Aditya - 087-888-765-439 | Training ESQ bermula dari sebuah buku yang ditulis oleh DR. H. C Ary Ginanjar Agustian, kemudian bertransformasi menjadi sebuah pelatihan sumber daya manusia. Berdiri sejak 16 Mei 2000, ESQ LC kini telah menjadi salah satu lembaga pelatihan terbesar di Indonesia dengan alumni sebanyak 1.2 juta orang dengan 7962 event. Selama 10 tahun pertama ESQ melakukan personal transformation atau perubahan karakter individu melalui penggabungan 3 potensi manusia yaitu kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual. Terselenggara hampir di seluruh provinsi di Indonesia juga mancanegara seperti Malaysia, Brunei, Singapura, Belanda, Amerika Serikat, Helsinski, Bangkok, Madrid. Mulai tahun ke 11 ESQ bergerak pada pembangunan kultur atau budaya perusahaan dengan meluncurkan ACT (Accelerated Culture Transformation) Consulting yang membantu lembaga atau korporasi untuk melakukan pembangunan budaya. Kami juga memberikan kelas In House untuk korporasi/organisasi, dengan materi yang dapat “customize” sesuai dengan misi, visi dan nilai serta makna yang ingin ditanamkan.

2. Character Building Training 1 adalah pelatihan pengembangan
sumber daya manusia dan pembangunan karakter yang mampu
menggabungkan tiga potensi yaitu potensi intelektual, emosi, dan
spiritual dalam tiga kecerdasan yaitu IQ, EQ dan SQ, yang selama
ini terpisah.
Penggabungan tersebut akan menghasilkan sebuah totalitas
kompetensi yang didorong oleh tiga motivasi, dimana hidup dan
bekerja bukan hanya dilandasi motivasi materi maupun emosi,
namun juga motivasi spiritual. Anda akan mengalami transformasi
diri untuk hidup bahagia, semangat, bernilai dan penuh makna.
•Mampu memahami bahwa dalam diri manusia terdapat tiga
kecerdasan yaitu kecerdasan IQ, EQ dan SQ yang selama ini tidak
disadari.
•Menanamkan nilai dan prinsip moral, sebagai panduan etika,
serta meningkatkan komitmen setiap individu untuk
menjalankannya.
•Mampu menemukan kebahagiaan spiritual sehingga memandang
pekerjaan bukan beban melainkan sebuah pengabdian dan
panggilan jiwa.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Pengusaha
•Karyawan
•Orang tua
•Mahasiswa
•Pelajar

3. Character Building Training 2 akan mengintegrasikan misi
kehidupan yang seringkali terpisah: antara pribadi dengan institusi
tempat bekerja, antara dunia dengan akhirat, antara pribadi
dengan pasangan dan keluarga.
Selain itu, training ini juga akan membentuk karakter yang
tangguh dengan cara mengubah paradigma dalam melihat sebuah
masalah, sebagai kesempatan untuk menempa diri.
•Mampu menyelaraskan Visi-Misi pribadi dengan Visi-Misi
organisasi sehingga menjadi selaras dan searah.
•Mampu menyelaraskan Visi-Misi pribadi dengan Visi-Misi
pasangan serta keluarga sehingga keharmonisan dalam lingkungan
pribadi akan mendorong produktivitas dan kebahagiaan.
•Mampu memaknai setiap tantangan sebagai kesempatan untuk
memperbaiki diri sehingga dapat bekerja dalam tekanan/stress.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Pengusaha
•Karyawan
•Orang tua
•Mahasiswa
•Pelajar

4. Langkah penting selanjutnya adalah mengelola kekuatan agar
potensi yang dimiliki dapat dikeluarkan serta membangun
kolaborasi antar individu maupun antar bagian. Mengapa
pengelolaan kekuatan serta kolaborasi menjadi sangat penting?
Karena kekuatan yang tidak terkontrol dapat menjadi sumber
runtuhnya sebuah institusi begitu pula dengan kekuatan yang
tidak sinergis.
Character Building Training 3 akan membantu untuk mendeteksi
kekuatan setiap individu atau bagian yang dapat mempengaruhi
kinerja serta menyinergikannya.
•Mampu mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan diri sehingga
dapat senantiasa mengendalikan emosi .
•Mampu meminimalisir sifat negatif dan mengeluarkan sifat positif
sehingga dapat bekerjasama dengan baik, dalam sebuah tim.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Pengusaha
•Karyawan
•Orang tua
•Mahasiswa
•Pelajar

5. Visi telah ditetapkan, Misi telah ditentukan, Nilai telah
terinternalisasi kokoh ke dalam karakter yang komit untuk
menghadapi segala ujian & tantangan. Lebih lanjut, seluruh
potensi dan kelemahan telah diidentifikasi dan masing-masing
bagian telah berkolaborasi secara strategis. Semua persyaratan
bagi sebuah institusi untuk maju telah terpenuhi, namun mengapa
target masih belum tercapai? Jawabannya adalah eksekusi.
Character Building Training 4 akan menanamkan sebuah
kesadaran bahwa waktu yang dimiliki untuk mewujudkan visi,
sangat terbatas dan kesempatan tidak datang untuk kedua kali.
•Meminimalkan kegagalan dalam pencapaian target maupun
kegagalan dalam implementasi sebuah rencana.
•Menanamkan kesadaran di dalam diri setiap individu akan
pentingnya perbaikan yang terus menerus (continuous
improvement).
•Menanamkan kesadaran akan pentingnya momentum yaitu
tindakan strategis pada waktu yang strategis.
•Mampu memahami bahwa tidak ada kesempatan kedua sehingga
senantiasa melakukan yang terbaik.
•Mampu memahami bahwa waktu terbatas sehingga disiplin
dalam menjalankan rencana kerja.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Pengusaha
•Karyawan
•Orang tua
•Mahasiswa
•Pelajar

6. Saat ini setiap perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang
semakin kompetitif. Salah satu upaya menciptakan keunggulan
adalah melalui pelayanan, dengan tujuan mempertahankan dan
mengembangkan pelanggan baru.
Namun pelayanan prima saja tidak cukup karena pelanggan
mengharapkan pelayanan yang disampaikan dengan penuh
ketulusan atau Service From Heart.
•Kesadaran bahwa pelayanan adalah aktualisasi nilai kasih sayang
yang sudah ada dalam diri setiap manusia.
•Pemahaman makna mulia dibalik melayani.
•Cara dan tips melayani yang dilandasi oleh help mindset dan
diwujudkan melalui emphatic listening,situation analysis, accurate
response dan total action.
Semua yang bergerak dibidang jasa pelayanan.

7. Banyak permasalahan muncul dalam kehidupan pribadi,
organisasi, maupun perusahaan akibat miskomunikasi dan
komunikasi tidak efektif. Hal itu dapat menimbulkan iklim kontra
produktif seperti saling menyalahkan atau pengulangan
pekerjaan. Penyebab utama masalah komunikasi biasanya karena
timbulnya persepsi dan adanya kepentingan. Diperlukan sebuah
komunikasi efektif yang bersumber dari hati yang tulus, bebas dari
berbagai kepentingan.
‘Komunikasi dengan Hati’ sesungguhnya kebutuhan dasar setiap
manusia sekaligus bentuk implementasi nilai-nilai mulia dalam diri.
Ketika kita mampu berkomunikasi dari hati maka kita
sesungguhnya mampu memenuhi kebutuhan pribadi juga orang
lain.
•Memberikan pengalaman baru dan solusi dalam komunikasi serta
mengeluarkan potensi Anda berkomunikasi dengan hati.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Manager
•Karyawan
•Supervisor
•Pendidik
•Orang tua.

8. Isu pelanggaran integritas dalam berbagai bentuk, kerap
terdengar di media massa maupun sekitar kita. Berbagai upaya
dilakukan oleh pemerintah, perusahaan, organisasi untuk
mengatasi pelanggaran integritas tersebut.
Berawal dari pemahaman yang benar atas apa yang dimaksud
dengan integritas, apa dampak dari pelanggaran integritas
tersebut hingga perilaku yang menunjukkan integritas, akan
mendorong seseorang untuk menjunjung tinggi integritas.
Melalui training ini, integritas dengan berbagai dimensinya, akan
dibahas tuntas. Peserta bukan hanya memahaminya secara
kognitif namun juga afektif sehingga membuat mereka
berkomitmen untuk menjadi "A Person of Integrity"
•Memahami makna dan pentingnya integritas.
•Bagaimana membangun dan menjaga integritas.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Pengusaha
•Manager
•Supervisor

9. Pencapaian kinerja perusahaan atau instansi sangat ditentukan
oleh kekuatan Leadership. Seperti lokomotif, Leader mengambil
peran sentral & dominan menggerakkan roda organisasi. Ada
banyak pendekatan dan cara untuk meningkatkan kemampuan
leadership. Salah satunya adalah Leadership from Heart.
People atau orang-orang di dalam organisasi tidak lagi cukup
digerakkan melalui pendekatan pemenuhan material atau
emosional semata, namun yang paling memiliki kekuatan dan
berdampak adalah bila menyentuh dimensi paling dalam yaitu hati
(heart). Di sinilah menuntut kemampuan para Leader untuk
mampu memimpin dari Hati (Leadership from Heart).
•Memahami dan menjiwai esensi kepemimpinan sebagai tugas
mulia, pada level manapun kita memimpin.
•Mengetahui bagaimana mempengaruhi orang & menggerakkan
pada suatu tujuan dengan melibatkan IQ, EQ & SQ.
•Meningkatkan kemampuan kepemimpinan untuk meluaskan
wilayah tanggung jawab & kontribusi yang lebih besar bagi
organisasi.
•Menguasai cara-cara praktis bagaimana memimpin dengan hati
yang dapat terus dikembangkan.
•Pimpinan Organisasi/Perusahaan
•Calon Pemimpin
•Pendidik
•Manager

10. Perubahan adalah sesuatu yang penting dan harus dilakukan bagi
keberlangsungan perusahaan atau organisasi. Melakukan
perubahan tidaklah mudah, diperlukan arah tujuan, sistem serta
orang-orang yang berkomitmen. Perubahan itu sendiri
memerlukan motor penggerak yaitu seorang agen perubahan atau
Agent of Change. Untuk menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya dengan baik, seorang Agen perubahan harus memahami
perubahan apa yang dia tawarkan kepada individu lainnya dalam
organisasi. Ia juga harus memahami motivasi, tujuan, dan rencana
perubahan yang akan dilakukan oleh organisasi.
Seorang Agen perubahan juga harus memiliki mind-set yang benar
serta kemampuan berkomunikasi dan hubungan interpersonal
yang baik, disamping kreativitas serta keberanian untuk menjadi
teladan bagi yang lain.
•Memberikan pemahaman mengenai tugas dan tanggung jawab
sebagai Change Agent.
•Membentuk mind set yang harus dimiliki oleh seorang Change
Agent.
•Membekali Change Agent dengan keterampilan praktis, yang
diperlukan.
Agen Perubahan atau Tim Transformasi Budaya

11. ESQ bermula dari sebuah buku yang ditulis oleh DR. H. C Ary
Ginanjar Agustian, kemudian bertransformasi menjadi sebuah
pelatihan sumber daya manusia. Berdiri sejak 16 Mei 2000, ESQ LC
kini telah menjadi salah satu lembaga pelatihan terbesar di
Indonesia dengan alumni sebanyak 1.2 juta orang dengan 7962
event.
Selama 10 tahun pertama ESQ melakukan personal
transformation atau perubahan karakter individu melalui
penggabungan 3 potensi manusia yaitu kecerdasan intelektual,
emosional, dan spiritual.
Terselenggara hampir di seluruh provinsi di Indonesia juga
mancanegara seperti Malaysia, Brunei, Singapura, Belanda,
Amerika Serikat, Helsinski, Bangkok, Madrid.
Mulai tahun ke 11 ESQ bergerak pada pembangunan kultur atau
budaya perusahaan dengan meluncurkan ACT (Accelerated
Culture Transformation) Consulting yang membantu lembaga atau
korporasi untuk melakukan pembangunan budaya.
Kami juga memberikan kelas In House untuk korporasi/organisasi,
dengan materi yang dapat “customize” sesuai dengan misi, visi
dan nilai serta makna yang ingin ditanamkan.
“If You Think Training is Expensive,
Think The Cost of Ignorance”.
-Peter Drucker-
ESQ Leadership Center
PT. Arga Bangun Bangsa | Menara165 - Jl. TB. Simatupang
Kav. 1 Cilandak Jakarta Selatan
Aditya : 087-888-765-439
www.jadwaltrainingesq.wordpress.com
www.aryginanjaresq.wordpress.com
www.gerakjalanesq.wordpress.com
www.esqway165.com
adproesq165@gmail.com
Ary.Ginanjar.Agustian
ESQTraining