Dokumen tersebut membahas tentang etika profesional dalam konseling agama. Etika konseling agama mencakup empat aspek utama yaitu tanggung jawab profesional, kerahasiaan, penyampaian informasi yang relevan kepada klien, dan pengaruh konselor. Konselor juga harus memperhatikan nilai-nilai klien, karakteristik konseling umum, dan lingkungan serta agama klien.
2. Definisi Etika Konseling
• Etika adalah suatu sistem prinsip moral, etika suatu budaya.
• etika atau etik merupakan standar tingkah laku seorang atau
satu kelompok orang, yang didasarkan atas nilai-nilai yang
disepakati. Setiap kelompok profesi pada dasarnya
merumuskan standar tingkah lakunya yang dijadikan sebagai
pedoman dalam menjalankan tugas dan kewajiban
profesional.
• kode etik sangatlah di perlukan guna menunjang
profesionalitas seorang konselor dalam melakukan konseling.
3. Lanjutan...
• Kode etik profesi Bimbingan dan Konseling atau kode etik
profesi konselor adalah merupakan kaidah-kaidah yang
menjadi rujukan perilaku bagi konselor dalam melaksanakan
tugas atau tanggung jawabnya untuk memberikan layanan
Bimbingan dan Konseling atau untuk memberi bantuan
terhadap konseli dan juga sebagai kaidah didalam segala
aktivitas konselor dalam melaksanakan tugas dan
kewajibannya sebagai konselor.
4. Definisi dan Tujuan Konseling Agama
• Menurut H.M Arifin Konseling Agama adalah usaha
pemberian bantuan kepada seseorang yang mengalami
kesulitan baik lahiriah maupun batiniah yang menyangkut
kehidupannya di masa kini dan di masa mendatang. Bantuan
tersebut berupa pertolongan di bidang mental dan spiritual,
agar orang yang bersangkutan mampu mengatasinya dengan
kemampuan yang ada pada dirinya sendiri maupun dorongan
dari kekuatan iman dan takwa kepada Tuhan.
5. Lanjutan...
• Tujuan umum dari konseling agama ialah membantu klien
agar ia memiliki pengetahuan tentang posisi dirinya dan
memiliki keberanian mengambil keputusan untuk melakukan
sesuatu perbuatan yang dipandang baik, benar dan
bermanfaat untuk kehidupannya di dunia dan untuk
kepentingan akhiratnya.
• Target pertama dari konseling agama ialah membantu klien
agar ia mengetahui siapa dirinya, apa posisinya dan
bagaimana kapasitasnya sendiri.
6. Etika Profesional Konseling Secara Umum
Ada empat etika yang penting dalam proses konseling, yakni:
1) Profesional Responsibility
Responding fully
Terminating appropriately
Evaluating the relationship
Counselor’s responsibility to themselves
2) Confidentiality
3) Conveying Relevant Information to The Person In Counseling
Counselor qualifications
Counseling consequences
Time involved in counseling
Alternative to counseling
7. Lanjutan...
4) The Counselor Influence
The counselor needs
Authority:
Sexuality
The counselor `s moral and religius values
8. Etika Konseling Agama
• Ada sejumlah tingkah laku konselor yang perlu memperoleh
perhatian dan ini berkaitan dengan aspek nilai-nilai klien.
Menurut Sitti Hartinah Tingkah laku ini misalnya soal
sentuhan dengan klien yang berbeda jenis kelamin.
• Bagi konselor, yang terpenting bukanya melakukan kontak
hubungan secara jasmaniah, tetapi menciptakan iklim yang
bersahabat dalam proses konseling
9. Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Konseling
Agama:
• Konselor harus sadar akan nilai dan norma
• Konselor sadar terhadap karakteristik konseling secara umum
• Konselor harus mengetahui pengaruh kesukuan, keagamaan
dan mereka harus mempunyai perhatian terhadap lingkungan
serta agamanya
• Konselor tidak boleh mendorong klien untuk dapat
memahami agama yang dianutnya.