Makalah ini membahas tentang pentingnya belajar bisnis bagi generasi muda saat ini. Dibahas mengenai pengertian bisnis, tujuan, fungsi, elemen, bentuk kepemilikan, aspek, dan faktor yang mempengaruhi bisnis. Juga dibahas mengenai jenis kegiatan bisnis dan contoh bisnis warnet."
1. TUGAS
MATA KULIAH : PENGANTAR BISNIS
Menganalisa Mengapa generasi muda harus belajar berbisnis
dalam kehidupan kita saat ini
DOSEN
M. RISAL, SE, M.SI.
FADLI
201320037
SEMESTER 1
JURUSAN : MANAJEMEN A.1
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE)
MUHAMMADIYAH PALOPO
2013
2. KATA PENGANTAR
Assalamu Alaikum Wr.Wb.
Syukur alhamdullilah penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini guna
memenuhi dan melengkapi tugas pengantar bisnis jurusan MANAJEMEN. Untuk
memenuhinya, penulis memilih tema “ Mengapa Kita Harus Belajar Bisnis ”.
Dalam proses penulisan makalah ini penulis banyak menemui kesulitan dalam
menjabarkan materi dan keterbatasan kemampuan yang dimiliki, namun penulis
menyadari banyaknya kekurangan dalam menyajikannya. Oleh karena itu,
penulis sangat menghargai bantuan dari segala pihak yang telah memberi
bantuan baik berupa dukungan semangat dari orang tua, buku-buku, serta
bermacam-macam bahan penulisan sehingga makalah ini dapat terwujud.
Maka dari itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak M. RISAL SE.
M.SI yang telah memberi bimbingan berupa materi, orang tua, dan juga temanteman yang telah memberi saran, sehingga penuls dapat menyelesaikannya.
Demi kesempurnaan makalah ini, penulis mengharapkan saran dan kritik dari
teman-teman.
Dengan demikian, penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat dan
menambah wawasan pembaca mengenai bisnis dalam kehidupan kita.
Palopo,05 Nopember 2013
Penulis
i
3. DAFTAR ISI
Kata Pengantar...................................................................................................
i
Daftar isi.............................................................................................................
ii
BAB I Pendahuluan
A. Latar belakang ........................................................................................ 1-2
B. Rumusan Masalah................................................................................... 2
C. Tujuan penulisan........................................................................................ 2
BAB 2 Tinjauan Pustaka
A. Pengertian Bisnis..................................................................................... 3-4
B. Tujuan bisnis............................................................................................... 5
C. Fungsi bisnis............................................................................................ 5-6
D. Elemen-Elemen Dalam Sistem Bisnis........................................................ 6
E. Bentuk dasar kepemilikan Bisnis............................................................ 7-11
F. Aspek-aspek Bisnis dan Karakteristik Bisnis memiliki empat aspek yang
harus kita ketahui, yaitu............................................................................ 11
G. Faktor-faktor yang menentukan bisnis.................................................. 12-13
H. Jenis-jenis kegiatan bisnis...................................................................... 13
I. Bisnis Warnet........................................................................................ 14-17
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan............................................................................................... 17
B. Saran................................................................................................... 17-18
Daftar Pustaka............................................................................................... 18
ii
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bisnis merupakan aktivitas yang selalu ada di sekitar kita dan dikenal
oleh kaum muda hingga kaum tua. Pada era globalisasi saat ini, masyarakat
indonesia khususnya para mahasiswa masih bingung dengan manfaat dan
tujuan dari bisnis tersebut. Padahal, kalau kita memahami apa bisnis tersebut,
kita akan mendapatkan keuntungan yang kita inginkan dalam aktivitas bisnis
tersebut. Bangsa Indonesia, merupakan bangsa yang memiliki kekayaan alam
yang melimpah jika kita tidak pandai mengatur itu semua, maka bangsa kita
akan jatuh ke dalam keterpurukan dalam hal perekonomian, kemiskinan dan
menjadikan negeri kita gagal atau miskin. Pasti sebagai rakyat indonesia kita
mau jika hal tersebut terjadi di negara yang kita cintai.
Dilihat dari pertumbuhan ekonomi kita saat ini, jumlah pengangguran
di Indonesia menduduki angka yang sangat fantastis. Namun, pemerintah
belum bisa mengatasi problema tersebut. Jika adanya pasar kerja yang
dibuka, masyarakat berbondong-bondong untuk menjadi pegawai negeri yang
impikan, tetapi pekerjaan kita tidak hanya pegawai negeri saja masih banyak
pekerjaan yang bisa kita lakukan misalnya pewirausaha atau pengusaha.
Maka dari itu, penulis ingin membahas makalah ini yang berjudul “
Menganalisa
Mengapa
generasi
muda
harus
belajar
berbisnis
dalam kehidupan kita saat ini ’’ yang menjadi salah satu topik pembahasan
penulis. Penulis berusaha untuk menyusun makalah ini semenarik mungkin
agar para masyarakat khusunya mahasiswa dan pelajar lainnya dapat
menyukai makalah ini. Sehingga, mahasiswa dapat mengenal dan mengerti
serta dapat menambah wawasan dalam berbisnis tentunya.
5. 2
B. Rumusan Masalah
Penulis ingin menjabarkan atau membahas mengenai dunia bisnis
dalam kehidupan kita yang merupakan bagian dari pembahasan. Oleh sebab
itu, penulis ingin membahas mengenai :
b. Apa yang dimaksud dengan bisnis ?
c. Apa tujuan bisnis?
d. Apa fungsi menurut tokoh dan fungsi mikro dan makro dalam bisnis ?
e. Apa elemen elemen dalam bisnis?
f. Apa bentuk dasar kepemilikan bisnis?
g. Apa aspek-aspek dan karakteristik sistem bisnis ?
h. Apa faktor-faktor yang menentukan iklim bisnis?
i. Apa saja problema bisnis yang dihadapi saat ini ?
j. Apa saja kegiatan bisnis ?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dalam membuat makalah ini adalah :
1. Untuk memenuhi dan melengkapi tugas pengantar bisnis yang bermuatan
softskill, dan
2. Mengajak para mahasiswa dalam menjalankan bisnis yang baik dan benar.
6. 3
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Bisnis
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba sebesarbesarnya. Secara historis, bisnis berasal dari kata business yang berasal
dari kata dasar busy yang berarti “sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan
aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Dalam ekonomi
kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk
mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya.
Secara Etimologi, bisnis adalah keadaan dimana seseorang
atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan
keuntungan. Secara luas, bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh
individu atau sekelompok orang ( organisasi) yang menciptakan nilai melalui
penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan
keuntungan yang maksimum melalui transakasi. Ada beberapa definisi bisnis
dari beberapa tokoh diantaranya :
1. Menurut Brown dan Petrello : “ Business is an institution which produces
goods and services demanded by people”, yang berarti bisnis adalah
suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh
masyarakat sambil memperoleh laba. ( 1976)
2. Menurut Steinford : “ Business is all those activities involved in providing
the goods and services needed or desired by people”,yang berarti bisnis
sebagai aktivitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan
atau diinginkan oleh konsumen. (1979)
7. 4
3. Menurut Griffin dan Ebert : “ Business is an organization that provides
goods or services in order toearn provit”, yang berarti bisnis merupakan
suatu organisasi yang menyediakan barang dan jasa dan bertujuan untuk
menghasilkan profit ( laba). (1996)
4. Menurut Hughes dan Kapoor : “ Business is the organized effort of
individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that
satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts
within a society or within an industry”, yang berarti bisnis adalah suatu
kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan
menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri.
5. Menurut Allan Afuah : Bisnis adalah sekumpulan aktivitas yang dilakukan
untuk
menciptakan
dengan
cara
menggembangkan
dan
mentransformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasa
yang diinginkan konsumen. (2004)
6. Menurut Glos, Steade dan Lowry: Bisnis merupakan jumlah seluruh
kegiatan yan diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam
bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk
kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas
hidup mereka.
7. Menurut Musselman dan Jackson: Bisnis merupakan suatu aktivitas yang
memenuhi
kebutuhan
dan
keinginan
ekonomis
masyarakat
dan
perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.
B. Tujuan bisnis
Dalam berbisnis atau berwirausaha ,berusaha mengolah bahan
untuk dijadikan produk yang diperlukan oleh konsumen yaitu berupa barang
dan jasa. Sedangkan, tujuan dari perusahaan adalah mendapatkan laba
8. 5
maksimum, yakni suatu imbalan yang diperoleh oleh perusahaan dari
penyediaan suatu produk bagi para konsumen.
C. Fungsi bisnis
Bisnis mempunyai fungsi menurut tokoh dan fungsi dalam mikro dan
makro, yakni :
Menurut Steinhoff (1979:17), fungsi yang dilakukan oleh aktivitas bisnis
dapat
dikelompokkan ke dalam tiga fungsi dasar, yaitu :
1. Acquiring Raw Materials ( memperoleh bahan baku)
2. Dalam
membuat
roti
kita
memerlukan
tepung
terigu
untuk
membuatnya, membuat lemari kita juga memerlukan kayu untuk
membuatnya, dan dalam membuat buku tulis kita memerlukan dahan
untuk membuatnya.
3. Manufacturing Raw Materials into products
4. Setelah bahan baku yang kita peroleh nanti akan diolah menjadi
sebuah produk. Misalnya : Dalam membuat roti, tepung terigu diubah
menjadi roti dengan berbagai rasa.
5. Distributing Products to Consumers
6. Produk yang dihasilkan lalu di distribusikan kepada konsumen.
Fungsi mikro bisnis, yaitu :
1. Kontribusi terhadap pihak yang berperan langsung, yakni:
2. Pekerja atau Karyawan Pekerja menginginkan gaji yang layak dari
hasil kinerjanya, sedangkan manajer menginginkan kinerja yang tinggi
yang ditunjukkan dengan omzet penjualan dan laba ( provit).
Dewan Komisaris Mengawasi dan memantau kegiatan manajemen dan
memastikan berjalannya kegiatan hingga mencapai tujuan perusahaan.
9. 6
Pemegang Saham Investor memiliki kepentingan dan tanggung jawab
tertentu terhadap suatu perusahaan.
Fungsi Makro Bisnis
1. Masyarakat Sekitar Perusahaan Memberikan kontribusi kepada
masyarakat sekitar sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.
2. Bangsa dan Negara Tanggung jawab kepada bangsa dan negara
diwujudkan dengan kita membayar kewajiban pajak.
D. Elemen-elemen dalam sistem bisnis
Elemen dalam sistem bisnis terdiri dari empat, yaitu :
1. Modal (Capital)
Sejumlah uang yang digunakan untuk menjalankan kegiatan bisnis yaitu
transaksi.
2. Bahan-bahan (Materials)
Faktor produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktifitas bisnis
untuk diolah dan menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan
masyarakat.
3. Sumber Daya Manusia (SDM)
Kualifikasi SDM, yakni memiliki kemampuan kompetitif dan berkualitas
tinggi.
4. Keterampilan Manajemen (Management Skill)
Sistem manajemen yang dijalankan berdasarkan prosedur dan tata kerja
manajemen.
E. Bentuk dasar kepemilikan Bisnis
Ada beberapa bentuk kepemilikan bisnis yang dianggap umum,
diantaranya :
10. 7
1. Perusahaan perseorangan, yaitu bisnis yang kepemilikannya dipegang
oleh satu orang dan ia bertanggung jawab sepenuhnya terhadap semua
resiko dan jalannya kegiatan perusahaan.
Kebaikan dari perusahaan perseorangan, yaitu :
a. Seluruh laba menjadi miliknya,
b. Kebebasan bergerak atau fleksibelitas,
c. Kepuasan pribadi,
d. Lebih mudah memperoleh kredit,
e. Organisasi yang mudah terbentuk,
f. Ongkos organisasi yang murah,dan
g. Bersifat kerahasiaan.
Keburukan dari perusahaan perseorangan, yaitu :
a. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas,
b. Besar modal terbatas,
c. Kecakapan pemimpin yang terbatas,
d. Kerugian ditanggung sendiri,
e. Kesulitan dalam manajemen,
f. Kurangnya kesempatan pada para karyawan, dan
g. Kelangsungan usaha kurang terjamin.
2. Persekutuan (Firma) Adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau lebih
bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit.
Kebaikan dari Firma, yaitu :
a. Pengelolaan perusahaan dapat dibagi-bagikan
b. Kebutuhan akan modal lebih mudah dipenuhi
11. 8
c. Setiap risiko dipikul bersama-sama
d. Keputusan yang diambil lebih baik karena pertimbangan dari
seseorang
Keburukan dari Firma, yaitu :
a. Kemungkinan timbul perselisihan
b. Keputusan yang diambil kurang cepat
c. Perusahaan bubar apabila seorang anggota mengundurkan diri
d. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas terhadap seluruh utang
e. perusahaan
f. Kerugian yang diakibatkan oleh seorang anggota harus ditanggung
g. bersama oleh anggota lain.
3. Persekutuan Komanditer (CV) Adalah persekutuan dua orang atau lebih
untuk mendirikan usaha dimana satu atau beberapa orang sebagai
sekutu yang hanya menyerahkan modal dan sekutu lain menjalankan
perusahaan.
Kebaikan dari CV, yaitu :
a. Modal yang dikumpulkan lebih besar,
b. Mudah memperoleh kredit,
c. Kemampuan manajemennya lebih besar,dan
d. Pendiriannya mudah.
Keburukan dari CV, yaitu :
a. Sebagian anggota atau sekutu mempunya tanggung jawab tidak
terbatas,
b. Kelangsungan hidupnya tidak menentu, dan
c. Sulit untuk menarik kembali modalnya, terutama bagi sekutu
pimpinan
12. 9
4. Perseroan Terbatas (PT) Adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang
oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur dan dengan
memperoleh modal dengan mengeluarkan sero ( saham ) dimana setiap
orang dapat memiliki satu atau lebih saham.
Kebaikan dari PT, yaitu :
a. Kebutuhan akan modal terpenuhi,
b. Tanggung jawab persero terbatas,
c. Keberlangsungan kehidupan PT lebih terjamin,
d. Lebih mampu memperhatikan karyawan,dan
e. Efisiensi dibidang kepemimpinan.
Keburukan dari PT, yaitu :
a. Biaya pendirian PT besar,
b. Memimpin PT lebih sulit daripada perusahaan bentuk lain,dan
c. Perhatian persero terhadap PT kurang.
5. Koperasi Adalah bisnis yang beranggotakan orang-orang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip
koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan
asas kekeluargaan.
Fungsi koperasi Indonesia, yakni :
a. Alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi kesejahteraan rakyat,
b. Alat pendemokrasian ekonomi nasional,
c. Sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa Indonesia,dan
d. Alat pembina insan masyarakat untuk memperkokoh kedudukan
e. ekonomi bangsa Indonesia, serta dalam mengatur tata laksana
perekonomian rakyat.
13. 10
Sumber keuangan koperasi berasal dari :
a. Anggota koperasi,
b. Pinjaman,
c. Hasil usaha, dan
d. Penanam modal.
Koperasi bertujuan untuk menyejahterahkan anggotanya.
Bisnis berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam menghasilkan
keuntungan ada 9, yaitu :
a. Manufaktur
Adalah bisnis yang memproduksi produk yang berasal dari barang
mentah atau
komponen-komponen, kemudian dijual untuk
mendapatkan keuntungan.
b. Bisnis Jasa
Adalah
bisnis
yang
menghasilkan
barang
intangible,
dan
mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa
yang mereka berikan.
c. Pengecer dan Distributor
Adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara
produsen dengan konsumen .
d. Bisnis Pertanian dan pertambangan
Adalah bisnis yang memproduksi barang-barang mentah.
e. Bisnis Finansial
Adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan
pengelolaan modal.
f. Bisnis informasi
14. 11
Adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan terutama dari
penjualan-kembali properti intelektual.
g. Utilitas
Adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk publik, seperti listrik
dan air yang didanai oleh pemerintah.
h. Bisnis Real Estate
Adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan dengan cara menjual,
menyewakan,
dan
mengembangkan
properti,
rumah,
dan
bangunan.
i. Bisnis transportasi
Bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan
barang atau individudari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.
F.
Aspek-aspek Bisnis dan Karakteristik Bisnis memiliki empat aspek yang
harus kita ketahui, yaitu :
1. Kegiatan individu dan kelompok,
2. Penciptaan nilai,
3. Penciptaan barang dan jasa, dan
4. Keuntungan melalui transaksi.
Adapun karakteristik yang dimiliki oleh bisnis yang terdiri dari tiga
karakterisktik, yakni :
1. Kompleksitas dan keanekaragaman,
2. Saling ketergantungan, dan
3. Perubahan dan inovasi.
G. Faktor- faktor yang menentukan iklim bisnis
15. 12
Ada empat faktor yang menentukan iklim bisnis dalam berbisnis,
diantaranya:
1. Investasi
Penggunaan sumber-sumber untuk menciptakan modal baru.
2. Tabungan
Jumlah yang diputuskan oleh para pekerja untuk ditabung akan
menentukan kuat lemahnya multiplier tersebut. Semakin banyak tabungan
berarti semakin sedikit pengeluaran dan semakin lemah multiplier
tersebut.
3. Pemerintah
Pemerintah berperan sebagai pengelola sistem bisnis. Pemerintah,
memiliki dua kebijaksanaan yang dapat mempengaruhi bisnis, yaitu :
Kebijaksanaan Fiskal
Digunakan untuk mempengaruhi permintaan dengan meningkatkan
pajak (mengurangi permintaan) atau meningkatkan pengeluaran
pemerintah ( meningkatkan permintaan).
Kebijaksanaan Moneter
Berkaitan dengan pengelolaan supply (penawaran) uang untuk
meningkatkan atau menurunkan permintaan.
4. Problema bisnis yang dihadapi saat ini
Tiga persoalan yang selalu menjadi perhatian pemerintah maupun
masyarakat karena dapat mempengaruhi setiap konsumen dalam sistem
bisnis, yaitu :
Inflasi Adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum
dalam perekonomian.
16. 13
Produktivitas Adalah keluaran barang dan jasa per unit tenaga kerja.
Pengangguran Tingkat pengangguran di Indonesia tidak dapat ditentukan
secara tepat karen sulitnya mendapatkan data yang akurat. Salah satu
timbulnya pengangguran karena banyaknya karyawan yang di PHK
dimana perusahaan sudah tidak mampu lagi membayar mereka sebagai
akibat turunnya penghasilan ( dari penjualan) secara drastis.
H. Jenis –jenis kegiatan dalam bisnis
Dalam menjalankan bisnis kita dihadapi oleh tiga jenis kegiatan dalam
berbisnis, yaitu :
1. Produksi Adalah menghasilkan suatu barang dan jasa yang diperlukan
oleh konsumen.
2. Distribusi Adalah menyalurkan atau mendistribusikan barang dan jasa
untuk dikonsumsi konsumen
3. Konsumsi Adalah pelaku yang merasakan barang dan jasa yang ia
perlukan.
I.
Bisnis warnet
Warung internet
atau yang kita kenal dengan nama warnet merupakan
bisnis yang banyak diminati oleh masyarakat kita saat ini. Ada dua faktor
mengapa orang membuka warnet, yaitu :
1. Karena terbatas dan mahalnya akses internet, dan
2. PC sebagai alat akses utama internet juga terbilang mahal bagi mayoritas
penduduk ekonomi ke bawah.
17. 14
Karena dua faktor diataslah, banyak orang yang membuka bisnis
internet sebagai solusi kita dalam membutuhkan akses internet yang
terjangkau. Ada juga beberapa faktor yang mempengaruhi usaha warnet ,
diantaranya:
1. Mulai tersedianya akses free wifi atau hotspot dimana-mana, Penyediaan
akses internet di kampus,
2. Penyediaan akses internet di kantor-kantor, dan Mulai beroperasinya
JARDIKNAS (Jaringan Pendidikan Nasional).
Faktor ini dapat membuat pelanggan warnet berkurang, namun
faktor ini tidak membuat usaha warnet patah semangat mereka tetap
memberikan yang terbaik bagi pelangganya dengan menyediakan kantin
kecil didalamnya, lalu dengan memberikan harga paket , misalnya paket 5
jam dengan harga Rp. 12.000, hal ini membuat si pelanggan menjadi betah
berlama-lama di warnet dengan harga yang terbilang terjangkau untuk
ukuran mahasiswa maupun pelajar lainnya.
Omzet dalam menjalankan usaha warnet tersebut cukup besar bisa
jutaan hingga puluhan juta tentunya. Dalam mengelolah bisnis ini, modal
awal yang dibutuhkan bisa
mencapai puluhan juta hingga ratusan juta
tergantung dari berapa banyak komputer yang kita perlukan dan disesuaikan
dengan lahan yang ada. Namun, kini usaha warnet tidak hanya
menyediakan akses internet saja tetapi juga menyediakan pelayanan
scanning, print,dan fotokopi. Hal ini memudahkan mahasiswa dalam
mengerjakan sesuatu pekerjaan dengan cepat. Ada juga kelemahan dari
membuka usaha ini, misalnya jika terjadi kerusakan koneksi maka akan
berdampak ke semua user di warnet tersebut, dan juga saat mati lampu
18. 15
kegiatan di dalam warnet akan terganggu. Ada dampak negatif jika
anak-anak sering bermain internet seperti game online, dampak yang di
dapat seperti malas belajar, dapat merusak organ mata, dan susah untuk
tidur.
19. 16
BAB 3
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Bisnis adalah suatu kegiatan atau organisasi yang menjual barang
atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Dari analisis diatas, penulis dapat menyimpulkan bahwa menjalankan suatu
bisnis itu tidak mudah kita harus memahami apa saja komponen-komponen
yang ada di dalam bisnis. Sehingga, kita tidak mengalami kerugian atau
gulung
tikar dari usaha yang kita jalankan. Misalnya,
Bisnis warnet
merupakan salah satu bisnis yang paling laris saat ini, banyak orang- orang
yang memerlukan akses internet yang cepat
Dengan demikian,
dan terjangkau harganya.
warnet seperti inilah yang menjadi solusi bagi
masyarakat menengah ke bawah. Namun ada kelemahan juga
dalam
membuka warnet, misalnya saat ada gangguan koneksi maka hal itu akan
terganggu ke semua user di warnet tersebut. Ada juga dampak negatif bagi
anak- anak yang sering bermain game online yaitu sulitnya belajar,
berkonsentrasi, merusak organ mata, dan sulitnya tidur.
B. SARAN
Adapun saran yang penulis berikan kepada pembaca, diantaranya :
1. Para pembaca dapat lebih memahami dan memaknai pentingnya belajar
bisnis.
2. Bagi pembaca, sebaiknya menjalankan bisnis sesuai dengan kemampuan
yang ia miliki jangan dengan keterpaksaan,
20. 17
3. Untuk generasi muda mulailah bisnis dari hati walaupun bisnis kecilkecilan.
4. Dalam melakukan atau menjalankan bisnis bagi pemula kita dapat
bertanya kepada pembisnis yang sudah sukses dalam dunia bisnisnya.
21. 18
DAFTAR PUSTAKA
Widyatmini. 1996. Diktat Pengantar Bisnis. Gunadarma : Jakarta.
DH Basu Swastha DR. 1998. Pengantar Bisnis Modern. Liberty : Yogyakarta.
Solihin Ismail. 2006 . Pengantar Bisnis. Prenada Media : Jakarta
Zamroni M. 2009. Buku Kantong Ekonomi IPS. Pustaka Widyatama : Yogyakarta.