SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  49
frenk.fr1@gmail.com 
Alat Ukur 
Tekanan
frenk.fr1@gmail.com 
• Tekanan terjadi karena adanya gaya yang 
bekerja terhadap suatu bidang luasan. 
• Karena itu tekanan dinyatakan sebagai Gaya 
yang bekerja pada suatu Satuan Luas. 
• Jadi satuan tekanan adalah “kg/cm²”
frenk.fr1@gmail.com 
Istilah-istilah tentang pengukuran tekanan, yaitu : 
a. Absolute Pressure (tekanan absolut) 
Gaya yang bekerja pada satuan luas, tekanan ini 
dinyatakan dan diukur terhadap tekanan NOL. 
b. Gauge Pressure (tekanan relatif) 
Tekanan yang dinyatakan dan diukur relatif terhadap 
tekanan atmosfer. Jadi tekanan relatif adalah selisih 
antara tekanan absolut dengan tekanan atmosfer (1 
atmosfer = 760 mmHg = 14.7 psig) 
c. Vacum Pressure (tekanan hampa) 
Tekanan yang lebih rendah dari tekanan atmosfer 
d. Differential Pressure (tekanan differential) 
Tekanan yang diukur terhadap tekanan yang lain.
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Alat ukur tekanan ini terdiri dari air atau air raksa 
didalam U-Shaped, dan umumnya digunakan 
untuk mengukur tekanan gas. 
Salah satu ujung dari tabung U dihubungkan ke 
bidang tekanan yang tidak diketahui dan ujung 
yang lain dihubungkan dengan sumber tekanan 
acuan (umumnya tekanan atmosfer), seperti 
pada gambar di bawah ini.
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Dengan membandingkan level dari cairan 
pada kedua sisi dari tabung U, tekanan 
yang tidak diketahui dapat diperoleh dari 
ilmu keseimbangan cairan (fluid static)
A. “U” tube 
Penggunaan : 
• tekanan gauge, 
• tekanan ruang hampa, 
• perbedaan tekanan. 
frenk.fr1@gmail.com 
Alat ukur ini tersedia dalam jenis pemasangan 
wall mounted dan stand mounted
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Kelebihan 
• Biaya pengadaan awal : rendah 
• Sederhana dan handal 
• Accuracy dan sensitivity : tinggi. 
• Sesuai untuk aplikasi low pressure dan 
low differential pressure.
A. “U” tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Kekurangan 
• Dynamic response rate : rendah 
• Tidak bisa digunakan di dalam lingkungan tanpa 
bobot. 
• Tidak ada proteksi over range. 
• Cairan dalam tabung U harus tidak saling bercampur 
dengan cairan yang diukur (gas atau cairan). 
• Dapat terjadi kontaminasi antara air raksa dengan 
uap air, terutama 
• pada pengukuran tekanan rendah.
B. Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Bourdon Tube adalah alat ukur tekanan 
nonliquid. Bentuk dari bourdon tube terdiri 
dari element (C-type, helical dan spiral) dan 
dihubungkan secara mekanikal dengan jarum 
indicator.
B. Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip operasinya yaitu tekanan dipandu ke 
dalam tabung, perbedaan tekanan di dalam dan 
di luar tabung bourdon akan menyebabkan 
perubahan bentuk penampangnya. Perubahan 
bentuk penampang akan diikuti perubahan 
bentuk arah panjang tabung, dimana perubahan 
panjang tabung akan dikonversikan menjadi 
gerakan jarum penunjuk pada skala.
B. Bourdon Tube 
1. C-type Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
1. C-type Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Digunakan untuk range 15 ~ 100.000 
psig dengan range akurasi (± 0.1 ~ ± 5) %
B. Bourdon Tube 
1. C-type Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
2. Spiral Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
2. Spiral Bourdon Tube 
Digunakan secara umum pada range 
tekanan menengah (medium 
pressure), tetapi untuk tugas berat 
juga tersedia dalam range hingga 
100.000 psi. Range akurasinya 
sekitar ± 0.5 %
B. Bourdon Tube 
2. Spiral Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
2. Spiral Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
3. Helical Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
3. Helical Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Digunakan pada range dari 100 ~ 
80.000 psig dengan akurasi sekitar ± 
½ ~ ± 1 %
B. Bourdon Tube 
3. Helical Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com
B. Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Kelebihan 
• Biaya pengadaan awal : rendah 
• Konstruksi sederhana 
• Dapat dikalibarsi dengan mudah 
(menggunakan mercury barometer). 
• Tersedia range yang bervarisai, termasuk 
range yang sangat tinggi.
B. Bourdon Tube 
frenk.fr1@gmail.com 
Kekurangan 
• Peka terhadap goncangan dan getaran 
• Mempunyai sifat histerisis 
• Akurasi : sedang (tidak cukup baik untuk 
beberapa aplikasi).
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge 
Prinsip Operasi 
Diaphragm Pressure Gage menggunakan 
prinsip perubahan bentuk yang elastis 
(elastic deformation) dari suatu 
diaphragm (membrane) untuk mengukur 
perbedaan suatu tekanan yang tidak 
diketahui dengan suatu tekanan acuan.
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge 
Prinsip Operasi 
Bentuk dari diaphragm pressure gage terdiri 
dari kapsul (capsule) yang dibagi oleh suatu 
sekat rongga (diapraghm), seperti 
ditunjukkan pada gambar di bawah. Satu sisi 
diaphragm terbuka bagi tekanan target 
(eksternal) PExt, dan sisi yang lain 
dihubungkan dengan tekanan diketahui 
(reference pressure), PRef. Beda tekanan, 
PExt - PRef, secara mekanik membelokkan 
diaphragm.
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge 
Bentuk disain diaphragm (single capsul dan multiple capsul)
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge 
Kelebihan 
• Biaya pengadaan awal : sedang 
• Karakteristik “overrange” : tinggi 
• Linearitas : baik 
• Akurasi : baik 
• Dapat digunakan untuk pengukuran tekanan 
absolut, tekanan relatif (gauge) maupun tekanan 
differential. 
• Tersedia dalam berbagai macam bahan (tahan 
terhadap korosi)
frenk.fr1@gmail.com 
C. Diaphragm Pressure Gauge 
Kekurangan 
• Sangat peka terhadap getaran dan kejutan 
• Jika rusak sulit diperbaiki.
HAL APA YANG BISA DIPETIK DARI AKSI 
BERIKUT?
HAL APA YANG BISA DIPETIK DARI AKSI 
BERIKUT? 
MUNGKIN TERDAPAT: 
AKAL 
MUSLIHAT 
TIPU DAYA 
CEKATAN 
KELUWESAN 
SIGAP 
ATAU APA LAGI?
D. Bellows Elements 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Element bellows merupakan elemen elastis 
yang fleksibel pada arah aksial. Biasanya 
dibuat dari bahan kuningan, fosfor-perunggu, 
berrilium-tembaga, monel, stainless steel, 
inconel dan bahan metal lainnya. Dengan 
element ini dapat diperoleh hubungan yang 
linear antara tekanan dan simpangan 
(perubahan volume).
D. Bellows Elements 
(a) Absolute Pressure 
frenk.fr1@gmail.com
D. Bellows Elements 
(b) Relative Pressure (Gauge) 
frenk.fr1@gmail.com
D. Bellows Elements 
(c) Differential Pressure 
frenk.fr1@gmail.com
D. Bellows Elements 
frenk.fr1@gmail.com 
Sebagian besar bellows element digunakan untuk 
pengukuran tekanan rendah (absolute atau relative) 
dan tekanan diferensial, beroperasi untuk tekanan 
vacuum sampai tekanan 0 – 400 psi. Kebanyakan 
aplikasi dalam range inch H2O hingga 30 atau 40 
psi, namun unit tersedia dalam range 0 – 2.000 psi. 
Ketelitian bellows element adalah sekitar ± ½ %.
D. Bellows Elements 
frenk.fr1@gmail.com 
Kelebihan 
• Biaya pengadaan awal : rendah 
• Konstruksi kuat dan sederhana 
• Dapat digunakan untuk tekanan rendah dan 
menengah. 
• Dapat digunakan untuk mengukur tekanan 
absolut, tekanan relatif (gauge) dan tekanan 
diferensial.
D. Bellows Elements 
frenk.fr1@gmail.com 
Kekurangan 
• Memerlukan kompensasi temperature 
• Tidak dapat digunakan untuk mengukur 
tekanan tinggi. 
• Mempunyai histeresis dan drift yang besar. 
• Tidak cocok untuk mengukur tekanan yang 
dinamis.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
McLeod gage adalah alat ukur tekanan rendah 
(vakum) dimana tekanan di bawah 10-4 torr 
(10-4 mmHg, 1.33×10-2 Pa, 1.93×10-6 psi) 
yang bekerja berdasarkan tinggi kolom cairan. 
Alat ukur ini sering digunakan sebagai 
kalibrator alat ukur tekanan vakum lainnya.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Alat ini mempunyai dua kaki, dimana pada kaki 
yang satu terdapat suatu volume yang ukurannya 
jauh lebih besar dari pada volume pipa. Ujung 
pipa pada kaki tersebut di atas tertutup. Alat ini 
mempunyai torak (piston), yang digunakan untuk 
mengatur tinggi cairan dalam pipa.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Sebelum pengukuran dilakukan torak ditarik 
sehingga tinggi cairan berada di bawah lubang 
yang menghubungkan kedua pipa (gambar 
3.68.a). Kemudian tekanan vakum yang akan 
diukur dihubungkan pada pipa lainnya, 
sehinggatekanan vakum yang diukur mengisi 
semua pipa.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Setelah pengisian terjadi, torak ditekan 
sehingga cairan memasuki semua pipa. 
Tekanan vakum yang berada pada kaki 
pertama akan terperangkap pada pipa yang 
tertutup (gambar 3.68.b).
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Torak terus ditekan sehingga tinggi cairan pada 
pipa kedua mencapai skala 0, yaitu sama dengan 
tinggi pipa tertutup. Tinggi cairan pada kaki 
pertama akan lebih rendah dari kaki kedua, 
karena tekanan vakum di kaki tersebut akan 
terkompresi menjadi lebih tinggi dari tekanan 
vakum yang diukur.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com 
Prinsip Operasi 
Hukum boyle, yang diusulkan oleh Robert 
Boyle pada tahun 1662, menyatakan bahwa 
pada sistem isothermal yang tertutup 
(temperatur yang tetap), maka produk dari 
pressure (P) dan volume (V) adalah tetap.
E. McLeod Gauges 
frenk.fr1@gmail.com

Contenu connexe

Tendances

Pengukuran Temperatur
Pengukuran TemperaturPengukuran Temperatur
Pengukuran Temperatur
Muhammad AR
 
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panas
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panasPenerapan hukum fourier pada perpindahan panas
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panas
iwandra doank
 
Pompa sentrifugal
Pompa sentrifugalPompa sentrifugal
Pompa sentrifugal
Iffa M.Nisa
 

Tendances (20)

Kompressor
Kompressor Kompressor
Kompressor
 
Siklus dasar dan konsep teknik pendingin pada sistem kerja mesin pendingin (r...
Siklus dasar dan konsep teknik pendingin pada sistem kerja mesin pendingin (r...Siklus dasar dan konsep teknik pendingin pada sistem kerja mesin pendingin (r...
Siklus dasar dan konsep teknik pendingin pada sistem kerja mesin pendingin (r...
 
Pompa dan perhitungannya fix
Pompa dan perhitungannya fixPompa dan perhitungannya fix
Pompa dan perhitungannya fix
 
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran FluidaModul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
 
Pengukuran Temperatur
Pengukuran TemperaturPengukuran Temperatur
Pengukuran Temperatur
 
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panas
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panasPenerapan hukum fourier pada perpindahan panas
Penerapan hukum fourier pada perpindahan panas
 
TURBIN AIR
TURBIN AIRTURBIN AIR
TURBIN AIR
 
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensionalModul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
 
Heat exchanger [ Alat Penukar Panas]
Heat exchanger [ Alat Penukar Panas]Heat exchanger [ Alat Penukar Panas]
Heat exchanger [ Alat Penukar Panas]
 
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
 
Bag 1 pengenalan sistem kontrol
Bag 1 pengenalan sistem kontrolBag 1 pengenalan sistem kontrol
Bag 1 pengenalan sistem kontrol
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 1 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 1 okkMekanika fluida 2 pertemuan 1 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 1 okk
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 11
Mekanika fluida 1 pertemuan 11Mekanika fluida 1 pertemuan 11
Mekanika fluida 1 pertemuan 11
 
Makalah pompa
Makalah pompaMakalah pompa
Makalah pompa
 
Diklat elemen mesin
Diklat elemen mesinDiklat elemen mesin
Diklat elemen mesin
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 3 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 3 okkMekanika fluida 2 pertemuan 3 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 3 okk
 
Perpindahan Panas
Perpindahan PanasPerpindahan Panas
Perpindahan Panas
 
Pompa sentrifugal
Pompa sentrifugalPompa sentrifugal
Pompa sentrifugal
 
Venturimeter
VenturimeterVenturimeter
Venturimeter
 
Contoh soal getaran bebas tanpa redaman
Contoh soal getaran bebas tanpa redamanContoh soal getaran bebas tanpa redaman
Contoh soal getaran bebas tanpa redaman
 

Similaire à Alat ukur tekanan

TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptxTK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
asimily1
 
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meterPengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
intanandryani
 
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptxPPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
YusufAfif2
 
How to measure preassure & flow utut muhammad
How to measure preassure & flow utut muhammadHow to measure preassure & flow utut muhammad
How to measure preassure & flow utut muhammad
umammuhammad27
 
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptxFernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
Fershaal
 

Similaire à Alat ukur tekanan (20)

pengukuran tekanan mekanika fluida
pengukuran tekanan mekanika fluidapengukuran tekanan mekanika fluida
pengukuran tekanan mekanika fluida
 
Alat reparasi pendingin UnnesTronik 085640049191 Semarang
Alat reparasi pendingin UnnesTronik 085640049191 SemarangAlat reparasi pendingin UnnesTronik 085640049191 Semarang
Alat reparasi pendingin UnnesTronik 085640049191 Semarang
 
Alat_Pengukur_Tekanan.pptx
Alat_Pengukur_Tekanan.pptxAlat_Pengukur_Tekanan.pptx
Alat_Pengukur_Tekanan.pptx
 
TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptxTK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
TK2102_MAP_-_Modul_06A_-_Pengukuran_Tekanan_GA-converted.pptx
 
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meterPengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
 
Kp
KpKp
Kp
 
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptxPPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
 
How to measure preassure & flow utut muhammad
How to measure preassure & flow utut muhammadHow to measure preassure & flow utut muhammad
How to measure preassure & flow utut muhammad
 
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptxFernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
Fernando Shafier Alam - Instrument Selection - Pressure.pptx
 
Pengukuran aliran a.(differential)
Pengukuran aliran a.(differential)Pengukuran aliran a.(differential)
Pengukuran aliran a.(differential)
 
Manometer
ManometerManometer
Manometer
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Pengukuran laju aliran
Pengukuran laju aliranPengukuran laju aliran
Pengukuran laju aliran
 
Pressure
PressurePressure
Pressure
 
PRATIKUM FENOMENA & PENGUKURAN DASAR MESIN
PRATIKUM FENOMENA & PENGUKURAN DASAR MESINPRATIKUM FENOMENA & PENGUKURAN DASAR MESIN
PRATIKUM FENOMENA & PENGUKURAN DASAR MESIN
 
Laporan praktikum alat ukur debit saluran terbuka ( modul 4 ) itb
Laporan praktikum alat ukur debit saluran terbuka ( modul 4 ) itbLaporan praktikum alat ukur debit saluran terbuka ( modul 4 ) itb
Laporan praktikum alat ukur debit saluran terbuka ( modul 4 ) itb
 
Jobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan RegulatorJobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
 
Pemipaan_Pertemuan_10.ppt
Pemipaan_Pertemuan_10.pptPemipaan_Pertemuan_10.ppt
Pemipaan_Pertemuan_10.ppt
 
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptxPPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
 
Alat ukur
Alat ukurAlat ukur
Alat ukur
 

Plus de Frenki Niken (20)

Starting air system
Starting air systemStarting air system
Starting air system
 
Thrust block
Thrust blockThrust block
Thrust block
 
Sistem pendinginan
Sistem pendinginanSistem pendinginan
Sistem pendinginan
 
Sistem pelumas
Sistem pelumasSistem pelumas
Sistem pelumas
 
Governoor
GovernoorGovernoor
Governoor
 
Diagram p v
Diagram p vDiagram p v
Diagram p v
 
Crank web deflection.a
Crank web deflection.aCrank web deflection.a
Crank web deflection.a
 
Crank web deflection.b (class iii)
Crank web deflection.b (class iii)Crank web deflection.b (class iii)
Crank web deflection.b (class iii)
 
Fuel oil system
Fuel oil systemFuel oil system
Fuel oil system
 
Generator dc
Generator dcGenerator dc
Generator dc
 
1. dasar pneumatik
1. dasar pneumatik1. dasar pneumatik
1. dasar pneumatik
 
sistem hydrolik
sistem hydroliksistem hydrolik
sistem hydrolik
 
Sistem hydrolik
Sistem hydrolikSistem hydrolik
Sistem hydrolik
 
Komponen hydrolik
Komponen hydrolikKomponen hydrolik
Komponen hydrolik
 
Pengukuran aliran c.(positiv displacement)
Pengukuran aliran c.(positiv displacement)Pengukuran aliran c.(positiv displacement)
Pengukuran aliran c.(positiv displacement)
 
Pengukuran aliran b.(variable area)
Pengukuran aliran b.(variable area)Pengukuran aliran b.(variable area)
Pengukuran aliran b.(variable area)
 
Alat ukur suhu
Alat ukur suhuAlat ukur suhu
Alat ukur suhu
 
Plimsoll mark
Plimsoll markPlimsoll mark
Plimsoll mark
 
Reversting system
Reversting systemReversting system
Reversting system
 
2. materi bourdon (oke)
2. materi bourdon (oke)2. materi bourdon (oke)
2. materi bourdon (oke)
 

Dernier

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 

Dernier (20)

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 

Alat ukur tekanan

  • 2. frenk.fr1@gmail.com • Tekanan terjadi karena adanya gaya yang bekerja terhadap suatu bidang luasan. • Karena itu tekanan dinyatakan sebagai Gaya yang bekerja pada suatu Satuan Luas. • Jadi satuan tekanan adalah “kg/cm²”
  • 3. frenk.fr1@gmail.com Istilah-istilah tentang pengukuran tekanan, yaitu : a. Absolute Pressure (tekanan absolut) Gaya yang bekerja pada satuan luas, tekanan ini dinyatakan dan diukur terhadap tekanan NOL. b. Gauge Pressure (tekanan relatif) Tekanan yang dinyatakan dan diukur relatif terhadap tekanan atmosfer. Jadi tekanan relatif adalah selisih antara tekanan absolut dengan tekanan atmosfer (1 atmosfer = 760 mmHg = 14.7 psig) c. Vacum Pressure (tekanan hampa) Tekanan yang lebih rendah dari tekanan atmosfer d. Differential Pressure (tekanan differential) Tekanan yang diukur terhadap tekanan yang lain.
  • 4. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Alat ukur tekanan ini terdiri dari air atau air raksa didalam U-Shaped, dan umumnya digunakan untuk mengukur tekanan gas. Salah satu ujung dari tabung U dihubungkan ke bidang tekanan yang tidak diketahui dan ujung yang lain dihubungkan dengan sumber tekanan acuan (umumnya tekanan atmosfer), seperti pada gambar di bawah ini.
  • 5. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com
  • 6. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com Dengan membandingkan level dari cairan pada kedua sisi dari tabung U, tekanan yang tidak diketahui dapat diperoleh dari ilmu keseimbangan cairan (fluid static)
  • 7. A. “U” tube Penggunaan : • tekanan gauge, • tekanan ruang hampa, • perbedaan tekanan. frenk.fr1@gmail.com Alat ukur ini tersedia dalam jenis pemasangan wall mounted dan stand mounted
  • 8. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com
  • 9. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com Kelebihan • Biaya pengadaan awal : rendah • Sederhana dan handal • Accuracy dan sensitivity : tinggi. • Sesuai untuk aplikasi low pressure dan low differential pressure.
  • 10. A. “U” tube frenk.fr1@gmail.com Kekurangan • Dynamic response rate : rendah • Tidak bisa digunakan di dalam lingkungan tanpa bobot. • Tidak ada proteksi over range. • Cairan dalam tabung U harus tidak saling bercampur dengan cairan yang diukur (gas atau cairan). • Dapat terjadi kontaminasi antara air raksa dengan uap air, terutama • pada pengukuran tekanan rendah.
  • 11. B. Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Bourdon Tube adalah alat ukur tekanan nonliquid. Bentuk dari bourdon tube terdiri dari element (C-type, helical dan spiral) dan dihubungkan secara mekanikal dengan jarum indicator.
  • 12. B. Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Prinsip operasinya yaitu tekanan dipandu ke dalam tabung, perbedaan tekanan di dalam dan di luar tabung bourdon akan menyebabkan perubahan bentuk penampangnya. Perubahan bentuk penampang akan diikuti perubahan bentuk arah panjang tabung, dimana perubahan panjang tabung akan dikonversikan menjadi gerakan jarum penunjuk pada skala.
  • 13. B. Bourdon Tube 1. C-type Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 14. B. Bourdon Tube 1. C-type Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Digunakan untuk range 15 ~ 100.000 psig dengan range akurasi (± 0.1 ~ ± 5) %
  • 15. B. Bourdon Tube 1. C-type Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 16. B. Bourdon Tube 2. Spiral Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 17. B. Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com 2. Spiral Bourdon Tube Digunakan secara umum pada range tekanan menengah (medium pressure), tetapi untuk tugas berat juga tersedia dalam range hingga 100.000 psi. Range akurasinya sekitar ± 0.5 %
  • 18. B. Bourdon Tube 2. Spiral Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 19. B. Bourdon Tube 2. Spiral Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 20. B. Bourdon Tube 3. Helical Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 21. B. Bourdon Tube 3. Helical Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Digunakan pada range dari 100 ~ 80.000 psig dengan akurasi sekitar ± ½ ~ ± 1 %
  • 22. B. Bourdon Tube 3. Helical Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com
  • 23. B. Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Kelebihan • Biaya pengadaan awal : rendah • Konstruksi sederhana • Dapat dikalibarsi dengan mudah (menggunakan mercury barometer). • Tersedia range yang bervarisai, termasuk range yang sangat tinggi.
  • 24. B. Bourdon Tube frenk.fr1@gmail.com Kekurangan • Peka terhadap goncangan dan getaran • Mempunyai sifat histerisis • Akurasi : sedang (tidak cukup baik untuk beberapa aplikasi).
  • 25. frenk.fr1@gmail.com C. Diaphragm Pressure Gauge Prinsip Operasi Diaphragm Pressure Gage menggunakan prinsip perubahan bentuk yang elastis (elastic deformation) dari suatu diaphragm (membrane) untuk mengukur perbedaan suatu tekanan yang tidak diketahui dengan suatu tekanan acuan.
  • 26. frenk.fr1@gmail.com C. Diaphragm Pressure Gauge Prinsip Operasi Bentuk dari diaphragm pressure gage terdiri dari kapsul (capsule) yang dibagi oleh suatu sekat rongga (diapraghm), seperti ditunjukkan pada gambar di bawah. Satu sisi diaphragm terbuka bagi tekanan target (eksternal) PExt, dan sisi yang lain dihubungkan dengan tekanan diketahui (reference pressure), PRef. Beda tekanan, PExt - PRef, secara mekanik membelokkan diaphragm.
  • 28. frenk.fr1@gmail.com C. Diaphragm Pressure Gauge Bentuk disain diaphragm (single capsul dan multiple capsul)
  • 32. frenk.fr1@gmail.com C. Diaphragm Pressure Gauge Kelebihan • Biaya pengadaan awal : sedang • Karakteristik “overrange” : tinggi • Linearitas : baik • Akurasi : baik • Dapat digunakan untuk pengukuran tekanan absolut, tekanan relatif (gauge) maupun tekanan differential. • Tersedia dalam berbagai macam bahan (tahan terhadap korosi)
  • 33. frenk.fr1@gmail.com C. Diaphragm Pressure Gauge Kekurangan • Sangat peka terhadap getaran dan kejutan • Jika rusak sulit diperbaiki.
  • 34. HAL APA YANG BISA DIPETIK DARI AKSI BERIKUT?
  • 35. HAL APA YANG BISA DIPETIK DARI AKSI BERIKUT? MUNGKIN TERDAPAT: AKAL MUSLIHAT TIPU DAYA CEKATAN KELUWESAN SIGAP ATAU APA LAGI?
  • 36. D. Bellows Elements frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Element bellows merupakan elemen elastis yang fleksibel pada arah aksial. Biasanya dibuat dari bahan kuningan, fosfor-perunggu, berrilium-tembaga, monel, stainless steel, inconel dan bahan metal lainnya. Dengan element ini dapat diperoleh hubungan yang linear antara tekanan dan simpangan (perubahan volume).
  • 37. D. Bellows Elements (a) Absolute Pressure frenk.fr1@gmail.com
  • 38. D. Bellows Elements (b) Relative Pressure (Gauge) frenk.fr1@gmail.com
  • 39. D. Bellows Elements (c) Differential Pressure frenk.fr1@gmail.com
  • 40. D. Bellows Elements frenk.fr1@gmail.com Sebagian besar bellows element digunakan untuk pengukuran tekanan rendah (absolute atau relative) dan tekanan diferensial, beroperasi untuk tekanan vacuum sampai tekanan 0 – 400 psi. Kebanyakan aplikasi dalam range inch H2O hingga 30 atau 40 psi, namun unit tersedia dalam range 0 – 2.000 psi. Ketelitian bellows element adalah sekitar ± ½ %.
  • 41. D. Bellows Elements frenk.fr1@gmail.com Kelebihan • Biaya pengadaan awal : rendah • Konstruksi kuat dan sederhana • Dapat digunakan untuk tekanan rendah dan menengah. • Dapat digunakan untuk mengukur tekanan absolut, tekanan relatif (gauge) dan tekanan diferensial.
  • 42. D. Bellows Elements frenk.fr1@gmail.com Kekurangan • Memerlukan kompensasi temperature • Tidak dapat digunakan untuk mengukur tekanan tinggi. • Mempunyai histeresis dan drift yang besar. • Tidak cocok untuk mengukur tekanan yang dinamis.
  • 43. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi McLeod gage adalah alat ukur tekanan rendah (vakum) dimana tekanan di bawah 10-4 torr (10-4 mmHg, 1.33×10-2 Pa, 1.93×10-6 psi) yang bekerja berdasarkan tinggi kolom cairan. Alat ukur ini sering digunakan sebagai kalibrator alat ukur tekanan vakum lainnya.
  • 44. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Alat ini mempunyai dua kaki, dimana pada kaki yang satu terdapat suatu volume yang ukurannya jauh lebih besar dari pada volume pipa. Ujung pipa pada kaki tersebut di atas tertutup. Alat ini mempunyai torak (piston), yang digunakan untuk mengatur tinggi cairan dalam pipa.
  • 45. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Sebelum pengukuran dilakukan torak ditarik sehingga tinggi cairan berada di bawah lubang yang menghubungkan kedua pipa (gambar 3.68.a). Kemudian tekanan vakum yang akan diukur dihubungkan pada pipa lainnya, sehinggatekanan vakum yang diukur mengisi semua pipa.
  • 46. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Setelah pengisian terjadi, torak ditekan sehingga cairan memasuki semua pipa. Tekanan vakum yang berada pada kaki pertama akan terperangkap pada pipa yang tertutup (gambar 3.68.b).
  • 47. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Torak terus ditekan sehingga tinggi cairan pada pipa kedua mencapai skala 0, yaitu sama dengan tinggi pipa tertutup. Tinggi cairan pada kaki pertama akan lebih rendah dari kaki kedua, karena tekanan vakum di kaki tersebut akan terkompresi menjadi lebih tinggi dari tekanan vakum yang diukur.
  • 48. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com Prinsip Operasi Hukum boyle, yang diusulkan oleh Robert Boyle pada tahun 1662, menyatakan bahwa pada sistem isothermal yang tertutup (temperatur yang tetap), maka produk dari pressure (P) dan volume (V) adalah tetap.
  • 49. E. McLeod Gauges frenk.fr1@gmail.com