SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  25
PENYIMPANAN DAN
PENGOLAHAN
BAHAN SETENGAH JADI
KACANG-KACANGAN.
10/3/2015
Kacang-kacang
termasuk family
leguminosa atau
disebut juga polongan
(berbunga kupu-kupu).
Kacang-kacangan
merupakan sumber
protein yang penting
dalam makanan
penduduk di Indonesia.
Contoh yang umum
yaitu: kacang kedelai,
kacang merah dan
10/3/2015
Kacang tanah
Kacang kedelai
Kacang merah
Waktu panen akan berpengaruh pada
• kualitas hasil
• kuantitas hasil
• kerusakan selama pengeringan
• penyimpanan
• Karbohidrat
Penyimpanan pada suhu tinggi dan lembab menyebabkan
penurunan karbohidrat
• Protein
Nitrogen protein sedikit turun. Jumlah asam amino bebas
mengalami perubahan berarti hanya bila terjadi kerusakan tinggi
akibat kegiatan enzim proteolitik.
• Lemak
Kerusakan lemak dan minyak terjadi secara oksidasi dan
hidrolitik. Proses oksidasi menyebabkan flavour dan bau tengik.
Proses hidrolitik dipercepat oleh suhu dan kadar air yang tinggi
serta faktor lain yang menstimulir kerusakan. Pertumbuhan
kapang terjadi karena aktivitas enzim lipolitik yang tinggi.
• Perubahan sifat organoleptik adalah perubahan warna,
bau dan sifat makanan. Sifat makanan dilihat dari
kenampakan, kekompakan, keempukan dan flavour
makanan.
• Untuk kacang: tengik, kering, kisut.
Perubahan sifat fisika-kimia terjadi akibat penyimpanan.
Perubahan ini meliputi:
• Perubahan warna
• Kenaikan jumlah biji pecah
• Kulitnya kisut
• Ukuran bertambah kecil
Perubahan oleh karena mikroorganisme biasanya
disebabkan oleh kapang:
• perubahan warna benih
• kemampuan berkecambah rusak
• perubahan warna biji keseluruhan
• bau dan cita rasa yang buruk
• terbentuknya aflatoksin (pada kacang tanah)
• berkurangnya nilai gizi (pemecahan protein dan lemak)
Penangan
Pasca Panen
Pengeringan
Penyimpanan
• Kacang-kacangan yang telah dikuliti dikeringkan dengan
alas, tidak langsung dengan tanah untuk menghindarkan
pencemaran jamur Aspergilus flavus.
• Suhu udara pengeringan berpengaruh pada kualitas biji.
Suhu sangat tinggi menyebabkan kenaikkan jumlah
pecah, perubahan warna, penurunan jumlah pati,
penurunan jumlah minyak dan kualitas protein rendah.
• Suhu makanan yang diijinkan dalam pengeringan
tergantung pada :
• Penggunaan biji
• Kadar air biji
• Jenis/macam biji
10/3/2015
Keuntungan pada pengeringan :
• menurunkan biaya pengangkutan
• meningkatkan panjang daya simpan
• mempermudah proses selanjutnya
harus mempunyai :
• kadar air yang rendah dan seragam
• prosentase biji kacang rusak dan pecah rendah
• berat tetap tinggi
• hasil pati tinggi
• minyak yang dapat diambil banyak (untuk kacang tanah
dan kedelai)
• kualitas protein tinggi
• kemampuan tumbuh tinggi (untuk kacang non rekayasa
genetika)
• jumlah kapang rendah
• nilai nutrisi tetap tinggi
• Cara penyimpanan
kacang ada berbagai
macam, karena jenis
kacang pun banyak dan
satu sama lain
mempunyai cara
penyimpanan berbeda.
Karena tinggi kandungan
lemaknya.
• kacang-kacangan mudah
tengik, terutama yang
sudah dikuliti.
• Jika disimpan di kemasan
yang kering dan kedap
udara, kacang bisa
bertahan sampai setahun
(walnut dan pistachio
sampai tiga bulan).
• Kacang yang sudah
dikuliti bisa bertahan
sampai 4 bulan, jika
disimpan di kemasan
kedap udara dan
masukkan ke lemari es,
atau di freezer. Karena
tidak mengandung air
sama sekali, kacang bisa
langsung dimakan atau
dimasak.
10/3/2015
Penyimpanan harus mampu mempertahankan sifat-sifat
baik bahan yang disimpan.
Sifat-sifat baik seperti kualitas daya tumbuh selama
penyimpanan dapat mengalami kerusakan oleh karena
kondisi penyimpanan yang tidak baik.
Faktor yang berpengaruh adalah :
• Suhu: Kerusakan bisa diperlambat dengan pengendalian kadar air
dan pengendalian suhu.
• Kadar air: Kadar air yang tinggi mempengaruhi perubahan
biokimia, kimia, pertumbuhan mikroorganisme, serangga dan
rayap selama disimpan.
• Kelembaban
• oksigen
• Kerusakan
mikrobiologis:
disebabkan karena
mikroorganisme.
• Kerusakan fisik:
diakibatkan karena
insekta&kondisi
lingkungan seperti
suhu&sinar matahari.
• Kerusakan
kimia:diakibatkan oleh
reaksi kimia seperti
reaksi oksidasi,
hidrolisis dan enzimatis.
• Kerusakan
biologis:diakibatkan
oleh respirasi bahan
pangan. Respirasi
menyebabkan
terjadinya metabolisme
karbohidrat dan lemak
menghasilkan CO2, H2O
dan panas. Adanya
senyawa-senyawa ini
menstimulir
pertumbuhan
mikroorganisme dan
hama.
10/3/2015
Kerusakan selama penyimpanan dapat dicegah dengan :
• Fungisida (pestisida untuk membunuh penyakit),
insektisida
• cara pengemasan dan pengaturan ruangan
• pengaturan kadar air dan suhu selama penyimpanan
1. Setelah panen, segera
dikeringkan dan
sebaiknya dipisahkan biji
dengan kulit luarnya.
2. Kerusakan bisa
diperlambat dengan
pengendalian kadar air
dan pengendalian suhu.
3. Kadar air yang tinggi 
perubahan biokimia,
kimia, pertumbuhan
mikroorganisme,
serangga dan rayap
selama disimpan.
4. Perubahan biologis
terpenting selama
penyimpanan adalah
respirasi. Respirasi
menyebabkan terjadinya
metabolisme karbohidrat
dan lemak menghasilkan
CO2, H2O dan panas.
Adanya senyawa-
senyawa ini menstimulir
pertumbuhan
mikroorganisme dan
hama.
10/3/2015
Kacang tanah:
• Minyak kacang tanah
• Tepung kacang tanah
Kacang kedelai
• Tepung kacang
kedelai
• Tahu
10/3/2015
Blancing
kacang
tanah.
dikeringkan pada suhu
130-150°C selama 3-4
jam, lalu di dinginkan
Kacang yang telah
dikeringkan digosok-
gosok dengan tangan
sehingga kulit arinya
terlepas, lalu ditampi.
Dibungkus dengan kain
katun tebal yang kuat,
kemudian dipres
sehingga sebagian
besar minyaknya keluar
Hasil pengepresan
adalah bungkil dan
minyak kacang tanah.
diamkan selama
semalam, disaring dgn
kain saring rapat (3
lapis). lalu minyak
dipanaskan pada suhu
150°C selama 15
menit. Diaduk.
Setelah
pemanasan,
minyak didiamkan
lagi selama
semalam.
Endapan yang
terbentuk dibuang,
kemudian disaring
lagi dengan kain
saring rapat (3 lapis).
minyak kacang
tanah yang dapat
disimpan lama.
10/3/2015
10/3/2015
Gambar tepung kacang tanah
Tepung kacang tanah dikemas di dalam kantong plastik, atau
kotak kaleng.
Dihaluskan dengan blender atau ditumpuk dengan lesung
Bungkil kacang tanah digiling dengan mesin penggiling sampai
halus (60 mesh).
10/3/2015
10/3/2015
Siapkan kacang
kedelai sesuai takaran
Rendan dalam
baskom. 1x24jam
Kc. Kedelai : air
1: 4
cuci kembali dengan
air bersih mengalir
sambil diremas-remas
untuk memisahan kulit
dengan bijinya
Cuci Kembali
Sangrai, angkat dan
dinginkan
Haluskan kacang hijau
tadi dengan
blender/alat tradisional
sampai halus
Ayak tepung
Simpan tepung kacang
hijau ke dalam tempat
yang kedap udara
Cuci bersih
kacang yang
akan diolah
Rendam
kacang kedelai
hingga kacang
benar2
terendam air.
8-12jam
Kacang kedelai
akan mengembang
selama proses
perendaman
Bersihkan kacang
yang telah direndam
agar tidak masam
Belender kacang
denga perbanding
air dn kacang 2 : 1
Masak bubur
kedelai dengan
suhu 70-80 C.
Diamkan sesaat.
Lalu campurkan
dengan air jeruk
nipis atau cuka
Saring dengan kain
saring lalu diamkan
dan ditindih oleh
pemberat
Hingga jadi tahu
padat yang dapat
dipotong-potong
10/3/2015
10/3/2015
Penyimpanan dan Pengolahan Bahan Setengah Jadi Kacang-Kacangan

Contenu connexe

Tendances

Pertemuan 3 Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan Lauk
Pertemuan 3   Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan LaukPertemuan 3   Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan Lauk
Pertemuan 3 Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan LaukRatnawati Sigamma
 
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme Titis Sari
 
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan serat
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan seratMengenal serat pangan, apa bedanya dengan serat
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan seratWahid Ardani
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak pure chems
 
Kerusakan Bahan Pangan
Kerusakan Bahan PanganKerusakan Bahan Pangan
Kerusakan Bahan PanganRizza Muh
 
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis pangan
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis panganPertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis pangan
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis panganSutyawan
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinramdhanisari
 
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi PanganPengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi PanganTitis Sari
 
Laporan praktikum ilmu pangan dasar
Laporan praktikum ilmu pangan dasarLaporan praktikum ilmu pangan dasar
Laporan praktikum ilmu pangan dasarSusy Amelia
 
Makalah pangan tentang Ikan dan Seafood
Makalah pangan tentang Ikan dan SeafoodMakalah pangan tentang Ikan dan Seafood
Makalah pangan tentang Ikan dan Seafoodnafarani
 
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan gizi
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan giziPengaruh pengolahan terhadap perubahan gizi
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan giziYohanes Kristianto
 
Laporan Praktikum Penepungan
Laporan Praktikum PenepunganLaporan Praktikum Penepungan
Laporan Praktikum PenepunganErnalia Rosita
 

Tendances (20)

Pertemuan 3 Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan Lauk
Pertemuan 3   Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan LaukPertemuan 3   Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan Lauk
Pertemuan 3 Gizi Kulinari : Makanan Pokok dan Lauk
 
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
 
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan serat
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan seratMengenal serat pangan, apa bedanya dengan serat
Mengenal serat pangan, apa bedanya dengan serat
 
Iradiasi pangan
Iradiasi panganIradiasi pangan
Iradiasi pangan
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak
 
Lemak dan minyak
Lemak dan minyakLemak dan minyak
Lemak dan minyak
 
Kerusakan Bahan Pangan
Kerusakan Bahan PanganKerusakan Bahan Pangan
Kerusakan Bahan Pangan
 
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis pangan
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis panganPertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis pangan
Pertemuan 4 mat 2. contoh komponen kimia per jenis pangan
 
Kerusakan pangan
Kerusakan panganKerusakan pangan
Kerusakan pangan
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
 
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi PanganPengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi Pangan
 
Serealia
SerealiaSerealia
Serealia
 
Laporan praktikum ilmu pangan dasar
Laporan praktikum ilmu pangan dasarLaporan praktikum ilmu pangan dasar
Laporan praktikum ilmu pangan dasar
 
Umbi umbian (2)
Umbi umbian (2)Umbi umbian (2)
Umbi umbian (2)
 
Minyak & lemak
Minyak & lemakMinyak & lemak
Minyak & lemak
 
Makalah pangan tentang Ikan dan Seafood
Makalah pangan tentang Ikan dan SeafoodMakalah pangan tentang Ikan dan Seafood
Makalah pangan tentang Ikan dan Seafood
 
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan gizi
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan giziPengaruh pengolahan terhadap perubahan gizi
Pengaruh pengolahan terhadap perubahan gizi
 
mutu protein
mutu proteinmutu protein
mutu protein
 
Susu
SusuSusu
Susu
 
Laporan Praktikum Penepungan
Laporan Praktikum PenepunganLaporan Praktikum Penepungan
Laporan Praktikum Penepungan
 

Similaire à Penyimpanan dan Pengolahan Bahan Setengah Jadi Kacang-Kacangan

Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2f' yagami
 
Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2f' yagami
 
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi Anisa II
 
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panen
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panenpenanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panen
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panenNodd Nittong
 
Teknologi Fermentasi pada Tahu
Teknologi Fermentasi pada TahuTeknologi Fermentasi pada Tahu
Teknologi Fermentasi pada TahuNuruliswati
 
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPASLaporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPASRahma Sagistiva Sari
 
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1Nuruliswati
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)GhufronFisheries
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)GhufronFisheries
 
Bioteknologi pembuatan tempe
Bioteknologi pembuatan tempe Bioteknologi pembuatan tempe
Bioteknologi pembuatan tempe Anisa Mu'asomah
 
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Fathmasari
 
Teknologi Fermentasi padaTempe
Teknologi Fermentasi padaTempeTeknologi Fermentasi padaTempe
Teknologi Fermentasi padaTempeNuruliswati
 
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptx
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptxKELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptx
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptxugihermawati
 
Rancangan Percobaan Tape Singkong
Rancangan Percobaan Tape SingkongRancangan Percobaan Tape Singkong
Rancangan Percobaan Tape SingkongIswi Haniffah
 
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan panganSyartiwidya Syariful
 

Similaire à Penyimpanan dan Pengolahan Bahan Setengah Jadi Kacang-Kacangan (20)

Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2
 
Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2Cara pengawetan fungi 2
Cara pengawetan fungi 2
 
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi
 
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panen
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panenpenanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panen
penanganan, pengolahan, pemilihan benih serta teknik panen
 
Teknologi Fermentasi pada Tahu
Teknologi Fermentasi pada TahuTeknologi Fermentasi pada Tahu
Teknologi Fermentasi pada Tahu
 
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPASLaporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPAS
Laporan Praktikum TPP Materi 2 Tempe - UNPAS
 
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1
Kelompok tempe. (itp, fp, uho) 1
 
PPT MIE TELOR.ppt
PPT MIE TELOR.pptPPT MIE TELOR.ppt
PPT MIE TELOR.ppt
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
 
MELAKS PANEN 3.ppt
MELAKS PANEN 3.pptMELAKS PANEN 3.ppt
MELAKS PANEN 3.ppt
 
Pembuatan Tempe
Pembuatan TempePembuatan Tempe
Pembuatan Tempe
 
Bioteknologi pembuatan tempe
Bioteknologi pembuatan tempe Bioteknologi pembuatan tempe
Bioteknologi pembuatan tempe
 
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
 
Teknologi Fermentasi padaTempe
Teknologi Fermentasi padaTempeTeknologi Fermentasi padaTempe
Teknologi Fermentasi padaTempe
 
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptx
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptxKELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptx
KELOMPOK 4. Produk Bioteknologi.pptx
 
Tugas pembuatan tempe
Tugas pembuatan tempeTugas pembuatan tempe
Tugas pembuatan tempe
 
PPT TUGAS BIOTEKNOLOGI PEMBUATAN PRODUK TAPE UBI KAYU.pptx
PPT TUGAS BIOTEKNOLOGI PEMBUATAN PRODUK TAPE UBI KAYU.pptxPPT TUGAS BIOTEKNOLOGI PEMBUATAN PRODUK TAPE UBI KAYU.pptx
PPT TUGAS BIOTEKNOLOGI PEMBUATAN PRODUK TAPE UBI KAYU.pptx
 
Rancangan Percobaan Tape Singkong
Rancangan Percobaan Tape SingkongRancangan Percobaan Tape Singkong
Rancangan Percobaan Tape Singkong
 
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 

Dernier

PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 

Dernier (20)

PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 

Penyimpanan dan Pengolahan Bahan Setengah Jadi Kacang-Kacangan

  • 1. PENYIMPANAN DAN PENGOLAHAN BAHAN SETENGAH JADI KACANG-KACANGAN. 10/3/2015
  • 2. Kacang-kacang termasuk family leguminosa atau disebut juga polongan (berbunga kupu-kupu). Kacang-kacangan merupakan sumber protein yang penting dalam makanan penduduk di Indonesia. Contoh yang umum yaitu: kacang kedelai, kacang merah dan 10/3/2015 Kacang tanah Kacang kedelai Kacang merah
  • 3. Waktu panen akan berpengaruh pada • kualitas hasil • kuantitas hasil • kerusakan selama pengeringan • penyimpanan
  • 4. • Karbohidrat Penyimpanan pada suhu tinggi dan lembab menyebabkan penurunan karbohidrat • Protein Nitrogen protein sedikit turun. Jumlah asam amino bebas mengalami perubahan berarti hanya bila terjadi kerusakan tinggi akibat kegiatan enzim proteolitik. • Lemak Kerusakan lemak dan minyak terjadi secara oksidasi dan hidrolitik. Proses oksidasi menyebabkan flavour dan bau tengik. Proses hidrolitik dipercepat oleh suhu dan kadar air yang tinggi serta faktor lain yang menstimulir kerusakan. Pertumbuhan kapang terjadi karena aktivitas enzim lipolitik yang tinggi.
  • 5. • Perubahan sifat organoleptik adalah perubahan warna, bau dan sifat makanan. Sifat makanan dilihat dari kenampakan, kekompakan, keempukan dan flavour makanan. • Untuk kacang: tengik, kering, kisut.
  • 6. Perubahan sifat fisika-kimia terjadi akibat penyimpanan. Perubahan ini meliputi: • Perubahan warna • Kenaikan jumlah biji pecah • Kulitnya kisut • Ukuran bertambah kecil
  • 7. Perubahan oleh karena mikroorganisme biasanya disebabkan oleh kapang: • perubahan warna benih • kemampuan berkecambah rusak • perubahan warna biji keseluruhan • bau dan cita rasa yang buruk • terbentuknya aflatoksin (pada kacang tanah) • berkurangnya nilai gizi (pemecahan protein dan lemak)
  • 9. • Kacang-kacangan yang telah dikuliti dikeringkan dengan alas, tidak langsung dengan tanah untuk menghindarkan pencemaran jamur Aspergilus flavus. • Suhu udara pengeringan berpengaruh pada kualitas biji. Suhu sangat tinggi menyebabkan kenaikkan jumlah pecah, perubahan warna, penurunan jumlah pati, penurunan jumlah minyak dan kualitas protein rendah. • Suhu makanan yang diijinkan dalam pengeringan tergantung pada : • Penggunaan biji • Kadar air biji • Jenis/macam biji 10/3/2015
  • 10. Keuntungan pada pengeringan : • menurunkan biaya pengangkutan • meningkatkan panjang daya simpan • mempermudah proses selanjutnya
  • 11. harus mempunyai : • kadar air yang rendah dan seragam • prosentase biji kacang rusak dan pecah rendah • berat tetap tinggi • hasil pati tinggi • minyak yang dapat diambil banyak (untuk kacang tanah dan kedelai) • kualitas protein tinggi • kemampuan tumbuh tinggi (untuk kacang non rekayasa genetika) • jumlah kapang rendah • nilai nutrisi tetap tinggi
  • 12. • Cara penyimpanan kacang ada berbagai macam, karena jenis kacang pun banyak dan satu sama lain mempunyai cara penyimpanan berbeda. Karena tinggi kandungan lemaknya. • kacang-kacangan mudah tengik, terutama yang sudah dikuliti. • Jika disimpan di kemasan yang kering dan kedap udara, kacang bisa bertahan sampai setahun (walnut dan pistachio sampai tiga bulan). • Kacang yang sudah dikuliti bisa bertahan sampai 4 bulan, jika disimpan di kemasan kedap udara dan masukkan ke lemari es, atau di freezer. Karena tidak mengandung air sama sekali, kacang bisa langsung dimakan atau dimasak. 10/3/2015
  • 13. Penyimpanan harus mampu mempertahankan sifat-sifat baik bahan yang disimpan. Sifat-sifat baik seperti kualitas daya tumbuh selama penyimpanan dapat mengalami kerusakan oleh karena kondisi penyimpanan yang tidak baik.
  • 14. Faktor yang berpengaruh adalah : • Suhu: Kerusakan bisa diperlambat dengan pengendalian kadar air dan pengendalian suhu. • Kadar air: Kadar air yang tinggi mempengaruhi perubahan biokimia, kimia, pertumbuhan mikroorganisme, serangga dan rayap selama disimpan. • Kelembaban • oksigen
  • 15. • Kerusakan mikrobiologis: disebabkan karena mikroorganisme. • Kerusakan fisik: diakibatkan karena insekta&kondisi lingkungan seperti suhu&sinar matahari. • Kerusakan kimia:diakibatkan oleh reaksi kimia seperti reaksi oksidasi, hidrolisis dan enzimatis. • Kerusakan biologis:diakibatkan oleh respirasi bahan pangan. Respirasi menyebabkan terjadinya metabolisme karbohidrat dan lemak menghasilkan CO2, H2O dan panas. Adanya senyawa-senyawa ini menstimulir pertumbuhan mikroorganisme dan hama. 10/3/2015
  • 16. Kerusakan selama penyimpanan dapat dicegah dengan : • Fungisida (pestisida untuk membunuh penyakit), insektisida • cara pengemasan dan pengaturan ruangan • pengaturan kadar air dan suhu selama penyimpanan
  • 17. 1. Setelah panen, segera dikeringkan dan sebaiknya dipisahkan biji dengan kulit luarnya. 2. Kerusakan bisa diperlambat dengan pengendalian kadar air dan pengendalian suhu. 3. Kadar air yang tinggi  perubahan biokimia, kimia, pertumbuhan mikroorganisme, serangga dan rayap selama disimpan. 4. Perubahan biologis terpenting selama penyimpanan adalah respirasi. Respirasi menyebabkan terjadinya metabolisme karbohidrat dan lemak menghasilkan CO2, H2O dan panas. Adanya senyawa- senyawa ini menstimulir pertumbuhan mikroorganisme dan hama. 10/3/2015
  • 18. Kacang tanah: • Minyak kacang tanah • Tepung kacang tanah Kacang kedelai • Tepung kacang kedelai • Tahu 10/3/2015
  • 19. Blancing kacang tanah. dikeringkan pada suhu 130-150°C selama 3-4 jam, lalu di dinginkan Kacang yang telah dikeringkan digosok- gosok dengan tangan sehingga kulit arinya terlepas, lalu ditampi. Dibungkus dengan kain katun tebal yang kuat, kemudian dipres sehingga sebagian besar minyaknya keluar Hasil pengepresan adalah bungkil dan minyak kacang tanah. diamkan selama semalam, disaring dgn kain saring rapat (3 lapis). lalu minyak dipanaskan pada suhu 150°C selama 15 menit. Diaduk. Setelah pemanasan, minyak didiamkan lagi selama semalam. Endapan yang terbentuk dibuang, kemudian disaring lagi dengan kain saring rapat (3 lapis). minyak kacang tanah yang dapat disimpan lama. 10/3/2015
  • 21. Gambar tepung kacang tanah Tepung kacang tanah dikemas di dalam kantong plastik, atau kotak kaleng. Dihaluskan dengan blender atau ditumpuk dengan lesung Bungkil kacang tanah digiling dengan mesin penggiling sampai halus (60 mesh). 10/3/2015
  • 22. 10/3/2015 Siapkan kacang kedelai sesuai takaran Rendan dalam baskom. 1x24jam Kc. Kedelai : air 1: 4 cuci kembali dengan air bersih mengalir sambil diremas-remas untuk memisahan kulit dengan bijinya Cuci Kembali Sangrai, angkat dan dinginkan Haluskan kacang hijau tadi dengan blender/alat tradisional sampai halus Ayak tepung Simpan tepung kacang hijau ke dalam tempat yang kedap udara
  • 23. Cuci bersih kacang yang akan diolah Rendam kacang kedelai hingga kacang benar2 terendam air. 8-12jam Kacang kedelai akan mengembang selama proses perendaman Bersihkan kacang yang telah direndam agar tidak masam Belender kacang denga perbanding air dn kacang 2 : 1 Masak bubur kedelai dengan suhu 70-80 C. Diamkan sesaat. Lalu campurkan dengan air jeruk nipis atau cuka Saring dengan kain saring lalu diamkan dan ditindih oleh pemberat Hingga jadi tahu padat yang dapat dipotong-potong 10/3/2015