Dokumen tersebut membahas tentang kreativitas dan inovasi dalam kewirausahaan. Kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan ide baru untuk memecahkan masalah atau menemukan peluang, sedangkan inovasi adalah proses mengembangkan ide menjadi sesuatu yang baru dan diterima masyarakat. Dokumen ini juga menjelaskan proses kreativitas dan inovasi yaitu meliputi pemikiran ide, uji coba, peny
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Kewirausahaan 1: Kreativitas dan Inovasi
1. KEWIRAUSAHAAN 1
Hamdani (41817110096)
Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, CMA, MM, MPM
Quiz :
1. Kreativitas
Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk mengembangkan ide-ide untuk
memecahkan masalah dan bahkan menemukan peluang baru dengan ide-ide baru tersebut.
Peran kreatifitas dalam kewirausahaan adalah dengan kemampuan tersebut seseorang dapat
memutarbalikkan keadaannya dengan melihat dan menemukan peluang yang dia dapat dari ide-
ide yang dia keluarkan agar seseorang dapat melakukan usaha yang baru di pasar.
Cara berpikir kreatif dalam kewirausahaan
adalah dengan tidak membatasi pikiran diri sendiri, hilangkan asumsi-asumsi, penilaian-
penilaian lalu coba berpikir lagi. Ketika anda tidak membatasi pikiran anda, maka anda sudah
termasuk orang yang berpikir kreatif dan “out of the box”
Cara membangun kreatifitas, yaitu :
– Ubah cara berfikir anda dari negative ke positif
– Selalu bertanya
– Bertindak
– Mencari sudut pandang lain
– Cari informasi sebanyak-banyaknya
– Disiplin
– Jangan biarkan kritik menghambat kreatifitas
2. – Membuat sesuatu
– Jangan takut gagal
2. Inovasi
Inovasi adalah kemampuan seseorang untuk mengembangkan ide-ide untuk
memecehan masalah dan ide-ide tersebut dapat diterima oleh masyarakat.
Inovasi digunakan dalam kewirausahaan untuk dapat membuat sesuatu yang baru yang berbeda
dari pasar dengan mengeluarkan ide-ide baru yang dapat diterima dan diminati oleh masyarakat.
Beberapa tahap dalam proses inovasi adalah sebagai berikut:
– Melihat peluang. Peluang muncul ketika ada persoalan yang muncul atau dipersepsikan
sebagai suatu kesenjangan antara yang seharusnya dan realitanya. Oleh karenanya, perilaku
inovatif dimulai dari ketrampilan melihat peluang.
– Mengeluarkan ide. Ketika dihadapkan suatu masalah atau dipersepsikan sebagai masalah
maka gaya berfikir konvergen yang digunakan yaitu mengeluarkan ide yang sebanyak-
banyaknya terhadap masalah yang ada. Dalam tahap ini kreativitas sangat diperlukan.
– Mengkaji ide. Tidak Semua ide dapat dipakai, maka dilakukan kajian terhadap ide yang
muncul. Gaya berfikir divergen atau mengerucut mulai diterapkan. Salah satu dasar
pertimbangan adalah seberapa besar ide tersebut mendatangkan kerugian dan keuntungan. Ide
yang realistic yang diterima, sementara ide yang kurang realistic dibuang. Kajian dilakukan terus
menerus sampai ditemukan alternative yang paling mempunyai probabilitas sukses yang paling
besar.
– Implementasi. Dalam tahap ini, keberanian mengambil resiko sangat diperlukan. Resiko
berkaitan dengan probabilitas kesuksesan dan kegagalan, oleh karenanya David Mc Clelland
menyarankan pengambilan resiko sebaiknya dalam taraf sedang. Hal ini berakaitan dengan
probabilitas untuk sukses yang disebabkan oleh kemampuan pengontrolan perilaku untuk
mencapai tujuan atau berinovasi.
3. Forum :
1. Kreatifitas
Untuk menghasilkan suatu kreativitas, dibutuhkan proses kreativitas. antara lain sebagai berikut.
Adanya keinginan untuk menciptakan sesuatu yang lain berdasarkan situasi dan kondisi
yang ada.
Berpikir untuk menciptakan/mewujudkan hasil pemikiran tersebut.
Melakukan uji coba dan hasil pemikiran tersebut.
Menyempurnakan hasil uji coba.
Mewujudkan hasil kreativitas.
Memperbanyak hasil kreativitas
2. Inovatif
Untuk menghasilkan hasil inovasi, dibutuhkan proses sebagai berikut.
Adanya masalah/tantangan dalam kehidupan yang dihadapi oleh manusia.
Berpikir menciptakan sesuatu yang baru untuk mengatasi masalah/tantangan yang ada.
Melakukan uji coba dan hasil pemikiran tersebut.
Menyempurnakan hasil uji coba.
Mewujudkan hasil inovasi
Memperbanyak hasil inovasi.
Sumber :
https://budisma.net/2015/11/proses-kreativitas-dan-inovatif-dalam-kewirausahaan.html