SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  33
L/O/G/O 
Konsumen, 
Produsen, dan 
Efisiensi Pasar 
Anifah (130422605294) 
Falanni Firyal Fawwaz (130422612501) 
Irma Fibriana (130422612492) 
Litafiyanna Alchusna (130422605296) 
Rizkiana Mei Arafah (130422605289) 
Rizqi Hasanah (130422605293) 
Yunesty Tippani Else (130422612488)
Ilmu Ekonomi 
Kesejahteraan 
• Ilmu Ekonomi Kesejahteraan atau Welfare economics 
adalah studi yang membahas mengenai bagaimana 
alokasi sumber daya memengaruhi kesejahteraan ekonomi 
• Kajian mengenai keuntungan yang diperoleh pembeli dan 
penjual untuk peran mereka masing-masing di pasar. 
• Keseimbangan penawaran dan permintaan di sebuah 
pasar memaksimalkan keuntungan total yang diterima oleh 
pembeli dan penjual.
Ilmu Ekonomi 
Kesejahteraan 
Surplus Konsumen Surplus Produsen 
- Kerelaan untuk membayar 
(Willingness to pay) adalah jumlah 
maksimum yang akan dibayar oleh 
seorang pembeli untuk sebuah 
barang. 
- Surplus Konsumen adalah kerelaan 
pembeli untuk membayar dikurangi 
dengan jumlah yang sebenarnya 
dibayar pembeli. 
Surplus produsen (producer surplus) 
adalah jumlah yang dibayarkan oleh 
penjual untuk sebuah barang 
dikurangi dengan biaya produksi 
barang tersebut. 
Surplus produsen mengukur 
keuntungan kepada penjual yang 
berkiprah dipasar.
Tabel 1 Empat Pembeli yang Rela Membayar 
Copyright©2004 South-Western
Menggunakan Kurva Permintaan untuk Mengukur 
Surplus Konsumen 
Daftar Permintaan dan Kurva 
Permintaan 
Harga Penjual 
Jumlah 
Penawaran 
$900 atau lebih Marry, Frida, Georgia, Grandma 4 
$800 sampai $900 Frida, Georgia, Grandma 3 
$600 sampai $800 Georgia, Grandma 2 
$500 sampai $600 
Grandma 
1 
kurang dari $500 
Tidak ada 
0
Daftar Permintaan dan Kurva Permintaan 
Harga 
Album 
$100 Kerela’ an John untuk membayar 
80 Kerela’an Paul untuk membayar 
70 Kerelaan George untuk membayar 
50 Kerelaan Ringo untuk membayar 
0 Jumlah 
Album 
Permintaan 
1 2 3 4
Mengukur Surplus Konsumen dengan Kurva 
Permintaan 
(a) Harga = $80 
Harga 
Album 
$100 
80 
70 
50 
0 
’Surplus konsumen John ($20) 
Permintaan 
1 2 3 4 Jumlah 
Album
Mengukur Surplus Konsumen dengan Kurva 
Permintaan 
(b) Harga = $70 
Harga 
Album 
$100 
80 
70 
50 
0 
’Surplus Konsumen John ($30) 
Permintaan 
Total Surplus 
Konsumen ($40) 
1 2 3 4 
Jumlah 
Album 
’ 
surplus konsumen Paul($10)
Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus 
Konsumen 
(a) Surplus Konsumen pada Harga P1 
A 
Surplus 
Konsumen 
Jumlah 
Harga 
0 
Permintaan 
P1 
Q1 
B 
C
Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus 
Konsumen 
(b) Surplus Konsumen pada Harga P2 
Surplus konsumen 
untuk konsumen 
baru 
Jumlah 
Harga 
0 
Permintaan 
A 
B 
C 
Surplus 
konsumen 
awal 
D E 
F 
P1 
Q1 
P2 
Q2 
Tambahan surplus 
konsumen untuk 
konsumen awal
Tabel 1 Biaya dari Empat Penjual
Daftar Penawaran dan Kurva Penawaran
Daftar Penawaran dan Kurva Penawaran
Menggunakan Kurva Penawaran untuk mengukur 
Surplus Produsen 
• Seperti halnya surplus konsumen yang 
berhubungan erat dengan kurva permintaan, 
surplus produsen juga berhubungan erat 
dengan kurva penawaran 
• Luas wilayah di bawah harga dan di atas kurva 
penawaran adalah surplus produsen pada 
sebuah pasar.
Mengukur Surplus Produsen dengan Kurva 
Penawaran 
Penawaran 
Jumlah 
Rumah yang 
Dicat 
Harga 
Pengecatan 
Rumah 
$900 
800 
600 
500 
0 
(a) Harga = $600 
Surplus produsen 
Grandma ($100) 
1 2 3 4
Mengukur Surplus Produsen dengan Kurva 
Penawaran 
Penawaran 
surplus produsen 
Georgia ($200) 
Jumlah 
rumah yang 
dicat 
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning 
Harga 
Pengecatan 
Rumah 
$900 
800 
600 
500 
0 
(b) Harga = $800 
Surplus 
produsen total 
($500) 
Surplus produsen 
Grandma ($300) 
1 2 3 4
Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Produsen 
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning 
(a) Surplus produsen pada harga P1 
Surplus 
produsen 
Jumlah 
Harga 
0 
Penawaran 
B 
A 
C 
Q1 
P1
Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Produsen 
(b) Surplus produsen pada harga P2 
Jumlah 
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning 
Harga 
P1 
0 
B 
C 
Penawaran 
Surplus 
produsen 
awal 
A 
Q1 
P2 
Q2 
Surplus 
produsen untuk 
produsen baru 
Tambahan surplus 
produsen untuk 
produsen awal 
D E 
F
EFISIENSI PASAR 
Surplus konsumen dan surplus produsen 
adalah peralatan yang dapat membantu 
dalam menjawab sebuah pertanyaan 
ekonomi: 
– Apakah alokasi sumber daya ditentukan oleh 
pasar bebas adalah yang diinginkan oleh 
masyarakat?
EFISIENSI PASAR 
Surplus Konsumen 
= Nilai bagi pembeli – Nilai yang dibayar oleh pembeli 
dan 
Surplus Produsen 
= Nilai yang diterima penjual – Biaya Penjual
EFISIENSI PASAR 
Total surplus 
= Surplus Konsumen + Surplus 
Produsen 
atau 
Total surplus 
= Nilai bagi pembeli – Biaya penjual
EFISIENSI PASAR 
• Efisiensi adalah kondisi dalam masyarakat untuk 
memperoleh manfaat maksimal dari sumber daya 
mereka yang terbatas 
• Sebagai tambahan untuk efisiensi, perencana sosial 
mungkin juga peduli terhadap isu pemerataan (equity) 
—kewajaran dalam kontribusi kesejahteraan di antara 
berbagai macam pembeli dan penjual
Surplus Konsumen dan Surplus Produsen pada 
Keseimbangan Pasar 
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning 
Surplus 
konsumen 
Surplus 
produsen 
harga 
D 
0 jumlah 
Harga 
keseimbangan 
Jumlah 
keseimbangan 
penawaran 
permintaan 
A 
C 
B 
E
EFISIENSI PASAR 
• Tiga Pemahaman Tentang Hasil Pasar 
– Pasar Bebas mengalokasikan penawaran barang untuk 
pembeli yang menilai paling tinggi yang diukur dari 
keinginan membayar. 
– Pasar Bebas mengalokasikan permintaan barang kepada 
penjual yang dapat memproduksi dengan biaya paling 
murah 
– Pasar bebas menghasilkan jumlah barang yang 
memaksimalkan jumlah surplus konsumen dan produsen
Efisiensi dari Jumlah Keseimbangan 
jumlah 
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning 
harga 
0 
penawaran 
permintaan 
Biaya 
penjual 
Biaya 
penjual 
Nilai bagi 
pembeli 
Nilai bagi 
pembeli 
Nilai bagi pembeli lebih 
besar daripada biaya 
penjual 
Nilai bagi pembeli lebih 
kecil daripada biaya 
penjual 
Jumlah 
keseimbangan
Evaluasi Keseimbangan Pasar 
• Karena hasil keseimbangan adalah alokasi 
sumber daya yang efisien, perencana 
sosial dapat meninggalkan hasil pasar 
begitu dia menemukannya. 
• Kebijakan ini sejalan dengan ungkapan 
dalam bahasa Perancis ‘laissez-faire’ yang 
berarti “membiarkan mereka 
melakukannya”.
Evaluasi Keseimbangan Pasar 
• Kekuatan Pasar 
– Jika sistem pasar tidak bersaing secara 
sempurna, kekuatan pasar dapat terjadi. 
• Kekuatan pasar adalah kemampuan untuk 
mempengaruhi harga. 
• Kekuatan pasar dapat membuat pasar tidak efisien 
karena menahan harga dan jumlah tidak mencapai 
keseimbangan penawaran dan permintaan.
Evaluating the Market Equilibrium 
• Eksternalitas 
– Terjadi ketika hasil pasar mempengaruhi individu 
selain pembeli dan penjual di pasar itu. 
– Menyebabkan kesejahteraan dalam suatu pasar tidak 
hanya pada penilaian bagi pembeli, tetapi juga biaya 
bagi penjual. 
• Ketika pembeli dan penjual tidak memperhitungkan 
eksternalitas saat memutuskan berapa banyak yang akan 
dikonsumsi dan diproduksi, titik keseimbangan pasar 
dapat menjadi tidak efisien.
TERIMA KASIH 

Summary 
• Consumer surplus equals buyers’ 
willingness to pay for a good minus the 
amount they actually pay for it. 
• Consumer surplus measures the benefit 
buyers get from participating in a market. 
• Consumer surplus can be computed by 
finding the area below the demand curve 
and above the price.
Summary 
• Producer surplus equals the amount 
sellers receive for their goods minus their 
costs of production. 
• Producer surplus measures the benefit 
sellers get from participating in a market. 
• Producer surplus can be computed by 
finding the area below the price and above 
the supply curve.
Summary 
• An allocation of resources that maximizes 
the sum of consumer and producer 
surplus is said to be efficient. 
• Policymakers are often concerned with the 
efficiency, as well as the equity, of 
economic outcomes.
Summary 
• The equilibrium of demand and supply 
maximizes the sum of consumer and 
producer surplus. 
• This is as if the invisible hand of the 
marketplace leads buyers and sellers to 
allocate resources efficiently. 
• Markets do not allocate resources 
efficiently in the presence of market 
failures.

Contenu connexe

Tendances

Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan Oligopoly
Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan OligopolyHarga dan Output di Pasar Monopolistis dan Oligopoly
Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan OligopolyL N
 
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUILatihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUIFarah Fauziah Hilman
 
Teori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku KonsumenTeori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku Konsumenvadilla mutia
 
Teori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenTeori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenyunisarosa
 
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopolipengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
 
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomiKeseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomiYasmin Pambudi Putri
 
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi iiKeseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi iiQuinta Nursabrina
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorSudirman Jie
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaQuinta Nursabrina
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaanmas karebet
 

Tendances (20)

Pasar oligopoli
Pasar oligopoliPasar oligopoli
Pasar oligopoli
 
Struktur pasar
Struktur pasarStruktur pasar
Struktur pasar
 
Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan Oligopoly
Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan OligopolyHarga dan Output di Pasar Monopolistis dan Oligopoly
Harga dan Output di Pasar Monopolistis dan Oligopoly
 
Persaingan Monopolistik
Persaingan MonopolistikPersaingan Monopolistik
Persaingan Monopolistik
 
Pasar Input
Pasar InputPasar Input
Pasar Input
 
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUILatihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
 
Bab 8 multiplier
Bab 8   multiplierBab 8   multiplier
Bab 8 multiplier
 
Teori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku KonsumenTeori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen
 
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiwResume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
 
Teori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenTeori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumen
 
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopolipengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
 
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomiKeseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
Keseimbangan pendapatan nasional_ekonomi
 
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
 
Pertemuan ii permintaan
Pertemuan ii permintaanPertemuan ii permintaan
Pertemuan ii permintaan
 
Materi 8 (perilaku produsen)
Materi 8 (perilaku produsen)Materi 8 (perilaku produsen)
Materi 8 (perilaku produsen)
 
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi iiKeseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektor
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
 
Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaran Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaran
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaan
 

En vedette

Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsen
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsenMatematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsen
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsenHarya Wirawan
 
(Shintya) mikro bab 7
(Shintya) mikro bab 7(Shintya) mikro bab 7
(Shintya) mikro bab 7ce2n
 
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson Nordhaus
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson NordhausAnalisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson Nordhaus
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson NordhausAi Amm
 
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasrobbiatul Adawiyah
 
[EM-Fajri] Efisiensi Produksi
[EM-Fajri] Efisiensi Produksi[EM-Fajri] Efisiensi Produksi
[EM-Fajri] Efisiensi ProduksiMelly Chairul
 
6 pasar persaingan_sempurna
6 pasar persaingan_sempurna6 pasar persaingan_sempurna
6 pasar persaingan_sempurnaahmadmukhtafin
 
Pengujian efisiensi pasar
Pengujian efisiensi pasarPengujian efisiensi pasar
Pengujian efisiensi pasarRudiah Purnami
 
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Pati
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten PatiFaktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Pati
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Patibramantiyo marjuki
 
Modul 17 ekonomi uang dan bank
Modul 17 ekonomi uang dan bankModul 17 ekonomi uang dan bank
Modul 17 ekonomi uang dan bankandi muzakkir
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatAriee Moeslim
 
Ekonomi internasional kuliah 2 1
Ekonomi internasional kuliah 2 1Ekonomi internasional kuliah 2 1
Ekonomi internasional kuliah 2 1akbar syahputra
 
Berpikir seperti seorang ekonom
Berpikir seperti seorang ekonomBerpikir seperti seorang ekonom
Berpikir seperti seorang ekonomGhina Sary
 
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...Hilmi Ahmad
 
Membuat map packages di ArcGIS
Membuat map packages di ArcGISMembuat map packages di ArcGIS
Membuat map packages di ArcGISbramantiyo marjuki
 
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik niken dwi dayanti 1150...
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik   niken dwi dayanti 1150...Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik   niken dwi dayanti 1150...
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik niken dwi dayanti 1150...Niken Dwi Dayanti
 
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesa
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah SintesaAglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesa
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesabramantiyo marjuki
 

En vedette (20)

Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsen
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsenMatematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsen
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsen
 
surplus produsen dan konsumen
surplus produsen dan konsumensurplus produsen dan konsumen
surplus produsen dan konsumen
 
(Shintya) mikro bab 7
(Shintya) mikro bab 7(Shintya) mikro bab 7
(Shintya) mikro bab 7
 
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson Nordhaus
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson NordhausAnalisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson Nordhaus
Analisis Pasar Persaingan Sempurna-Samuelson Nordhaus
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
 
[EM-Fajri] Efisiensi Produksi
[EM-Fajri] Efisiensi Produksi[EM-Fajri] Efisiensi Produksi
[EM-Fajri] Efisiensi Produksi
 
6 pasar persaingan_sempurna
6 pasar persaingan_sempurna6 pasar persaingan_sempurna
6 pasar persaingan_sempurna
 
Pengujian efisiensi pasar
Pengujian efisiensi pasarPengujian efisiensi pasar
Pengujian efisiensi pasar
 
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Pati
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten PatiFaktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Pati
Faktor - Faktor Disparitas Antar Wilayah Kabupaten Pati
 
Modul 17 ekonomi uang dan bank
Modul 17 ekonomi uang dan bankModul 17 ekonomi uang dan bank
Modul 17 ekonomi uang dan bank
 
2 teori barang swasta
2 teori barang swasta2 teori barang swasta
2 teori barang swasta
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privat
 
Ekonomi internasional kuliah 2 1
Ekonomi internasional kuliah 2 1Ekonomi internasional kuliah 2 1
Ekonomi internasional kuliah 2 1
 
Berpikir seperti seorang ekonom
Berpikir seperti seorang ekonomBerpikir seperti seorang ekonom
Berpikir seperti seorang ekonom
 
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...
kajian tentang Peranan Tumbuhan Terhadap Pola Suhu Di Hutan Simpan Bukit Pera...
 
Membuat map packages di ArcGIS
Membuat map packages di ArcGISMembuat map packages di ArcGIS
Membuat map packages di ArcGIS
 
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik niken dwi dayanti 1150...
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik   niken dwi dayanti 1150...Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik   niken dwi dayanti 1150...
Intervensi pemerintah dalam penyediaan barang publik niken dwi dayanti 1150...
 
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesa
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah SintesaAglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesa
Aglomerasi Ekonomi di Indonesia, Sebuah Sintesa
 

Similaire à Konsumen, Produsen, dan Efisiensi Pasar - PENGANTAR EKONOMI MIKRO

Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusi
Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusiTataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusi
Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusiDinda Savira Maharti
 
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Tugas makalah mikro
Tugas makalah mikroTugas makalah mikro
Tugas makalah mikrorizacikgu
 
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptx
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptxPertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptx
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptxSasa995222
 
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniaga
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniagaVideo pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniaga
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniagaLis Melissa Yapanto
 
Efisiensi Pasar2
Efisiensi Pasar2Efisiensi Pasar2
Efisiensi Pasar2bethayudha
 
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasar
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasarElastisitas penawaran dan jenis - jenis pasar
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasarJopri Satriadi
 
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiPermintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiAmeerican Ahmedas
 
Manajemen Pemasaran
Manajemen PemasaranManajemen Pemasaran
Manajemen PemasaranLeon Rasyid
 
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian Terbuka
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian TerbukaPengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian Terbuka
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian TerbukaMutiara Dwi Faiska
 
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"Kanaidi ken
 
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptx
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptxKel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptx
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptxAfiqjason
 
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1Annisa Khoerunnisya
 
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Prachela Angela
 

Similaire à Konsumen, Produsen, dan Efisiensi Pasar - PENGANTAR EKONOMI MIKRO (20)

Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusi
Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusiTataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusi
Tataniaga Petanian tentang pasar, pembentukan harga dan saluran distribusi
 
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
 
Tugas makalah mikro
Tugas makalah mikroTugas makalah mikro
Tugas makalah mikro
 
2023_Kuliah III-IV.pptx
2023_Kuliah III-IV.pptx2023_Kuliah III-IV.pptx
2023_Kuliah III-IV.pptx
 
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptx
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptxPertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptx
Pertemuan_6-_Teori_Perilaku_Konsumen.pptx
 
MANAJEMEN PEMASARAN
MANAJEMEN PEMASARAN MANAJEMEN PEMASARAN
MANAJEMEN PEMASARAN
 
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniaga
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniagaVideo pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniaga
Video pembelajaran analisis dan evaluasi operasional tataniaga
 
Efisiensi Pasar2
Efisiensi Pasar2Efisiensi Pasar2
Efisiensi Pasar2
 
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasar
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasarElastisitas penawaran dan jenis - jenis pasar
Elastisitas penawaran dan jenis - jenis pasar
 
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiPermintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
 
Manajemen Pemasaran
Manajemen PemasaranManajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran
 
Mansar tubes
Mansar tubesMansar tubes
Mansar tubes
 
Pasar produk
Pasar produkPasar produk
Pasar produk
 
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian Terbuka
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian TerbukaPengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian Terbuka
Pengantar Ekonomi : Elastisitas , Pasar Monopoli dan Perekonomian Terbuka
 
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"
Market Analysis _"Training MARKETING RESEARCH"
 
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptx
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptxKel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptx
Kel 2 Ekomoni dan ManBisnis FINISH.pptx
 
Presentasi pasar
Presentasi pasarPresentasi pasar
Presentasi pasar
 
pasar
pasarpasar
pasar
 
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1
Mikroekonomi bab 4 klmpk1_smt1_akt1
 
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
 

Plus de Falanni Firyal Fawwaz

MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...
MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...
MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...Falanni Firyal Fawwaz
 
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONAL
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONALSyafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONAL
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONALFalanni Firyal Fawwaz
 
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONALSyafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONALFalanni Firyal Fawwaz
 
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONALTriyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONALFalanni Firyal Fawwaz
 
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGAN
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGANAUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGAN
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGANFalanni Firyal Fawwaz
 
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1Falanni Firyal Fawwaz
 
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1Falanni Firyal Fawwaz
 
Peramalan - Forecasting - Manajemen Operasional
Peramalan -  Forecasting - Manajemen OperasionalPeramalan -  Forecasting - Manajemen Operasional
Peramalan - Forecasting - Manajemen OperasionalFalanni Firyal Fawwaz
 

Plus de Falanni Firyal Fawwaz (20)

MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...
MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...
MANAJEMEN KEUANGAN - Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in D...
 
Sofwan j-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Sofwan j-2003 JURNAL INTERNASIONALSofwan j-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Sofwan j-2003 JURNAL INTERNASIONAL
 
Roma u-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Roma u-2010 JURNAL INTERNASIONALRoma u-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Roma u-2010 JURNAL INTERNASIONAL
 
Sufriadi 2007 JURNAL INTERNASIONAL
Sufriadi 2007 JURNAL INTERNASIONALSufriadi 2007 JURNAL INTERNASIONAL
Sufriadi 2007 JURNAL INTERNASIONAL
 
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONAL
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONALSyafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONAL
Syafiq m-h-achmad-s-2002 JURNAL INTERNASIONAL
 
Sularno m-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Sularno m-2010 JURNAL INTERNASIONALSularno m-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Sularno m-2010 JURNAL INTERNASIONAL
 
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONALSyafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
 
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONALTriyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONAL
Triyuwono i-2003 JURNAL INTERNASIONAL
 
Uzaifah 2007 JURNAL INTERNASIONAL
Uzaifah 2007 JURNAL INTERNASIONALUzaifah 2007 JURNAL INTERNASIONAL
Uzaifah 2007 JURNAL INTERNASIONAL
 
Uzaifah 2010 JURNAL INTERNASIONAL
Uzaifah 2010 JURNAL INTERNASIONALUzaifah 2010 JURNAL INTERNASIONAL
Uzaifah 2010 JURNAL INTERNASIONAL
 
Waqf JURNAL INTERNASIONAL
Waqf JURNAL INTERNASIONALWaqf JURNAL INTERNASIONAL
Waqf JURNAL INTERNASIONAL
 
Yusdani 2010
Yusdani 2010Yusdani 2010
Yusdani 2010
 
Zulkipli l-2009
Zulkipli l-2009Zulkipli l-2009
Zulkipli l-2009
 
Zuly q-2008
Zuly q-2008Zuly q-2008
Zuly q-2008
 
Soya s-2010
Soya s-2010Soya s-2010
Soya s-2010
 
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGAN
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGANAUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGAN
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN DAN PERGUDANGAN
 
Audit akuntansi biaya
Audit akuntansi biayaAudit akuntansi biaya
Audit akuntansi biaya
 
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1
Likuidasi bertahap - soal akuntansi keuangan lanjut 1
 
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
Pembentukan persekutuan AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
 
Peramalan - Forecasting - Manajemen Operasional
Peramalan -  Forecasting - Manajemen OperasionalPeramalan -  Forecasting - Manajemen Operasional
Peramalan - Forecasting - Manajemen Operasional
 

Dernier

MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptx
MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptxMATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptx
MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptxDenzbaguseNugroho
 
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023  fokus tentang capaian outputArah Kebijakan IKPA tahun 2023  fokus tentang capaian output
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian outputjafarismail7
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar BisnisMenganalisis Pasar Konsumen dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar BisnisGallynDityaManggala
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesia
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesiapower point tentang koperasi simpan pinjam di indonesia
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesiaMukhamadMuslim
 
warrant adalah salah satu instrument pasar modal
warrant adalah salah satu instrument pasar modalwarrant adalah salah satu instrument pasar modal
warrant adalah salah satu instrument pasar modalmohtamrin
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGAN
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGANMENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGAN
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGANGallynDityaManggala
 
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).ppt
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pptSIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).ppt
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pptDenzbaguseNugroho
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxBayuUtaminingtyas
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 

Dernier (17)

MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptx
MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptxMATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptx
MATERI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN.pptx
 
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023  fokus tentang capaian outputArah Kebijakan IKPA tahun 2023  fokus tentang capaian output
Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output
 
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptxANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar BisnisMenganalisis Pasar Konsumen dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen dan Pasar Bisnis
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesia
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesiapower point tentang koperasi simpan pinjam di indonesia
power point tentang koperasi simpan pinjam di indonesia
 
warrant adalah salah satu instrument pasar modal
warrant adalah salah satu instrument pasar modalwarrant adalah salah satu instrument pasar modal
warrant adalah salah satu instrument pasar modal
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGAN
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGANMENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGAN
MENCIPTAKAN HUBUNGAN DAN NILAI PELANGGAN
 
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).ppt
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pptSIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).ppt
SIKLUS Akuntansi Perusahaan Dagang (1).ppt
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 

Konsumen, Produsen, dan Efisiensi Pasar - PENGANTAR EKONOMI MIKRO

  • 1. L/O/G/O Konsumen, Produsen, dan Efisiensi Pasar Anifah (130422605294) Falanni Firyal Fawwaz (130422612501) Irma Fibriana (130422612492) Litafiyanna Alchusna (130422605296) Rizkiana Mei Arafah (130422605289) Rizqi Hasanah (130422605293) Yunesty Tippani Else (130422612488)
  • 2. Ilmu Ekonomi Kesejahteraan • Ilmu Ekonomi Kesejahteraan atau Welfare economics adalah studi yang membahas mengenai bagaimana alokasi sumber daya memengaruhi kesejahteraan ekonomi • Kajian mengenai keuntungan yang diperoleh pembeli dan penjual untuk peran mereka masing-masing di pasar. • Keseimbangan penawaran dan permintaan di sebuah pasar memaksimalkan keuntungan total yang diterima oleh pembeli dan penjual.
  • 3. Ilmu Ekonomi Kesejahteraan Surplus Konsumen Surplus Produsen - Kerelaan untuk membayar (Willingness to pay) adalah jumlah maksimum yang akan dibayar oleh seorang pembeli untuk sebuah barang. - Surplus Konsumen adalah kerelaan pembeli untuk membayar dikurangi dengan jumlah yang sebenarnya dibayar pembeli. Surplus produsen (producer surplus) adalah jumlah yang dibayarkan oleh penjual untuk sebuah barang dikurangi dengan biaya produksi barang tersebut. Surplus produsen mengukur keuntungan kepada penjual yang berkiprah dipasar.
  • 4. Tabel 1 Empat Pembeli yang Rela Membayar Copyright©2004 South-Western
  • 5. Menggunakan Kurva Permintaan untuk Mengukur Surplus Konsumen Daftar Permintaan dan Kurva Permintaan Harga Penjual Jumlah Penawaran $900 atau lebih Marry, Frida, Georgia, Grandma 4 $800 sampai $900 Frida, Georgia, Grandma 3 $600 sampai $800 Georgia, Grandma 2 $500 sampai $600 Grandma 1 kurang dari $500 Tidak ada 0
  • 6. Daftar Permintaan dan Kurva Permintaan Harga Album $100 Kerela’ an John untuk membayar 80 Kerela’an Paul untuk membayar 70 Kerelaan George untuk membayar 50 Kerelaan Ringo untuk membayar 0 Jumlah Album Permintaan 1 2 3 4
  • 7. Mengukur Surplus Konsumen dengan Kurva Permintaan (a) Harga = $80 Harga Album $100 80 70 50 0 ’Surplus konsumen John ($20) Permintaan 1 2 3 4 Jumlah Album
  • 8. Mengukur Surplus Konsumen dengan Kurva Permintaan (b) Harga = $70 Harga Album $100 80 70 50 0 ’Surplus Konsumen John ($30) Permintaan Total Surplus Konsumen ($40) 1 2 3 4 Jumlah Album ’ surplus konsumen Paul($10)
  • 9. Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Konsumen (a) Surplus Konsumen pada Harga P1 A Surplus Konsumen Jumlah Harga 0 Permintaan P1 Q1 B C
  • 10. Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Konsumen (b) Surplus Konsumen pada Harga P2 Surplus konsumen untuk konsumen baru Jumlah Harga 0 Permintaan A B C Surplus konsumen awal D E F P1 Q1 P2 Q2 Tambahan surplus konsumen untuk konsumen awal
  • 11. Tabel 1 Biaya dari Empat Penjual
  • 12. Daftar Penawaran dan Kurva Penawaran
  • 13. Daftar Penawaran dan Kurva Penawaran
  • 14. Menggunakan Kurva Penawaran untuk mengukur Surplus Produsen • Seperti halnya surplus konsumen yang berhubungan erat dengan kurva permintaan, surplus produsen juga berhubungan erat dengan kurva penawaran • Luas wilayah di bawah harga dan di atas kurva penawaran adalah surplus produsen pada sebuah pasar.
  • 15. Mengukur Surplus Produsen dengan Kurva Penawaran Penawaran Jumlah Rumah yang Dicat Harga Pengecatan Rumah $900 800 600 500 0 (a) Harga = $600 Surplus produsen Grandma ($100) 1 2 3 4
  • 16. Mengukur Surplus Produsen dengan Kurva Penawaran Penawaran surplus produsen Georgia ($200) Jumlah rumah yang dicat Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning Harga Pengecatan Rumah $900 800 600 500 0 (b) Harga = $800 Surplus produsen total ($500) Surplus produsen Grandma ($300) 1 2 3 4
  • 17. Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Produsen Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning (a) Surplus produsen pada harga P1 Surplus produsen Jumlah Harga 0 Penawaran B A C Q1 P1
  • 18. Bagaimana Harga Memengaruhi Surplus Produsen (b) Surplus produsen pada harga P2 Jumlah Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning Harga P1 0 B C Penawaran Surplus produsen awal A Q1 P2 Q2 Surplus produsen untuk produsen baru Tambahan surplus produsen untuk produsen awal D E F
  • 19. EFISIENSI PASAR Surplus konsumen dan surplus produsen adalah peralatan yang dapat membantu dalam menjawab sebuah pertanyaan ekonomi: – Apakah alokasi sumber daya ditentukan oleh pasar bebas adalah yang diinginkan oleh masyarakat?
  • 20. EFISIENSI PASAR Surplus Konsumen = Nilai bagi pembeli – Nilai yang dibayar oleh pembeli dan Surplus Produsen = Nilai yang diterima penjual – Biaya Penjual
  • 21. EFISIENSI PASAR Total surplus = Surplus Konsumen + Surplus Produsen atau Total surplus = Nilai bagi pembeli – Biaya penjual
  • 22. EFISIENSI PASAR • Efisiensi adalah kondisi dalam masyarakat untuk memperoleh manfaat maksimal dari sumber daya mereka yang terbatas • Sebagai tambahan untuk efisiensi, perencana sosial mungkin juga peduli terhadap isu pemerataan (equity) —kewajaran dalam kontribusi kesejahteraan di antara berbagai macam pembeli dan penjual
  • 23. Surplus Konsumen dan Surplus Produsen pada Keseimbangan Pasar Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning Surplus konsumen Surplus produsen harga D 0 jumlah Harga keseimbangan Jumlah keseimbangan penawaran permintaan A C B E
  • 24. EFISIENSI PASAR • Tiga Pemahaman Tentang Hasil Pasar – Pasar Bebas mengalokasikan penawaran barang untuk pembeli yang menilai paling tinggi yang diukur dari keinginan membayar. – Pasar Bebas mengalokasikan permintaan barang kepada penjual yang dapat memproduksi dengan biaya paling murah – Pasar bebas menghasilkan jumlah barang yang memaksimalkan jumlah surplus konsumen dan produsen
  • 25. Efisiensi dari Jumlah Keseimbangan jumlah Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning harga 0 penawaran permintaan Biaya penjual Biaya penjual Nilai bagi pembeli Nilai bagi pembeli Nilai bagi pembeli lebih besar daripada biaya penjual Nilai bagi pembeli lebih kecil daripada biaya penjual Jumlah keseimbangan
  • 26. Evaluasi Keseimbangan Pasar • Karena hasil keseimbangan adalah alokasi sumber daya yang efisien, perencana sosial dapat meninggalkan hasil pasar begitu dia menemukannya. • Kebijakan ini sejalan dengan ungkapan dalam bahasa Perancis ‘laissez-faire’ yang berarti “membiarkan mereka melakukannya”.
  • 27. Evaluasi Keseimbangan Pasar • Kekuatan Pasar – Jika sistem pasar tidak bersaing secara sempurna, kekuatan pasar dapat terjadi. • Kekuatan pasar adalah kemampuan untuk mempengaruhi harga. • Kekuatan pasar dapat membuat pasar tidak efisien karena menahan harga dan jumlah tidak mencapai keseimbangan penawaran dan permintaan.
  • 28. Evaluating the Market Equilibrium • Eksternalitas – Terjadi ketika hasil pasar mempengaruhi individu selain pembeli dan penjual di pasar itu. – Menyebabkan kesejahteraan dalam suatu pasar tidak hanya pada penilaian bagi pembeli, tetapi juga biaya bagi penjual. • Ketika pembeli dan penjual tidak memperhitungkan eksternalitas saat memutuskan berapa banyak yang akan dikonsumsi dan diproduksi, titik keseimbangan pasar dapat menjadi tidak efisien.
  • 30. Summary • Consumer surplus equals buyers’ willingness to pay for a good minus the amount they actually pay for it. • Consumer surplus measures the benefit buyers get from participating in a market. • Consumer surplus can be computed by finding the area below the demand curve and above the price.
  • 31. Summary • Producer surplus equals the amount sellers receive for their goods minus their costs of production. • Producer surplus measures the benefit sellers get from participating in a market. • Producer surplus can be computed by finding the area below the price and above the supply curve.
  • 32. Summary • An allocation of resources that maximizes the sum of consumer and producer surplus is said to be efficient. • Policymakers are often concerned with the efficiency, as well as the equity, of economic outcomes.
  • 33. Summary • The equilibrium of demand and supply maximizes the sum of consumer and producer surplus. • This is as if the invisible hand of the marketplace leads buyers and sellers to allocate resources efficiently. • Markets do not allocate resources efficiently in the presence of market failures.