1. “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu,
tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang
memegahkan diri. Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk
melakukan pekerjaan bailc yang dipersiapkan Allah sebelumnya. la mau, supaya kita
hidup di dalamnya” (Efesus 2:8-10)
Pelajaran 10, 7 September 2019
Diadaptasi dari www.fustero.es
www.gmahktanjungpinang.org
2. Injil Kasih
Injil dan dosa
Injil dan perbuatan baik
Injil untuk semua orang
Injil kekal dan tindakan kebaikan
Injil adalah kabar baik tentang keselamatan. TUHAN
menawarkan keselamatan secara cuma-cuma. Injil adalah
praktikal. Kita tidak dapat menerima injil tanpa mengalami
perubahan dalam perbuatan kita.
Pikiran dan perbuatan kita mengalami perubahan, jadi
bagaimanakah kita dapat menghidupkan injil tersebut?
3. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia
telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap
orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh
hidup yang kekal.” (Yohanes 3:16)
Landasan Injil adalah kasih. Bukan kasih
kita, tapi kasih ALLAH.
Kasih ALLAH menggerakkan-Nya untuk
melimpahkan berkat-Nya bagi semua
orang, baik kepada orang benar maupun
orang jahat (Matius 5:45).
TUHAN mengasihi semua orang, termasuk mereka yang
belum menerima Injil. Ia mengasihi mereka yang kita
kasihi, dan Ia juga mengasihi mereka yang kita benci
bahkan mereka yang telah melukai kita.
Kita menjadi saluran kasih-Nya ketika kita membagikan
Injil kepada mereka.
4. Ketika Yesus melihat orang-orang
yang menderita karena penyakit,
kesusahan dan kematian, “maka
menangislah YESUS.” (Yohanes
11:35)
Konsekuensi mengerikan dari dosa
dapat terlihat sangat nyata di segala
tempat yang ada di dunia ini.
Sering kali dosa orang-orang tertentulah yang
memberikan buah yang lebih pahit.
Para nabi menggerutu, mengerang dan
menangis karena keegoisan, keserakahan,
ketidakadilan dan kejahatan orang banyak
(Mazmur 35; Yeremia 9).
Langkah pertama menuju perubahan adalah menerima Injil, lalu bertobat dan
meninggalkan dosa-dosa kita. Kasih dan belas kasihan menjadi norma bagi mereka
yang menerima Injil. Ia meringankan akibat dosa yang membawa malapetaka.
INJIL DAN DOSA “Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang
banyak yang besar jumlahnya, maka
tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan
kepada mereka dan Ia menyembuhkan
mereka yang sakit.” (Matius 14:14)
5. Paulus menyatakan bahwa kita diselamatkan oleh kasih karunia, “bukan
hasil pekerjaanmu.” (Efesus 2:8-9)
Kita tidak dapat menambahkan apa pun
kepada pengorbanan Yesus. Tidak ada
perbuatan yang dapat kita lakukan untuk
mendapatkan atau membayar penebusan
kita.
Ketika kita menerima kasih karunia ALLAH,
kita adalah “… buatan Allah, diciptakan
dalam Kristus Yesus untuk melakukan
pekerjaan baik." Dengan kata lain, kita
adalah alat-Nya untuk menyembuhkan dan
memulihkan kerusakan serta penderitaan
dalam kehidupan orang lain.
Kita peduli kepada orang lain karena kita
mencerminkan kasih ALLAH kepada kita
(1Yohanes 3: 16-17).
INJIL DAN
PERBUATAN BAIK
“Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam
Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik,
yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau,
supaya kita hidup di dalamnya.” (Efesus 2:10)
6. INJIL UNTUK SEMUA ORANG
“…dalam hal ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi,
orang bersunat atau orang tak bersunat, orang Barbar atau
orang Skit, budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah
semua dan di dalam segala sesuatu.” (Kolose 3:11)
Gereja yang mula-mula itu dipanggil untuk memberitakan Injil
kepada dunia (Kisah Para Rasul 1:8). Namun, butuh waktu bagi
mereka untuk memahami hal tersebut.
Akhirnya mereka menerima pengikutsertaan keselamatan bagi
semua orang. Mengapa Injil mencakup semua orang?
SEMUA ORANG memiliki
Satu Bapa: ALLAH
(Maleakhi 2:10)
SEMUA ORANG adalah
keturunan Adam dan
Hawa (Kisah 17:26)
SEMUA ORANG telah
berdosa (Roma 3:23)
SEMUA ORANG adalah
Satu dalam KRSTUS
(Galatia 3:28)
Semua orang memiliki hak untuk menerima berkat-berkat Injil. Jangan memilih
siapa saja yang harus kita layani, tugas kita adalah pergi dan melayani semua orang.
7. INJIL KEKAL DAN TINDAKAN KEBAIKAN
“Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya
ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan
kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum, dan ia berseru dengan suara
nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat
penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut
dan semua mata air." (Wahyu 14:6-7)
PENGHAKIMAN. TUHAN mendengar seruan orang-orang
yang tertindas dan Ia akan melakukan keadilan
IBADAH. Ibadah yang Tuhan ingin terima diungkapkan
melalui tindakan kebaikan kepada orang miskin dan
mereka yang membutuhkan (Yesaya 58: 6-7)
PENCIPTAAN. Kita telah diciptakan menurut gambar-
Nya, kita tidak boleh menindas orang lain
Pada akhir zaman, ALLAH akan memiliki umat
yang memberitakan Injil-Nya dan membela
keadilan di dunia yang penuh dosa.
Pekabaran Injil pada akhir zaman akan menekankan tiga poin yang menunjukkan
bagaimana ALLAH memperhatikan kejahatan, kemiskinan dan penindasan: