Ibadah haji dari waktu ke waktu punya tantangannya sendiri, tidak mudah, berat dan mahal. Bila pada zaman kakek nenek dahulu tantangannya adalah transport yang bisa memakan waktu berbulan-bulan dan ketidakamanan dalam perjalanannya; saat ini transport banyak dan cepat – namun Anda belum tentu bisa melaksanakan ibadah haji pada waktu yang Anda rencanakan.
Kemudahan dan kecepatan transportasi haji ini ternyata menimbulkan masalah baru, yaitu membludaknya umat muslimin dunia yang (ingin) melaksanakan haji setiap tahunnya. Dampaknya bisa diduga, yaitu keterbatasan daya tampung jamaah haji di Mekah, Arafah, Mina dan juga Madinah.
Karena keterbatasan daya tampung inilah yang menjadikan setiap Negara di jatah (Quota) jumlah orang yang bisa pergi haji setiap tahunnya. Jadi kalau toh Anda berniat pergi haji sekarang, belum tentu Anda memperoleh kesempatan pada bulan haji yang akan datang - bisa jadi kesempatan Anda baru 3 – 5 tahun yang akan datang.
Karena kesempatan haji Anda yang mungkin masih beberapa tahun yang akan datang ini, maka berapa dana yang harus Anda siapkan agar pada waktu kesempatan itu datang – dana Anda benar-benar cukup? Inilah masalahnya.
Komponen biaya haji yang utama adalah mata uang asing yaitu US$ untuk tiket pesawatnya dan Saudi Riyal untuk biaya hidup selama di sana. Karena uang kita Rupiah, maka perencanaan ibadah haji menggunakan uang Rupiah mempunyai setidaknya dua masalah, yaitu faktor inflasi (kenaikan harga-harga konsumsi) dan faktor nilai tukar.
Karena dua faktor inilah maka biaya ibadah haji kita dalam Rupiah memiliki kecenderungan meningkat dari tahun ketahun. Untuk itulah diperlukan kecerdasan finansial dalam berinvestasi.
Buku perencanaan keuangan Haji-umroh hadir ditengah antusias masyarakat Indonesia, terutama kalangan yang mampu, untuk berangkat haji-umroh. Daftar waitinglist haji saja, sudah mencapai batas waktu 2-4 tahun ke depan (daftar 2010 untuk 2012-2014), artinya bagi jamaah yang berniat haji tidak langsung terealisasi tahun itu juga (kecuali Allah menghendaki lain, termasuk upaya memanfaatkan kuota ONH Plus). Dengan maksud melengkapi ikhtiar seluruh ummat islam yang beniat mengadakan perjalanan ke baitullah, baik memiliki kecukupan dana dalam jangka pendek maupun untuk mereka yang baru mampu mengumpulkan dana setelah mencicil dalam tempo yang relatif lebih panjang. Namun jika mau jujur, rumah atau mobil saja dapat dicicil kenapa haji tidak? Haji bisa dimulai dengan menyisihkan Rp 100 ribu per bulan, dengan periode investasi lebih dari 10 tahun dan tingkat keuntungan 20-25% setahun.
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Preview berhaji dengan_100_ribu_rupiah
1. Penerbit
PT Gramedia Pustaka Utama
Kompas Gramedia Building
Blok I Lantai 5
Jl. Palmerah Barat 29–37
Jakarta 10270
www.gramediapustakautama.com
NONFIKSI/PERENCANAAN
KEUANGAN SYARIAH
AgusRijal(AbuYusuf)Berhajidengan100RibuRupiah
Anda bisa menyisihkan 100 ribu rupiah per bulan? SELAMAT, Anda bisa me
nyiapkan dana berhaji!
Ingin tahu cara lengkapnya?
Pertama, ketahuilah bahwa untuk urusan berhaji, Allah Ta’ala bukan memanggil
orang yang kaya (mampu), melainkan yang sanggup melakukan perjalanan ke
Baitullah. Yakinlah bahwa Allah akan memampukan orang-orang yang terpanggil
(sekali lagi, bukan kaya, tetapi sanggup).
Kedua, persiapkan dana dengan cermat dan tepat. Buku ini hadir untuk memberi
pencerahan dan menuntun Anda selangkah demi selangkah mewujudkan ikhtiar
mengadakan perjalanan ke Baitullah. Jika untuk mendapatkan rumah atau mobil
yang harganya lebih mahal Anda mau dan mampu menyicil, mengapa untuk
berhaji tidak? Hanya dengan menyisihkan 100 ribu rupiah per bulan (5–10%
pendapatan bulanan) dan periode investasi lebih dari 10 tahun dengan tingkat
keuntungan 20–25% per tahun, impian Anda berhaji dan umrah insya Allah bisa
menjadi kenyataan.
Buku ini akan memandu Anda dalam:
o Mengelola pendapatan dan pengeluaran sesuai sunah Rasulullah saw.
o Limalangkahperencanaankeuanganberhajiyangdilengkapidengan worksheet.
Dan dilengkapi dengan:
o Daftar Reksa Dana Syariah.
o Daftar anggota HIMPUH (Himpunan Penyelenggara Umrah & Haji Indonesia).
Metode 3 Sepertiga™ dan Life Style Financial Check Up!™ atau LSF Check
Up!™ dengan Metode 3 Sepertiga™ yang menjadi pedoman dasar dalam
Perencanaan Keuangan Syariah adalah merek dagang dari ArRIJAL & Partners
Sepertiga royalti buku ini disumbangkan untuk kemaslahatan umat
melalui Pemberdayaan Ekonomi Syariah & Life Skill (Pendidikan Luar Sekolah)
yang dikelola Lembaga Swadaya Masyarakat ArRIJAL Foundation
Cov Berhaji dengan 100 rb.indd 1 12/30/11 5:12 PM
4. Diceritakan oleh Amr bin‘Awf al-Muzaniy—semoga Allah
meridhainya, bahwa Rasulullah—shalawat dan salam untuknya—
bersabda,
“Barang siapa yang menghidupkan satu sunnah dari sunnahku,
kemudian sunnah itu dilakukan orang lain, maka dia memperolah
pahala (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya
tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun.“
(HR. Nasa'i; senada dengan HR. Imam Muslim )*
Buku ini dipersembahkan/hadiah untuk:
___________________________________
Dari:
___________________________________
Pesan/ungkapan:
____________________________________________________
____________________________________________________
____________________________________________________
____________________________________________________
____________________________________________________
____________________________________________________
____________________________________________________
* dengan semangat menghidupkan sunnah, harapannya buku ini dapat meng-
ajak setiap orang yang Anda kenal untuk mengamalkannya.
Berhaji.indd 1 29/12/2011 16:13:00
7. Sanksi Pelanggaran Pasal 72
Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002
Tentang Hak Cipta
1. Barang siapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 49 Ayat
(1) dan Ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling
singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu
juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda
paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan,
atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran
hak cipta atau hak terkait sebagai dimaksud pada Ayat (1) dipidana dengan
pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
Berhaji.indd 4 29/12/2011 16:13:00
001/I/13
8. Agus Rijal (Abu Yusuf)
Berhaji
dengan
100 Ribu
Rupiah
Panduan Lengkap Perencanaan
Keuangan Berhaji
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Berhaji.indd 5 29/12/2011 16:13:00
001/I/13
10. - vii -
Daftar Isi
Ucapan Terima Kasih ix
Kata Pengantar xi
Pendahuluan xvii
BAB I Berhaji itu Murah dan Mudah? Insya Allah 1
Amankah Investasi Reksa Dana? 5
Rp100 Ribu Melawan Kenaikan Biaya 12
Bukan yang Kaya, Tapi yang Sanggup 16
Urgensi Berhaji bagi Seorang Muslim 20
Haji adalah Rukun Islam 28
Haji, Umrah, dan hari Arafah sebagai Keutamaan Amal 35
Baitullah Tahun 2030 36
BAB II Perencanaan Keuangan Bagi Seorang Muslim 41
Perbaiki Cara Mengelola Uang Anda 44
Check Up 3 Sepertiga 49
Apakah Keuangan Anda Sehat? 62
Membuat Anggaran Belanja 68
Mengatasi Surplus Defisit Anggaran 77
Imbas Inflasi Terhadap Anggaran 80
Mengoptimalkan Anggaran Belanja 83
BAB III Berhaji dengan Perencanaan Keuangan 97
Langkah 1: Pentingnya Menetapkan Tujuan 100
Berhaji.indd 7 29/12/2011 16:13:00
001/I/13