SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  24
LINGUISTIK UMUM

Rusdhianti Wuryaningrum, S.Pd., M.Pd.
Pengampu Matakuliah
Nama: Rusdhianti Wuryaningrum, S.Pd., M.Pd.
NIP: 197805062003122001
Alamat: Perum Taman Bambu EE 12, Jember.
Telp: (0331) 334407; 085235169988
Email: dhian.ningrum@yahoo.co.id
Fb: Rusdhianti Wuryaningrum Bassalamah
Pengertian Linguistik
 Linguistik : ilmu bahasa atau ‘studi ilmiah mengenai
  bahasa’ (Matthews 1997).
 Dalam The New Oxford Dictionary of English
  (2003), linguistik didefinisikan sebagai berikut:
“The scientific study of language and its
  structure, including the study of grammar, syntax, and
  phonetics. Specific branches of linguistics include
  sociolinguistics, dialectology, psycholinguistics, compu
  tational linguistics, comparative linguistics, and
  structural linguistics.”
Secara umum linguistik adalah bahasa atau
ilmu yang mengambil bahasa sebagai objek
kajiannya .
Linguistik dan Linguis

 Linguistik berasal dari bahasa latin yaitu
  lingua yang berarti bahasa;
 Istilah dari prancis linguistik adalah
  linguistique;
 dari bahasa inggris adalah linguistics.
  Pakar linguistic di sebut juga Linguis.
Ciri Keilmuan Linguistik
Ciri-ciri Keilmuan Linguistik.
  Linguistik memunyai 3 ciri yaitu:
 a. Eksplisit
 Adalah jelas, menyeluruh, tidak memunyai
 dua makna, pasti atau konsisten.
 Contoh:
 MeN+tulis=menulis
 Men+tanam=menanam
…lanjutan
b. Sistematis
  Adalah berpola dan beraturan
   MeN+ubah→ Mengubah
   MeN+ukur → Mengukur
Kalimat atau kata senantiasa memiliki pola
  yang jelas, perubahan yang terjadi pada
  sebuah karakter kalimat atau kata akan
  tetap demikian pada kata yang lain.
c. Objektif
   sesuai keadaan atau apa adanya.
Yang diteliti dalam bahasa ialah ordinary
  language atau bahasa seperti apa adanya,
  aslinya, tanpa ada pengubahan.
Peneliti memotret fenomena kebahasaan
  sesuai realita.
Misalnya: fenomena bahasa dalam judul
  berita
Kejaksaan *Ungkap Kejahatan Perbankan.
Bahasa
   bahasa, seperti dinyatakan oleh
    Haidegger, adalah tempat tinggal manusia
    (The House of Being), karena dengan
    bahasa ini pulalah dapat diungkapkan apa
    yang diinginkan oleh manusia, dengan
    bahasa pulalah makna hadir dengan
    bebasnya dalam atmosfir kesadaran
    manusia.
Hakikat Linguistik
Hakikat Linguistik.
  Ferdinand de Saussure (Prancis)di anggap
  sebagai pelopor linguistic modern.
  Bukunya yang terkenal adalah Cours de
  linguistique generale (1916).
Istilah yang dugunakannya digunakan hingga
  kini dalam linguistik
  (langage, langue, parole)
Berbagai dikotomi istilah pokok
dalam kajian linguistik
   (a) Langue vs parole
   (b) Kompetensi vs performansi
   (c) Struktur dalam vs struktur permukaan
   (d) Struktur vs fungsi
Langage, Langue, dan Parole

 1) Langage.
 Adalah satu kemampuan berbahasa yang ada pada
 setiap manusia yang sifatnya pembawaan; adalah
 bahasa yang sifatnya umum.
 2) Langue.
 Adalah mengacu pada suatu sistem bahasa
 tertentu yang ada dalam benak seseorang; bahasa
 tertentu, misal: bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dll
 3) Parole.
 Adalah ujaran yang di ucapkan atau di dengar oleh
 kita.
Langage
 Sebuah sistem lambang bunyi yang digunakan untuk
  berkomunikasi dan berinteraksi secara verbal di
  antara sesama pemakai bahasa.
 Bersifat abstrak dan juga bersifat universal sebab
  langage adalah satu sistem lambang bunyi yang
  digunakan manusia pada umumnya, bukan manusia
  pada suatu tempat atau masa tertentu.
 Dalam bahasa Indonesia langage bisa dipadankan
  dengan kata bahasa seperti terdapat dalam kalimat
  “ manusia mempunyai bahasa, binatang tidak”.
 Jadi, penggunaan istilah bahasa dalam kalimat
  tersebut, sebagai padanan kata langage, tidak mengacu
  pada salah satu bahasa tertentu, melainkan mengacu
  pada bahasa umumnya sebagai sarana komunikasi
  manusia.
Langue
 Sebuah sistem lambang bunyi yang digunakan oleh
  sekelompok anggota masyarakat tertentu untuk
  berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesamanya.
 Mengacu pada satu sistem lambang bunyi tertentu
  yang jika dipadankan dengan bahasa dalam bentuk
  kalimat “Joni belajar bahasa Arab, sementara Taufik
  belajar bahasa Sunda”.
 Sebagaimana langage, langue juga punya
  pola, keteraturan, atau kaidah-kaidah yang dimiliki
  manusia, akan tetapi kaidah-kaidah itu bersifat abstrak
  alias tidak semata-mata digunakan.
 Langue adalah cabang linguistik yang menaruh
  perhatian pada tanda-tanda (sign) bahasa atau ada pula
  yang menyebutnya sebagai kode-kode (code) bahasa.
Parole
 Jika istilah langage dan langue bersifat abstrak, maka
  istilah yang ketiga dari konsep Saussure tentang
  bahasa yaitu Parole itu bersifat konkret.
 Parole itu merupakan pelaksanaan dari langue dalam
  bentuk ujaran/tuturan yang dilakukan oleh anggota
  masyarakat di dalam berinteraksi atau berkomunikasi
  dengan sesamanya.
 Dalam bahasa Indonesia bisa dipadankan dengan
  bahasa dalam kalimat “ Kalau Kiayi Abd Wafi
  pidato, bahasanya penuh dengan kata demikian”. Jadi
  parole itu bersifat nyata, dan dapat diamati secara
  empiris.
 Parole adalah living speech, yaitu bahasa yang hidup atau
  bahasa sebagaimana terlihat dalam penggunaannya.
 Fenomena bahasa secara umum
  disebutnya langage, sedangkan langue dan
  parole merupakan bagian dari langage.
 Parole adalah manifestasi individu dengan
  bahasa yang mengindividukan makna;
 Langage – parole = langue
 Langue bahasa dalam proses sosial
 Saussure dalam hal ini lebih
  menitikberatkan studi linguistik pada
  langue.
Kompetensi ialah…
1. Kompetensi ialah pengetahuan gramatika.
   Pembicara-pendengar yang ideal dalam
   suatu masyarakat yang homogen
   mengetahui dan menguasai kaidah-kaidah
   gramatika bahasanya.
2. Pengetahuan tentang sesuatu yang bersifat
   abstrak, yang berisi pengetahuan tentang
   kaidah, parameter atau prinsip-prinsip, serta
   konfigurasi-konfigurasi sistem bahasa.
   Kompetensi kebahasaan merupakan
   pengetahuan gramatikal yang berada dalam
   struktur mental di belakang bahasa.
Performansi ialah….
 Masalah bagaimana menggunakan bahasa
  dalam aktualisasi konkret
 Performansi itu tidak sepenuhnya
  mencerminkan kompetensi kebahasaan.
  Dikemukakan oleh Chomsky bahwa dalam
  pemakaian bahasa secara konkret banyak
  ditemukan penyimpangan kaidah, kekeliruan,
  namun semua itu masih dapat dipahami oleh
  pembicara-pendengar karena mereka
  mempunyai kompetensi kebahasaan.
Struktur Dalam ialah…
Disebut juga struktur batin (deep structure,
  deep grammar, underlying structure)
Struktur yang mendasari kalimat untuk
  memaknai kata secara tidak langsung dari
  unsur kata yang membentuknya, misalnya:
Lanjutan…
Meja kayu
Meja kantor
Berstruktur lahir sama, tetapi memiliki
  makna berbeda
 Meja kayu menyatakan, „asal‟
 Meja kantor menyatakan, „milik‟
Struktur Permukaan ialah…
Disebut srtuktur lahir (surface structure)
Hubungan gramatikal antara kata-kata
 dalam frase atau kalimat yang
 konkret, misalnya
Meja kayu dan Meja kantor memunyai
 struktur lahir yang sama yaitu N+N
Struktur ialah…
Struktur ialah organisasi unsur bahasa yang
   bersifat ekstrinsik, bersifat abstrak, dan
   bersifat intuitif; pola bermakna dari unsur
   bahasa
Misalnya kalimat,
Pemerintah melaksanakan kebijakan baru.
     S             P               O
Berstruktur Subjek-Predikat-objek
Fungsi ialah…
Peran unsur bagian kalimat yang lebih luas, misalnya:
Pemerintah melaksanakan kebijakan baru.
Berfungsi : Nomina -Verba -Nomina
         Pemerintah melaksanakan kebijakan baru.
Str:        S            P                 O
Fung:       N           V                  N
Pelatihan (Diisi di lembar LP)
 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan linguistik
  umum?
 2. Apa yang Anda ketahui tentang langue, langage, dan
  parole? Siapakah tokoh yang kali pertama
  menggunakan istilah ini?
 3. Jelaskan objek kajian linguistik.

Contenu connexe

Tendances

Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik Umum
Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik UmumMateri M4KB1 - Pengantar Linguistik Umum
Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik UmumPPGHybrid1
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikDiana NakEmak
 
MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA Lita Tania
 
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaMakalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaSeptiana Farikha
 
Bahasa sebagai sistem
Bahasa sebagai sistemBahasa sebagai sistem
Bahasa sebagai sistemEster Emilia
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikYudha Fadillah
 
Hubungan komunikasi dengan retorika
Hubungan komunikasi dengan retorikaHubungan komunikasi dengan retorika
Hubungan komunikasi dengan retorikaerikadwiyana
 
Berbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikBerbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikAstri Plenyet
 
Makalah Fonologi Fonetik dan Fonemik
Makalah Fonologi Fonetik dan FonemikMakalah Fonologi Fonetik dan Fonemik
Makalah Fonologi Fonetik dan FonemikShelaOktavia
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomskykholid harras
 
Mata kuliah-fonologi
Mata kuliah-fonologiMata kuliah-fonologi
Mata kuliah-fonologiNiicha Juwita
 
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa IndonesiaMorfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa IndonesiaRia Widia
 

Tendances (20)

linguistik historis komparatif
linguistik historis komparatiflinguistik historis komparatif
linguistik historis komparatif
 
Analisis wacana
Analisis wacanaAnalisis wacana
Analisis wacana
 
Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik Umum
Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik UmumMateri M4KB1 - Pengantar Linguistik Umum
Materi M4KB1 - Pengantar Linguistik Umum
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistik
 
Bahasa powerpoint
Bahasa powerpointBahasa powerpoint
Bahasa powerpoint
 
MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA
 
Linguistik fonologi
Linguistik fonologi Linguistik fonologi
Linguistik fonologi
 
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaMakalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
 
Bahasa sebagai sistem
Bahasa sebagai sistemBahasa sebagai sistem
Bahasa sebagai sistem
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
 
Hubungan komunikasi dengan retorika
Hubungan komunikasi dengan retorikaHubungan komunikasi dengan retorika
Hubungan komunikasi dengan retorika
 
Berbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikBerbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistik
 
Analisis Puisi Sebutir Debu Karya Kahlil Gibran
Analisis Puisi Sebutir Debu Karya Kahlil Gibran Analisis Puisi Sebutir Debu Karya Kahlil Gibran
Analisis Puisi Sebutir Debu Karya Kahlil Gibran
 
Pengantar semiotika
Pengantar semiotikaPengantar semiotika
Pengantar semiotika
 
Makalah Fonologi Fonetik dan Fonemik
Makalah Fonologi Fonetik dan FonemikMakalah Fonologi Fonetik dan Fonemik
Makalah Fonologi Fonetik dan Fonemik
 
Psikolinguistik ppt
Psikolinguistik  pptPsikolinguistik  ppt
Psikolinguistik ppt
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomsky
 
Mata kuliah-fonologi
Mata kuliah-fonologiMata kuliah-fonologi
Mata kuliah-fonologi
 
Konteks dalam analisis wacana
Konteks dalam analisis wacanaKonteks dalam analisis wacana
Konteks dalam analisis wacana
 
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa IndonesiaMorfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
 

Similaire à Linguistik umum 1,2

Similaire à Linguistik umum 1,2 (20)

Linguistik
LinguistikLinguistik
Linguistik
 
C. Linguistik umum P.U
C. Linguistik umum P.UC. Linguistik umum P.U
C. Linguistik umum P.U
 
Hakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docxHakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docx
 
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
 
Tugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayuTugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayu
 
Kajian linguistik-umum-bab-3
Kajian linguistik-umum-bab-3Kajian linguistik-umum-bab-3
Kajian linguistik-umum-bab-3
 
ENNIE 2101201021 Linguistik Morofologi.docx
ENNIE 2101201021 Linguistik Morofologi.docxENNIE 2101201021 Linguistik Morofologi.docx
ENNIE 2101201021 Linguistik Morofologi.docx
 
Sifat bahasa
Sifat bahasaSifat bahasa
Sifat bahasa
 
Bahasa
BahasaBahasa
Bahasa
 
PPT kajian kebahasaan (1).pdf
PPT kajian kebahasaan (1).pdfPPT kajian kebahasaan (1).pdf
PPT kajian kebahasaan (1).pdf
 
Linguistik umum
Linguistik umumLinguistik umum
Linguistik umum
 
Pengertian bahasa
Pengertian bahasaPengertian bahasa
Pengertian bahasa
 
Ferdinand de Saussure
Ferdinand de SaussureFerdinand de Saussure
Ferdinand de Saussure
 
Semantik makna
Semantik maknaSemantik makna
Semantik makna
 
Teori pembelajaran
Teori pembelajaranTeori pembelajaran
Teori pembelajaran
 
Konsepsi Bahasa
Konsepsi BahasaKonsepsi Bahasa
Konsepsi Bahasa
 
Hakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
Hakikat, Fungsi dan Keunikan BahasaHakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
Hakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
 
Bahasa dan Linguistik
Bahasa dan LinguistikBahasa dan Linguistik
Bahasa dan Linguistik
 
Makalah Bahasa Indonesia Kelompok 2 A8.pdf
Makalah Bahasa Indonesia Kelompok 2 A8.pdfMakalah Bahasa Indonesia Kelompok 2 A8.pdf
Makalah Bahasa Indonesia Kelompok 2 A8.pdf
 
Transformasi generatif tambahan
Transformasi generatif tambahanTransformasi generatif tambahan
Transformasi generatif tambahan
 

Plus de Imam Suwandi

Rekapitulasi nilai olimpiade
Rekapitulasi nilai olimpiadeRekapitulasi nilai olimpiade
Rekapitulasi nilai olimpiadeImam Suwandi
 
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesia
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesiaDaftar 25 besar olimpiade bahasa indonesia
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesiaImam Suwandi
 
Sintaksis bahasa indonesia
Sintaksis bahasa indonesiaSintaksis bahasa indonesia
Sintaksis bahasa indonesiaImam Suwandi
 
9. bahan pustaka dan proses penyajiannya
9. bahan pustaka dan proses penyajiannya9. bahan pustaka dan proses penyajiannya
9. bahan pustaka dan proses penyajiannyaImam Suwandi
 
8. profesi pustakawan dan kode etiknya
8. profesi pustakawan dan kode etiknya8. profesi pustakawan dan kode etiknya
8. profesi pustakawan dan kode etiknyaImam Suwandi
 
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaanImam Suwandi
 
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaanImam Suwandi
 
5. jenis jenis layanan perpustakaan
5. jenis jenis layanan perpustakaan5. jenis jenis layanan perpustakaan
5. jenis jenis layanan perpustakaanImam Suwandi
 
4. tujuan perpustakaan
4. tujuan perpustakaan4. tujuan perpustakaan
4. tujuan perpustakaanImam Suwandi
 
3. peran perpustakaan dalam masyarakat
3. peran perpustakaan dalam masyarakat3. peran perpustakaan dalam masyarakat
3. peran perpustakaan dalam masyarakatImam Suwandi
 
2. sejarah perpustakaan
2. sejarah perpustakaan2. sejarah perpustakaan
2. sejarah perpustakaanImam Suwandi
 
1. definisi perpustakaan
1. definisi perpustakaan1. definisi perpustakaan
1. definisi perpustakaanImam Suwandi
 
Peta konsep linguistik
Peta konsep linguistikPeta konsep linguistik
Peta konsep linguistikImam Suwandi
 
Peranan menyimak dalam berbahasa
Peranan menyimak dalam berbahasaPeranan menyimak dalam berbahasa
Peranan menyimak dalam berbahasaImam Suwandi
 

Plus de Imam Suwandi (20)

Rekapitulasi nilai olimpiade
Rekapitulasi nilai olimpiadeRekapitulasi nilai olimpiade
Rekapitulasi nilai olimpiade
 
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesia
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesiaDaftar 25 besar olimpiade bahasa indonesia
Daftar 25 besar olimpiade bahasa indonesia
 
Memahami media
Memahami mediaMemahami media
Memahami media
 
Komunikasi massa
Komunikasi massaKomunikasi massa
Komunikasi massa
 
Penalaran
PenalaranPenalaran
Penalaran
 
Sintaksis bahasa indonesia
Sintaksis bahasa indonesiaSintaksis bahasa indonesia
Sintaksis bahasa indonesia
 
9. bahan pustaka dan proses penyajiannya
9. bahan pustaka dan proses penyajiannya9. bahan pustaka dan proses penyajiannya
9. bahan pustaka dan proses penyajiannya
 
8. profesi pustakawan dan kode etiknya
8. profesi pustakawan dan kode etiknya8. profesi pustakawan dan kode etiknya
8. profesi pustakawan dan kode etiknya
 
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan
7. standardisasi peralatan dan perlengkapan perpustakaan
 
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan
6. unit dan mekanisme kerja perpustakaan
 
5. jenis jenis layanan perpustakaan
5. jenis jenis layanan perpustakaan5. jenis jenis layanan perpustakaan
5. jenis jenis layanan perpustakaan
 
4. tujuan perpustakaan
4. tujuan perpustakaan4. tujuan perpustakaan
4. tujuan perpustakaan
 
3. peran perpustakaan dalam masyarakat
3. peran perpustakaan dalam masyarakat3. peran perpustakaan dalam masyarakat
3. peran perpustakaan dalam masyarakat
 
2. sejarah perpustakaan
2. sejarah perpustakaan2. sejarah perpustakaan
2. sejarah perpustakaan
 
1. definisi perpustakaan
1. definisi perpustakaan1. definisi perpustakaan
1. definisi perpustakaan
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 
Sintaksis
SintaksisSintaksis
Sintaksis
 
Pragmatik
PragmatikPragmatik
Pragmatik
 
Peta konsep linguistik
Peta konsep linguistikPeta konsep linguistik
Peta konsep linguistik
 
Peranan menyimak dalam berbahasa
Peranan menyimak dalam berbahasaPeranan menyimak dalam berbahasa
Peranan menyimak dalam berbahasa
 

Linguistik umum 1,2

  • 2. Pengampu Matakuliah Nama: Rusdhianti Wuryaningrum, S.Pd., M.Pd. NIP: 197805062003122001 Alamat: Perum Taman Bambu EE 12, Jember. Telp: (0331) 334407; 085235169988 Email: dhian.ningrum@yahoo.co.id Fb: Rusdhianti Wuryaningrum Bassalamah
  • 3. Pengertian Linguistik  Linguistik : ilmu bahasa atau ‘studi ilmiah mengenai bahasa’ (Matthews 1997).  Dalam The New Oxford Dictionary of English (2003), linguistik didefinisikan sebagai berikut: “The scientific study of language and its structure, including the study of grammar, syntax, and phonetics. Specific branches of linguistics include sociolinguistics, dialectology, psycholinguistics, compu tational linguistics, comparative linguistics, and structural linguistics.”
  • 4. Secara umum linguistik adalah bahasa atau ilmu yang mengambil bahasa sebagai objek kajiannya .
  • 5. Linguistik dan Linguis  Linguistik berasal dari bahasa latin yaitu lingua yang berarti bahasa;  Istilah dari prancis linguistik adalah linguistique;  dari bahasa inggris adalah linguistics. Pakar linguistic di sebut juga Linguis.
  • 6. Ciri Keilmuan Linguistik Ciri-ciri Keilmuan Linguistik. Linguistik memunyai 3 ciri yaitu: a. Eksplisit Adalah jelas, menyeluruh, tidak memunyai dua makna, pasti atau konsisten. Contoh: MeN+tulis=menulis Men+tanam=menanam
  • 7. …lanjutan b. Sistematis Adalah berpola dan beraturan MeN+ubah→ Mengubah MeN+ukur → Mengukur Kalimat atau kata senantiasa memiliki pola yang jelas, perubahan yang terjadi pada sebuah karakter kalimat atau kata akan tetap demikian pada kata yang lain.
  • 8. c. Objektif sesuai keadaan atau apa adanya. Yang diteliti dalam bahasa ialah ordinary language atau bahasa seperti apa adanya, aslinya, tanpa ada pengubahan. Peneliti memotret fenomena kebahasaan sesuai realita. Misalnya: fenomena bahasa dalam judul berita Kejaksaan *Ungkap Kejahatan Perbankan.
  • 9. Bahasa  bahasa, seperti dinyatakan oleh Haidegger, adalah tempat tinggal manusia (The House of Being), karena dengan bahasa ini pulalah dapat diungkapkan apa yang diinginkan oleh manusia, dengan bahasa pulalah makna hadir dengan bebasnya dalam atmosfir kesadaran manusia.
  • 10. Hakikat Linguistik Hakikat Linguistik. Ferdinand de Saussure (Prancis)di anggap sebagai pelopor linguistic modern. Bukunya yang terkenal adalah Cours de linguistique generale (1916). Istilah yang dugunakannya digunakan hingga kini dalam linguistik (langage, langue, parole)
  • 11. Berbagai dikotomi istilah pokok dalam kajian linguistik (a) Langue vs parole (b) Kompetensi vs performansi (c) Struktur dalam vs struktur permukaan (d) Struktur vs fungsi
  • 12. Langage, Langue, dan Parole 1) Langage. Adalah satu kemampuan berbahasa yang ada pada setiap manusia yang sifatnya pembawaan; adalah bahasa yang sifatnya umum. 2) Langue. Adalah mengacu pada suatu sistem bahasa tertentu yang ada dalam benak seseorang; bahasa tertentu, misal: bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dll 3) Parole. Adalah ujaran yang di ucapkan atau di dengar oleh kita.
  • 13. Langage  Sebuah sistem lambang bunyi yang digunakan untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara verbal di antara sesama pemakai bahasa.  Bersifat abstrak dan juga bersifat universal sebab langage adalah satu sistem lambang bunyi yang digunakan manusia pada umumnya, bukan manusia pada suatu tempat atau masa tertentu.  Dalam bahasa Indonesia langage bisa dipadankan dengan kata bahasa seperti terdapat dalam kalimat “ manusia mempunyai bahasa, binatang tidak”.  Jadi, penggunaan istilah bahasa dalam kalimat tersebut, sebagai padanan kata langage, tidak mengacu pada salah satu bahasa tertentu, melainkan mengacu pada bahasa umumnya sebagai sarana komunikasi manusia.
  • 14. Langue  Sebuah sistem lambang bunyi yang digunakan oleh sekelompok anggota masyarakat tertentu untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesamanya.  Mengacu pada satu sistem lambang bunyi tertentu yang jika dipadankan dengan bahasa dalam bentuk kalimat “Joni belajar bahasa Arab, sementara Taufik belajar bahasa Sunda”.  Sebagaimana langage, langue juga punya pola, keteraturan, atau kaidah-kaidah yang dimiliki manusia, akan tetapi kaidah-kaidah itu bersifat abstrak alias tidak semata-mata digunakan.  Langue adalah cabang linguistik yang menaruh perhatian pada tanda-tanda (sign) bahasa atau ada pula yang menyebutnya sebagai kode-kode (code) bahasa.
  • 15. Parole  Jika istilah langage dan langue bersifat abstrak, maka istilah yang ketiga dari konsep Saussure tentang bahasa yaitu Parole itu bersifat konkret.  Parole itu merupakan pelaksanaan dari langue dalam bentuk ujaran/tuturan yang dilakukan oleh anggota masyarakat di dalam berinteraksi atau berkomunikasi dengan sesamanya.  Dalam bahasa Indonesia bisa dipadankan dengan bahasa dalam kalimat “ Kalau Kiayi Abd Wafi pidato, bahasanya penuh dengan kata demikian”. Jadi parole itu bersifat nyata, dan dapat diamati secara empiris.  Parole adalah living speech, yaitu bahasa yang hidup atau bahasa sebagaimana terlihat dalam penggunaannya.
  • 16.  Fenomena bahasa secara umum disebutnya langage, sedangkan langue dan parole merupakan bagian dari langage.  Parole adalah manifestasi individu dengan bahasa yang mengindividukan makna;  Langage – parole = langue  Langue bahasa dalam proses sosial  Saussure dalam hal ini lebih menitikberatkan studi linguistik pada langue.
  • 17. Kompetensi ialah… 1. Kompetensi ialah pengetahuan gramatika. Pembicara-pendengar yang ideal dalam suatu masyarakat yang homogen mengetahui dan menguasai kaidah-kaidah gramatika bahasanya. 2. Pengetahuan tentang sesuatu yang bersifat abstrak, yang berisi pengetahuan tentang kaidah, parameter atau prinsip-prinsip, serta konfigurasi-konfigurasi sistem bahasa. Kompetensi kebahasaan merupakan pengetahuan gramatikal yang berada dalam struktur mental di belakang bahasa.
  • 18. Performansi ialah….  Masalah bagaimana menggunakan bahasa dalam aktualisasi konkret  Performansi itu tidak sepenuhnya mencerminkan kompetensi kebahasaan. Dikemukakan oleh Chomsky bahwa dalam pemakaian bahasa secara konkret banyak ditemukan penyimpangan kaidah, kekeliruan, namun semua itu masih dapat dipahami oleh pembicara-pendengar karena mereka mempunyai kompetensi kebahasaan.
  • 19. Struktur Dalam ialah… Disebut juga struktur batin (deep structure, deep grammar, underlying structure) Struktur yang mendasari kalimat untuk memaknai kata secara tidak langsung dari unsur kata yang membentuknya, misalnya:
  • 20. Lanjutan… Meja kayu Meja kantor Berstruktur lahir sama, tetapi memiliki makna berbeda  Meja kayu menyatakan, „asal‟  Meja kantor menyatakan, „milik‟
  • 21. Struktur Permukaan ialah… Disebut srtuktur lahir (surface structure) Hubungan gramatikal antara kata-kata dalam frase atau kalimat yang konkret, misalnya Meja kayu dan Meja kantor memunyai struktur lahir yang sama yaitu N+N
  • 22. Struktur ialah… Struktur ialah organisasi unsur bahasa yang bersifat ekstrinsik, bersifat abstrak, dan bersifat intuitif; pola bermakna dari unsur bahasa Misalnya kalimat, Pemerintah melaksanakan kebijakan baru. S P O Berstruktur Subjek-Predikat-objek
  • 23. Fungsi ialah… Peran unsur bagian kalimat yang lebih luas, misalnya: Pemerintah melaksanakan kebijakan baru. Berfungsi : Nomina -Verba -Nomina Pemerintah melaksanakan kebijakan baru. Str: S P O Fung: N V N
  • 24. Pelatihan (Diisi di lembar LP)  1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan linguistik umum?  2. Apa yang Anda ketahui tentang langue, langage, dan parole? Siapakah tokoh yang kali pertama menggunakan istilah ini?  3. Jelaskan objek kajian linguistik.