1. KERJA SAMA OPERASIONAL (KSO)
PENGADAAN MODAL KERJA DAN PELAKSANAAN PROYEK
PENGEMBANGAN PERUMAHAN TANJUNG ALAM-1 & TANJUNG ALAM-2
PASANGKAYU MAMUJU UTARA SULAWESI BARAT
NOMOR : 01/KSO-CBC/V.2017
Halaman. 1 dari 4
Pada hari ini Selasa tanggal Dua Mei Tahun Dua Ribu Tujuh Belas (02/05/2017), bertempat di
Yogyakarta Kami yang bertandatangan dibawah ini,
Nama : ABBAS MASSE.
Lahir : Parepare, 25 Maret 1971.
Jabatan : Direktur PT. MERPATI BINTANG SEJAHTERA.
Alamat : Bilungala, Bonepantai, Bone Bolango..
NO KTP : 7503042503710001.
Bertindak dalam jabatanya tersebut untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
Nama : AGUS WISNUHADI
Jabatan : Direktur PT. CITRA BANGUN CEMERLANG.
Alamat : Mediunan Rt.02/Rw.05 Papar Kediri JawaTimur.
NO KTP : 3506142011660002.
Bertindak dalam jabatanya tersebut selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk saling terikat perjanjian
Kerjasama pengadaan Dana Investasi Proyek dengan ketentuan yang diuraikan dalam pasal-pasal
sebagai berikut :
PASAL-1 PER ISTILAHAN
1. Kedua Belah Pihak adalah penyebutan secara bersama-sama antara PIHAK PERTAMA dan
PIHAK KEDUA.
2. KSO adalah Perjanjian Kerjasama Operasional antara KEDUA BELAH PIHAK.
3. Proyek adalah semua kegiatan yang berkaitan dengan Pengembangan Perumahan Tanjung Alam-
1 & Tanjung Alam-2 Yang berlokasi di Pasangkayu Mamuju Utara Sulawesi Barat.
4. Pelaksana Proyek adalah PT MERPATI BINTANG SEJAHTERA pemegang Sub kontrak dengan
Main Kontraktor.
5. Beneficiary adalah penerima Instrument yaitu PT CITRA BANGUN CEMERLANG.
6. Instrument adalah Usance Letter of Credit (LC).
7. Issuing Bank adalah pengirim Instrument yaitu HSBC Hongkong.
8. Receifing Bank adalah penerima Instrument yaitu Bank Mandiri Gresik.
9. Emisi Disconto adalah perolehan Uang Tunai hasil Disconto Instrument setelah dikurangi biaya
Transaksi.
10. Biaya Transaksi adalah biaya sewa Instrument, biaya Disconto Instrument, komisi mediasi, dan
biaya Standby Account.
11. Laba Proyek adalah perolehan Pembayaran Proyek dikurangi Biaya Pelaksanaan Proyek.
12. Biaya Pelaksanaan Proyek adalah semua unsur biaya Pelaksanaan yang tercatat dalam
pembukuan Proyek.
PASAL-1 MAKSUD
KEDUA BELAH PIHAK bermaksud bekerja sama pengadaan Modal kerja Proyek melalui program
sewa dan disconto Instrumen Letter of Credit dimana posisi PIHAK PERTAMA selaku Penyewa
Instrument dan PIHAK KEDUA selaku pelaksana disconting Instrument.
2. KERJA SAMA OPERASIONAL (KSO)
PENGADAAN MODAL KERJA DAN PELAKSANAAN PROYEK
PENGEMBANGAN PERUMAHAN TANJUNG ALAM-1 & TANJUNG ALAM-2
PASANGKAYU MAMUJU UTARA SULAWESI BARAT
NOMOR : 01/KSO-CBC/V.2017
Halaman. 2 dari 4
PASAL-2 LINGKUP KERJASAMA
1. Membayar biaya Sewa Instrument kepada Provider sebesar Rp 400.000.000, (Empat ratus juta
rupiah), setor Standby Account sebesar Rp 100.000.000,(Seratus juta rupiah) ke rekening Bank
Mandiri atas nama PT CITRA BANGUN CEMERLANG untuk cadangan biaya Kurier, biaya
Administrasi Bank dan Biaya Operasional.
2. Mengelola Proyek secara Profesional hingga tercapainya target Laba Proyek sebagaimana yang
tertuang dalam Analisa Laba Rugi dan proyeksi Cashflow.
3. Pengadaan Client Information Sheet (C.I.S) guna fasilitas pelaksanaan disconting Instrument.
4. Mengembalikan pinjaman kepada Provider sebelum jatuh tempo sesuai nominal Instrument yang
di Sewa.
PASAL-3 KEWAJIBAN
Ayat.1 Kewajiban pihak Pertama
Menunaikan Ketentuan Pasal dua point satu dan point dua dan point empat.
Ayat.2 Kewajiban pihak Kedua
Menunaikan Ketentuan Pasal dua point tiga.
PASAL-4 KEBUTUHAN MODAL KERJA DAN INSTRUMENT.
Ayat.1 Kebutuhan Modal Kerja Proyek.
Kebutuhan modal Kerja Proyek minimal sebesar Rp 65.000.000.000; (Enam puluh lima milyar rupiah).
Ayat.2 Nilai Instrumen yang disewa.
Nilai Instrumen yang akan disewa minimal USD 8.507.463,( Delapan juta lima ratus tujuh ribu empat
ratus enam puluh tiga dolar Amerika) atau setara Rp 114.000.000.000; (Searus empat belas milyar
rupiah).
Ayat.3 Tahap Pencairan Emisi Disconting.
Periode
Transaksi
Hari Kerja
Bank ke
Setor Biaya
Sewa Rp
Nominal LC
Rp
Disconto 12%
Rp
Emisi Disc.
Rp
Tahap-1 1 s/d 10 400.000.000, 4.000.000.000, 480.000.000, 3.520.000.000;
Tahap-2 11 s/d 20 3.000.000.000, 30.000.000.000, 3.600.000.000, 26.400.000.000,
Tahap-3 21 s/d 30 8.000.000.000, 80.000.000.000, 9.600.000.000, 70.400.000.000,
Total Emisi Disconting 100.320.000.000,
Setor ke HSBC LC jatuh tempo (Tahap-1 dan tahap-2) 34.000.000.000,
Pengembalian Dana talangan 500.000.000;
34.500.000.000;
Pemanfaatan Perolehan Modal Kerja Proyek 65.820.000.000,
Ayat.4 Rekening Penampungan.
Seluruh modal kerja hasil emisi disconting dan perolehan pembayaran Proyek ditampung kedalam
Rekening atasnama PIHAK PERTAMA.
PASAL-5 JANGKA WAKTU INSTRUMEN & BESARAN BIAYA.
Ayat.1 Jangka waktu Instrumen.
Jangka waktu jatuh temponya Instrument adalah 180(Seratus delapan puluh) hari atau 6(Enam
bulan).
Ayat.2 Biaya Sewa Instrument.
Biaya Sewa Instrumen 6(Enam bulan) adalah sebesar 10%(Sepuluh prosen).
3. KERJA SAMA OPERASIONAL (KSO)
PENGADAAN MODAL KERJA DAN PELAKSANAAN PROYEK
PENGEMBANGAN PERUMAHAN TANJUNG ALAM-1 & TANJUNG ALAM-2
PASANGKAYU MAMUJU UTARA SULAWESI BARAT
NOMOR : 01/KSO-CBC/V.2017
Halaman. 3 dari 4
Ayat.3 Biaya Komisi dan Jasa Agent Provider.
Biaya Komisi Mediasi dan Jasa Agent Provider Instrument sebesar 2%(Dua prosen).
Ayat.4 Biaya Standby Account.
Dana Standby Account untuk cadangan Biaya Kurier, Biaya Administrasi Bank dan Biaya Operasional
adalah sebesar Rp 100.000.000; (Seratus juta rupiah).
Ayat.5 Nilai Proyek dan Biaya pelaksanaan.
Nilai Proyek tercantum dalam Dokumen Kontrak SPK dan Biaya pelaksanaan Proyek tercantum
dalam analisa Rugi Laba dan Proyeksi Cashflow terlampir.
PASAL-6 PROSEDUR PELAKSANAAN KERJASAMA.
1. Kontrak KSO antara KEDUA BELAH PIHAK dengan penandatanganan secara elektrik dan
PIHAK PERTAMA setor tanda jadi sebesar Rp 10.000.000;(Sepuluh juta rupiah) ke Rekening Bank
Mandiri atasnama PT CITRA BANGUN CEMERLANG.
2. Kontrak KSO antara KEDUA BELAH PIHAK dengan tanda tangan basah di Yogyakarta dan
PIHAK PERTAMA wajib menunaikan ketentuan Pasal dua point satu sekaligus menyerahkan
analisa Rugi-Laba Proyek dan Proyeksi Cashflow kepada PIHAK KEDUA.
3. PIHAK KEDUA Menyerahkan data Client Information Sheet (CIS) dan Wording Usance Letter of
Credit (LC) kepada PIHAK PERTAMA dan memberikan akses komunikasi dengan Bank Officer
(BO) Bank Mandiri Gresik.
4. PIHAK PERTAMA selaku penyewa Instrumen setor uang kepada Pak Haji Eko selaku authorized
Provider sebesar Rp 400.000.000, (Empat ratus juta rupiah).
5. Pak Haji Eko selaku authorized Provider menandatangani Wording usance LC yang akan
diterbitkan sekaligus menandatangani Surat Pernyataan dengan clausul sebagaimana draft
terlampir berikut ini.
6. Pak Haji Eko selaku authorized Provider penerbitan Usance Letter Of Credit (LC) dari HSBC
Hongkong sebagaimana komitmen yang tertuang dalam Surat Pernyataan.
7. Untuk Selanjutnya Mekanisme berjalan sesuai regualsi perbangkan yaitu dimulai dari pengiriman
usance LC dari HSBC Hongkong by Swift MT.700, pengiriman dokumen Ekspor, BAST & Invoice
dari Bank Mandiri Gresik, Akseptasi usance LC dari HSBC Hongkong by Swift MT.752, hingga
terlaksana pencairan emisi disconto dari Bank Mandiri Gresik.
8. Emisi disconto dimasukkan ke rekening penampungan atasnama PIHAK PERTAMA.
PASAL-7 PEMBAGIAN LABA PROYEK (PROVIT SHARING).
Hak Laba Proyek untuk PIHAK PERTAMA adalah 80%(Delapan puluh Prosen) dan Hak Laba
Proyek untuk PIHAK KEDUA adalah 20% (Dua puluh prosen).
PASAL-8 TEKNIS PEMBAGIAN LABA USAHA.
Laba Proyek dibagi setiap bulan sesuai komposisi hak laba masing-masing PIHAK dengan
mengutamakan kelancaran Pelaksanaan Proyek.
PASAL-9 RESIKO.
Segala resiko yang timbul akibat tidak terpenuhinya ketentuan Pasal tiga ayat satu menjadi
tanggungan PIHAK PERTAMA sedangkan segala resiko yang timbul akibat tidak terpenuhinya
ketentuan Pasal tiga ayat dua menjadi tanggungan PIHAK KEDUA.
4. KERJA SAMA OPERASIONAL (KSO)
PENGADAAN MODAL KERJA DAN PELAKSANAAN PROYEK
PENGEMBANGAN PERUMAHAN TANJUNG ALAM-1 & TANJUNG ALAM-2
PASANGKAYU MAMUJU UTARA SULAWESI BARAT
NOMOR : 01/KSO-CBC/V.2017
Halaman. 4 dari 4
PASAL-10 JANGKA WAKTU KERJASAMA
Surat perjanjian ini mengikat antara kedua belah pihak selama Proyek berjalan dan hanya dapat
diakhiri dengan cara membuat Surat Pernyataan bersama oleh kedua belah Pihak yang menyatakan
bahwa kewajiban masing-masing telah terpenuhi dan kerjasama ini telah berakhir.
PASAL-11 KETENTUAN UMUM
Ayat.1 Addendum.
Segela sesuatu yang belum diatur dalam Peranjian Ini dituangkan dalam Pasal tambahan atau
Addendum yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
Ayat.2 Perselisihan.
Bilamana terjadi perselisihan antara kedua belah pihak maka akan diselesaikan secara musyawarah
kekeluargaan terlebih dahulu, namun jika tidak ditemukan mufakat maka disandarkan kepada
ketentuan hukum yang berlaku.
Demikian Surat Perjanjian ini ditandatangani dalam keadaan sadar, kekeluargaan tanpa adanya unsur
paksaan dari pihak manapun.
PihakPertama,
PT CITRA BANGUN CEMERLANG
AGUS WISNUHADI
Direktur
PihakPertama,
PT MERPATI BINTANG SEJAHTERA
ABBAS MASSE
Direktur
SAKSI :
AGUS BIMO YULIANTORO ---------------------------------------