BAHAYA KERJA PERTANIAN
•Télécharger en tant que PPTX, PDF•
3 j'aime•2,959 vues
Materi Sosialisasi K3 di Balingtan Pati - Desember 2012
Recommandé
Contenu connexe
Tendances
Tendances (20)
En vedette
Similaire à BAHAYA KERJA PERTANIAN
Similaire à BAHAYA KERJA PERTANIAN (20)
BAHAYA KERJA PERTANIAN
- 1. POTENSI BAHAYA DI LINGKUNGAN KERJA PENELITIAN PERTANIAN Oleh : Lidia Fibriana P, SKM Balingtan Pati, 27 Desember 2012
- 2. AKTIVITAS KERJA LINGKUNGAN KERJA PAK KAK PRODUKTIVITAS KERJA PAPARAN BAHAYA
- 3. • Tiap tahun di seluruh dunia 2,3 juta orang meninggal karena KAK dan PAK (ILO, 2010). • Angka kecelakaan kerja pada tahun 2009 mencapai 96.513 kasus (Kemenakertrans, 2010). • Terdapat 95.624 kasus KAK dan PAK, dimana sekitar 1,86% meninggal dan sekitar 9,6% cacat tetap (Jamsostek, 2006)
- 4. Lingkungan Pertanian Petugas Laboratorium Bahaya bagi Kesehatan CH4, CO2, N2O, Pb, Cd, Organoklorin, Organofosfat, Karbamat - Gas rumah kaca - Logam berat - Kimia tanah - Residu pestisida FAKTOR KIMIA BAHAYA KERJA PENELITIAN PERTANIAN
- 5. CARA BAHAN KIMIA MASUK DALAM TUBUH GANGGUAN KESEHATAN BAHAN KIMIA
- 6. PAPARAN GAS RUMAH KACA Paparan Transmisi NAB (mg/m3) Bahaya CH4 Pernafasan 5% - Kekurangan oksigen (afiksia) - Ketidaksadaran CO2 Pernafasan 9000 - Konsentrasi menurun - Merusak sistem pernafasan N2O Pernafasan 31 - Kehilangan kesadaran - Mengganggu sistem kardiovaskuler
- 7. PAPARAN LOGAM BERAT Paparan Transmisi Batas Bahaya Pb -Pernafasan -Pencernaan - Kulit 10-25 g/dl - Gangguan ginjal (nefritis kronis) - Gangguan reproduksi (keguguran, kematian janin) - Gangguan kardiovaskuler (anemia) - Gangguan sistem saraf
- 8. PAPARAN LOGAM BERAT Paparan Transmisi Batas Bahaya Cd -Pernafasan -Pencernaan -Kulit 10 g/l - Sakit kepala, mual, muntah - Radang paru- paru - Gangguan karsiovakuler - Merusak hati dan ginjal - Kemampuan mencium bau menurun
- 9. PAPARAN RESIDU PESTISIDA Paparan Transmisi Bahaya Organoklorin -Pernafasan -Kulit -Pencernaan - Mual dan muntah - Sakit kepala - Konsentrasi menurun - Kejang-kejang - Gangguan pernafasan
- 10. PAPARAN RESIDU PESTISIDA Paparan Transmisi Bahaya Organofosfat -Pernafasan -Kulit -Pencernaan - Sakit kepala - Gangguan penglihatan - Sesak nafas - Mual dan muntah - Kejang pada perut dan diare - Detak jantung menurun
- 11. PAPARAN RESIDU PESTISIDA Paparan Transmisi Bahaya Karbamat -Pernafasan -Kulit -Pencernaan - Sakit kepala - Gangguan penglihatan - Sesak nafas - Mual dan muntah - Kejang pada perut dan diare - Detak jantung menurun
- 13. Bahan Kimia Kulit AbsorpsiAliran darah Merusak organ dan kerja sistem tubuh Iritasi, alergi dan dermatitis kontak
- 14. Bahan Kimia Pernafasan Paru-paruAliran darah Merusak organ dan kerja sistem tubuh Merusak jaringan dan fungsi paru
- 15. Bahan Kimia Mulut Absorpsi di saluran gastrointestinal Usus halus Menghambat absorpsi zat gizi Gangguan sistem pencernaan
- 16. Kesimpulan • Paparan bahaya di lingkungan kerja berpotensi menimbulkan PAK dan KAK. • Paparan bahaya bahan kimia di lingkungan kerja masuk ke dalam tubuh secara inhalasi, ingesti dan absorpsi dermal. • Paparan gas rumah kaca berpotensi menimbulkan gangguan kardiovaskuler.
- 17. Kesimpulan • Paparan logam berat berpotensi menimbulkan gangguan sistem saraf, sistem kardiovaskuler, ginjal dan hati. • Paparan residu pestisida berpotensi menimbulkan gangguan sistem saraf, sistem kardiovaskuler, dan dermatitis.
- 18. PUSTAKA • Nilai Ambang Batas Zat Kimia di Udara Tempat Kerja, Badan Standarisasi Nasional, 2005. • Mewaspadai Dampak Bahan Pencemar Timbal di Lingkungan Terhadap Kesehatan, Evi Naria, 2005. • Toksikologi Logam Berat B3 dan Dampaknya Terhadap Kesehatan, Sudarmaji, dkk, 2006. • Beberapa Senyawa Pestisida yang Berbahaya, M. Sudjak Saenong, 2007. • Pestisida Berbahaya Bagi Kesehatan, Yayasan Duta Awam, 1999. • Bahaya Bahan Kimia pada Kesehatan Manusia dan Lingkungan, EGC, 2006.