SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  19
Otoritas Jasa Keuangan
Disusun Oleh (X. MIA. 6) :
Dewi Wulan Ningsih (08)
Fahma Firda Fahmita (10)
R. Irham Nurfi S. (24)
Saifin Nuha (29)
Otoritas Jasa Keuangan
Lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UU no 21 tahun
2011 yang independen dan bebas dari campur tangan pihak lain,
yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan,
pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan terhadap
keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan.
Tujuan dari OJK
1. Agar keseluruhan kegiatan disektor
jasa keuangan terselenggara secara teratur, adil,
transparan, dan akuntabel.
2. Agar keseluruhan kegiatan disektor
jasa keuangan mampu mewujudkan sistem
keuangan yang tumbuhsecara berkelanjutan.
3. Agar keseluruhan kegiatan disektor
jasa keuangan mampu melindungi kepentingan
konsumen dan masyarakat
Tujuan dari pembentukan
OJK
1. Untuk mencapainya, BI dalam melaksanakan
kebijakan moneter secara berkelanjutan, konsisten,
dan transparan dengan mempertimbangkan
kebijakan umum pemerintah dibidang
perekonomian
2. Mengatasi kompleksitas keuangan global dari
ancaman krisis
3. Menciptakan satu otoritas yang lebih kuat dengan
memiliki sumber daya manusia dan ahli yang
mencukupi
OJK melaksanakan tugas pengaturan dan
pengawasan terhadap
1. Kegiatan jasa keuangan disektor Perbankan
2. Kegiatan jasa keuangan disektor pasar modal dan
3. Kegiatan jasa keuangan disektor perasuransian, dana
pensiun, lembaga pembiayaan, dan lembaga jasa
keuanagn lainnya.
Fungsi OJK
Menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang terinteregrasi
terhadap keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan.
Menjaga stabilitas sistem keuangan.
Melakukan pengawasan non-bank dalam struktur yang sama seperti sekarang.
Pengawasan bank keluar dari otoritas BI sebagai bank sentral dan dipegang
oleh lembaga baru.
Mengawasi aturan main yang sudah dijalankan dari forum stabilitas keuangan.
Wewenang dalam
Pengaturan dan
Pengawasan
kelembagaan bank kesehatan bank
kehati – hatian
bank
Pengaturan dan pengawasan
mengenai kelembagaan bank
1. Perizinan untuk pendirian bank, pembukaan kantor
bank, anggaran dasar, dll.
2. Kegiatan usaha bank, sumber dana, penyediaan
dana, dan aktivitas dibidang jasa.
Pengaturan dan pengawasan mengenai
kesehatan bank
1. Likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, kualitas aset,
rasio kecukupan modal minimum, dll.
2. Laporan bank yang terkait dengan kesehatan
dan kinerja bank
3. Sistem informasi debitor
4. Pengujian kredit (Credit Testing)
5. Standar akuntansi bank
Pengaturan dan pengawasan mengenai aspek
kehati – hatian bank
1. Manajemen resiko
2. Tata kelola bank
3. Prinsip mengenal nasabah dan anti pencucian
uang
4. Pencegahan pembiayaan terorisme dan
kejahatan perbankan
5. Pemeriksaan bank
Untuk melaksanakan tugas pengaturan
OJK mempunyai wewenang berikut
1. Menetapkan Perpelu RI nomor 21 Tahun 2011
2. Menetapkan Perperu di sektor jasa keuangan
3. Menetapkan peraturan dan keputusan OJK
4. Menetapkan peraturan mengenai pengawasan di sektor JK
5. Menetapkan peraturan mengenai tata cara penetapan perintah
tertulis terhadap LJK
6. Menetapkan kebijakan mengenai tugas OJK
Untuk melaksanakan tugas dalam
Pengawasan OJK mempunyai
wewenang sebagai berikut:
1. Menetapkan kebijakan operasional pengawasan terhadap
kegiatan JK
2. Mengawasi pelaksanaan tugas pengawasan yang dilaksanakan
oleh Kepala Eksekutif
3. Melakukan pengawasan dan penindakan terhadap LJK
sebagaimana yang dimaksud dalam perperu di sektor JK
4. Memberikan perintah tertulis terhadap LJK
5. Melakukan penunjukan pengelola statuter
Landasan
pelaksanaan
tugas &
wewenang
OJK
Asas
Akuntabilitas
Asas
Keterbukaan
Azas
kepentingan
umum
Struktur dewan komisioner
 Ketua merangkap anggota.
 Wakil ketua sebagai Ketua Komite etikb merangkap anggota.
 Kepala eksekutif pengawas perbankan merangkap anggota.
 Kepala eksekutif pengawas pasar modal merangkap anggota.
 Kepala eksekutif pengawas perasuransian, Dana pension, Lembaga
pembiayaan, dan Lembaga jasa keuangan lainnya merangkap anggota.
 Ketua dewan audit merangkap anggota.
 Anggota yang membidangi edukasi dan perlindungan konsumen.
 Anggota ex-officio dari bank Indonesia yang merupakan anggota
dewan gubernur bank Indonesia.
 Anggota ex-officio dari kementerian keuangan yang merupakan pejabat
setingkat eselon I kementerian keuangan.
Pelayanan OJK terhadap
konsumen dan masyarakat
OJK memiliki wewenang untuk melakukan tindakan
pencegahan kerugian konsumen dan masyarakat yang
meliputi :
 Memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat
atas karakteristik sektor jasa keuangan, layanan, dan
produknya
 Meminta lembaga jasa keuangan untuk menghentikan
kegiatannya apabila kegiatan tersebut berpotensi
merugikan masyarakat
 Tindakan lain yang dianggap perlu sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang undangan di sektor jasa
keuangan
Hubungan kelembagaan
Dalam melaksanakan tugasnya, OJK berkoordinasi dengan Bank
Indonesia dalam membuat peraturan pengawasan di bidang
perbankan antara lain:
 Kewajiban pemenuhan modal minimum bank,
 Sistem informasi perbankan yang terpadu,
 Kebijakan penerimaan dana dari luar negeri, penerimaan dana
valuta asing, dan pinjaman komersial luar negeri,
 Produk perbankan, transaksi derivatif, kegiatan usaha bank
lainnya,
 Penentuan institusi bank yang masuk kategori systemically
important bank,
 Data lain yang dikecualikan dari ketentuan tentang
kerahasiaan informasi.
Forum koordinasi stabilitas
system keuangan
 Menteri keuangan selaku anggota merangkap koordinator .
 Gubernur Bank Indonesia selaku anggota.
 Ketua Dewan Komisioner OJK selaku anggota.
 Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan
selaku anggota.
1. Pasca krisis ekonomi
2. Karena fungsi OJK
3. Perlindungan konsumen dan
masyarakat
4. BI fokus ke pengelola moneter tidak
perlu pengawasan
OJK dibentuk
karena
Pengalihan Fungsi Perbankan dari ‘BI’ ke ‘OJK’
Sejak 31 Desember 2013 fungsi, tugas dan wewenang pengaturan dan
pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Perbankan beralih dari BI ke
OJK.
Sejak tanggal 31 Desember 2012, fungsi, tugas dan wewenang pengaturan dan
pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal, Perasuransian, Dana
Pensiun, Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya beralih dari
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan - Kementerian Keuangan
ke OJK.
Bank Indonesia berperan sebagai pengawas aspek
makroprudensial
Perbedaan Bank Indonesia dengan
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berperan sebagai pengawas
mikroprudensial
Dalam rangka pengaturan dan pengawasan
macroprudential, OJK berkoordinasi dengan BI untuk
melakukan himbauan moral (moral suasion) kepada
Perbankan.
ENI KUESTION?

Contenu connexe

Tendances

BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKKasmadi Rais
 
Modul ekonomi kelas 10 semester 2
Modul ekonomi kelas 10 semester 2Modul ekonomi kelas 10 semester 2
Modul ekonomi kelas 10 semester 2Kasmadi Rais
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangannhazareth
 
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaran
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaranBank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaran
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaranDolores Silvia
 
Bank indonesia
Bank indonesia Bank indonesia
Bank indonesia Nisa Ell
 
bank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyabank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyasoleh saputra
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Judianto Nugroho
 
Dasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanDasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanAde Yh
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalpudle27
 

Tendances (20)

Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK
 
Makalah anjak piutang
Makalah anjak piutangMakalah anjak piutang
Makalah anjak piutang
 
Modul ekonomi kelas 10 semester 2
Modul ekonomi kelas 10 semester 2Modul ekonomi kelas 10 semester 2
Modul ekonomi kelas 10 semester 2
 
Bank indonesia
Bank indonesiaBank indonesia
Bank indonesia
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 
Anjak Piutang
Anjak PiutangAnjak Piutang
Anjak Piutang
 
Rahasia dan Kesehatan Bank
Rahasia dan Kesehatan BankRahasia dan Kesehatan Bank
Rahasia dan Kesehatan Bank
 
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaran
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaranBank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaran
Bank sentral (bi), sistem pembayaran, dan alat pembayaran
 
Bank Sentral
Bank SentralBank Sentral
Bank Sentral
 
Uang power point
Uang power pointUang power point
Uang power point
 
Bank indonesia
Bank indonesia Bank indonesia
Bank indonesia
 
bank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyabank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannya
 
Manajemen Bank Umum
Manajemen Bank UmumManajemen Bank Umum
Manajemen Bank Umum
 
Hukum Kepailitan
Hukum Kepailitan Hukum Kepailitan
Hukum Kepailitan
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5
 
Dasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanDasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankan
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Pengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
Pengertian, Fungsi, dan Jenis BankPengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
Pengertian, Fungsi, dan Jenis Bank
 
Presentasi tentang Masalah Ekonomi
Presentasi tentang Masalah EkonomiPresentasi tentang Masalah Ekonomi
Presentasi tentang Masalah Ekonomi
 

En vedette

Profile bank indonesia
Profile bank indonesiaProfile bank indonesia
Profile bank indonesiaAmalia Dekata
 
Persentasi ekonomi nuzul
Persentasi ekonomi nuzulPersentasi ekonomi nuzul
Persentasi ekonomi nuzulKasmadi Rais
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganmusica stani
 
Slide otoritas jasa keuangan
Slide   otoritas jasa keuanganSlide   otoritas jasa keuangan
Slide otoritas jasa keuanganKasmadi Rais
 
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...Alifia Putri Yudanti
 

En vedette (8)

Profile bank indonesia
Profile bank indonesiaProfile bank indonesia
Profile bank indonesia
 
OJK
OJKOJK
OJK
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Persentasi ekonomi nuzul
Persentasi ekonomi nuzulPersentasi ekonomi nuzul
Persentasi ekonomi nuzul
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Slide otoritas jasa keuangan
Slide   otoritas jasa keuanganSlide   otoritas jasa keuangan
Slide otoritas jasa keuangan
 
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...
[KELAS X] Ekonomi Bab 7: Bank, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan Otoritas Jasa...
 
Bab 07 bank, lembaga keuangan bukan bank, dan OJK
Bab 07 bank, lembaga keuangan bukan bank, dan OJKBab 07 bank, lembaga keuangan bukan bank, dan OJK
Bab 07 bank, lembaga keuangan bukan bank, dan OJK
 

Similaire à Otoritas jasa keuangan

Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganGeofrey Sander
 
Blk klp 5 bi dan ojk
Blk klp 5 bi dan ojkBlk klp 5 bi dan ojk
Blk klp 5 bi dan ojkRisa Martia
 
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga KeuanganMateri pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga KeuanganArimbi Priadipa
 
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptx
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptxResume BI OJK LPS Agee FM.pptx
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptxageefonzi1
 
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojk
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojkUu tahun 2011 no. 21 tentang ojk
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojkLegal Akses
 
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganPresentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganArif Kurniawan
 
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)VivianaArsew
 
Otoritas jasa keuangan ch 1
Otoritas jasa keuangan ch 1Otoritas jasa keuangan ch 1
Otoritas jasa keuangan ch 1reidjen raden
 
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...Muhammad yoga Fadhanriz
 
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...Muhammad Andinta
 
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...Alamsyah Al
 
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...Fabio Rayhan
 
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptx
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptxPertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptx
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptxreynatarevaaulia61
 
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas MoneterOtoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas MoneterAnnisa Wasistiana
 

Similaire à Otoritas jasa keuangan (20)

makalah ojk
makalah ojkmakalah ojk
makalah ojk
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Blk klp 5 bi dan ojk
Blk klp 5 bi dan ojkBlk klp 5 bi dan ojk
Blk klp 5 bi dan ojk
 
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga KeuanganMateri pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
 
A
AA
A
 
12702185.ppt
12702185.ppt12702185.ppt
12702185.ppt
 
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptx
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptxResume BI OJK LPS Agee FM.pptx
Resume BI OJK LPS Agee FM.pptx
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojk
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojkUu tahun 2011 no. 21 tentang ojk
Uu tahun 2011 no. 21 tentang ojk
 
Modul 4 KB 4
Modul 4 KB 4Modul 4 KB 4
Modul 4 KB 4
 
Ojk
OjkOjk
Ojk
 
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganPresentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
 
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)
Presentasi bi, ojk dan kebijakan moneter (nur ain, septi, viviana)
 
Otoritas jasa keuangan ch 1
Otoritas jasa keuangan ch 1Otoritas jasa keuangan ch 1
Otoritas jasa keuangan ch 1
 
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...
Tugas Eko 12,M.Yoga Fadhanriz , bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan, SMA...
 
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...
tugas eko 12, muhammad anand rizki andinta,bu ranti pusriyana, Lembaga jasa k...
 
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...
tugas eko 12,Nuralamsah,Ranty pusriana,Lembaga jasa keuangan perekonomian ind...
 
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...
Tugas Eko 12, Fabio Rayhan, bu Ranti Pusriana, Lembaga Jasa Keuangan Perekono...
 
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptx
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptxPertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptx
Pertemuan-4-OTORITAS-JASA-KEUANGAN-DAN-LEMBAGA-PENJAMIN-SIMPANAN.pptx
 
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas MoneterOtoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter
Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter
 

Dernier

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdfAfriYani29
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 

Dernier (20)

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 

Otoritas jasa keuangan

  • 1. Otoritas Jasa Keuangan Disusun Oleh (X. MIA. 6) : Dewi Wulan Ningsih (08) Fahma Firda Fahmita (10) R. Irham Nurfi S. (24) Saifin Nuha (29)
  • 2. Otoritas Jasa Keuangan Lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UU no 21 tahun 2011 yang independen dan bebas dari campur tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan terhadap keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan.
  • 3. Tujuan dari OJK 1. Agar keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan terselenggara secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel. 2. Agar keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuhsecara berkelanjutan. 3. Agar keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat
  • 4. Tujuan dari pembentukan OJK 1. Untuk mencapainya, BI dalam melaksanakan kebijakan moneter secara berkelanjutan, konsisten, dan transparan dengan mempertimbangkan kebijakan umum pemerintah dibidang perekonomian 2. Mengatasi kompleksitas keuangan global dari ancaman krisis 3. Menciptakan satu otoritas yang lebih kuat dengan memiliki sumber daya manusia dan ahli yang mencukupi OJK melaksanakan tugas pengaturan dan pengawasan terhadap 1. Kegiatan jasa keuangan disektor Perbankan 2. Kegiatan jasa keuangan disektor pasar modal dan 3. Kegiatan jasa keuangan disektor perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan, dan lembaga jasa keuanagn lainnya.
  • 5. Fungsi OJK Menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang terinteregrasi terhadap keseluruhan kegiatan disektor jasa keuangan. Menjaga stabilitas sistem keuangan. Melakukan pengawasan non-bank dalam struktur yang sama seperti sekarang. Pengawasan bank keluar dari otoritas BI sebagai bank sentral dan dipegang oleh lembaga baru. Mengawasi aturan main yang sudah dijalankan dari forum stabilitas keuangan.
  • 6. Wewenang dalam Pengaturan dan Pengawasan kelembagaan bank kesehatan bank kehati – hatian bank
  • 7. Pengaturan dan pengawasan mengenai kelembagaan bank 1. Perizinan untuk pendirian bank, pembukaan kantor bank, anggaran dasar, dll. 2. Kegiatan usaha bank, sumber dana, penyediaan dana, dan aktivitas dibidang jasa. Pengaturan dan pengawasan mengenai kesehatan bank 1. Likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, kualitas aset, rasio kecukupan modal minimum, dll. 2. Laporan bank yang terkait dengan kesehatan dan kinerja bank 3. Sistem informasi debitor 4. Pengujian kredit (Credit Testing) 5. Standar akuntansi bank
  • 8. Pengaturan dan pengawasan mengenai aspek kehati – hatian bank 1. Manajemen resiko 2. Tata kelola bank 3. Prinsip mengenal nasabah dan anti pencucian uang 4. Pencegahan pembiayaan terorisme dan kejahatan perbankan 5. Pemeriksaan bank
  • 9. Untuk melaksanakan tugas pengaturan OJK mempunyai wewenang berikut 1. Menetapkan Perpelu RI nomor 21 Tahun 2011 2. Menetapkan Perperu di sektor jasa keuangan 3. Menetapkan peraturan dan keputusan OJK 4. Menetapkan peraturan mengenai pengawasan di sektor JK 5. Menetapkan peraturan mengenai tata cara penetapan perintah tertulis terhadap LJK 6. Menetapkan kebijakan mengenai tugas OJK
  • 10. Untuk melaksanakan tugas dalam Pengawasan OJK mempunyai wewenang sebagai berikut: 1. Menetapkan kebijakan operasional pengawasan terhadap kegiatan JK 2. Mengawasi pelaksanaan tugas pengawasan yang dilaksanakan oleh Kepala Eksekutif 3. Melakukan pengawasan dan penindakan terhadap LJK sebagaimana yang dimaksud dalam perperu di sektor JK 4. Memberikan perintah tertulis terhadap LJK 5. Melakukan penunjukan pengelola statuter
  • 12. Struktur dewan komisioner  Ketua merangkap anggota.  Wakil ketua sebagai Ketua Komite etikb merangkap anggota.  Kepala eksekutif pengawas perbankan merangkap anggota.  Kepala eksekutif pengawas pasar modal merangkap anggota.  Kepala eksekutif pengawas perasuransian, Dana pension, Lembaga pembiayaan, dan Lembaga jasa keuangan lainnya merangkap anggota.  Ketua dewan audit merangkap anggota.  Anggota yang membidangi edukasi dan perlindungan konsumen.  Anggota ex-officio dari bank Indonesia yang merupakan anggota dewan gubernur bank Indonesia.  Anggota ex-officio dari kementerian keuangan yang merupakan pejabat setingkat eselon I kementerian keuangan.
  • 13. Pelayanan OJK terhadap konsumen dan masyarakat OJK memiliki wewenang untuk melakukan tindakan pencegahan kerugian konsumen dan masyarakat yang meliputi :  Memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat atas karakteristik sektor jasa keuangan, layanan, dan produknya  Meminta lembaga jasa keuangan untuk menghentikan kegiatannya apabila kegiatan tersebut berpotensi merugikan masyarakat  Tindakan lain yang dianggap perlu sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan di sektor jasa keuangan
  • 14. Hubungan kelembagaan Dalam melaksanakan tugasnya, OJK berkoordinasi dengan Bank Indonesia dalam membuat peraturan pengawasan di bidang perbankan antara lain:  Kewajiban pemenuhan modal minimum bank,  Sistem informasi perbankan yang terpadu,  Kebijakan penerimaan dana dari luar negeri, penerimaan dana valuta asing, dan pinjaman komersial luar negeri,  Produk perbankan, transaksi derivatif, kegiatan usaha bank lainnya,  Penentuan institusi bank yang masuk kategori systemically important bank,  Data lain yang dikecualikan dari ketentuan tentang kerahasiaan informasi.
  • 15. Forum koordinasi stabilitas system keuangan  Menteri keuangan selaku anggota merangkap koordinator .  Gubernur Bank Indonesia selaku anggota.  Ketua Dewan Komisioner OJK selaku anggota.  Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan selaku anggota.
  • 16. 1. Pasca krisis ekonomi 2. Karena fungsi OJK 3. Perlindungan konsumen dan masyarakat 4. BI fokus ke pengelola moneter tidak perlu pengawasan OJK dibentuk karena
  • 17. Pengalihan Fungsi Perbankan dari ‘BI’ ke ‘OJK’ Sejak 31 Desember 2013 fungsi, tugas dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Perbankan beralih dari BI ke OJK. Sejak tanggal 31 Desember 2012, fungsi, tugas dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal, Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya beralih dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan - Kementerian Keuangan ke OJK.
  • 18. Bank Indonesia berperan sebagai pengawas aspek makroprudensial Perbedaan Bank Indonesia dengan Otoritas Jasa Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berperan sebagai pengawas mikroprudensial Dalam rangka pengaturan dan pengawasan macroprudential, OJK berkoordinasi dengan BI untuk melakukan himbauan moral (moral suasion) kepada Perbankan.