penambahan iodine / lugol terjadi reaksi
adisi
 Pada
penambahan KMnO4 terjadi reaksi
oksidasi
Saran
1. Pengamatan merupakan faktor yang paling
penting dalam praktikum ini, jadi amati
dengan cermat apa yang terjadi dengan
perubahan warnanya agar hasilnya akurat.
Tim

Kimia Dasar. 2012. Diktat Petunjuk
Praktikum Kimia Dasar I Pendidikan IPA.
Semarang : FMIPA UNNES
Purba, Michael. 2006. Kimia untuk Kelas XI
Semester 1. Jakarta : Erlangga
www.google.com
www.wikipedia.com
asam lemak

Contenu connexe

Tendances

Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionDokter Tekno
 
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditas
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditasPenentuan kadar ca dan mg serta turbiditas
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditasUIN Alauddin Makassar
 
Laporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIALaporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIARaden Saputra
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturqlp
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriAndreas Cahyadi
 
Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri Awal Rahmad
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaFransiska Puteri
 
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaGina Sari
 
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyak
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyakSifat fisik,kimia, peran lemak dan minyak
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyakVirdha Rahma
 

Tendances (20)

Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
 
Karbohidrat II
Karbohidrat IIKarbohidrat II
Karbohidrat II
 
Uji Biuret
Uji BiuretUji Biuret
Uji Biuret
 
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditas
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditasPenentuan kadar ca dan mg serta turbiditas
Penentuan kadar ca dan mg serta turbiditas
 
Uji Kelarutan Lemak
Uji Kelarutan LemakUji Kelarutan Lemak
Uji Kelarutan Lemak
 
Amina
AminaAmina
Amina
 
Laporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIALaporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIA
 
Uji safonifikasi
Uji safonifikasiUji safonifikasi
Uji safonifikasi
 
Uji barfoed
Uji barfoedUji barfoed
Uji barfoed
 
Distilasi fraksionasi
Distilasi fraksionasiDistilasi fraksionasi
Distilasi fraksionasi
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetri
 
Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri
 
Kd2 karbohidrat
Kd2 karbohidratKd2 karbohidrat
Kd2 karbohidrat
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
 
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
 
Uji Vitamin C
Uji Vitamin CUji Vitamin C
Uji Vitamin C
 
Uji Moore
Uji MooreUji Moore
Uji Moore
 
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyak
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyakSifat fisik,kimia, peran lemak dan minyak
Sifat fisik,kimia, peran lemak dan minyak
 
Iodometri
IodometriIodometri
Iodometri
 

En vedette

Asam Lemak (Fatty Acid)
Asam Lemak (Fatty Acid)Asam Lemak (Fatty Acid)
Asam Lemak (Fatty Acid)Irawati Nurani
 
Reaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakReaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakLisa Pinto
 
Kelompok 4 senyawa karbon
Kelompok 4 senyawa karbonKelompok 4 senyawa karbon
Kelompok 4 senyawa karbonCha Bela
 
Katabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemakKatabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemakAbner D Nero
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1Fransiska Puteri
 
Biokimia oksidasi lipid
Biokimia   oksidasi lipidBiokimia   oksidasi lipid
Biokimia oksidasi lipidKhayyu Hanifah
 
pers.kimia & rumus kimia
pers.kimia & rumus kimiapers.kimia & rumus kimia
pers.kimia & rumus kimiachemistriyanto
 
Sifat asam dan basa senyawa organik
Sifat asam dan basa senyawa organik Sifat asam dan basa senyawa organik
Sifat asam dan basa senyawa organik Meilani Kharlia Putri
 
laporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organiklaporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organikwd_amaliah
 

En vedette (17)

Asam Lemak (Fatty Acid)
Asam Lemak (Fatty Acid)Asam Lemak (Fatty Acid)
Asam Lemak (Fatty Acid)
 
Reaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakReaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemak
 
Kelompok 4 senyawa karbon
Kelompok 4 senyawa karbonKelompok 4 senyawa karbon
Kelompok 4 senyawa karbon
 
Katabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemakKatabolisme asam lemak
Katabolisme asam lemak
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 1 identifikasi 1
 
6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid
 
Biokimia oksidasi lipid
Biokimia   oksidasi lipidBiokimia   oksidasi lipid
Biokimia oksidasi lipid
 
pers.kimia & rumus kimia
pers.kimia & rumus kimiapers.kimia & rumus kimia
pers.kimia & rumus kimia
 
Bahan Ajar "Lemak"
Bahan Ajar "Lemak"Bahan Ajar "Lemak"
Bahan Ajar "Lemak"
 
lemak
lemaklemak
lemak
 
Lemak
LemakLemak
Lemak
 
amina & amida
amina & amidaamina & amida
amina & amida
 
Makalah "Lemak"
Makalah "Lemak"Makalah "Lemak"
Makalah "Lemak"
 
Kimia kelas 12 (lemak)
Kimia kelas 12 (lemak)Kimia kelas 12 (lemak)
Kimia kelas 12 (lemak)
 
Sifat asam dan basa senyawa organik
Sifat asam dan basa senyawa organik Sifat asam dan basa senyawa organik
Sifat asam dan basa senyawa organik
 
laporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organiklaporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organik
 
Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen
 

Similaire à asam lemak (20)

UNRAM_PATERNA_ANATOMIDANFISIOLOGITERNAK_SMTR2_Lipida oscar
UNRAM_PATERNA_ANATOMIDANFISIOLOGITERNAK_SMTR2_Lipida oscarUNRAM_PATERNA_ANATOMIDANFISIOLOGITERNAK_SMTR2_Lipida oscar
UNRAM_PATERNA_ANATOMIDANFISIOLOGITERNAK_SMTR2_Lipida oscar
 
Lemak
LemakLemak
Lemak
 
Lemak
LemakLemak
Lemak
 
Lemak & minyak
Lemak & minyakLemak & minyak
Lemak & minyak
 
Lipida,
Lipida,Lipida,
Lipida,
 
3.lipida
3.lipida3.lipida
3.lipida
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 
Lemak
LemakLemak
Lemak
 
Lemak final
Lemak finalLemak final
Lemak final
 
Industri minyak nabati
Industri minyak nabatiIndustri minyak nabati
Industri minyak nabati
 
lipid
lipidlipid
lipid
 
Dwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipidDwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipid
 
Laporan biokima bab 4
Laporan biokima bab 4Laporan biokima bab 4
Laporan biokima bab 4
 
Bbm ho
Bbm hoBbm ho
Bbm ho
 
Kimia organik 2 (efti kurniawati)
Kimia organik 2 (efti kurniawati)Kimia organik 2 (efti kurniawati)
Kimia organik 2 (efti kurniawati)
 
Tkimia netti
Tkimia nettiTkimia netti
Tkimia netti
 
Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)
Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)
Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
Lemak (thp tep)
Lemak (thp tep)Lemak (thp tep)
Lemak (thp tep)
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 

Plus de Avidia Sarasvati (20)

Praktikum Bio Inhibitor Korosi
Praktikum Bio Inhibitor KorosiPraktikum Bio Inhibitor Korosi
Praktikum Bio Inhibitor Korosi
 
Adat Sasi Maluku
Adat Sasi MalukuAdat Sasi Maluku
Adat Sasi Maluku
 
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
 
Sistem Integumen
Sistem Integumen Sistem Integumen
Sistem Integumen
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
 
pemisahan, pemurnian, dan perubahan zat
pemisahan, pemurnian, dan perubahan zatpemisahan, pemurnian, dan perubahan zat
pemisahan, pemurnian, dan perubahan zat
 
karbon dioksida
 karbon dioksida karbon dioksida
karbon dioksida
 
karbohidrat
karbohidratkarbohidrat
karbohidrat
 
Spiritualitas haji dan kepedulian sosial
Spiritualitas haji dan kepedulian sosialSpiritualitas haji dan kepedulian sosial
Spiritualitas haji dan kepedulian sosial
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 
Lempeng Tektonik
Lempeng TektonikLempeng Tektonik
Lempeng Tektonik
 
Lapisan Bumi
Lapisan BumiLapisan Bumi
Lapisan Bumi
 
Geologi Waktu
Geologi WaktuGeologi Waktu
Geologi Waktu
 
Gempa bumi, Tsunami, dan Gunung Berapi
Gempa bumi, Tsunami, dan Gunung BerapiGempa bumi, Tsunami, dan Gunung Berapi
Gempa bumi, Tsunami, dan Gunung Berapi
 
Cuaca& Iklim
Cuaca& IklimCuaca& Iklim
Cuaca& Iklim
 
Batuan
BatuanBatuan
Batuan
 
Sejarah Bumi
Sejarah BumiSejarah Bumi
Sejarah Bumi
 
Biografi Al Kindi
Biografi Al KindiBiografi Al Kindi
Biografi Al Kindi
 
Pengujian Hipotesis Rata-Rata
Pengujian Hipotesis Rata-RataPengujian Hipotesis Rata-Rata
Pengujian Hipotesis Rata-Rata
 

asam lemak

  • 1. Kelompok 5 1. Isnainatu Ulfah 2. Nindya H 3. Rahmawanti Buana P 4. Avidia Sarasvati 5. Nuzul Andri P Progam Studi Pendidikan IPA 2012 (4001412006) (40014120) (40014120) (4001412037) (40014120)
  • 2. Untuk menguji keberadaan minyak tidak jenuh.
  • 3. Suatu asam lemak merupakan senyawa organik yang terdapat di alam serta tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organic non polar. Klasifikasi lemak dan minyak dapat di tinjau dari beberapa aspek salah satunya adalah kejenuhannya lemak dan minyak dapat dibedakan berdasarkan ikatan rangkapnya (jenuh dan tidak jenuh). Jenuh jika hanya memiliki ikatan rangkap dan tak jenuh jika memiliki dua dan tiga ikatan rangkap.
  • 4. Berikut contohnya : Asam Lemak Tak Jenuh Nama Asam Struktur   Sumber Palmitoleat CH3(CH2)5CH=CH (CH2)7CO2H Lemak hewani dan nabati Oleat CH3(CH2)7CH CH(CH2)7CO2H Lemak hewani dan nabati
  • 5. Asam Lemak Jenuh Nama Asam Struktur  Butirat CH3(CH2)2CO2H Lemak susu  Palmitat CH3(CH2)14CO2H Lemak hewani dan nabati Sumber
  • 6.           Alat dan Bahan Pembakar spirtus, kaki tiga + asbes Beker glass Pipet tetes Pengaduk kaca Pengukur waktu Iodium Minyak goring kemasan Minyak jelantah Larutan KMn O4
  • 7. 1. 2. Diambil minyak curah sebanyak 2ml menggunakan pipet. Dimasukan minyak curah ke dalam tabung reaksi .
  • 8. 3. Diambil iodium dengan pipet. Diteteskan iodium ke dalam tabung reaksi yang berisi minyak sampai minyak berubah warna.
  • 9. 5. 6. Diulangi butir 1 – 4 mengganti iodium dengan KMnO4 Diulangi butir 1 – 5 mengganti minyak curah dengan minyak jelantah dan kemasan.
  • 10. Tabel Data Campuran Jumlah Pengamatan tetesan Minyak goreng Sebelum di beri lugol warna minyak kemasan + goreng kemasan bening dan setelah lugol 5 di beri lugol warna minyak menjadi orange kecoklatan. + KMnO4 Warna minyak sebelum di tetesi KMnO4 1 kuning bening, dan setelah di tetesi KMnO4 warna minyak berubah menjadi ungu lama kelamaan coklat muda (C)
  • 11. Tabel Data Campuran Jumlah tetesan Pengamatan Minyak Sebelum di beri lugol warna minyak curah goreng curah kuning cerah, setelah di beri lugol warna + lugol 4 minyak berubah menjadi orange kecoklatan. + KMnO4 Sebelum di beri KMnO4 warna minyak 2 curah kuning cerah, dan setelah di tetesi KMnO4 warna minyak berubah menjadi coklat.
  • 12. Tabel Data Campuran Jumlah Pengamatan tetesan Minyak goreng Sebelum jelantah + lugol kuning keruh dan setelah di beri 3 lugol di beri warnanya lugol warnanya menjadi orange kecoklatan. + KMnO4 Warna 3 minyak sebelum di tetesi KMnO4 kuning keruh, dan setelah di tetesi KMnO4 warna minyak berubah menjadi coklat tua.
  • 13. Penentuan Iodine menunjukkan ketidak jenuhan asam lemak penyusunan lemak dan minyak. Asam lemak tidak jenuh manpu mengikat iodium dan membentuk senyawaan yang jenuh. Banyaknya iodine yang diikat menunjukkan banyaknya ikatan rangkap yang terdapat dalam asam lemaknya. Angka iodine dinyatakan sebagai banyaknya iodine dalam gram yang diikat oleh 100 gram lemak / minyak. Saat iodine dan minyak bercampur menjadi reasi adisi, yaitu reaksi pemutusan ikatan tidak jenuh menjadi jenuh. Sebagai berikut reaksinya
  • 14. H2C – O – CO – (CH2)7 CH = CH = CH (CH7) CH3 HC – O – CO – (CH2)7 CH = CH = CH (CH2)7 CH3 = 3 I2 H2C – O – CO – (CH2)7 CH = CH = (CH2)7CH7 H2C – O – CO – (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3 HC – O – CO (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3 H2C – O – CO (CH2)7 CHI – CHI (CH2)7 CH3
  • 15.     Dari ketiga sampel minyak tersebut minyak goring kemasan memiliki ikatan rangkap yang paling banyak, sehingga sifatnya paling tidak jenuh. Dapat disimpulkan semakin banyak lugol / iodine yang dibutuhkan. Reaksi antara minyak dengan KMnO4 Minyak goreng merupakan rantai karbon yang panjang dan menyebabkan reaksi berjalan lambat. Ketika direaksikan dengan oksidator KMnO4 dalam suasana netral di mana minyak terputus dan mengikat atom O. Pada percobaan menggunakan larutan KMnO4 terjadi reaksi oksidasi yaitu suatu proses dimana mengakibatkan hilangnya 1 elektrolit / lebih.
  • 16.  Reaksinya yang terjadi (oksidasi) O // H2C – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH2)7 – CH3 O // HC – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH2)7 – CH3 + KMnO4 + 2H+ => O // H2C – O – C – (CH2)7 – CH = CH – (CH 2)7 – CH 3 O // H2C – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH2)7 – CH3 O // HC – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH2)7 – CH3 + 2MnO4 + H2O + 2K+ O // H2C – O – C – (CH2)7 – CH – CH – (CH 2)7 – CH 3
  • 17.  Ketika minyak kemasan direaksikan dengan KMnO4 pada tetesan pertama minyak berubah menjadi merah maron. Pada tetesan ke dua menjadi coklatt keruh. Untuk minyak kemasan butuh 1 tetes untuk menjadi jenuh dan minyak curah 2 tetes, minyak jelantah 3 tetes.
  • 18. Simpulan  Minyak goreng kemasan memiliki kandungan asam lemak tak jenuh dari pada yang lain  Minyak goreng jelantah memiliki kandungan asam lemak jenuh dari pada yang lain  Pada penambahan iodine / lugol terjadi reaksi adisi  Pada penambahan KMnO4 terjadi reaksi oksidasi
  • 19. Saran 1. Pengamatan merupakan faktor yang paling penting dalam praktikum ini, jadi amati dengan cermat apa yang terjadi dengan perubahan warnanya agar hasilnya akurat.
  • 20. Tim Kimia Dasar. 2012. Diktat Petunjuk Praktikum Kimia Dasar I Pendidikan IPA. Semarang : FMIPA UNNES Purba, Michael. 2006. Kimia untuk Kelas XI Semester 1. Jakarta : Erlangga www.google.com www.wikipedia.com