1. MANAJEMEN PROYEK TI
Kelompok 9 :
Agny Ismaya
Idris Lutfhi
Juang Kurniawan Saputro
2. Definisi Manajemen Proyek TI
Usaha/ pekerjaan sementara yang dilakukan untuk
membuat sebuah produk, servis atau hasil yang unik
[Information Technology Project Management, 4th ed, Kathy
Schwalbe]
Proyek adalah usaha terkoordinasi, menggunakan
kombinasi manusia, teknik, administrasi dan keuangan,
dalam rangka mencapai tujuan yang spesifik dalam jangka
waktu tertentu. [Managing Information Technology Projects,
Graham McLeod & Derek Smith]
3. Latar Belakang
Proyek TI sering mengalami kegagalan, baik dilihat dari
sisi Tujuan, Biaya, atau Waktu yang telah ditetapkan.
Beberapa proyek TI mengalami perubahan pada saat
pelaksanaan.
Hasil yang diperoleh customer lebih rendah dari yang
ditetapkan.
4. Keuntungan Manajemen Proyek TI
Kontrol yang lebih baik di bidang keuangan, fisik, dan SDM
Meningkatnya relasi dengan customer
Waktu pembangunan yang lebih singkat
Biaya yang lebih rendah
Kualitas lebih tinggi & meningkatnya reliabilitas
Keuntungan yang lebih besar
Meningkatnya produktivitas
Koordinasi yang lebih baik
Moral pekerja lebih baik
5. Atribut Proyek TI
Mempunyai tujuan yang unik
Bersifat sementara
Dibangun berdasarkan progressive elaboration (untuk
mengakomodasi perubahan selama proyek berlangsung)
Membutuhkan sumber daya dari berbagai area
Mempunyai pelanggan utama / sponsor proyek
Memiliki sifat ketidakpastian
6. Karakteristik Proyek TI
•Risiko dan ketidakpastian tertinggi terjadi di awal proyek
•Kemampuan terbesar stakeholder untuk mempengaruhi
proyek terjadi di awal proyek
•Biaya dan level staf yang lebih rendah di awal proyek
dan meningkat semakin tinggi menuju akhir proyek
8. Faktor Keberhasilan
Memulai dengan penilaian yang realistis dari pekerjaan
yang harus dicapai dan kemudian mengelola proyek sesuai
dengan penilaian itu
identifying the project size,
creating and managing the workplan
staffing the project
coordinating project activities.
9. Identifying the Project Size
size of the system (ruang lingkup)
time to complete the project
cost of the project.
10. Estimating Project
Estimating a Project Based on Industry Information
1.
- menggunakan jumlah waktu yang dihabiskan dalam tahap
perencanaan untuk memprediksi waktu yang dibutuhkan
untuk keseluruhan proyek
12. Creating and Managing The
Workplan
Identifying Tasks (mengidentifikasi semua tugas yang
perlu dilakukan untuk mencapai tujuan)
- SDLC (perencanaan, analisis, desain, implementasi)
- Product
The Project Workplan (mekanisme yang digunakan
untuk mengelola tugas yang terdaftar dalam struktur rincian
kerja)
- Gantt Chart (Grafik yang menunjukkan durasi waktu)
- PERT (Flowchart dari tugas-tugas dan
hubungan dalam proyek)
13. Staffing The Project
Penyusunan Staf Proyek
Diperlukan untuk mengidentifikasi bermacam keterampilan
spesialis TI
Memilih personil yang secara kolektif memiliki keterampilan
yang diperlukan dan menugaskan mereka untuk bekerja
Menyiapkan job description setiap personil secara spesifik
Memberikan insentif untuk mencapai tujuan proyek
14. Staffing The Project
Karakteristik yang kontraproduktif
Perencanaan, pengarahan, dan kontrol yang buruk
Organisasi yang tidak tepat (kurang efektif&efisien)
Penyusunan pegawai yang berlebihan
Perhatian yang kurang memadai dari manajemen
terhadap produktivitas
Masalah komunikasi internal
Ketidakpekaan terhadap orang lain
Penggunaan karyawan secara tidak tepat
Sistem evaluasi kinerja personal yang tidak memadai
Antarmuka yang tidak efektif dengan pelanggan
Terlalu banyak intrik politik internal
16. Knowledge Area
Knowledge Area : kompetensi utama yang harus
dikembangkan oleh manajer proyek
Kompetensi utama : scope, time, cost, quality
Kompetensi pendukung : human resources,
communication, risk, procurement
1 kompetensi yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh
seluruh kompetensi lainnya (project integration)
17. Knowledge Area
Project integration management
: mengintegrasikan berbagai elemen dari manajemen
proyek.
Project scope management
: mendefinisikan dan mengelola semua pekerjaan yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek dengan baik
Project time management
: memperkirakan waktu yang dibutuhkan guna
menyelesaikan
proyek, membuat jadwal proyek yang wajar dan
menjamin
ketepatan waktu dalam menyelesaikan proyek
Project cost management
: persiapan dan pengelolaan budget proyek
Project quality management
: menjamin bahwa proyek yang dilakukan akan
memuaskan dan
memenuhi kebutuhan yang sudah disepakati
18. Knowledge Area
Project human resources management
: efektivitas menggunakan sumber daya manusia yang
terlibat
dalam proyek.
Project communication management
: membuat, mengumpulkan, menyebarkan dan
menyimpan
informasi proyek
Project risk management
: mengidentifikasi, menganalisis dan merespon resiko-
resiko yang berkaitan dengan proyek yang dikerjakan.
Project procurement management
: memperoleh barang-barang dan servis untuk
mendukung
pelaksanaan proyek baik dari dalam maupun dari luar
organisasi
19. Tools & Techniques
alat yang digunakan untuk menilai manajer proyek dan
timnya dalam melaksanakan proyek berkaitan dengan 9
knowledge area
21. Peran Manajer Proyek
Mediator antara proyek dan stakeholders
Bertanggung jawab akan kesuksesan proyek sejak
perencanaan, pelaksanaan proyek hingga penutupan proyek
Karakter yang harus dimiliki manajer proyek
•Keterampilan Kepemimpinan
•Keterampilan Organisasi
•Keterampilan Komunikasi
•Keterampilan Membangun Tim
•Keterampilan Mengatasi Masalah
22. Karakteristik Manajer Proyek
•Keterampilan Kepemimpinan
•Keterampilan Organisasi
•Keterampilan Komunikasi
•Keterampilan Membangun Tim
•Keterampilan Mengatasi Masalah