SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  4
Télécharger pour lire hors ligne
TTG PENGOLAHAN PANGAN




          ABON DAGING CAMPUR KELUWIH

Abon adalah sejenis makanan kering berbentuk serpihan, dibuat dari daging yang
diberi bumbu kemudian digoreng. Pembuatan abon keluwih sangat membutuhkan
keterampilan tangan, terutama dalam hal meremah keluwih yang berbentuk seperti
nangka sampai halus menjadi abon. Secara keseluruhan pembuatannya cukup
sederhana sehingga memungkinkan setiap orang dapat melakukannya.


1.   BAHAN
     1. Daging sapi atau kerbau                                                               1 kg
     2. Keluwih muda                                                                          4 butir
     3. Kelapa                                                                                2-3 butir
     4. Minyak goreng                                                                         5 ons (2 gelas)
     5. Bawang merah                                                                          1 ½ ons
     6. Bawang putih                                                                          ½ ons
     7. Asam jawa                                                                             secukupnya
     8. Lengkuas                                                                              secukupnya
     9. Serai                                                                                 secukupnya
     10. ketumbar                                                                             2 sendok makan
     11. Gula merah                                                                           3 ½ ons
     12. Bawang goreng                                                                        secukupnya
     13. Garam                                                                                2 ons
     14. Kemiri (bila perlu)                                                                  1 ons
     15. Daun pepaya atau parutan nenas                                                       secukupnya


2.   ALAT
     1) Penggorengan
     2) Sendok dan garpu
     3) Kain saring atau ayakan seng
     4) Pisau
     5) Panci
     6) Kompor
     7) Parutan Kelapa
     8) Alas perajang (talenan)
     9) Alat penghancur bumbu (cobek dan ulekan)
     10) Baskom plastik




                                                                                                                Hal. 1/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




3.   CARA PEMBUATAN
     1) Pilih daging yang lunak dan tidak banyak mengandung lemak serta serat.
        Daging bagian punuk, dan paha sangat cocok sebagai bahan pembuatan
        abon;




                                Gambar 1. Daging Bagian Punuk

     2) Cuci bersih dan bungkus dengan daun pepaya sampai seluruh permukaan
        daging tertutup. Diamkan selama kurang lebih 1 jam sampai daging menjadi
        lebih lunak. Setelah itu bungkus dibuka. Dapat juga dilakukan dengan jalan
        melumuri dengan parutan nenas, dan diamkan selama sekitar 1 jam,
        kemudian cuci;
     3) Kupas keluwih, cuci bersih, potong kecil-kecil, lalu buang bijinya;
     4) Rebus daging, keluwih, salam, lengkuas, dan serai sampai lunak;
     5) Angkat daging dan keluwih, tiriskan kemudian remah-remah sampai
        membentuk hancuran yang berserat-serat;
     6) Parut kelapa, ambil santan kentalnya sebanyak 1 liter. (4 gelas);
     7) Haluskan garam, asam, gula merah, ketumbar, bawang merah, bawang putih
        kemudian tumis;
     8) Rebus remahan daging, keluwih, santan, dan bumbu bersama-sama sampai
        santannya habis menguap, kemudian tiriskan;
     9) Goreng dengan minyak panas sambil terus diaduk sampai daging berwarna
        coklat, kemudian tiriskan;
     10) Peras minyak yang berlebihan dengan kain saring;
     11) Pisahkan abon daging campur keluwih yang telah terbentuk dengan garpu.
          Setelah itu tambahkan bawang goreng secukupnya, dan aduk sampai rata;
     12) Kemas dalam kantong plastik, gelas, atau kaleng.




                                                                                                                Hal. 2/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




4.   DIAGRAM ALIR PEMBUATAN ABON DAGING CAMPUR
     KELUWIH




5.   KEUNTUNGAN
     1) Abon yang dikemas plastik dan disimpan dalam ruangan yang terlindung dari
        sinar matahari akan tahan beberapa bulan tanpa mengalami kerusakan yang
        berarti.
     2) Abon campur keluwih memiliki rasa enak walaupun pada proses
        pembuatannya tidak menggunakan bahan pengawet.
     3) Abon campur keluwih dapat meningkatkan nilai ekonomi keluwih walaupun
        menurunkan harga jual abon.


                                                                                                                Hal. 3/ 4
            Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                             Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                               Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
TTG PENGOLAHAN PANGAN




6.   KERUGIAN
     1) Penambahan keluwih dapat menurunkan nilai gizi abon.
     2) Penggunaan daging yang liat, banyak lemak, dan berserat akan
        menghasilkan abon yang tidak memenuhi standar yang telah ditentukan.

     Catatan:

                             KOMPONEN                                                                        NILAI
         Lemak               maksimum yang diperbolehkan                                                     30 %
         Gula                maksimum yang diperbolehkan                                                     30 %
         Protein             yang terkandung                                                                 20 %
         Air                 maksimum yang diperbolehkan                                                     10 %
         Abu                 maksimum yang diperbolehkan                                                      9%
         Aroma, warna dan rasa                                                                               khas
         Logam berbahaya     (Cu, Pb, Mg, Zn dan As)                                                        negatif
         Jumlah Bakteri      maksimum yang diperbolehkan                                                  3.000/gram
         Bakteri bentuk koli                                                                                negatif
         Jamur                                                                                              negatif


7.   DAFTAR PUSTAKA
     1) Astawan, Md. Abon daging campur keluwih. Selera, VIII (12), Desember
        1989: 14 – 15
     2) Abon. Standar Industri Indonesia (SII) No. 0368-80, 0368-85.


8.   KONTAK HUBUNGAN
     Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan, PDII, LIPI, Jl. Jend. Gatot
     Subroto 10 Jakarta 12910.



Jakarta, Maret 2000

Sumber      : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku Panduan Teknologi
              Pangan, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI
              bekerjasama dengan Swiss Development Cooperation, 1993.
Editor      : Esti, Agus Sediadi


                                          KEMBALI KE MENU


                                                                                                                   Hal. 4/ 4
               Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
                                Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
                                  Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

Contenu connexe

Tendances (14)

Dendeng
DendengDendeng
Dendeng
 
Yam tomat
Yam tomatYam tomat
Yam tomat
 
Ebi
EbiEbi
Ebi
 
Baso ikan
Baso ikanBaso ikan
Baso ikan
 
Cabe giling dalam_kemasan
Cabe giling dalam_kemasanCabe giling dalam_kemasan
Cabe giling dalam_kemasan
 
Bekasem ikan
Bekasem ikanBekasem ikan
Bekasem ikan
 
Acar telur
Acar telurAcar telur
Acar telur
 
French fries ubi_jalar
French fries ubi_jalarFrench fries ubi_jalar
French fries ubi_jalar
 
Abon
AbonAbon
Abon
 
Peran menguntungkan bakteri
Peran menguntungkan bakteriPeran menguntungkan bakteri
Peran menguntungkan bakteri
 
Bakteri Menguntungkan dan Merugikan
Bakteri Menguntungkan dan MerugikanBakteri Menguntungkan dan Merugikan
Bakteri Menguntungkan dan Merugikan
 
Gelatin
GelatinGelatin
Gelatin
 
Acar bawang
Acar bawangAcar bawang
Acar bawang
 
Pektin markisa
Pektin markisaPektin markisa
Pektin markisa
 

En vedette

Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastoriPengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
Mastori Rodin
 
Penerapan haccp pada pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
Penerapan haccp  pada  pengalengan ikan sardin di pt. maya food industriesPenerapan haccp  pada  pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
Penerapan haccp pada pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
Mastori Rodin
 

En vedette (14)

abon ayam pengol daging
abon ayam pengol dagingabon ayam pengol daging
abon ayam pengol daging
 
Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastoriPengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
Pengolahan ikan tuna menjadi abon,ajifurai,otak otak,nugget by mastori
 
Laporan Praktikum Abon Ikan Tuna
Laporan Praktikum Abon Ikan TunaLaporan Praktikum Abon Ikan Tuna
Laporan Praktikum Abon Ikan Tuna
 
Kuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternakKuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternak
 
Diktat Teknoloni pengolahan hasil ternak (TPHT) 2015
Diktat Teknoloni pengolahan hasil ternak (TPHT) 2015Diktat Teknoloni pengolahan hasil ternak (TPHT) 2015
Diktat Teknoloni pengolahan hasil ternak (TPHT) 2015
 
Mutu kokon
Mutu kokonMutu kokon
Mutu kokon
 
Laporan pasca panen lab
Laporan pasca panen labLaporan pasca panen lab
Laporan pasca panen lab
 
Nugget ikan lele
Nugget ikan leleNugget ikan lele
Nugget ikan lele
 
Model rencana-haccp-industri-chicken-nugget
Model rencana-haccp-industri-chicken-nuggetModel rencana-haccp-industri-chicken-nugget
Model rencana-haccp-industri-chicken-nugget
 
Analisis HACCP pada produk fish nugget
Analisis HACCP pada produk fish nuggetAnalisis HACCP pada produk fish nugget
Analisis HACCP pada produk fish nugget
 
Penerapan haccp pada pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
Penerapan haccp  pada  pengalengan ikan sardin di pt. maya food industriesPenerapan haccp  pada  pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
Penerapan haccp pada pengalengan ikan sardin di pt. maya food industries
 
IDENTIFIKASI HAZZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA PROSES PEMB...
IDENTIFIKASI HAZZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA PROSES PEMB...IDENTIFIKASI HAZZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA PROSES PEMB...
IDENTIFIKASI HAZZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA PROSES PEMB...
 
Pmm teori haccp
Pmm teori haccpPmm teori haccp
Pmm teori haccp
 
Penanganan Bahan Hasil Pertanian dan Perikanan
Penanganan Bahan Hasil Pertanian dan Perikanan Penanganan Bahan Hasil Pertanian dan Perikanan
Penanganan Bahan Hasil Pertanian dan Perikanan
 

Similaire à Abon daging keluwih

Sop Kepiting Asperges
Sop Kepiting AspergesSop Kepiting Asperges
Sop Kepiting Asperges
yusrinto
 
Ketupat sayur betawi
Ketupat sayur betawiKetupat sayur betawi
Ketupat sayur betawi
menur101
 

Similaire à Abon daging keluwih (20)

Abon ikan
Abon ikanAbon ikan
Abon ikan
 
Dodol ubi jalar
Dodol ubi jalarDodol ubi jalar
Dodol ubi jalar
 
Abon
AbonAbon
Abon
 
Baso
BasoBaso
Baso
 
Bawang goreng
Bawang gorengBawang goreng
Bawang goreng
 
Abon cucut
Abon cucutAbon cucut
Abon cucut
 
Sop Kepiting Asperges
Sop Kepiting AspergesSop Kepiting Asperges
Sop Kepiting Asperges
 
Acar bawang
Acar bawangAcar bawang
Acar bawang
 
Anggur buah
Anggur buahAnggur buah
Anggur buah
 
Anggur buah
Anggur buahAnggur buah
Anggur buah
 
Resep coto makassar kuah kental
Resep coto makassar kuah kentalResep coto makassar kuah kental
Resep coto makassar kuah kental
 
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
Perencanaan Praktik Makanan Indonesia
 
Bab iii a
Bab iii aBab iii a
Bab iii a
 
Bisnis keripik pangsit "Tria Snack"
Bisnis keripik pangsit "Tria Snack"Bisnis keripik pangsit "Tria Snack"
Bisnis keripik pangsit "Tria Snack"
 
Acar bawang merah
Acar bawang merahAcar bawang merah
Acar bawang merah
 
Acar bawang merah
Acar bawang merahAcar bawang merah
Acar bawang merah
 
Dodol pisang nangka
Dodol pisang nangkaDodol pisang nangka
Dodol pisang nangka
 
4 Resep Masakan Rumah yang Mudah dan Enak Edisi Kuah
4 Resep Masakan Rumah yang Mudah dan Enak Edisi Kuah4 Resep Masakan Rumah yang Mudah dan Enak Edisi Kuah
4 Resep Masakan Rumah yang Mudah dan Enak Edisi Kuah
 
Ketupat sayur betawi
Ketupat sayur betawiKetupat sayur betawi
Ketupat sayur betawi
 
Pakej padi baja organik mineral
Pakej padi baja organik mineralPakej padi baja organik mineral
Pakej padi baja organik mineral
 

Plus de Ir. Zakaria, M.M

Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Ir. Zakaria, M.M
 

Plus de Ir. Zakaria, M.M (20)

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Makalah kominfo
Makalah kominfoMakalah kominfo
Makalah kominfo
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdf
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
 
Cover kominfo
Cover kominfoCover kominfo
Cover kominfo
 
Daftar isi kominfo
Daftar isi kominfoDaftar isi kominfo
Daftar isi kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Moralitas karya tulis
Moralitas karya tulisMoralitas karya tulis
Moralitas karya tulis
 
Moralitas
MoralitasMoralitas
Moralitas
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
 

Abon daging keluwih

  • 1. TTG PENGOLAHAN PANGAN ABON DAGING CAMPUR KELUWIH Abon adalah sejenis makanan kering berbentuk serpihan, dibuat dari daging yang diberi bumbu kemudian digoreng. Pembuatan abon keluwih sangat membutuhkan keterampilan tangan, terutama dalam hal meremah keluwih yang berbentuk seperti nangka sampai halus menjadi abon. Secara keseluruhan pembuatannya cukup sederhana sehingga memungkinkan setiap orang dapat melakukannya. 1. BAHAN 1. Daging sapi atau kerbau 1 kg 2. Keluwih muda 4 butir 3. Kelapa 2-3 butir 4. Minyak goreng 5 ons (2 gelas) 5. Bawang merah 1 ½ ons 6. Bawang putih ½ ons 7. Asam jawa secukupnya 8. Lengkuas secukupnya 9. Serai secukupnya 10. ketumbar 2 sendok makan 11. Gula merah 3 ½ ons 12. Bawang goreng secukupnya 13. Garam 2 ons 14. Kemiri (bila perlu) 1 ons 15. Daun pepaya atau parutan nenas secukupnya 2. ALAT 1) Penggorengan 2) Sendok dan garpu 3) Kain saring atau ayakan seng 4) Pisau 5) Panci 6) Kompor 7) Parutan Kelapa 8) Alas perajang (talenan) 9) Alat penghancur bumbu (cobek dan ulekan) 10) Baskom plastik Hal. 1/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 2. TTG PENGOLAHAN PANGAN 3. CARA PEMBUATAN 1) Pilih daging yang lunak dan tidak banyak mengandung lemak serta serat. Daging bagian punuk, dan paha sangat cocok sebagai bahan pembuatan abon; Gambar 1. Daging Bagian Punuk 2) Cuci bersih dan bungkus dengan daun pepaya sampai seluruh permukaan daging tertutup. Diamkan selama kurang lebih 1 jam sampai daging menjadi lebih lunak. Setelah itu bungkus dibuka. Dapat juga dilakukan dengan jalan melumuri dengan parutan nenas, dan diamkan selama sekitar 1 jam, kemudian cuci; 3) Kupas keluwih, cuci bersih, potong kecil-kecil, lalu buang bijinya; 4) Rebus daging, keluwih, salam, lengkuas, dan serai sampai lunak; 5) Angkat daging dan keluwih, tiriskan kemudian remah-remah sampai membentuk hancuran yang berserat-serat; 6) Parut kelapa, ambil santan kentalnya sebanyak 1 liter. (4 gelas); 7) Haluskan garam, asam, gula merah, ketumbar, bawang merah, bawang putih kemudian tumis; 8) Rebus remahan daging, keluwih, santan, dan bumbu bersama-sama sampai santannya habis menguap, kemudian tiriskan; 9) Goreng dengan minyak panas sambil terus diaduk sampai daging berwarna coklat, kemudian tiriskan; 10) Peras minyak yang berlebihan dengan kain saring; 11) Pisahkan abon daging campur keluwih yang telah terbentuk dengan garpu. Setelah itu tambahkan bawang goreng secukupnya, dan aduk sampai rata; 12) Kemas dalam kantong plastik, gelas, atau kaleng. Hal. 2/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 3. TTG PENGOLAHAN PANGAN 4. DIAGRAM ALIR PEMBUATAN ABON DAGING CAMPUR KELUWIH 5. KEUNTUNGAN 1) Abon yang dikemas plastik dan disimpan dalam ruangan yang terlindung dari sinar matahari akan tahan beberapa bulan tanpa mengalami kerusakan yang berarti. 2) Abon campur keluwih memiliki rasa enak walaupun pada proses pembuatannya tidak menggunakan bahan pengawet. 3) Abon campur keluwih dapat meningkatkan nilai ekonomi keluwih walaupun menurunkan harga jual abon. Hal. 3/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
  • 4. TTG PENGOLAHAN PANGAN 6. KERUGIAN 1) Penambahan keluwih dapat menurunkan nilai gizi abon. 2) Penggunaan daging yang liat, banyak lemak, dan berserat akan menghasilkan abon yang tidak memenuhi standar yang telah ditentukan. Catatan: KOMPONEN NILAI Lemak maksimum yang diperbolehkan 30 % Gula maksimum yang diperbolehkan 30 % Protein yang terkandung 20 % Air maksimum yang diperbolehkan 10 % Abu maksimum yang diperbolehkan 9% Aroma, warna dan rasa khas Logam berbahaya (Cu, Pb, Mg, Zn dan As) negatif Jumlah Bakteri maksimum yang diperbolehkan 3.000/gram Bakteri bentuk koli negatif Jamur negatif 7. DAFTAR PUSTAKA 1) Astawan, Md. Abon daging campur keluwih. Selera, VIII (12), Desember 1989: 14 – 15 2) Abon. Standar Industri Indonesia (SII) No. 0368-80, 0368-85. 8. KONTAK HUBUNGAN Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan, PDII, LIPI, Jl. Jend. Gatot Subroto 10 Jakarta 12910. Jakarta, Maret 2000 Sumber : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku Panduan Teknologi Pangan, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI bekerjasama dengan Swiss Development Cooperation, 1993. Editor : Esti, Agus Sediadi KEMBALI KE MENU Hal. 4/ 4 Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340 Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id