Dokumen tersebut merupakan daftar anggota kelompok 1 dengan tugas masing-masing dan ringkasan materi sosialisasi dan kepribadian yang mencakup pengertian, tujuan, jenis, tipe, media sosialisasi, tahap-tahap sosialisasi, pengertian kepribadian, faktor-faktor, tipe kebudayaan, dan hubungan antara sosialisasi dan kepribadian.
3. Sosialisasi Kepribadian
Pengertian Pengertian
Tujuan Faktor-faktor
Jenis-jenis Tipe
Kebudayaan
Tipe-tipe
Media/agen
Tahap-
tahap
4.
5. A. Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi adalah proses belajar individu
untuk mengenal dan menghayati norma serta
nilai-nilai social sehingga terjadi pembentukan
sikap untuk berperilaku sesuai dengan
tuntutan atau perilaku masyarakat.
6. B. Tujuan Sosialisasi
Sosialisasi pada dasarnya bertujuan agar
seorang individu mampu berinteraksi dengan
orang lain sesuai dengan tata pergaulan yang
ada dalam masyarakatnya.
7. C. Jenis Sosialisasi
a. Sosialisasi primer :
Sosialisasi pertama yang dialami individu
sewaktu kecil.
b. Sosialisasi sekunder:
Tahap lanjutan setelah sosialisasi primer. Terjadi
proses:
Desosialisasi: Pencabutan identitas diri.
Resosialisasi: Pemberian identitas baru melalui
institusi sosial.
8. D. Tipe Sosialisasi
a. Formal:
Sosialisasi tipe ini terjadi melalui lembaga-
lembaga yang berwenang menurut
ketentuan yang berlaku dalam negara.
b. Informal:
Sosialisasi tipe ini terdapat di masyarakat
atau dalam pergaulan yang bersifat
kekeluargaan.
9. E. Media atau Agen
Sosialisasi
1. Keluarga
Sosialisasi Represif
Sosialisasi Partisipasi
2. Kelompok bermain dan kelompok persahabatan
3. Lingkungan sekolah
4. Lingkungan kerja
5. Media masa
Media elektronik
Media Massa
15. F. Tahap-tahap Sosialisasi
1. Tahap persiapan (Preparatory Stage)
Suatu tahapan dimana seorang anak mulai meniru
dengan sederhana.
2. Tahap meniru (Play Stage)
Suatu tahapan dimana seorang anak mulai meniru
bermain peran.
3. Tahap siap bertindak (Game Stage)
Suatu proses dimana seorang individu tidak hanya
meniru peran idolanya tetapi sudah mengidentikkan.
4. Tahap penerimaan norma kolektif (Generalized Stage)
Proses tidak semata-mata melalui pola meniru, tetapi
lebih kepada pola menyesuaikan diri.
21. A. Pengertian Kepribadian
1.Kepribadian merupakan abstraksi dari
pola perilaku manusia
2.Kepribadian merupakan ciri-ciri watak
yang khas dan konsisten sebagai identitas
seorang individu
3.Kepribadian mencakup kebiasaan-
kebiasaan, sikap, dan berbagai sifat yang
khas apabila seseorang berhubungan
dengan orang lain
22. B. Faktor-faktor Kepribadian
a. Warisan Biologis
Mempengaruhi kehidupan manusia dan setiap manusia
mempunyai warisan biologis yang unik, berbeda dari
orang lain.
b. Faktor lingkungan fisik
Perbedaan iklim, topografi, dan sumber daya alam
menyebabkan manusia harus menyesuaikan diri
terhadap alam.
c. Faktor kelompok
Setiap kelompok mewariskan pengalaman khas yang
tidak diberikan oleh kelompok lain kepada anggotanya.
23. d. Faktor kebudayaan khusus
Setiap daerah memiliki karakteristik yang khas
karena pengaruh kebudayaan yang dianut.
e. Faktor pengalaman yang unik
Kepribadian seseorang dipengaruhi oleh
sejumlah pengalaman yang dilalui dalam
hidupnya.
29. C. 5 Tipe Kebudayaan Khusus
a. Kebudayaan khusus berdasarkan factor
kedaerahan
b. Cara hidup di kota dan di desa berbeda
c. Kebudayaan khusus kelas sosial
d. Kebudayaan khusus atas dasar agama
e. Kebudayaan khusus berdasarkan profesi
36. HUBUNGAN SOSIALISASI DENGAN
KEPRIBADIAN
Kepribadian merupakan abstraksi atau
pengorganisasian darisikap-sikap seorang individu
untuk berprilaku dalam rangka berhubungandengan
orang lain (berinteraksi sosial) atau mennanggapi suatu
hal yangterjadi dalam lingkungan masyarakat.
Sosialisasi yang dilakukan seseorang akan
berpengaruh besar terhadap kepribadiannya.
Contoh: seseorang yang besosialisasi dengan orang
yang suka minum miniman keras akan memiliki
kepribadian yang sama dengan teman sosialisasinya
tersebut.
37. Simpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa sosialisasi
sangat berpengaruh besar terhadap
kepribadian. Kepribadian seseorang terwujud
dari hasil sosialisasinya.