SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  7
1


  JURNAL, POSTING, NERACA SALDO, JURNAL KOREKSI
Sumber/ Referensi :

Pengantar Akuntansi 1 - Haryono Yusuf

Pengantar Akuntansi 1 – Slamet Sugiri

A. PENGERTIAN JURNAL

Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang dilakukan secara
kronologis (berdasarkan urutan waktu terjadinya) dengan menunjukkan
rekening yang harus didebit dan dikredit beserta jumlah rupiahnya masing-
masing.Setiap transaksi yang terjadi di perusahaan sebelum dibukukan ke buku
besar harus dicatat dahulu ke dalam jurnal. Oleh karena itu jurnal sering
disebut sebagai Buku Catatan Pertama ( Book of Original Entry).

B. BENTUK JURNAL

                               JURNAL
Halaman :

    Tanggal       Nama Rekening & Keterangan            Nomor                 Jumlah
                                                       Rekening         Debit     Kredit




C. POSTING

Posting adalah memindahkan ayat-ayat jurnal yang telah dibuat dalam buku
jurnal ke buku besar. Nama rekening yang diposting ke buku besar harus sesuai
dengan nama rekening yang tertulis di dalam jurnal.Dalam perusahaan-
perusahaan besar biasanya posting ke buku besar dilakukan dengan
menggunakan mesin pembukuan atau secara otomatis dilakukan dengan
komputer. Apabila posting dilakukan dengan tangan (cara manual), maka cara
yang harus ditempuh adalah sbb:

   1. Tanggal dan jumlah yang dicatat dalam jurnal dicatat kembali dalam
      rekening yang bersangkutan.

C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
2


   2. Apabila posting telah dilakukan, maka nomor halaman jurnal harus
      dituliskan dalam kolom F (Folio) di rekening.
   3. Langkah berikutnya adalah menuliskan Nomor Rekening yang telah
      diposting pada kolom Nomor Rekening di dalam Jurnal. Prosedur ini
      mempunyai tujuan untuk menunjukkan bahwa jurnal tersebut telah
      diposting dan untuk menunjukkan hubungan antara jurnal dan rekening
      di buku besar.

D.NERACA SALDO

Neraca Saldo adalah daftar yang berisi saldo-saldo dari seluruh rekening yang
ada di dalam buku besar pada suatu saat tertentu.

Tujuan pembuatan Neraca Saldo adalah :

   1. Untuk menguji kesamaan debit dan kredit di dalam buku besar
   2. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan

Proses Pembuatan Neraca Saldo :

   1. Pertama-tama jumlahkan kolom debit dan kredit semua rekening yang
      terdapat di buku besar.
   2. Tuliskan hasil penjumlahan tersebut pada kolom yang sesuai dalam
      rekening yang bersangkutan.
   3. Hitunglah saldo semua rekening yang terdapat dalam buku besar, yaitu
      dengan cara mencari selisih jumlah kolom debit dan jumlah kolom kredit
      yang yang telah dilakukan pada nomor 2.
   4. Susunlah Neraca Saldo yang berisi nama-nama semuarekening yang
      terdapat dalam buku besar beserta saldonya masing-masing yang telah
      ditentukan pada nomor 3.

Berikut adalah contoh Neraca Saldo Perusahaan Sekar Wangi per 31 Mei 2007.

                           PERUSAHAAN SEKAR WANGI
                                 NERACA SALDO
                      PER 31 MEI 2007 (dalam Ribuan Rupiah)
  NOMOR                NAMA REKENING                       Saldo
 REKENING                                       Debit          Kredit
    100          Kas                                   5.400
    120          Piutang Usaha                           600

C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
3


     130         Bahan Habis Pakai                                 1.000
     170         Kendaraan                                        15.000
     175         Perabot Kantor                                    5.000
     200         Hutang Wesel                                                             0
     250         Modal Tuan Ubaid                                                    26.000
     290         Prive Tuan Ubaid                                     500
     300         Pendapatan Jasa                                                      1.500
                                                                  27.500             27.500


Neraca Saldo yang benar menuntut kesamaan keseluruhan jumlah pendebitan
dengan keseluruhan jumlah pengkreditan. Pada kasus Perusahaan Sekar
Wangi di atas, Neraca Saldo per 31 Mei 2007 sudah menunjukkan jumlah yang
sama antara kedua sisi debit kreditnya. Sehingga Neraca saldo tersebut adalah
benar dan proses pemindahan transaksi dari jurnal ke rekening juga benar.

Meskipun begitu, belum tentu jumlah yang sama antara sisi debit dan kredit
menjamin bahwa sesuatu Neraca Saldo sudah seratus persen benar. Ada
beberapa kesalahan yang tidak tampak pada Neraca Saldo, karena kesalahan
tersebut tidak mempengaruhi kesamaan debit dan kredit Neraca Saldo.
Beberapa tipe kesalahan tersebut adalah :

   1. Suatu transaksi tidak dicatat dalam jurnal. Misalnya suatu transaksi
      penjualan jasa lupa tidak dicatat, maka tidak ada pendebitan dan
      pengkreditan yang bersangkutan dengan transaksi tersebut. Akibatnya
      jumlah keseluruhan sisi debit dan sisi kredit yang dicatat tetap pada
      posisi seimbang.
   2. Suatu transaksi dicatat dalam jurnal dengan satuan uang yang salah.
      Misalnya transaksi penjualan jasa sebesar Rp.150.000 secara tunai
      dicatat Rp.105.000. Transaksi tersebut dicatat pada Kas sisi debit sebesar
      Rp.105.000 dan pada Penjualan sisi Kredit dalam jumlah yang sama yaitu
      Rp.105.000. Dengan demikian posisi antara debit dan kredit tetap
      seimbang.
   3. Satu transaksi dicatat dalam jurnal lebih dari satu kali. Misalnya transaksi
      penjualan jasa sebesar Rp.150.000 dicatat dua atau tiga kali, maka
      terdapat dua atau tiga kali pendebitan dan pengkreditan dalam jumlah



C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
4


      yang sama, masing-masing Rp.150.000. Sudah tentu kejadian ini tidak
      mempengaruhi kesamaan antara sisi debit dan sisi kredit.
   4. Suatu transaksi dicatat dalam jurnal pada rekening yang tidak
      semestinya. Misalnya transaksi penjualan jasa sebesar Rp.150.000 tunai,
      dicatat pada rekening Piutang Usaha di sisi debit dan Penjualan di sisi
      kredit. Sekalipun pencatatan pada rekening Piutang Usaha adalah keliru,
      namun ia tidak berpengaruh terhadap keseluruhan jumlah di sisi debit.
      Dan karena sudah dilakukan pengkreditan yang benar maka sisi debit
      dan sisi kredit tetap dalam jumlah yang sama.

Kesalahan-kesalahan di atas tidak akan tampak pada Neraca Saldo, meskipun
ada pengaruh yang bermakna dari keempat kesalahan tadi. Secara ringkas
dapat disimpulkan sbb :

   1) Suatu transaksi yang tidak dicatat akan menyebabkanjumlah
      keseluruhan pendebitan dan pengkreditan lebih kecil sejumlah nilai
      transaksi yang tidak dicatat.
   2) Suatu transaksi yang dicatat salah menyebabkan rekening-rekening yang
      bersangkutan tidak menunjukkan saldo yang semestinya, bisa terlampau
      besar dan dapat pula terlampau kecil.
   3) Pencatatan suatu transaksi lebih dari satu kalimenyebabkan jumlah yang
      tercantum dalam suatu rekening dan saldo akhirnya terlampau besar
      atau terlampau kecil.
   4) Pencatatan transaksi ke rekening yang salah menyebabkan suatu
      transaksi akan dihitung terlampau besar dan rekening pengimbangnya
      dihitung terlampau kecil.

Ada beberapa tindak pencegahan yang perlu dilakukan agar tidak terjadi
kesalahan-kesalahan yang telah disebutkan di atas sbb :

   1) Menganalisa elemen-elemen yang akan dipengaruhi oleh sesuatu
      transaksi, apakah itu aktiva, hutang, modal, pendapatan dan biaya.
   2) Menganalisa pengaruh suatu transaksi kepada elemen yang
      bersangkutan, apakah transaksi tersebut akan menambah atau
      mengurangi elemen tersebut.




C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
5


   3) Menganalisa pendebitan dan pengkreditan yang semestinya dilakukan,
      apakah sesuatu tambahan pada elemen tertentu harus dicatat pada sisi
      debit ataukah pada sisi kredit.
   4) Menguji kebenaran posting yang dilakukan, dengan membandingkan
      angka-angka pada jurnal dengan yang tercantum pada rekening. Di
      sinilah letak pentingnya pemberian referensi yang baik, sehingga
      memudahkan pemeriksaan ulang terhadap posting.
   5) Menguji ulang kesamaan antara keseluruhan jumlah debit dengan
      keseluruhan jumlah kredit dalam jurnal.
   6) Menyusun daftar rekening pada Neraca Saldo secara urut sesuai dengan
      nomor tiap-tiap rekening.
   7) Memeriksa posisi angka khususnya tanda titik yang memisahkan posisi
      ribuan, jutaan, milyaran dan seterusnya serta tanda koma yang
      menunjukkan pecahan desimal, sehingga tidak terjadi salah meletakkan
      tanda tersebut.

E.JURNAL KOREKSI

Jurnal Koreksi adalah jurnal yang dibuat untuk membetulkan jurnal yang salah
yang sudah terlanjur diposting.

Tata cara penanggulangan kesalahan dilakukan berdasarkan jenis kesalahan
yang dilakukan. Ada 4 macam tipe kesalahan :

Tipe 1Suatu transaksi dicatat langsung ke buku besar. Implikasi kesalahan ini
adalah transaksi tersebut belum dicatat di buku jurnal.Untuk mengatasi
kesalahan ini, cukup segera dilakukan penjurnalan atas transaksi yang
bersangkutan, dengan memberikan keterangan seperlunya agar kesalahan
tersebut dapat diterima oleh pihak-pihak yang bersangkutan dengan
pembukuan perusahaan.

Tipe 2 Suatu transaksi sudah dijurnal, namun belum diposting.Untuk mengatasi
kesalahan ini, cukup segera dilakukan posting ke rekening buku besar yang
bersangkutan.

Tipe 3Suatu transaksi dijurnal pada rekening atau dengan jumlah rupiah yang
salah dan diketahui sebelum dilakukan posting ke buku besar. Untuk jenis



C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
6


kesalahan ini, perlu dilakukan koreksi pada buku jurnal. Prosedur yang
dianjurkan untuk koreksi ini adalah sbb :

a) Pada nama rekening yang salah, atau jumlah rupiah yang salah buatlah
   sebuah garis lurus. Buatlah garis tersebut dengan tinta yang relatif
   mencolok, sehingga kesan tersebut segera dapat dilihat.
b) Diatas nama rekening atau jumlah rupiah yang salah dan telah bergaris
   tersebut, bubuhkan nama rekening atau jumlah rupiah yang seharusnya.


Contoh : Sebuah Transaksi Pembelian Perangkat Kantorsejumlah Rp.250.000
tunai, keliru dicatat sebagai Pembelian Bahan Habis Pakai Rp.205.000 tunai.
Koreksi kesalahan pada pencatatan transaksi di atas dapat dilihat pada jurnal di
bawah ini .

Perangkat Kantor              Rp.250.000
Bahan Habis Pakai             Rp.205.000
                                                      Rp.250.000
       Kas                                            Rp.205.000

( Mencatat Pembelian Tunai Bahan Habis Pakai )
                           Perangkat Kantor

Tipe 4 Suatu transaksi dijurnal pada rekening atau jumlah rupiah yang salah
dan diketahui sesudah jurnal itu diposting ke buku besar.Untuk jenis kesalahan
ini, harus diselenggarakan suatu Jurnal Koreksi. Fungsi Jurnal Koreksi adalah :
   a) Menetralkan kesalahan
   b) Mencatat transaksi seperti yang seharusnya.

Contoh : Sebuah Transaksi Pengeluaran Kas sebesar Rp.250.000 untuk
Pembelian Perangkat Kantor telah dijurnal dan diposting. Sesudah posting
diketahui bahwa penjurnalan dilakukan dengan mendebit Bahan Habis Pakai
dan mengkredit Kas masing-masing sebesar Rp.250.000.
Untuk membuat Jurnal Koreksi, caranya kita harus mengetahui jurnal yang
salah dan jurnal yang seharusnya.Baru setelah itu dapat kita buat jurnal
koreksinya.
Jurnal yang salah
Bahan Habis Pakai            Rp.250.000

C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
7


      Kas                                 Rp.250.000
Jurnal yang seharusnya
Perangkat Kantor               Rp.250.000
      Kas                                 Rp.250.000
Jurnal koreksi yang harus dibuat
Perangkat Kantor               Rp.250.000
      Bahan Habis Pakai                   Rp.250.000

Selanjutnya Jurnal Koreksi di atas harus diposting ke buku besar.




C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi

Contenu connexe

Tendances

6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)Mainatul Ilmi
 
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi Mang Engkus
 
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IKuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IMukhrizal Effendi
 
Konsep Akuntansi
Konsep AkuntansiKonsep Akuntansi
Konsep Akuntansiiraf50
 
Soal Myob Perusahaan Jasa
Soal Myob Perusahaan JasaSoal Myob Perusahaan Jasa
Soal Myob Perusahaan JasaKhori riya
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabar
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabarMetode langsung-tak-langsung.-dan-aljabar
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabarririsruslandi
 
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
8   siklus akuntansi perusahaan dagang8   siklus akuntansi perusahaan dagang
8 siklus akuntansi perusahaan dagangMainatul Ilmi
 
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaPratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaYan Chen
 
Perbedaan saldo kas dan saldo bank
Perbedaan saldo kas dan saldo bankPerbedaan saldo kas dan saldo bank
Perbedaan saldo kas dan saldo banksansantika_
 
Proses Pencatatan Transaksi
Proses Pencatatan TransaksiProses Pencatatan Transaksi
Proses Pencatatan TransaksiFair Nurfachrizi
 
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianPpt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianIndah Rohmatullah
 
Kas
KasKas
Kasbpkp
 
Sistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianSistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianGunawan Manalu
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 

Tendances (20)

Kode akun Akuntansi
Kode akun AkuntansiKode akun Akuntansi
Kode akun Akuntansi
 
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
 
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi
BMP EKMA4115 Pengantar Akuntansi
 
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IKuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
 
Konsep Akuntansi
Konsep AkuntansiKonsep Akuntansi
Konsep Akuntansi
 
Soal Myob Perusahaan Jasa
Soal Myob Perusahaan JasaSoal Myob Perusahaan Jasa
Soal Myob Perusahaan Jasa
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabar
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabarMetode langsung-tak-langsung.-dan-aljabar
Metode langsung-tak-langsung.-dan-aljabar
 
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
8   siklus akuntansi perusahaan dagang8   siklus akuntansi perusahaan dagang
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
 
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
 
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaPratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
 
Analisis input output
Analisis input outputAnalisis input output
Analisis input output
 
Perbedaan saldo kas dan saldo bank
Perbedaan saldo kas dan saldo bankPerbedaan saldo kas dan saldo bank
Perbedaan saldo kas dan saldo bank
 
Proses Pencatatan Transaksi
Proses Pencatatan TransaksiProses Pencatatan Transaksi
Proses Pencatatan Transaksi
 
SEJARAH AKUNTANSI
SEJARAH AKUNTANSISEJARAH AKUNTANSI
SEJARAH AKUNTANSI
 
Akuntansi Piutang
Akuntansi PiutangAkuntansi Piutang
Akuntansi Piutang
 
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianPpt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
 
Kas
KasKas
Kas
 
Sistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianSistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelian
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 

En vedette

Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususPengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususraegita
 
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdf
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdfJurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdf
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdfDeby Andriana
 
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansiAlfurqon Lappung
 
Jurna inkaso giro
Jurna inkaso giro Jurna inkaso giro
Jurna inkaso giro anisa_13
 
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdf
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdfJurnal, buku besar dan neraca saldo.pdf
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdfDeby Andriana
 
Analisis permintaan deposito berjangka
Analisis permintaan deposito berjangkaAnalisis permintaan deposito berjangka
Analisis permintaan deposito berjangkayogieardhensa
 
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...Fox Broadcasting
 
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotel
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotelpendapatan penerimaan kas dalam usaha hotel
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotelLivi Pungus
 
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entry
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entryPerbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entry
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entryMhd. Abdullah Hamid
 
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)Putrinurfitriana
 
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)Mas Tri Sragen
 
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdf
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdfJurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdf
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdfDeby Andriana
 
Buku besar-dan-neraca-saldo
Buku besar-dan-neraca-saldoBuku besar-dan-neraca-saldo
Buku besar-dan-neraca-saldoWandi Supandi
 
Dasar dasar perbankan x-2
Dasar dasar perbankan x-2Dasar dasar perbankan x-2
Dasar dasar perbankan x-2heri baskoro
 

En vedette (20)

Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususPengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
 
Buku jurnal ( dedicated to students )
Buku jurnal ( dedicated to students )Buku jurnal ( dedicated to students )
Buku jurnal ( dedicated to students )
 
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdf
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdfJurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdf
Jurnal penyesuaian , neraca saldo setelah penyesuaian dan neraca lajur.pdf
 
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi
120425141 contoh-latihan-jurnal-umum-buku-besar-neraca-saldo-pada-akuntansi
 
Jurna inkaso giro
Jurna inkaso giro Jurna inkaso giro
Jurna inkaso giro
 
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdf
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdfJurnal, buku besar dan neraca saldo.pdf
Jurnal, buku besar dan neraca saldo.pdf
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
Akuntansi
 
Bahan habis pakai
Bahan habis pakaiBahan habis pakai
Bahan habis pakai
 
Analisis permintaan deposito berjangka
Analisis permintaan deposito berjangkaAnalisis permintaan deposito berjangka
Analisis permintaan deposito berjangka
 
Praktek audit
Praktek auditPraktek audit
Praktek audit
 
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...
Makalah - PSAP NO. 10 KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN ...
 
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotel
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotelpendapatan penerimaan kas dalam usaha hotel
pendapatan penerimaan kas dalam usaha hotel
 
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entry
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entryPerbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entry
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entry
 
Kebijakan deviden
Kebijakan devidenKebijakan deviden
Kebijakan deviden
 
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)
Tugas Audience Analysis (Menganalisis Jurnal Internasional)
 
Akuntansi jilid 1
Akuntansi jilid 1Akuntansi jilid 1
Akuntansi jilid 1
 
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)
Memahami logika laporan keuangan (neraca dan laba rugi)
 
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdf
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdfJurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdf
Jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan.pdf
 
Buku besar-dan-neraca-saldo
Buku besar-dan-neraca-saldoBuku besar-dan-neraca-saldo
Buku besar-dan-neraca-saldo
 
Dasar dasar perbankan x-2
Dasar dasar perbankan x-2Dasar dasar perbankan x-2
Dasar dasar perbankan x-2
 

Similaire à Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi

Bab iv jurnal dan posting modu l
Bab iv jurnal dan posting modu lBab iv jurnal dan posting modu l
Bab iv jurnal dan posting modu lFebri Phaniank
 
Jurnal dan Posting.pptx
Jurnal dan Posting.pptxJurnal dan Posting.pptx
Jurnal dan Posting.pptxBymadraop
 
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...Riki Ardoni
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Fajar Sandy
 
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganpenyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganQ ingin S'lallu
 
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.ppt
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.pptPertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.ppt
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.pptPujiAstutik47
 
03. akun dan buk besar
03. akun dan buk besar03. akun dan buk besar
03. akun dan buk besarDwimaghfiro
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansiadaaje
 
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docx
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docxNeraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docx
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docxNANDAREZKYPRATAMA
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1shaedzic19
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1shaedzic19
 
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)shaedzic19
 
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11AfifahSeptiyanawati
 

Similaire à Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi (20)

Bab iv jurnal dan posting modu l
Bab iv jurnal dan posting modu lBab iv jurnal dan posting modu l
Bab iv jurnal dan posting modu l
 
Jurnal dan Posting.pptx
Jurnal dan Posting.pptxJurnal dan Posting.pptx
Jurnal dan Posting.pptx
 
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...
BUKU BESAR PEMBANTU (subsidiary ledger) & JURNAL KHUSUS (special journal) - R...
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
 
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuanganpenyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
 
Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4
 
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.ppt
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.pptPertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.ppt
Pertemuan 9-10 Siklus Perusahaan Jasa.ppt
 
03. akun dan buk besar
03. akun dan buk besar03. akun dan buk besar
03. akun dan buk besar
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docx
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docxNeraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docx
Neraca Saldo Kelompok 4 Akuntansi.docx
 
Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4
 
Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4Ppt kd 5.4
Ppt kd 5.4
 
Bab 5 xii ips
Bab 5 xii ipsBab 5 xii ips
Bab 5 xii ips
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
AKT klmpk4.pptx
AKT klmpk4.pptxAKT klmpk4.pptx
AKT klmpk4.pptx
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1
 
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)
Akuntansi perusahaan jasa 1 (1)
 
Modul Pengantar Akuntansi
Modul Pengantar AkuntansiModul Pengantar Akuntansi
Modul Pengantar Akuntansi
 
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11
Pengantar bisnis pembelajaran ekonomi 11
 

Dernier

DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 

Dernier (20)

DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 

Jurnal, posting, neraca saldo & jurnal koreksi

  • 1. 1 JURNAL, POSTING, NERACA SALDO, JURNAL KOREKSI Sumber/ Referensi : Pengantar Akuntansi 1 - Haryono Yusuf Pengantar Akuntansi 1 – Slamet Sugiri A. PENGERTIAN JURNAL Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang dilakukan secara kronologis (berdasarkan urutan waktu terjadinya) dengan menunjukkan rekening yang harus didebit dan dikredit beserta jumlah rupiahnya masing- masing.Setiap transaksi yang terjadi di perusahaan sebelum dibukukan ke buku besar harus dicatat dahulu ke dalam jurnal. Oleh karena itu jurnal sering disebut sebagai Buku Catatan Pertama ( Book of Original Entry). B. BENTUK JURNAL JURNAL Halaman : Tanggal Nama Rekening & Keterangan Nomor Jumlah Rekening Debit Kredit C. POSTING Posting adalah memindahkan ayat-ayat jurnal yang telah dibuat dalam buku jurnal ke buku besar. Nama rekening yang diposting ke buku besar harus sesuai dengan nama rekening yang tertulis di dalam jurnal.Dalam perusahaan- perusahaan besar biasanya posting ke buku besar dilakukan dengan menggunakan mesin pembukuan atau secara otomatis dilakukan dengan komputer. Apabila posting dilakukan dengan tangan (cara manual), maka cara yang harus ditempuh adalah sbb: 1. Tanggal dan jumlah yang dicatat dalam jurnal dicatat kembali dalam rekening yang bersangkutan. C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 2. 2 2. Apabila posting telah dilakukan, maka nomor halaman jurnal harus dituliskan dalam kolom F (Folio) di rekening. 3. Langkah berikutnya adalah menuliskan Nomor Rekening yang telah diposting pada kolom Nomor Rekening di dalam Jurnal. Prosedur ini mempunyai tujuan untuk menunjukkan bahwa jurnal tersebut telah diposting dan untuk menunjukkan hubungan antara jurnal dan rekening di buku besar. D.NERACA SALDO Neraca Saldo adalah daftar yang berisi saldo-saldo dari seluruh rekening yang ada di dalam buku besar pada suatu saat tertentu. Tujuan pembuatan Neraca Saldo adalah : 1. Untuk menguji kesamaan debit dan kredit di dalam buku besar 2. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan Proses Pembuatan Neraca Saldo : 1. Pertama-tama jumlahkan kolom debit dan kredit semua rekening yang terdapat di buku besar. 2. Tuliskan hasil penjumlahan tersebut pada kolom yang sesuai dalam rekening yang bersangkutan. 3. Hitunglah saldo semua rekening yang terdapat dalam buku besar, yaitu dengan cara mencari selisih jumlah kolom debit dan jumlah kolom kredit yang yang telah dilakukan pada nomor 2. 4. Susunlah Neraca Saldo yang berisi nama-nama semuarekening yang terdapat dalam buku besar beserta saldonya masing-masing yang telah ditentukan pada nomor 3. Berikut adalah contoh Neraca Saldo Perusahaan Sekar Wangi per 31 Mei 2007. PERUSAHAAN SEKAR WANGI NERACA SALDO PER 31 MEI 2007 (dalam Ribuan Rupiah) NOMOR NAMA REKENING Saldo REKENING Debit Kredit 100 Kas 5.400 120 Piutang Usaha 600 C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 3. 3 130 Bahan Habis Pakai 1.000 170 Kendaraan 15.000 175 Perabot Kantor 5.000 200 Hutang Wesel 0 250 Modal Tuan Ubaid 26.000 290 Prive Tuan Ubaid 500 300 Pendapatan Jasa 1.500 27.500 27.500 Neraca Saldo yang benar menuntut kesamaan keseluruhan jumlah pendebitan dengan keseluruhan jumlah pengkreditan. Pada kasus Perusahaan Sekar Wangi di atas, Neraca Saldo per 31 Mei 2007 sudah menunjukkan jumlah yang sama antara kedua sisi debit kreditnya. Sehingga Neraca saldo tersebut adalah benar dan proses pemindahan transaksi dari jurnal ke rekening juga benar. Meskipun begitu, belum tentu jumlah yang sama antara sisi debit dan kredit menjamin bahwa sesuatu Neraca Saldo sudah seratus persen benar. Ada beberapa kesalahan yang tidak tampak pada Neraca Saldo, karena kesalahan tersebut tidak mempengaruhi kesamaan debit dan kredit Neraca Saldo. Beberapa tipe kesalahan tersebut adalah : 1. Suatu transaksi tidak dicatat dalam jurnal. Misalnya suatu transaksi penjualan jasa lupa tidak dicatat, maka tidak ada pendebitan dan pengkreditan yang bersangkutan dengan transaksi tersebut. Akibatnya jumlah keseluruhan sisi debit dan sisi kredit yang dicatat tetap pada posisi seimbang. 2. Suatu transaksi dicatat dalam jurnal dengan satuan uang yang salah. Misalnya transaksi penjualan jasa sebesar Rp.150.000 secara tunai dicatat Rp.105.000. Transaksi tersebut dicatat pada Kas sisi debit sebesar Rp.105.000 dan pada Penjualan sisi Kredit dalam jumlah yang sama yaitu Rp.105.000. Dengan demikian posisi antara debit dan kredit tetap seimbang. 3. Satu transaksi dicatat dalam jurnal lebih dari satu kali. Misalnya transaksi penjualan jasa sebesar Rp.150.000 dicatat dua atau tiga kali, maka terdapat dua atau tiga kali pendebitan dan pengkreditan dalam jumlah C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 4. 4 yang sama, masing-masing Rp.150.000. Sudah tentu kejadian ini tidak mempengaruhi kesamaan antara sisi debit dan sisi kredit. 4. Suatu transaksi dicatat dalam jurnal pada rekening yang tidak semestinya. Misalnya transaksi penjualan jasa sebesar Rp.150.000 tunai, dicatat pada rekening Piutang Usaha di sisi debit dan Penjualan di sisi kredit. Sekalipun pencatatan pada rekening Piutang Usaha adalah keliru, namun ia tidak berpengaruh terhadap keseluruhan jumlah di sisi debit. Dan karena sudah dilakukan pengkreditan yang benar maka sisi debit dan sisi kredit tetap dalam jumlah yang sama. Kesalahan-kesalahan di atas tidak akan tampak pada Neraca Saldo, meskipun ada pengaruh yang bermakna dari keempat kesalahan tadi. Secara ringkas dapat disimpulkan sbb : 1) Suatu transaksi yang tidak dicatat akan menyebabkanjumlah keseluruhan pendebitan dan pengkreditan lebih kecil sejumlah nilai transaksi yang tidak dicatat. 2) Suatu transaksi yang dicatat salah menyebabkan rekening-rekening yang bersangkutan tidak menunjukkan saldo yang semestinya, bisa terlampau besar dan dapat pula terlampau kecil. 3) Pencatatan suatu transaksi lebih dari satu kalimenyebabkan jumlah yang tercantum dalam suatu rekening dan saldo akhirnya terlampau besar atau terlampau kecil. 4) Pencatatan transaksi ke rekening yang salah menyebabkan suatu transaksi akan dihitung terlampau besar dan rekening pengimbangnya dihitung terlampau kecil. Ada beberapa tindak pencegahan yang perlu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan-kesalahan yang telah disebutkan di atas sbb : 1) Menganalisa elemen-elemen yang akan dipengaruhi oleh sesuatu transaksi, apakah itu aktiva, hutang, modal, pendapatan dan biaya. 2) Menganalisa pengaruh suatu transaksi kepada elemen yang bersangkutan, apakah transaksi tersebut akan menambah atau mengurangi elemen tersebut. C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 5. 5 3) Menganalisa pendebitan dan pengkreditan yang semestinya dilakukan, apakah sesuatu tambahan pada elemen tertentu harus dicatat pada sisi debit ataukah pada sisi kredit. 4) Menguji kebenaran posting yang dilakukan, dengan membandingkan angka-angka pada jurnal dengan yang tercantum pada rekening. Di sinilah letak pentingnya pemberian referensi yang baik, sehingga memudahkan pemeriksaan ulang terhadap posting. 5) Menguji ulang kesamaan antara keseluruhan jumlah debit dengan keseluruhan jumlah kredit dalam jurnal. 6) Menyusun daftar rekening pada Neraca Saldo secara urut sesuai dengan nomor tiap-tiap rekening. 7) Memeriksa posisi angka khususnya tanda titik yang memisahkan posisi ribuan, jutaan, milyaran dan seterusnya serta tanda koma yang menunjukkan pecahan desimal, sehingga tidak terjadi salah meletakkan tanda tersebut. E.JURNAL KOREKSI Jurnal Koreksi adalah jurnal yang dibuat untuk membetulkan jurnal yang salah yang sudah terlanjur diposting. Tata cara penanggulangan kesalahan dilakukan berdasarkan jenis kesalahan yang dilakukan. Ada 4 macam tipe kesalahan : Tipe 1Suatu transaksi dicatat langsung ke buku besar. Implikasi kesalahan ini adalah transaksi tersebut belum dicatat di buku jurnal.Untuk mengatasi kesalahan ini, cukup segera dilakukan penjurnalan atas transaksi yang bersangkutan, dengan memberikan keterangan seperlunya agar kesalahan tersebut dapat diterima oleh pihak-pihak yang bersangkutan dengan pembukuan perusahaan. Tipe 2 Suatu transaksi sudah dijurnal, namun belum diposting.Untuk mengatasi kesalahan ini, cukup segera dilakukan posting ke rekening buku besar yang bersangkutan. Tipe 3Suatu transaksi dijurnal pada rekening atau dengan jumlah rupiah yang salah dan diketahui sebelum dilakukan posting ke buku besar. Untuk jenis C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 6. 6 kesalahan ini, perlu dilakukan koreksi pada buku jurnal. Prosedur yang dianjurkan untuk koreksi ini adalah sbb : a) Pada nama rekening yang salah, atau jumlah rupiah yang salah buatlah sebuah garis lurus. Buatlah garis tersebut dengan tinta yang relatif mencolok, sehingga kesan tersebut segera dapat dilihat. b) Diatas nama rekening atau jumlah rupiah yang salah dan telah bergaris tersebut, bubuhkan nama rekening atau jumlah rupiah yang seharusnya. Contoh : Sebuah Transaksi Pembelian Perangkat Kantorsejumlah Rp.250.000 tunai, keliru dicatat sebagai Pembelian Bahan Habis Pakai Rp.205.000 tunai. Koreksi kesalahan pada pencatatan transaksi di atas dapat dilihat pada jurnal di bawah ini . Perangkat Kantor Rp.250.000 Bahan Habis Pakai Rp.205.000 Rp.250.000 Kas Rp.205.000 ( Mencatat Pembelian Tunai Bahan Habis Pakai ) Perangkat Kantor Tipe 4 Suatu transaksi dijurnal pada rekening atau jumlah rupiah yang salah dan diketahui sesudah jurnal itu diposting ke buku besar.Untuk jenis kesalahan ini, harus diselenggarakan suatu Jurnal Koreksi. Fungsi Jurnal Koreksi adalah : a) Menetralkan kesalahan b) Mencatat transaksi seperti yang seharusnya. Contoh : Sebuah Transaksi Pengeluaran Kas sebesar Rp.250.000 untuk Pembelian Perangkat Kantor telah dijurnal dan diposting. Sesudah posting diketahui bahwa penjurnalan dilakukan dengan mendebit Bahan Habis Pakai dan mengkredit Kas masing-masing sebesar Rp.250.000. Untuk membuat Jurnal Koreksi, caranya kita harus mengetahui jurnal yang salah dan jurnal yang seharusnya.Baru setelah itu dapat kita buat jurnal koreksinya. Jurnal yang salah Bahan Habis Pakai Rp.250.000 C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi
  • 7. 7 Kas Rp.250.000 Jurnal yang seharusnya Perangkat Kantor Rp.250.000 Kas Rp.250.000 Jurnal koreksi yang harus dibuat Perangkat Kantor Rp.250.000 Bahan Habis Pakai Rp.250.000 Selanjutnya Jurnal Koreksi di atas harus diposting ke buku besar. C : / My Document / Suryandari SU / Akuntansi 1 / Jurnal, Posting, Neraca Saldo& Jurnal Koreksi