SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  19
TAUHID
1. Sri Puji Haryati
2. Ima Fachri Afifah
3. Indrie Noor Latifa
4. Avi Kusuma
5. Desi Ratnasari
6. Titin triastuti
KEIMANAN DALAM ISLAM DAN
PENYIMPANGANNYA
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Dikalangan masyarakat umum pada era globalisasi sekarang ini
permasalahan dalam islam yang di anggap sudah menjadi kebiasaan dan
menyepelekan mengenai ajaran Islam adalah masalah iman dan kufur. Jika
diperhatikan, pandangan yang berkembang dikalangan masyarakat awam
mengenai iman dan kufur, mereka mempermasalahkan apakah iman sebatas
pengakuan dan pembenaran saja . Hal ini sangat penting karena kufur adalah
penyimpangan dalam agama dan termasuk dosa besar. Walaupun, banyak
masyarakat yang mengetahui, tetapi masih tetap melakukan kesalahan
tersebut.
Iman dan kufur mulai dipersoalkan ketika aliran Khawarij memandang
semua yang menerima tahkim adalah kafir. Bagi aliran Khawarij, Iman adalah
‘Ketaatan’. Maksudnya iman tidak cukup hanya diucapkan dengan lisan,
melainkan harus dibuktikan dengan perbuatan, karena itulah yang merupakan
penentu iman dalam islam. Karena, menurut aliran Khawarij bagi yang
melakukan dosa besar adalah kafir.
B.Rumusan Masalah
1.Bagaimana konsep iman
dalam islam dan aspek-
aspeknya?
2.Bagaimana konsep syirik
dan kufur berserta aspek-
aspeknya?
C.Tujuan
1. Mengkaji permasalahan
dalam agama mengenai
iman dalam islam.
2.Mengkaji permasalahan
dalam islam mengenai
penyimpangan syirik dan
kufur.
BAB II
PEMBAHASAN
A. KONSEP ISLAM
• Islam adalah satu-satunya agama yang disyariatkan Allah untuk kesatuan
kalimah (tauhid).
• Islam, satu-satunya agama umat semenjak dari Nuh as, sampai kepada
Muhammad SAW., sebagaimana yang dijelaskan-Nya dalam surat As-Syura
ayat 13 :
“Telah mensyariatkan Allah bagimu satu agama (yaitu Islam), agama
yang telah Dia perintahkan kepada Nuh, yang telah Kami wahyukan
kepadamu, dan agama yang telah Kami perintahkan kepada Ibrahim,
Musa dan Isa, agar kamu tegakkan agama itu dan janganlah kamu
bercerai-berai padanya; sungguh berat atas orang yang musyrik untuk
mengikuti agama yang kamu serukan mereka kepada-Nya, Allah memilih
kepada-Nya orang-orang yang dikehendaki-Nya dan menunjuki orang-
orang yang mau kembali kepada-Nya.”
• Islam satu-satunya agama yang diakui Allah.
1. ASPEK AQIDAH
• Aqidah (akidah) ialah salah satu yang dianut oleh
manusia dan diyakininya, apakah berwujud agama atau
lainnya. Aqidah secara etimologi berarti ikatan atau
sangkutan.
• Aqidah dalam Islam meliputi keyakinan dalam hati
tentang Allah sebagai Tuhan yang wajib disembah,
ucapan dengan lisan dalam bentuk dua kalimah
syahadat, diwujudkan dalam perbuatan dengan amal
shaleh. Akidah dalam Islam harus berpengaruh pada
segala aktivitas yangt dilakukan oleh menusia. Sehingga
aktivitas tersebut dapat bernilai ibadah.
2. ASPEK SYARI’AH
Syari’ah ialah apa-apa yang disyariatkan atau diharuskan oleh agama atau
lainnya itu bagi seseorang untuk dilaksanakan, berupa peraturan-peraturan dan
hukum-hukum sebagai konsekuensi dari akidah tersebut. Syari’ah berpusat pada
dua segi kehidupan yang cukup mendasar yaitu aspek ibadah dan muamalah.
Aspek ibadah terdiri dari dua jenis yaitu ibadah dalam pengertian umum
dan ibadah dalam pengertian khusus. Ibadah dalam pengertian umum yakni
semua amalan yang diizinkan oleh Allah dan yangn tidak ditetapkan secara
terperinci mengenai keharusan mengerjakannya. Sedangkan ibadah dalam arti
khusus yakni apa-apa yang telah ditetapkan Allah secara terperinci baik tingkat
maupun kaifiyat atau dalam cara-cara tertentu.
Sesuai dengan fungsi, tujuan dan nilai yang terkandung dalam peribadatan
dapat diketahui tiga macam bentuk ibadah yaitu:
a. Ibadah syahsiyah adalah ibadah perorangan dalam rangka pembentukan watak
yang formil yakni kepribadian muslim, seperti ibadah shalat dan syahadat.
b. Ibadah ijtima’iyah syaltout yaitu ibadah kemasyarakatan yang bernilai
amaliyah sosial untuk membentuk rasa tanggung jawab sosial, seperti zakat dan
puasa.
c. Ibadah siyasah adalah ibadah yang secara tidak langsung terkandung aspek
politis biasanya berupa ibadah haji untuk membina persatuan dan kesatuan
umat.
3. ASPEK AKHLAK
Akhlak ialah suatu gejala kejiwaan yang
sudah meresap dalam jiwa, yang dari padanya
timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah,
tanpa mempergunakan pertimbangan terlebih
dahulu. Akhlak adalah suatu diantara tiga
kerangka pola ajaran islam, yaitu aqidah,
syariah, dan akhlak.
Pokok-pokok ajaran Al-Quran mengenai akhlak terbagi dalam 6 bidang penerapan sebagai
berikut:
a. Akhlak terhadap diri sendiri
• Memelihara jasmani dengan memenuhi hajat hidup yang pertama yaitu makan dan minum,
tetapi jangan sampai melampaui batas. (Al-A’raf : 31)
• Mengembangkan akalnya supaya cerdas, mempunyai ilmu pengetahuan, agar dapat
membedakan antara yang baik dan yang buruk, antara yang bermanfaat dan yang merusak. (As-
Saba : 46)
• Memelihara jiwa hati nurani, agar dalam kehidupan berlaku ikhlas, tabah dan lain-lain.
b. Akhlak terhadap kaum keluarga
• Setiap anak wajib berbuat baik terhadap ibu dan bapak (Luqman : 14)
• Akhlak suami terhadap istri dan sebaliknya (An-Nisa : 26)
• Akhlak terhadap kaum kerabat yang dilukiskan dalam Al-Quran (Al-Isra : 26)
c. Akhlak terhadap masyarakat
• Memeberikan salam ketika memasuki rumah (An-Nur : 27)
• Dalam urusan dagang setiap muslim harus berlaku jujur (Al-Muthaffilin : 1-3)
• Dalam urusan pemerintahan hendaklah selalu bertanggung jawab dan adil (An-Nisa : 58)
d. Akhlak terhadap makhluk selain manusia
Seperti hewan disediakan Allah untuk dimanfaatkan oleh manusia. Tenaganya boleh
dimanfaatkan, seperti kerbau untuk membajak sawah.
e. Akhlak terhadap alam
Alam ciptaan tuhan ini yang penuh dengan kekayaan dan kenikmatan, pada pokoknya
disediakan Allah untuk kepentingan manusia
f. Akhlak tehadap Allah dan Rasul
B. KONSEP IMAN
Pengertian Iman dari segi bahasa kata ‘Iman’ (‫)إيمان‬ itu
mempunyai akar kata yang sama dengan ‘Aman’ (‫)أمان‬. Artinya jika
seseorang beriman kepada sesuatu (seseorang) maka ia akan
berharap memperoleh rasa aman dari yang diimaninya itu.
Yang dimaksud dengan keimanan seseorang terhadap sesuatu,
adalah bahwa dalam hati oraang tersebut telah tertanam
kepercayaan dan keyakinan tentang sesuatu,dan sejak saat itu ia
tidak khawatir lagi terhadap menyelusupnya kepercayaan lain yang
bertentangan dengan kepercayaanya. Keimanan dan amal masih
bersifat relatif, kedua hal itu bisa berorientasi pada keduniawian dan
dirinya. Keimanan dan amal masih bisa menolak kewajiban dan
larangan dari Allah SWT, sedangkan ketundukan dan penyerahan diri
tidak mengenal kata relatif. Ketundukan tidak menolak kewajiban
dan larangan dari Allah SWT. Dalam ketundukan dan penyerahan diri
tersimpulkan ibadah total kepada Allah SWT.
C. KUFUR
Kufur adalah tidak mengakui sama sekali akan
adanya Allah, seperti halnya atheis, atau di dunia
sekarang bila ada yang menyebut atheis maka
asosiasinya ialah orang komunis.
Sebenarnya paham atheis ini telah ada semenjak
dulu sebelum adanya paham atheis yang berkembang
atau bergentayangan diseluruh dunia sekarang ini,
sebagaimana yang dijelaskan Allah dalam surat Al-
Jatsiyah, ayat 24, 25, 26. Didalam Al-quran paham ini
disebut Allah dengan nama al-Dahriyyu. Al- Dahriyyu
ialah orang yang menyeleweng atau menyimpang dari
agama yang benar, yang mengatakan bahwa alam ini
telah kekal adanya tanpa ada permulaanya.
Pembagian Kufur
Yang menyebabkan seseorang keluar dari agama
islam antara lain :
a. Kekafiran dengan cara mendustakan
b. Kekufuran disebabkan sifat enggan, dan
sombong atau takabur, padahal hati
membenarkan atau mengakui
c. Kufur bimbang dan ragu
d. Kufur dengan cara memalingkan hati dan tak
mau menoleh
e. Kufur nifaq atau disebut dengan orang munafik
D. SYIRIK
Syirik adalah lawan dari beriman kepada
uluhiyah Allah (keberadaan Allah sebagai satu-
satunya sembahan yang haq) semata. Syirik
adalah perbuatan maksiat yang terbesar disisi
Allah Ta’ala dan syirik merupakan satu-satunya
dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah.
Allah SWT berfirman
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni
dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa
yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang
dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah
berbuat dosa yang besar.” (An-Nisa : 48)
Macam-macam Syirik
1. Syirik Besar
Syirik besar yaitu seseorang hamba
memalingkan salah satu bentuk ibadah kepada
selain Allah SWT. Syirik besar terbagi menjadi
empat macam, yaitu :
a. Syirik dalam doa
b. Syirik niat
c. Syirik thaat
d. Syirik mahabbah
2. Syirik Kecil
Syirik kecil adalah setiap ucapan atau perbuatan
yang menjadi wasilah (perantara) dan jalan penyebab
terjerumus kepada syirik besar. Contoh syirik kecil yaitu
menjadikan kuburan sebagai masjid (tempat ibadah).
Yaitu dengan ia melakukan shalat di kuburan, atau
membangun masjid di atas salah satu kuburan. Dalilnya
adalah sabda Nabi SAW :
“Semoga laknat Allah atas orang-orang Yahudi dan
Nashrani, mereka menjadikan kuburan para Nabi
mereka sebagai masjid (tempat ibadah).” (HR.Al-
Bukhari dan Muslim).
BAB III
PENUTUP
Islam adalah satu-satunya agama yang disyariatkan Allah
untuk kesatuan kalimah (tauhid). Selain itu, Islam satu-satunya
agama yang diakui Allah. Tidaklah semua agama itu baik dalam
pandangan dan penegasan Allah. Satu-satunya agama yang diakui-
Nya sah dan baik adalah agama Islam, yang lain bathil. Islam terbagi
menjadi menjadi tiga aspek, yaitu aqidah, syari’ah dan akhlak.
Yang dimaksud dengan keimanan seseorang terhadap sesuatu,
adalah bahwa dalam hati orang tersebut telah tertanam
kepercayaan dan keyakinan tentang sesuatu,dan sejak saat itu ia
tidak khawatir lagi terhadap menyelusupnya kepercayaan lain yang
bertentangan dengan kepercayaanya.
Bentuk penyimpangan dalam agama Islam dapat berupa Kufur
dan Syirik. Kufur dan Syirik merupakan dosa besar yang tidak
diampuni Allah, kecuali yang dikehendaki-Nya.
Daftar Pustaka
Drs. K Permadi, SH, Iman dan Taqwa menurut Al-
Qur'an,(Jakarta:PT. Rineka Cipta ,1995) cet kedua hlm.6
Aziz Abdul, Pelajar Tauhid untuk tingkat
lanjutan,(Jakarta:Yayasan As-Sofwa,1999),hal,24
 A'la Abul Maududi, Dasar Iman,(Bandung:Penerbit
Pustaka, 1986),cet pertama hlm3
 http://29syams.blogspot.com/2012/04/makalah-
tauhid-konteks-islam-iman-kufur.html

Contenu connexe

Tendances

Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratBagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratIjlal Prayoga
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMANSORI
 
materi fiqih kelas X semester ganjil
materi fiqih kelas X semester ganjilmateri fiqih kelas X semester ganjil
materi fiqih kelas X semester ganjilFatin Furoida
 
Makalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahMakalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahfarasyaa
 
Pengertian Ilmu Tasawuf
Pengertian Ilmu TasawufPengertian Ilmu Tasawuf
Pengertian Ilmu TasawufZezen Wahyudin
 
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama IslamMata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama Islamdewi novita
 
Dasar - Dasar Islam
Dasar  - Dasar Islam Dasar  - Dasar Islam
Dasar - Dasar Islam Dhewiie Whiee
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2evayenida
 
Makalah tentang aqidah
Makalah tentang aqidahMakalah tentang aqidah
Makalah tentang aqidahWarnet Raha
 
makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufMuhammad Husein
 
Islam sebagai way of life
Islam sebagai way of lifeIslam sebagai way of life
Islam sebagai way of lifeRidwan Hidayat
 
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)Taufik Rahman
 
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)Taufik Rahman
 
Bab 1 memahami akidah islam
Bab 1 memahami akidah islamBab 1 memahami akidah islam
Bab 1 memahami akidah islammarisaphega
 
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawufPresentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawufRatih Kisdiani Riadi
 

Tendances (19)

Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratBagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
 
Makalah "Konsep Aqidah Islamiyah"
Makalah "Konsep Aqidah Islamiyah"Makalah "Konsep Aqidah Islamiyah"
Makalah "Konsep Aqidah Islamiyah"
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
 
materi fiqih kelas X semester ganjil
materi fiqih kelas X semester ganjilmateri fiqih kelas X semester ganjil
materi fiqih kelas X semester ganjil
 
Makalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahMakalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyah
 
Pengertian Ilmu Tasawuf
Pengertian Ilmu TasawufPengertian Ilmu Tasawuf
Pengertian Ilmu Tasawuf
 
Fiqih
FiqihFiqih
Fiqih
 
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama IslamMata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
 
Dasar - Dasar Islam
Dasar  - Dasar Islam Dasar  - Dasar Islam
Dasar - Dasar Islam
 
Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2Pai poltek bab 2
Pai poltek bab 2
 
Makalah tentang aqidah
Makalah tentang aqidahMakalah tentang aqidah
Makalah tentang aqidah
 
makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawuf
 
Qadariah dan jabariah
Qadariah dan jabariahQadariah dan jabariah
Qadariah dan jabariah
 
Islam sebagai way of life
Islam sebagai way of lifeIslam sebagai way of life
Islam sebagai way of life
 
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)
Tafsir( islam dalam tinjauan al qur'an)
 
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)
Tafsir (islam dalam tinjauan al qur’an)
 
Bab 1 memahami akidah islam
Bab 1 memahami akidah islamBab 1 memahami akidah islam
Bab 1 memahami akidah islam
 
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawufPresentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
 
Ruang Lingkup Agama
Ruang Lingkup AgamaRuang Lingkup Agama
Ruang Lingkup Agama
 

Similaire à Iman dan Penyimpangannya

Similaire à Iman dan Penyimpangannya (20)

keimanan dan implikasi tauhid dalam islam.pptx
keimanan dan implikasi tauhid dalam islam.pptxkeimanan dan implikasi tauhid dalam islam.pptx
keimanan dan implikasi tauhid dalam islam.pptx
 
kerangka dasar agama islam
kerangka dasar agama islamkerangka dasar agama islam
kerangka dasar agama islam
 
Aqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq muliaAqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq mulia
 
Pokok pokok ajaran islam
Pokok pokok ajaran islamPokok pokok ajaran islam
Pokok pokok ajaran islam
 
pendidikan islam
pendidikan islampendidikan islam
pendidikan islam
 
TUGAS PERBAIKAN NILAI IDRUS.pptx
TUGAS PERBAIKAN NILAI IDRUS.pptxTUGAS PERBAIKAN NILAI IDRUS.pptx
TUGAS PERBAIKAN NILAI IDRUS.pptx
 
PSI p.4.pptx
PSI p.4.pptxPSI p.4.pptx
PSI p.4.pptx
 
Konsep_Agama.pptx
Konsep_Agama.pptxKonsep_Agama.pptx
Konsep_Agama.pptx
 
Pendidikan Agama Islam-Ibadah
Pendidikan Agama Islam-IbadahPendidikan Agama Islam-Ibadah
Pendidikan Agama Islam-Ibadah
 
AP WPI6012 Pengajian Islam 1.1
AP WPI6012 Pengajian Islam 1.1AP WPI6012 Pengajian Islam 1.1
AP WPI6012 Pengajian Islam 1.1
 
Hubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusiaHubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusia
 
Modul pim 3112
Modul pim 3112Modul pim 3112
Modul pim 3112
 
Ringkasan amkai
Ringkasan amkaiRingkasan amkai
Ringkasan amkai
 
Makalah individu agama
Makalah individu agamaMakalah individu agama
Makalah individu agama
 
Makalah agamaa
Makalah agamaaMakalah agamaa
Makalah agamaa
 
Bab i mw
Bab i mwBab i mw
Bab i mw
 
Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama
 
ISLAM SEBAGAI WAY OF LIFE.ppt
ISLAM SEBAGAI WAY OF LIFE.pptISLAM SEBAGAI WAY OF LIFE.ppt
ISLAM SEBAGAI WAY OF LIFE.ppt
 
Corak aqidah-dalam-kehidupan-1
Corak aqidah-dalam-kehidupan-1Corak aqidah-dalam-kehidupan-1
Corak aqidah-dalam-kehidupan-1
 
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
 

Iman dan Penyimpangannya

  • 2. 1. Sri Puji Haryati 2. Ima Fachri Afifah 3. Indrie Noor Latifa 4. Avi Kusuma 5. Desi Ratnasari 6. Titin triastuti
  • 3. KEIMANAN DALAM ISLAM DAN PENYIMPANGANNYA
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Dikalangan masyarakat umum pada era globalisasi sekarang ini permasalahan dalam islam yang di anggap sudah menjadi kebiasaan dan menyepelekan mengenai ajaran Islam adalah masalah iman dan kufur. Jika diperhatikan, pandangan yang berkembang dikalangan masyarakat awam mengenai iman dan kufur, mereka mempermasalahkan apakah iman sebatas pengakuan dan pembenaran saja . Hal ini sangat penting karena kufur adalah penyimpangan dalam agama dan termasuk dosa besar. Walaupun, banyak masyarakat yang mengetahui, tetapi masih tetap melakukan kesalahan tersebut. Iman dan kufur mulai dipersoalkan ketika aliran Khawarij memandang semua yang menerima tahkim adalah kafir. Bagi aliran Khawarij, Iman adalah ‘Ketaatan’. Maksudnya iman tidak cukup hanya diucapkan dengan lisan, melainkan harus dibuktikan dengan perbuatan, karena itulah yang merupakan penentu iman dalam islam. Karena, menurut aliran Khawarij bagi yang melakukan dosa besar adalah kafir.
  • 5. B.Rumusan Masalah 1.Bagaimana konsep iman dalam islam dan aspek- aspeknya? 2.Bagaimana konsep syirik dan kufur berserta aspek- aspeknya? C.Tujuan 1. Mengkaji permasalahan dalam agama mengenai iman dalam islam. 2.Mengkaji permasalahan dalam islam mengenai penyimpangan syirik dan kufur.
  • 6. BAB II PEMBAHASAN A. KONSEP ISLAM • Islam adalah satu-satunya agama yang disyariatkan Allah untuk kesatuan kalimah (tauhid). • Islam, satu-satunya agama umat semenjak dari Nuh as, sampai kepada Muhammad SAW., sebagaimana yang dijelaskan-Nya dalam surat As-Syura ayat 13 : “Telah mensyariatkan Allah bagimu satu agama (yaitu Islam), agama yang telah Dia perintahkan kepada Nuh, yang telah Kami wahyukan kepadamu, dan agama yang telah Kami perintahkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa, agar kamu tegakkan agama itu dan janganlah kamu bercerai-berai padanya; sungguh berat atas orang yang musyrik untuk mengikuti agama yang kamu serukan mereka kepada-Nya, Allah memilih kepada-Nya orang-orang yang dikehendaki-Nya dan menunjuki orang- orang yang mau kembali kepada-Nya.” • Islam satu-satunya agama yang diakui Allah.
  • 7. 1. ASPEK AQIDAH • Aqidah (akidah) ialah salah satu yang dianut oleh manusia dan diyakininya, apakah berwujud agama atau lainnya. Aqidah secara etimologi berarti ikatan atau sangkutan. • Aqidah dalam Islam meliputi keyakinan dalam hati tentang Allah sebagai Tuhan yang wajib disembah, ucapan dengan lisan dalam bentuk dua kalimah syahadat, diwujudkan dalam perbuatan dengan amal shaleh. Akidah dalam Islam harus berpengaruh pada segala aktivitas yangt dilakukan oleh menusia. Sehingga aktivitas tersebut dapat bernilai ibadah.
  • 8. 2. ASPEK SYARI’AH Syari’ah ialah apa-apa yang disyariatkan atau diharuskan oleh agama atau lainnya itu bagi seseorang untuk dilaksanakan, berupa peraturan-peraturan dan hukum-hukum sebagai konsekuensi dari akidah tersebut. Syari’ah berpusat pada dua segi kehidupan yang cukup mendasar yaitu aspek ibadah dan muamalah. Aspek ibadah terdiri dari dua jenis yaitu ibadah dalam pengertian umum dan ibadah dalam pengertian khusus. Ibadah dalam pengertian umum yakni semua amalan yang diizinkan oleh Allah dan yangn tidak ditetapkan secara terperinci mengenai keharusan mengerjakannya. Sedangkan ibadah dalam arti khusus yakni apa-apa yang telah ditetapkan Allah secara terperinci baik tingkat maupun kaifiyat atau dalam cara-cara tertentu. Sesuai dengan fungsi, tujuan dan nilai yang terkandung dalam peribadatan dapat diketahui tiga macam bentuk ibadah yaitu: a. Ibadah syahsiyah adalah ibadah perorangan dalam rangka pembentukan watak yang formil yakni kepribadian muslim, seperti ibadah shalat dan syahadat. b. Ibadah ijtima’iyah syaltout yaitu ibadah kemasyarakatan yang bernilai amaliyah sosial untuk membentuk rasa tanggung jawab sosial, seperti zakat dan puasa. c. Ibadah siyasah adalah ibadah yang secara tidak langsung terkandung aspek politis biasanya berupa ibadah haji untuk membina persatuan dan kesatuan umat.
  • 9. 3. ASPEK AKHLAK Akhlak ialah suatu gejala kejiwaan yang sudah meresap dalam jiwa, yang dari padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah, tanpa mempergunakan pertimbangan terlebih dahulu. Akhlak adalah suatu diantara tiga kerangka pola ajaran islam, yaitu aqidah, syariah, dan akhlak.
  • 10. Pokok-pokok ajaran Al-Quran mengenai akhlak terbagi dalam 6 bidang penerapan sebagai berikut: a. Akhlak terhadap diri sendiri • Memelihara jasmani dengan memenuhi hajat hidup yang pertama yaitu makan dan minum, tetapi jangan sampai melampaui batas. (Al-A’raf : 31) • Mengembangkan akalnya supaya cerdas, mempunyai ilmu pengetahuan, agar dapat membedakan antara yang baik dan yang buruk, antara yang bermanfaat dan yang merusak. (As- Saba : 46) • Memelihara jiwa hati nurani, agar dalam kehidupan berlaku ikhlas, tabah dan lain-lain. b. Akhlak terhadap kaum keluarga • Setiap anak wajib berbuat baik terhadap ibu dan bapak (Luqman : 14) • Akhlak suami terhadap istri dan sebaliknya (An-Nisa : 26) • Akhlak terhadap kaum kerabat yang dilukiskan dalam Al-Quran (Al-Isra : 26) c. Akhlak terhadap masyarakat • Memeberikan salam ketika memasuki rumah (An-Nur : 27) • Dalam urusan dagang setiap muslim harus berlaku jujur (Al-Muthaffilin : 1-3) • Dalam urusan pemerintahan hendaklah selalu bertanggung jawab dan adil (An-Nisa : 58) d. Akhlak terhadap makhluk selain manusia Seperti hewan disediakan Allah untuk dimanfaatkan oleh manusia. Tenaganya boleh dimanfaatkan, seperti kerbau untuk membajak sawah. e. Akhlak terhadap alam Alam ciptaan tuhan ini yang penuh dengan kekayaan dan kenikmatan, pada pokoknya disediakan Allah untuk kepentingan manusia f. Akhlak tehadap Allah dan Rasul
  • 11. B. KONSEP IMAN Pengertian Iman dari segi bahasa kata ‘Iman’ (‫)إيمان‬ itu mempunyai akar kata yang sama dengan ‘Aman’ (‫)أمان‬. Artinya jika seseorang beriman kepada sesuatu (seseorang) maka ia akan berharap memperoleh rasa aman dari yang diimaninya itu. Yang dimaksud dengan keimanan seseorang terhadap sesuatu, adalah bahwa dalam hati oraang tersebut telah tertanam kepercayaan dan keyakinan tentang sesuatu,dan sejak saat itu ia tidak khawatir lagi terhadap menyelusupnya kepercayaan lain yang bertentangan dengan kepercayaanya. Keimanan dan amal masih bersifat relatif, kedua hal itu bisa berorientasi pada keduniawian dan dirinya. Keimanan dan amal masih bisa menolak kewajiban dan larangan dari Allah SWT, sedangkan ketundukan dan penyerahan diri tidak mengenal kata relatif. Ketundukan tidak menolak kewajiban dan larangan dari Allah SWT. Dalam ketundukan dan penyerahan diri tersimpulkan ibadah total kepada Allah SWT.
  • 12. C. KUFUR Kufur adalah tidak mengakui sama sekali akan adanya Allah, seperti halnya atheis, atau di dunia sekarang bila ada yang menyebut atheis maka asosiasinya ialah orang komunis. Sebenarnya paham atheis ini telah ada semenjak dulu sebelum adanya paham atheis yang berkembang atau bergentayangan diseluruh dunia sekarang ini, sebagaimana yang dijelaskan Allah dalam surat Al- Jatsiyah, ayat 24, 25, 26. Didalam Al-quran paham ini disebut Allah dengan nama al-Dahriyyu. Al- Dahriyyu ialah orang yang menyeleweng atau menyimpang dari agama yang benar, yang mengatakan bahwa alam ini telah kekal adanya tanpa ada permulaanya.
  • 13. Pembagian Kufur Yang menyebabkan seseorang keluar dari agama islam antara lain : a. Kekafiran dengan cara mendustakan b. Kekufuran disebabkan sifat enggan, dan sombong atau takabur, padahal hati membenarkan atau mengakui c. Kufur bimbang dan ragu d. Kufur dengan cara memalingkan hati dan tak mau menoleh e. Kufur nifaq atau disebut dengan orang munafik
  • 14. D. SYIRIK Syirik adalah lawan dari beriman kepada uluhiyah Allah (keberadaan Allah sebagai satu- satunya sembahan yang haq) semata. Syirik adalah perbuatan maksiat yang terbesar disisi Allah Ta’ala dan syirik merupakan satu-satunya dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah.
  • 15. Allah SWT berfirman “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” (An-Nisa : 48)
  • 16. Macam-macam Syirik 1. Syirik Besar Syirik besar yaitu seseorang hamba memalingkan salah satu bentuk ibadah kepada selain Allah SWT. Syirik besar terbagi menjadi empat macam, yaitu : a. Syirik dalam doa b. Syirik niat c. Syirik thaat d. Syirik mahabbah
  • 17. 2. Syirik Kecil Syirik kecil adalah setiap ucapan atau perbuatan yang menjadi wasilah (perantara) dan jalan penyebab terjerumus kepada syirik besar. Contoh syirik kecil yaitu menjadikan kuburan sebagai masjid (tempat ibadah). Yaitu dengan ia melakukan shalat di kuburan, atau membangun masjid di atas salah satu kuburan. Dalilnya adalah sabda Nabi SAW : “Semoga laknat Allah atas orang-orang Yahudi dan Nashrani, mereka menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid (tempat ibadah).” (HR.Al- Bukhari dan Muslim).
  • 18. BAB III PENUTUP Islam adalah satu-satunya agama yang disyariatkan Allah untuk kesatuan kalimah (tauhid). Selain itu, Islam satu-satunya agama yang diakui Allah. Tidaklah semua agama itu baik dalam pandangan dan penegasan Allah. Satu-satunya agama yang diakui- Nya sah dan baik adalah agama Islam, yang lain bathil. Islam terbagi menjadi menjadi tiga aspek, yaitu aqidah, syari’ah dan akhlak. Yang dimaksud dengan keimanan seseorang terhadap sesuatu, adalah bahwa dalam hati orang tersebut telah tertanam kepercayaan dan keyakinan tentang sesuatu,dan sejak saat itu ia tidak khawatir lagi terhadap menyelusupnya kepercayaan lain yang bertentangan dengan kepercayaanya. Bentuk penyimpangan dalam agama Islam dapat berupa Kufur dan Syirik. Kufur dan Syirik merupakan dosa besar yang tidak diampuni Allah, kecuali yang dikehendaki-Nya.
  • 19. Daftar Pustaka Drs. K Permadi, SH, Iman dan Taqwa menurut Al- Qur'an,(Jakarta:PT. Rineka Cipta ,1995) cet kedua hlm.6 Aziz Abdul, Pelajar Tauhid untuk tingkat lanjutan,(Jakarta:Yayasan As-Sofwa,1999),hal,24  A'la Abul Maududi, Dasar Iman,(Bandung:Penerbit Pustaka, 1986),cet pertama hlm3  http://29syams.blogspot.com/2012/04/makalah- tauhid-konteks-islam-iman-kufur.html