SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  10
Looking & Gazing

  Sabilul Maarifah
Looking & Gazing
This section has to do with how we look upon and understand
the screen image. In critical terms, dimensions of the film
spectator’s look upon the screen cover
• the nature of screen material and its effect upon the look;
• the process of looking and attending to elements of the
  image;
• the nature of perception and its effects on understanding
  of screen material;
• processes of cognition, of manufacturing meanings about
  that material;
• the physical and conceptual context around looking – in
  which the place of viewing, ideological frameworks and
  cultural experience also contribute to making sense of film.
Looking & Mise En Scѐne
Prince (1996): bukti-bukti menyatakan bahwa
penonton film memberikan sudut pandang yang
sesuai antara yang display dalam film dengan yang
ada dalam dunia nyata dan kehidupan sosialnya.

Mise En Scѐne: konsep yang memberikan arahan
kepada elemen dari shot film. Umumnya digunakan
untuk mengidentifikasi sutradara dari film.
Looking & Mise En Scѐne
Kolker (1998): “Fokus Mise En Scѐne memberikan
penekanan bagi elemen dalam film …….. dan
mengarahkan persepsi kita atas film”

William (2000): “Penonton ikut memaknai film
dalam ruang yang hanya ditampilkan oleh film …….”

Fuery (2000): “Konstruksi realita agar memiliki efek
bagi penonton”
Looking & Mise En Scѐne
Definisi Mise En Scѐne dalam 3 kategori:
-Classic Mise En Scѐne
 Gaya yang digunakan tidak unobtrusif, penjabaran
 secara langsung dan koheren.
-Expresionist Mise En Scѐne
 Koheren namun gaya yang digunakan mengandung
 makna tertentu.
-Mannerist Mise En Scѐne
 Gaya mendominasi, koherensi dan realita tidak
 berlaku.
Gazing on Psychoanalisis
Penonton adalah bagian dari kritikus yang
mengeksplorasi film.
Fuery (2000): Bagi psikoanalisis, saat melakukan
gazing penonton juga menjadikan diri mereka
sebagai subjek dan bagian dari struktur, operasi
dan fungsi.
Freud: Film adalah sebuah perwujudan dari
mimpi kita dan merupakan bagian dari Id.
Gazing adalah alamiah.
Gazing on Psychoanalisis
Menurut Lacan (1993) gazing terletak pada konsep
cermin diri (mirror self). Keberadaannya membentuk
suatu keyakinan meskipun sesungguhnya itu adalah ilusi
dan hanya sebuah representasi. Tentang siapa kita
menurut diri kita dan bagaimana kita menganggap siapa
kita menurut diri kita tersebut bisa dimengerti dengan
adanya referens dari gambar dalam film.

Christian Metz: Kita mengidentifikasi diri sesuai dengan
mekanisme sinema seolah mereka seperti ekstensi dari
diri kita.

Contenu connexe

En vedette

Surat jemputan isra mikraj
Surat jemputan isra mikrajSurat jemputan isra mikraj
Surat jemputan isra mikrajputraisya
 
Presentation kump 7 peradaban islam dlm tamdun melayu edited
Presentation kump 7  peradaban islam dlm tamdun melayu editedPresentation kump 7  peradaban islam dlm tamdun melayu edited
Presentation kump 7 peradaban islam dlm tamdun melayu editednur saadan
 
71991537 surat-kepada-bomba
71991537 surat-kepada-bomba71991537 surat-kepada-bomba
71991537 surat-kepada-bombaEsham Bnkth
 
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )Millenia Anjali
 
Financial analysis of banks
Financial analysis of banksFinancial analysis of banks
Financial analysis of banksSahim Khan
 

En vedette (11)

Propaganda
PropagandaPropaganda
Propaganda
 
Bibliotecas virtuales
Bibliotecas virtualesBibliotecas virtuales
Bibliotecas virtuales
 
Rpp
RppRpp
Rpp
 
pelvic inflammatory disease
pelvic inflammatory diseasepelvic inflammatory disease
pelvic inflammatory disease
 
Surat jemputan isra mikraj
Surat jemputan isra mikrajSurat jemputan isra mikraj
Surat jemputan isra mikraj
 
Presentation kump 7 peradaban islam dlm tamdun melayu edited
Presentation kump 7  peradaban islam dlm tamdun melayu editedPresentation kump 7  peradaban islam dlm tamdun melayu edited
Presentation kump 7 peradaban islam dlm tamdun melayu edited
 
Evolucion de la computadora
Evolucion de la computadoraEvolucion de la computadora
Evolucion de la computadora
 
71991537 surat-kepada-bomba
71991537 surat-kepada-bomba71991537 surat-kepada-bomba
71991537 surat-kepada-bomba
 
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )
Mengelola Wakaf Dengan Penuh Amanah ( Pend Agama Islam SMA kelas X )
 
Financial analysis of banks
Financial analysis of banksFinancial analysis of banks
Financial analysis of banks
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 

Plus de Sabilul Maarifah

Relasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaRelasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaSabilul Maarifah
 
Culture and Cultural Studies (Introduction)
Culture and Cultural Studies (Introduction)Culture and Cultural Studies (Introduction)
Culture and Cultural Studies (Introduction)Sabilul Maarifah
 
Media, Sports and Representation
Media, Sports and RepresentationMedia, Sports and Representation
Media, Sports and RepresentationSabilul Maarifah
 
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi Budaya
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi BudayaIslam di Indonesia Dalam Komunikasi Budaya
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi BudayaSabilul Maarifah
 
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)Sabilul Maarifah
 
Media Online - Perspektif Ekonomi Media
Media Online - Perspektif Ekonomi MediaMedia Online - Perspektif Ekonomi Media
Media Online - Perspektif Ekonomi MediaSabilul Maarifah
 
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi Media
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi MediaDekonstruksi Teks Dalam Sosiologi Media
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi MediaSabilul Maarifah
 
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)Akulturasi Agama Islam (Versi 2)
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)Sabilul Maarifah
 
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)Akulturasi Agama Islam (Versi 1)
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)Sabilul Maarifah
 
Konvergensi Media dari Perspektif Konsumen
Konvergensi Media dari Perspektif KonsumenKonvergensi Media dari Perspektif Konsumen
Konvergensi Media dari Perspektif KonsumenSabilul Maarifah
 

Plus de Sabilul Maarifah (14)

Endonezya
EndonezyaEndonezya
Endonezya
 
Relasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaRelasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di Indonesia
 
Culture and Cultural Studies (Introduction)
Culture and Cultural Studies (Introduction)Culture and Cultural Studies (Introduction)
Culture and Cultural Studies (Introduction)
 
Media, Sports and Representation
Media, Sports and RepresentationMedia, Sports and Representation
Media, Sports and Representation
 
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi Budaya
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi BudayaIslam di Indonesia Dalam Komunikasi Budaya
Islam di Indonesia Dalam Komunikasi Budaya
 
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)
Growing Up With Television (Kajian Khalayak Media Televisi)
 
Media Online - Perspektif Ekonomi Media
Media Online - Perspektif Ekonomi MediaMedia Online - Perspektif Ekonomi Media
Media Online - Perspektif Ekonomi Media
 
George Lukacs
George LukacsGeorge Lukacs
George Lukacs
 
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi Media
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi MediaDekonstruksi Teks Dalam Sosiologi Media
Dekonstruksi Teks Dalam Sosiologi Media
 
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)Akulturasi Agama Islam (Versi 2)
Akulturasi Agama Islam (Versi 2)
 
Adapting To New Cultures
Adapting To New CulturesAdapting To New Cultures
Adapting To New Cultures
 
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)Akulturasi Agama Islam (Versi 1)
Akulturasi Agama Islam (Versi 1)
 
Konvergensi Media dari Perspektif Konsumen
Konvergensi Media dari Perspektif KonsumenKonvergensi Media dari Perspektif Konsumen
Konvergensi Media dari Perspektif Konsumen
 
Musik Kuno
Musik KunoMusik Kuno
Musik Kuno
 

Dernier

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Dernier (20)

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

Menelaah Pandangan dan Mise-en-Scène dalam Film

  • 1. Looking & Gazing Sabilul Maarifah
  • 2. Looking & Gazing This section has to do with how we look upon and understand the screen image. In critical terms, dimensions of the film spectator’s look upon the screen cover • the nature of screen material and its effect upon the look; • the process of looking and attending to elements of the image; • the nature of perception and its effects on understanding of screen material; • processes of cognition, of manufacturing meanings about that material; • the physical and conceptual context around looking – in which the place of viewing, ideological frameworks and cultural experience also contribute to making sense of film.
  • 3. Looking & Mise En Scѐne Prince (1996): bukti-bukti menyatakan bahwa penonton film memberikan sudut pandang yang sesuai antara yang display dalam film dengan yang ada dalam dunia nyata dan kehidupan sosialnya. Mise En Scѐne: konsep yang memberikan arahan kepada elemen dari shot film. Umumnya digunakan untuk mengidentifikasi sutradara dari film.
  • 4. Looking & Mise En Scѐne Kolker (1998): “Fokus Mise En Scѐne memberikan penekanan bagi elemen dalam film …….. dan mengarahkan persepsi kita atas film” William (2000): “Penonton ikut memaknai film dalam ruang yang hanya ditampilkan oleh film …….” Fuery (2000): “Konstruksi realita agar memiliki efek bagi penonton”
  • 5.
  • 6. Looking & Mise En Scѐne Definisi Mise En Scѐne dalam 3 kategori: -Classic Mise En Scѐne Gaya yang digunakan tidak unobtrusif, penjabaran secara langsung dan koheren. -Expresionist Mise En Scѐne Koheren namun gaya yang digunakan mengandung makna tertentu. -Mannerist Mise En Scѐne Gaya mendominasi, koherensi dan realita tidak berlaku.
  • 7.
  • 8. Gazing on Psychoanalisis Penonton adalah bagian dari kritikus yang mengeksplorasi film. Fuery (2000): Bagi psikoanalisis, saat melakukan gazing penonton juga menjadikan diri mereka sebagai subjek dan bagian dari struktur, operasi dan fungsi. Freud: Film adalah sebuah perwujudan dari mimpi kita dan merupakan bagian dari Id. Gazing adalah alamiah.
  • 9.
  • 10. Gazing on Psychoanalisis Menurut Lacan (1993) gazing terletak pada konsep cermin diri (mirror self). Keberadaannya membentuk suatu keyakinan meskipun sesungguhnya itu adalah ilusi dan hanya sebuah representasi. Tentang siapa kita menurut diri kita dan bagaimana kita menganggap siapa kita menurut diri kita tersebut bisa dimengerti dengan adanya referens dari gambar dalam film. Christian Metz: Kita mengidentifikasi diri sesuai dengan mekanisme sinema seolah mereka seperti ekstensi dari diri kita.