2. A.PENGERTIAN EMOSI
Emosi adalah suatu keadaan kejiwaan yang mewarnai
tingkah laku. Emosi dapat juga di artikan sebagai
suatu reaksi psikologi yang tampilkan dalam bentuk
tingkah laku
gembira,bahagia,sedih,berani,takut,marah,muak,haru,
cinta dan sejenisnya.
3. .Jenis dan ciri ciri emosi
1. jenis emosi
• Emosi positif adalah emosi yang perlu di pupuk dan di
kembangkan.
Contohnya: gembira,bahagia,sayang,cinta dan berani
• Emosi negatif adalah hendaklah diminimalkan atau di
kendalikan shingga ekpresinya tidak meledak ledak
Contohnya: rasa benci,takut,marah,geram.
4. a) Emosi marah
Emosi marah lebih mudah timbul apabila
dibandingkan dengan emosi lainnya dalam kehidupan
remaja. Penyebab timbulnya emosi marah pada remaja
ialah apabila mereka di rendahkan,di
permalukan,dihina atau dipojokkan di hadapan kawan
kawannya.
5. b) Emosi takut
Ketakutan terhadap masalah. Atas sikap orang tua yang
tidak adil dan cenderung menolak didalam keluarga
Ketakutan terhadap masalah mendapatkan status baik
dalam kelompok sebaya maupun keluarga
Ketakutan terhadap masalah penyesuaian pendidikan yang
sesuai dengan kemampuan dan cita-cita
Ketakutan terhadap masalah pilihan jabatan yang sesuai
dengan kemampuan dan keinginan
Ketakutan terhadap masalah masalah seks
Ketakutan terhadap ancaman terhadap kebaradaan diri
6. c)Emosi cinta
Remaja wanita yang mengalami perkembangan perasaan
cinta yang normal adalah jika remaja mengarahkan
rasa cintanya kepada pemuda sesama remaja.demikian
juga dengan remaja pria punya cinta normal
mengarahkan cintanya kepada seorang gadis.remaja
pria yang dalam periode perkembangan emosi cinta
sendiri bertingkah laku menggoda dan menarik
perhatian remaja wanita.
7. 2) Ciri ciri emosi
Emosi mudah meluap (tinggi). Meluapnya emosi
remaja sering muncul karena tidak terpenuhinya
kebutuhan mereka,misalnya: keinginan yang tidak di
penuhi orang tua,tidak mendapat perhatian dari
teman sebaya dan sebagainya
Mudah muncul emosi negatif atau berupa
marah,benci,sedih..misalnya benci pada guru yang
pilih kasih,sedih tidak mendapat perhatian.
8. 3)Ciri kematangan emosi remaja
a. Mandiri dalam emosional yaitu bertanggung jawab
masalah sendiri dan bertanggung jawab atas orang
lain.
b. Mampu menampilkan diri sendiri dan orang lain apa
adanya.mereka tidak cenderung menyalahkan diri
sendiri ataupun menyalahkan oranglain atas
kegagalan yang dialaminya
c. Mampu menampilkan ekspresi emosi sesuai dengan
situasi dan kondisi yang ada
d. Mampu mengendalikan emosi-emosi
negatif,sehingga permunculannya tidak impulasif
9. 4)Ciri ciri ketidak matangan emosi
a. Cenderung melihat sisi negatif dari orang lain
b. Impulsif,kurang mampu mengendalikan emosi,dan
mudah emosional
c. Kurang mampu menerima diri sendiri dan orang lain
apa adanya
d. Kurang mampu memahami orang lain dan
cenderung untuk selain minta di pahami oleh orang
lain
e. Tidak mau mengakui yang di perbuat dan cenderung
menyembunyikannya atau lebih memilih sikap
mekanisme pertahanan diri
10. C)Faktor faktor yang
mempengaruhi emosi
1.faktor interual
Faktor dari dalam tubuh seseorang misalnya merasa
tidak puas,benci terhadap diri sendiri dan tidak
bahagia
2.Faktor eksternal
Faktor luar tubuh seseorang.
11. D)UPAYA ORANG TUA DAN GURU
MENGEMBANGKAN EMOSI
REMAJA
1) Berfikir positif dalam mencoba melihat sesuatu peristiwa
atau kejadian dari sisi positifnya
2) Mencoba belajar memahami karakteristik orang lain .
3) Mencoba menghargai pendapat dan kelebihan orang lain
4) Intropeksi dan mencoba melihat apabila kejadian yang
sama terjadi pada diri sendiri,mereka dapat
merasakannya
5) Bersabar dan menjadi pemaaf dari segi hal pemasalahan
6) Alih perhatian yaitu mencoba mengalihkan perhatian
pada objek lain dari objek yang pada mulanya memicu
pemunculan emosi negatif
12. mengembangkan emosi positif
dalam diri siswa,baik orang tua
mau pun guru sbb:
a) Orang tua dan guru serta orang dewasa lainnya
dalam lingkungan anak hendaknya mendapat
menjadi model dalam mengekspresikan emosi
negatif,sehingga tampilannya tidak meledak ledak
b) Adanya program latihan beremosi baik di sekolah
maupun di dalam keluarga misalnya dalam merespon
dan menyikapi sesuatu yang tidak berjalan
sebagaimana mestinya
c) Mempelajari dan mendiskusikan secara mendalam
kondisi yang cenderung menimbulkan emosi negatif
dan upaya menanggapinya secara lebih baik.