1. MODULPERKULIAHAN
Kewirausahaan 11
Digital Marketing
Fakultas Program Studi TatapMuka Kode MK DisusunOleh
Desain DesainProduk
9
U0007011 Dr. Susetya Herawati, ST. M.Si.
Abstract Kompetensi
• Mahasiswa dapat memahami
dasar dari digital marketing
• Mahasiwa dapat memahami
fitur Instagram untuk marketing
digital
• “Memahami konten pada digital
marketing pada instagram”
2. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Pembahasan
Apa itu Digital Marketing dan Kegunaannya untuk Bisnis Anda?
Digital Marketing atau Pemasaran secara digital bisa didefinisikan sebagai semua upaya
pemasaran menggunakan perangkat elektronik/internet dengan beragam taktik marketing
dan media digital dimana Anda dapat berkomunikasi dengan calon konsumen yang
menghabiskan waktu di online. Ada beragam akses untuk para calon konsumen agar dapat
melihat penawaran Anda, seperti Website, Blog, Media sosial (Instagram, Whatsapp, Line,
dsb). Dari beberapa akses itulah mereka akan berkomunikasi kepada Anda.
i dunia digital marketing Anda bisa membuat agar calon customer tertarik pada penawaran
Anda. Anda bisa membuat iklan, email marketing, brosur online, dan banyak lagi.
Taktik Digital Marketing dan Contohnya
Digital marketers (pemasar digital) terbaik adalah yang memiliki gambaran jelas tentang
bagaimana setiap kampanye digital marketing yang dia miliki mendukung tujuan
3. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
penawarannya. Bergantung pada tujuan strategi pemasaran mereka, digital marketer dapat
membuat kampanye yang lebih besar melalui media gratis ataupun berbayar yang dia miliki.
Misalnya, seorang content marketer (pembuat konten) biasanya dapat membuat
serangkaian postingan blog yang berfungsi untuk mengajak. Social media marketer
(pengelola sosial media) berfungsi membantu mempromosikan postingan blog melalui pos
berbayar dan organik (tidak berbayar) di akun media sosial. Tugas email marketer adalah
membuat email campaign untuk dikirimkan kepada calon customer agar tertarik dengan
penawaran yang ditawarkan.
Berikut ini ulasan singkat tentang beberapa taktik pemasaran digital yang cukup umum dan
media yang terlibat dalam masing-masing pemasaran.
Search Engine Optimization (SEO)
Ini adalah proses mengoptimalkan situs web Anda untuk mendapat “peringkat” lebih tinggi di
halaman hasil mesin pencari, sehingga meningkatkan jumlah traffic organik (atau tidak
berbayar) yang diterima situs web Anda. Media FF yang bermanfaat dari SEO meliputi:
1. Website , 2. Blogs , 3. Infografis
4. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Konten Marketing
Istilah ini menunjukkan pembuatan dan promosi aset konten untuk tujuan
menghasilkan brand awareness, pertumbuhan traffic, perolehan prospek, dan pelanggan.
Media yang dapat digunakan untuk strategi konten pemasaran kamu termasuk:
Postingan Blog
Ebook dan Artikel
Infografis
Brosur Online
Sosial Media Marketing
Dalam prakteknya adalah mempromosikan merek dan konten Anda di media media sosial
untuk meningkatkan brand awareness, mengendalikan traffic, dan menghasilkan prospek
untuk bisnis Anda. Media yang dapat Anda gunakan dalam pemasaran media sosial
meliputi:
Facebook ,Twitter, LinkedIn, Instagram, Snapchat, Pinterest, Google+, Pay-
Per-Klik (PPC)
5. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
PPC adalah metode untuk mengarahkan traffic ke web Anda dengan membayar setiap klik.
PPC yang umum digunakan adalah Google AdWords, yang memungkinkan Anda
membayar, dan mendapatkan slot teratas pada pencarian Google dengan harga “per klik”.
Media lainnya yang bisa Anda gunakan untuk menjalankan PPC yaitu :
Facebook Ads
Tweet promosi Twitter
Pesan Sponsor LinkedIn
Affiliate Marketing
Sebuah jenis iklan dimana Anda dapat mempromosikan penawaran atau layanan orang lain
di situs web Anda. Ada beberapa aplikasi Affiliate Marketing yaitu:
Hosting video ads dengan Youtube.
Mengupload Link affiliate.
6. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Native Ads
Native Ads mengacu pada iklan utama berisikan konten yang ditampilkan pada platform
media bersama konten non-berbayar lainnya. Salah satu Postingan yang disponsori
BuzzFeed contoh yang bisa Anda ikuti, tetapi banyak juga orang yang menganggap iklan di
media sosial diragukan “keasliannya”- iklan Facebook dan iklan Instagram, misalnya.
Otomatisasi Pemasaran
Otomatisasi pemasaran mengacu pada perangkat lunak yang berfungsi untuk
mengotomatisasi operasi pemasaran dasar Anda. Banyak departemen pemasaran dapat
mengotomatiskan tugas-tugas berulang yang seharusnya mereka lakukan secara manual,
seperti:
Susunan postingan sosial media
Mengupdate daftar kontak
Memimpin alur kerja
Laporan campaign
7. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Email Marketing
Beberapa perusahaan menggunakan email marketing sebagai jembatan untuk
berkomunikasi dengan customer. Email sering digunakan untuk mempromosikan konten,
potongan harga dan sebuah acara. Serta mengarahkan calon customer untuk mengunjungi
website Anda. Ada beberapa tipe email yang bisa Anda gunakan untuk melakukan
campaign email marketing, yaitu:
Pengikut bulletin blog
Menindaklanjuti email pengunjung website yang mengunduh sesuatu
Email sapaan untuk customer
Promosi liburan untuk program pendapatan member
Tips atau email yang serupa untuk pengasuhan konsumen
Apa yang Dilakukan Seorang Digital Marketer ?
Digital marketer bertanggung jawab untuk mengangkat brand (brand awareness) dan
mengumpulkan data customer (lead generation) melalui semua media gratis dan berbayar
yang digunakan. Media ini termasuk media sosial, situs web Anda, Google, email, iklan.
Digital marketer biasanya berfokus untuk membuat cara kerja atau sistem kerja pemasaran
dengan sistem digital/online. Digital marketer yang bertanggung jawab atas SEO, misalnya,
mengukur “traffic organik (pengunjung yang datang ke web anda tanpa berbayar)” situs web
8. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Anda dari jumlah pengunjung situs web yang berkunjung ke halaman situs web Anda
melalui pencarian.
Digital marketing terbagi oleh beberapa peran marketing, pada perusahaan kecil atau besar
memerlukan peran masing – masing digital marketing. Jadi ada Beberapa peranan yang ada
di Digital marketing yaitu:
Manager SEO
Standar KPI (Indikator Peforma): Traffic Organic = orang yang datang ke website Anda
tanpa berbayar
Singkatnya, manajer SEO memiliki Goal untuk meningkatkan peringkat website Anda di
Google. Menggunakan berbagai pendekatan untuk mengoptimalkan peringkat di mesin
pencarian, orang ini mungkin bekerja secara langsung dengan pembuat konten untuk
memastikan konten yang mereka hasilkan berkinerja dengan baik di Google – bahkan jika
perusahaan juga mengupload konten ini di media sosial.
Spesialis Konten Marketing
Standar KPI : Mengatur jadwal waktu, traffic blog secara keseluruhan, pelanggan akun
media Youtube.
9. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Spesialis konten marketing adalah pencipta dari konten digital. Dimana membuat konten
yang menarik agar penawaran Anda bisa diminati oleh calon customer. Konten tersebut bisa
berupa tulisan, gambar, hingga video.
Spesialis konten marketing juga membuat daftar konten apa yang cocok dengan penawaran
Anda, dan memastikan konten tersebut bisa diluncurkan untuk campaign.
Manager Sosial Media
Standar KPI: Jumlah Shares, Followers, Likes, Views
Tugas sebagai Manager Sosial Media yaitu mengembangkan strategi untuk mengupload
konten pada media sosial hingga berkomunikasi secara langsung kepada calon customer.
Mulai dari menyebarkan artikel, video hingga apapun yang memang dibutuhkan calon
customer.
Manager media sosial biasanya bekerja sama dengan spesialis konten marketing. Cara
kerjanya dimana yang membuat konten adalah tim spesialis konten marketing sedangkan
untuk menyebarkan konten yang bertugas adalah manager media sosial.
Koordinator Otomasi Pemasaran
10. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Koordinator otomasi pemasaran membantu untuk memilih dan mengelola perangkat lunak
yang memungkinkan seluruh tim pemasaran memahami perilaku calon customer Anda dan
mengukur pertumbuhan bisnis Anda. Karena banyak operasi pemasaran yang dapat
dijalankan secara terpisah dari satu dengan yang lain, penting bagi Anda untuk menjadi
seseorang yang dapat mengelompokkan aktivitas digital ini ke dalam campaign individu dan
melacak setiap kinerja campaign.
Apakah Digital Marketing Bekerja untuk Semua Bisnis ?
Digital marketing dapat digunakan untuk bisnis apa pun di industri apa pun. Terlepas dari
apa yang dijual perusahaan Anda, digital marketing masih memerlukan persona customer
(gambaran akan target penawaran customer Anda) untuk mengidentifikasi kebutuhan calon
customer Anda, dan menciptakan konten online yang menarik dan membantu mereka.
Namun, setiap bisnis memiliki cara penerapan strategi pemasaran digital dengan cara yang
berbeda-beda. Misalnya seperti penerapan digital marketing pada ragam bisnis dibawah ini :
B2B DigitalMarketing
Jika perusahaan Anda melakukan sistem bisnis ke bisnis (B2B), sistem digital marketing
akan berpusat pada mengumpulan data customer(lead generation). Oleh karena itu Anda
memerlukan strategi pemasaran yang menarik agar menghasilkan customer yang
berkualitas untuk sales people (tenaga penjualan) Anda.
11. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Di luar situs web Anda, Anda dapat memfokuskan upaya Anda pada media yang berfokus
pada bisnis seperti LinkedIn, di mana mayoritas demografis customer Anda menghabiskan
waktu mereka secara online.
B2C Digital Marketing
Jika perusahaan Anda adalah bisnis-ke-konsumen (B2C), tergantung pada titik harga
produk Anda, kemungkinan tujuan dari upaya pemasaran digital Anda adalah untuk menarik
orang ke situs web Anda dan membuat mereka menjadi pelanggan tanpa perlu melalui
perantara sales people (tenaga penjualan).
Oleh karena itu, Anda mungkin tidak akan sepenuhnya berfokus pada pengumpulan data
customer (leads), namun lebih fokus ke dalam membangun perjalanan pembeli (customer
journey) dari saat seseorang masuk di situs web Anda, hingga saat mereka melakukan
pembelian. Ini berarti fitur produk Anda lebih signifikan daripada bisnis B2B, dan Anda
mungkin perlu menggunakan ajakan bertindak (Call to Action) yang lebih kuat.
Untuk perusahaan B2C, platform seperti Instagram dan Pinterest seringkali lebih efektif
daripada platform yang berfokus pada bisnis seperti LinkedIn.
Keuntungan Apa Saja yang Anda DapatPada Digital Marketing?
Tidak seperti kebanyakan marketing offline (Toko), digital marketing
memungkinkan marketer (pemasar) dapat melihat hasil yang akurat sesuai waktu Anda
memasukan data. Jika Anda pernah memasang iklan di surat kabar, Anda akan tahu betapa
sulitnya memperkirakan berapa banyak orang yang benar-benar membeli penawaran dan
memperhatikan iklan Anda. Dan yang pasti tidak ada cara yang pasti untuk mengetahui
apakah iklan tersebut berhasil membuka peluang semua penjualan.
Dengan digital marketing, kamu bisa mengukur ROI (Return on Investment) dari hampir
semua aspek upaya pemasaran Anda. Yang dimaksud dengan ROI sendiri adalah
ukuran/besaran yang digunakan untuk mengevaluasi efisiensi sebuah investasi
dibandingkan dengan biaya dan modal awal yang dikeluarkan.
12. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Berikut adalah beberapa contohnya:
Mengukur Traffic Website
Dengan digital marketing, Anda bisa melihat jumlah orang yang telah melihat halaman
website Anda dalam sekian waktu dengan menggunakan software digital. Anda juga bisa
melihat berapa banyak halaman yang mereka kunjungi, alat apa yang mereka gunakan, dan
dimana mereka berasal, dan sebagainya.
Pengetahuan ini membantu Anda untuk mengutamakan jenis media marketing mana yang
menghabiskan banyak waktu dan yang lebih efisien, berdasarkan jumlah orang yang
menggunakan media tersebut untuk ke halaman situs Anda. Contohnya, jika hanya 10% dari
audiens yang datang ke website Anda (traffic) yang datang dari pencarian organic (tanpa
berbayar), Anda tau masalah itu membutuhkan waktu luang di SEO untuk meningkatkan
persentase.
Dengan marketing (pemasaran) secara offline (toko), sulit untuk mengetahui berapa banyak
orang yang tertarik dengan merek/brand Anda sebelum mereka berinteraksi dengan
seorang penjual atau melakukan pembelian.
Dengan digital marketing, Anda bisa mengidentifikasi tren dan pola perilaku customer Anda
sebelum mencapai tahap akhir dalam perjalanan pembelian mereka yaitu Checkout. Ini
berarti Anda dapat membuat funnel yang tepat tentang bagaimana menarik mereka untuk ke
halaman situs Anda dan membeli penawaran Anda.
Mengukur Performa Konten dan Mengumpulkan Leads
13. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Pernahkah terpikirkan saat Anda membagikan selebaran brosur, bahwa setelah dibagikan
Anda tidak tahu berapa banyak orang membuka brosur Anda atau berapa banyak orang
yang tidak tertarik.
Sekarang bayangkan Anda mempunyai brosur itu di halaman situs Anda sebagai gantinya.
Anda bisa mengukur secara pasti berapa banyak orang yang melihat halaman dimana kamu
mengupload brosur tersebut, dan Anda bisa mengumpulkan detail kontak siapa saja yang
mengunduh. Alhasil, Anda tidak hanya dapat mengukur berapa banyak orang yang terlibat
di konten Anda, tapi Anda juga bisa mengumpulkan data prospek customer yang
berkualitas.
Jenis konten digital apa yang harus Anda buat?
Jenis konten yang Anda buat tergantung pada kebutuhan audiens di tahapan yang berbeda
dalam perjalanan pembeli. Anda harus memulai dari membuat customer persona, atau
dalam arti lain profil target audiens Anda. (menggunakan template gratis ini, atau mencoba
( makemypersona.com) untuk menemukan apa saja yang menjadi Goal/Keinginan dan
14. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Tantangan yang dihadapi target audiens Anda. Tujuan konten online Anda harus membantu
memenuhi goal/keinginan mereka ini, dan mengatasi tantangan mereka.
Kemudian, Anda juga perlu memikirkan kapan target audiens Anda siap untuk menerima
konten yang Anda buat terkait dengan tahapan mereka di dalam perjalanan pembeli
(customer journey) mereka. Ini yang biasanya disebut sebagai pemetaan konten.
Dengan pemetaan konten, tujuannya adalah menargetkan konten sesuai dengan:
Karakteristik seseorang yang akan mengonsumsinya (disitulah customer persona datang)
Seberapa dekat orang itu untuk melakukan pembelian (posisi mereka di customer journey).
Berikut 3 tipe Market dan Asset apa saja yang dapat digunakan di setiap tahapan perjalanan
pembeli mereka :
Awareness Stage (Cold Market)
Singkatnya, Cold market adalah orang yang belum mengenal penawaran yang Anda
tawarkan. Anda bisa mengumpulkan cold market melalui aset:
1. Posting blog.
Bagus untuk peningkatan organic traffic saat dipasangkan dengan SEO yang kuat
dan kunci strategi.
2. Infografis.
Karena sangat mudah dibagikan, maka infografis berfungsi meningkatkan peluang Anda
melalui sosial media ketika orang lain berbagi konten Anda. (Insert contoh gambar
infografis).
1. Video pendek.
Sekali lagi, ini sangat mudah dibagikan dan dapat membantu merek/brand Anda
dapat ditemukan oleh audiens baru dengan menguploadnya di platform seperti
YouTube.
15. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Warmer Market
Audiens yang belum mengenal Anda, namun mengenal orang-orang yang berhubungan
dengan Anda.
Anda bisa menarik warmer market ini melalui endorsement mengenai Anda dari orang-orang
yang mereka kenal tersebut
Tahapan Pertimbangan (Warm Market)
Warm Market adalah audiens yang sudah mengenal Anda (sudah masuk ke email list,
subscriber Anda) namun belum membeli penawaran/offer Anda.
Anda bisa mengumpulkan warm market melalui aset:
1. EbooksSangat bagus untuk menghasilkan prospek karena umumnya lebih
komprehensif daripada posting blog atau infografis, yang berarti seseorang lebih
mungkin bertukar informasi kontak mereka untuk menerimanya.
2. Laporan penelitian.Ini adalah bagian konten bersifat data dan bernilai tinggi yang
bagus untuk menghasilkan prospek. Laporan penelitian dan data baru untuk industri
Anda juga dapat bekerja untuk Awareness stage, karena sering diambil oleh media
atau pers industri.
3. Webinar.Karena mereka adalah bentuk konten video yang lebih rinci dan interaktif,
webinar adalah format konten tahap pertimbangan yang efektif karena mereka
menawarkan konten yang lebih komprehensif daripada pos blog atau video pendek.
Tahap Keputusan (Hot Market)
Hot Market adalah audiens yang sudah mengenal Anda dan sudah membeli
penawaran/offer Anda.
Anda bisa mengumpulkan hot market melalui aset:
1. Studi kasus.
Memiliki studi kasus mendetail di situs web Anda dapat menjadi bentuk konten yang
efektif bagi audiens di tahap warm yang siap untuk membuat keputusan pembelian,
karena ini membantu mempengaruhi keputusan mereka secara positif.
2. Testimonial.
Jika studi kasus tidak cocok untuk bisnis Anda, memiliki testimonial singkat di sekitar
situs web Anda adalah alternatif yang baik. Untuk merek B2C, pikirkan testimonial
sedikit lebih longgar. Contohnya jika Anda menjual fashion pakaian, testimonial
dapat berupa foto bagaimana orang lain menata baju atau gaun yang mereka beli
dari Anda dengan hashtag (tagar) bermerek brand Anda.
16. 2017
04 Kewirausahaan 2 PusatBahan Ajar dan eLearning
Dr. Susety a Herawati, ST. M.Si http://www.mercubuana.ac.id
Apakah Anda Perlu Anggaran Besar untuk PemasaranDigital?
Jawabannya bergantung pada elemen apa dari digital marketing yang Anda inginkan untuk
ditambahkan ke strategi Anda.
Jika Anda berfokus pada teknik seperti SEO, media sosial, dan pembuatan konten untuk
situs web yang sudah ada sebelumnya, kabar baiknya adalah Anda tidak perlu banyak
anggaran. Fokus utamanya adalah menciptakan konten berkualitas tinggi yang ingin
dikonsumsi oleh audiens Anda, kecuali jikalau Anda berencana untuk menghemat waktu,
satu-satunya investasi yang Anda butuhkan adalah waktu Anda.
Sebaliknya, seperti iklan online dan daftar email list, pasti ada beberapa biaya. Berapa
biayanya tergantung pada jenis visibilitas yang ingin Anda terima sebagai hasil dari iklan.
Penting untuk diingat bahwa di dunia digital sangatlah luas jadi untuk mendapatkan banyak
customer, Anda harus memulai dengan banyak ide pada konten marketing. Pastikan konten
marketing berjalan dengan baik dengan, perhatikan juga kompetitor Anda apa saja yang
mereka tampilkan pada ide konten. Dan jangan lupa untuk tepat berhubungan dengan calon
costumer Anda melalui sosial media marketing karena keduanya saling berhubungan. Dapat
dipastikan Anda akan berhasil membuat bisnis yang sukses dengan digital marketing.
Daftar Pustaka
https://elitemarketer.id/productivity/apa-itu-digital-marketing-2/
file:///C:/Users/User/Downloads/Documents/BAB%20II_2.pdf
W. Zimmer. Thomas, M. Scarborough, Wilson Daugh. 2008. Kewirausahaan dan
Manajemen Usaha Kecil. Edisi 5. Jakarta: Salemba Empat.
Ir. Hendro, M.M. 2011. Dasar-dasar Kewirausahaan. Jakarta: Erlangga.
Geoffrey G. Meredith, Robert E. Nelson, Philip A. Neck. 2005. Kewirausahaan: Teori dan
Praktek. Jakarta: Lembaga Manajemen PPM.
Made Dharmawati, D, Hajjah. 2016. Kewirausahaan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Kotler, Philip. Dasar-Dasar Pemasaran Jilid 1. Jakarta: PT. Indeks. 2003
Werren J Keegan, Marketing dan Promotion Series , Global Marketing Management ( first
Book) 1992.