Dokumen tersebut membahas dasar-dasar menulis akademik, meliputi pemilihan kata, penulisan kalimat, penyusunan paragraf, dan jenis-jenis paragraf yang digunakan dalam menulis akademik seperti paragraf deduktif, induktif, dan campuran.
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Dasar Menulis Akademik
1. Dasar Menulis
Akademik
Imam
Fitri
Rahmadi
|
imamrahmadi@unpam.ac.id
PhD
Student,
Johannes
Kepler
Universität
Linz
Austria
Lecturer,
Universitas
Pamulang
Indonesia
1
• Pemilihan Kata
• Penulisan Kalimat
• Penyusunan Paragraf
www.5gabelase.wordpress.com
2. 2
Penulisan
Akademik?
• Makalah
• Skripsi,
tesis,
disertasi
• Ar1kel
jurnal
to
convey
knowledge
and
understanding
of
a
topic
in
a
persuasive,
formal,
and
objec2ve
manner.
Academic
Writing
Nonfic2on
wriDng
produced
as
part
of
academic
works
www.5gabelase.wordpress.com
3. 3
Pemilihan
Kata
Akademik
Para guru sedang berdiskusi dengan kepala sekolah
Personal
Para guru sedang ngobrol-ngobrol dengan kepala sekolah
Formal
Para guru sedang berbincang-bincang dengan kepala sekolah
Academic
Vocabulary
Kosakata
Akademik
Words
that
are
tradiDonally
used
in
academic
dialogue
and
text
Academic
word
list
www.5gabelase.wordpress.com
4. Penulisan
Kalimat
4
Sederhana
Siswa
diwajibkan
membaca
buku
paket
Bahasa
Indonesia.
Gabungan
Siswa
diwajibkan
membaca
buku
paket
Bahasa
Indonesia
untuk
menambah
pengetahuan
tentang
cara
menulis
kalimat.
+
FANBOYS:
for
(untuk),
and
(dan),
nor
(maupun),
but
(tetapi),
or
(atau),
yet
(namun),
so
(sehingga).
Campuran
Siswa
diwajibkan
membaca
buku
paket
Bahasa
Indonesia
untuk
menambah
pengetahuan
tentang
cara
menulis
kalimat
ke2ka
sedang
belajar
dari
rumah.
Kompleks
Siswa
diwajibkan
membaca
buku
paket
Bahasa
Indonesia
ke2ka
sedang
belajar
dari
rumah.
+
when
(ke5ka),
aJer
(setelah),
because
(karena),
since
(sejak),
although
(meskipun),
while
(sementara),
dan
lainnya.
www.5gabelase.wordpress.com
5. 5
Penyusunan
Paragraf
• Satu
kalimat
topik
(topic
sentence)
+
ide
pengontrol
(controling
idea)
• Beberapa
kalimat
penjelas
(suppor2ng
sentences)
• Kesimpulan
jika
dibutuhkan
Bekerja
dari
rumah
memiliki
kekurangan
dan
kelebihan.
Bekerja
dari
rumah
menjadikan
jadwal
kerja
Ddak
begitu
jelas.
Karyawan
harus
membuat
jadwal
jam
kerja
sendiri.
Bekerja
jadi
Ddak
nyaman
bagi
yang
memiliki
rumah
sempit.
Bekerja
dari
rumah
justru
waktu
menjadi
lebih
fleksibel.
Lebih
banyak
waktu
untuk
keluarga.
Menghemat
pengeluaran
untuk
biaya
transportasi.
Menghemat
biaya
operasional
kantor.
Bekerja
dari
rumah
memiliki
kekurangan
dan
kelebihan.
Pada
satu
sisi,
bekerja
dari
rumah
menjadikan
jadwal
kerja
Ddak
begitu
jelas
sehingga
karyawan
harus
membuat
jadwal
jam
kerja
sendiri.
Bekerja
jadi
Ddak
nyaman
bagi
yang
memiliki
rumah
sempit.
Pada
sisi
lain,
bekerja
dari
rumah
justru
waktu
menjadi
lebih
fleksibel
dan
lebih
banyak
waktu
untuk
keluarga.
Selain
itu,
bekerja
dari
rumah
bukan
hanya
dapat
menghemat
pengeluaran
untuk
biaya
transportasi
tetapi
juga
menghemat
biaya
operasional
kantor.
Kekurangan
dan
kelebihan
ini
perlu
diperDmbangkan
sebelum
menerapkan
kebijakan
bekerja
dari
rumah.
A Paragraph
is
a
mini-‐essay
that
starts
and
finishes
on
ONE
parDcular
theme
www.5gabelase.wordpress.com
6. 6
Coherence & Cohesion
atau Kelogisan & Kepaduan
Logis:
ide
The
connecDon
of
ideas
at
the
idea
level
Koneksi
ide
di
level
ide
Focuses
on
the
rhetorical
aspects
Berfokus
pada
aspek
retoris
• Organisasi
dan
kejelasan
ide
• Pengembangan
dan
dukungan
argumen
• Sintesa
dan
integrasi
rujukan
Padu:
kalimat
dan
paragraf
The
connecDon
of
ideas
at
the
sentence
and
paragraph
level
Koneksi
ide
di
level
kalimat
dan
paragraf
Focuses
on
the
gramma2cal
aspects
Berfokus
pada
aspek
tata
bahasa
• Grama5ka
• Pengulangan
kata
atau
ide
dengan
sinonim
• Kata
penghubung
www.5gabelase.wordpress.com
7. Kata Penghubung
atau Linking Words
7
Penambahan
AddiDonally
Besides
Furthermore
As
well
as
Not
only,
but
also
Kontras
Nevertheless
In
spite
of
In
contrast
Conversely
On
the
other
hand
Hasil
As
a
result
As
a
consequence
For
this
reason
Therefore
Hence
Urutan
First,
second,
third
Previously
Subsequently
Last
but
not
least
First
and
foremost
Membantu
menghubungkan
ide
dan
kalimat
dalam
atau
antar
paragraf
Penekanan
Obviously
Especially
ParDcularly
In
parDcular
It
should
be
noted
Perbandingan
Similarly
Equally
Same
as
Just
as
In
the
same
way
Kesimpulan
In
conclusion
To
summarise
Altogether
In
short
To
conclude
Ilustrasi
For
example
For
instance
Namely
In
this
case
Such
as
www.5gabelase.wordpress.com
8. 3 Bentuk Paragraf
8
Menulis
akademik
sangat
disarankan
menggunakan
paragraf
deduk5f
Deduktif
Kalimat
topik
di
awal
paragraf
Pola:
umum
–
khusus
Induktif
Kalimat
topik
di
akhir
paragraf
Pola:
khusus
–
umum
Campuran
Kalimat
topik
di
awal
dan
akhir
Pola:
deduk5f
–
induk5f
Penulisan
Akademik
Memudahkan
pembaca
www.5gabelase.wordpress.com
9. 4 Jenis Paragraf
9
Menulis
akademik,
terutama
untuk
penulisan
ar5kel
jurnal,
harus
banyak
menggunakan
paragraf
persuasif
Deskriptif
Deskripsi
sesuatu
atau
seseorang
• Ilustrasi
orang
atau
barang
• Menjelaskan
secara
detail
Naratif
Narasi
cerita
atau
runtutan
peris5wa
• Awal,
tengah,
dan
akhir
• Mengiku5
lazimnya
alur
cerita
Ekspositori
Informasi
proses
atau
prosedur
melakukan
sesuatu
• Alur
proses
atau
prosedur
• Memberikan
petunjuk
Persuasif
Persuasi
untuk
menerima
atau
memahami
argumen
• Argumen,
fakta
dan
data
• Menggunakan
perangkat
retoris
Penulisan
Akademik
Menyampaikan
ide
atau
gagasan
baru
www.5gabelase.wordpress.com
10. 10
Contoh
Kekerasan
pada
tayangan
televisi
memiliki
efek
berbahaya
pada
anak-‐
anak
karena
mereka
cenderung
mengadopsi
nilai-‐nilai
dari
apa
yang
mereka
lihat,
sebagaimana
mereka
Ddak
dapat
membedakan
fiksi
dari
kenyataan.
Smith
(1999)
menemukan
bahwa
anak-‐anak
berusia
5-‐9
tahun
yang
menonton
TV
lebih
dari
Dga
jam
sehari
25%
lebih
mungkin
mengatakan
bahwa
apa
yang
mereka
tonton
di
TV
itu
benar-‐benar
terjadi.
Mungkin
dapat
dikatakan
bahwa
anak-‐anak
ini
sudah
memiliki
nilai-‐nilai
kekerasan,
tetapi
menurut
Jones
(2001)
anak-‐anak
dengan
dan
tanpa
kecenderungan
terhadap
kekerasan
sama-‐sama
tertarik
pada
hiburan
kekerasan.
KeDka
anak-‐anak
berulang
kali
terpapar
nilai-‐nilai
tertentu
dalam
bentuk
yang
menarik,
mereka
menggunakan
nilai-‐nilai
itu
untuk
menyusun
dunia
mereka,
oleh
karena
itu
mereka
akan
lebih
siap
menerima
dan
menggunakan
kekerasan.
Paragraf Persuasif atau
Argumentative Paragraph
Claim
-‐
posisi
Klaim
+
alasan
untuk
menunjukkan
posisi:
mengapa,
mengapa,
dan
mengapa?
Data
-‐
buk1
Detail,
contoh,
fakta,
sta5s5k
yang
dipilih
dengan
baik
dan
spesifik
Counterclaim
–
posisi
berlawanan
Mengakui
posisi
alterna5f
Warrant
–
penjelasan
dan
analisis
Menarik
kesimpulan
spesifik
dari
klaim
www.5gabelase.wordpress.com
13. Research Report vs. Research Paper
13
Makalah
Purpose:
to
inform
Menginformasikan
Topic-‐based
Berbasis
topik
General
discussion
Diskusi
umum
Summarises
informaDon
gathered
Merangkum
informasi
yang
didapat
Presents
analysis
and
interpretaDon
of
others
Menyajikan
analisis
dan
interpretasi
terhadap
peneli5an
lain
Does
not
result
in
new
knowledge
Tidak
menghasilkan
pengetahuan
baru
Ar1kel
Jurnal
Purpose:
to
convince
Meyakinkan
Ques2on-‐based
Berbasis
pertanyaan
Has
a
clear,
arguable
thesis
Argumen
spesifik
Use
data
and
ideas
as
evidence
to
support
posiDon
Menggunakan
data
dan
ide
sebagai
buk5
untuk
mendukung
posisi
Analyse
and
interpret
informaDon
Menganalisis
dan
interpretasi
temuan
sendiri
Unique
perspecDve
and
conclusion
Perpek5f
dan
kesimpulan
unik
Sumber:
h_p://askalibrarian.mwcc.edu/faq/85227
www.5gabelase.wordpress.com
14. 14
Pemilihan
kata
Akademik
Penulisan
kalimat
Gabungan
+/
kompleks
Penyusunan
Paragraf
Deduk1f
+
persuasif
Kesimpulan
Struktur
paragraf
-‐
esai
-‐
ar5kel
jurnal
Pembuka
+
in1
+
penutup
Makalah
vs.
Ar5kel
Jurnal
Berbasis
topik
-‐
berbasis
pertanyaan
Tingkatan
menulis
Personal
-‐
formal
-‐
akademik
www.5gabelase.wordpress.com