Dokumen tersebut membahas tentang salat jamak dan qasar. Salat jamak adalah menggabungkan dua salat fardu, sedangkan salat qasar adalah meringkas jumlah rakaat salat dari empat menjadi dua rakaat. Terdapat beberapa syarat yang membolehkan salat dilakukan dengan cara jamak atau qasar seperti dalam perjalanan jauh atau dalam keadaan bahaya. Cara melakukan salat jamak dan qasar secar
1. SALAT JAMAK DAN QASAR
A. Ketentuan salat jamak dan qasar
1. Pengertian salat jamak dan qasar
Pelaksanaan salat sudah ditetapkan waktunya. Meskipun demikian,
Allah swt masih memberi kemudahan dan kemurahan (rukhsah) dalam
melaksanakan salat, yakni dengan cara jamak atau qasar.
Jamak : menggabung
Qasar : meringkas
Takdim : waktu awal
Ta’khir : waktu akhir
2. Sebab-sebab salat jamak dan salat qasar
Ada beberapa sebab yang membolehkan salat dilakukan dengan cara
jamak atau qasar. Sebab-sebab terebut antara lain :
a. Dalam keadaan ketakutan atau sangat khawatir, misalnya perang,
hujan lebat, angin topan, dan lain-lain.
b. Sedang melakukan perjalanan jauh dengan tujuan baik.
َفَس ْيِف َلَحَت ْار اَذِا َمَّلَس َو ِهْيَلَع ُ اّلله يَّلَص ُ اّلله ُل ْوُس ََرناَك : َل اَق ُهْنَع ُ اّلله َي ِض َر ٍانس ْنَعْْ َا َلَْْق ِِ ِر
ْمَّشال َغْي ِزَتْلا ِتْق َو ىَلِا ِرْهُّظال َرَّخَا ُسَْْق ُسْمَّشال ِتَغاَز اَذِاَف اَمُهَنْيَب َعَمَجَف َلََزن َّمُث ِرْصَعْرَي ْْ َا َل
)عليه (متفق َبِكَر َّمُث َرْهُّظال ىَلَص َل ِحَت
“Dari Anas, ia berkata, ‘Adalah Rasulullah saw apabila bepergian
sebelum matahari tergelincir, maka ia mengakhirkan salat dzuhur
samapai waktu asar, kemudian ia berhenti lalu menjamak antara dua salat
tersebut, tetapi apabila matahari telah tergelincir sebelum ia pergi, maka
ia salat dzuhur (dahulu), kemudia naik (kendaraannya).” (Muttafaqun
‘alaih)
B. Praktik salat jamak dan qasar
1. Syarat sahnya salat jamak dan qasar
2. Melaksanakan salat jamak atau qasar dikatakan sah apabila ada salah
satu alasan berikut:
a. Dalam perjalanan dengn tujuan yang baik seperti berdagang,
silaturahmi, dan belajar.
b. Jarak tempuh perjalanan kurang lebih tiga farsakh (± 17 km). Nabi
Muhammad saw bersabda yang artinya: dari Syu’bah, ia berkata,
bertanya kepada Anas bin Malik perihal mengqasar salat. Maka ia
‘Rasulullah saw bersembahyang dua rakaat kalau sudah keluar
sejauh tiga mil atau tiga farsakh” (HR. Ahmad, Muslim, dan Abu
Dawud)
Sebagian ulama mengatakan, jarak tempuh perjalanan kurang lebih
80,64 km.
c. Dalam keadaan ketakutan atau sangat khawatir, misalnya perang,
kekacauan, hujan lebat, angin topan sehingga jiwanya terancam.
2. Salat yang boleh Dijamak dan Diqasar
Salat yang dapat dikerjakan dengan jamak adalah salat dzuhur, asar,
maghrib, dan isya. Sedangkan salat subuh hanya bisa dikerjakan sesuai
waktu subuh itu sendiri, dan tidak bleh dijamak atau dikumpulkan dengan
salat yang lain.
Salat yang dapat dikerjakan dengan qasar adalah salat yyang jumlah
rakaatnya ada empat, yaitu dzuhur, asar dan isya. Salat maghrib dan subuh
tidak dapat diqasar.
3. Cara melaksanakan salat jamak dan qasar
a. Salat jamak
Salat jamak ada dua macam, yaitu:
a) Jamak taqdim, artinya melaksanakan dua salat fardu pada waktu
yang pertama. Seperti salat dzuhur dan asar dikerjakan pada
waktu dzuhur, salat maghrib dan isya dikerjaan pada waktu
maghrib.
3. b) Jamak ta’khir, artinya melaksanakan salat fardu paa waktu yan
akhir. Seperti salat dzuhur dan asar dikerjakan pada waktu asar,
salat maghrib dan isya dikerjakan pada waktu isya.
Cara melaksanakan salat jamak taqdim
Dilaksanakan secara berurutan sesuai urutan waktu salat
dengan niat jamak taqdim.
لى اَعَت ِ هِّلل ٍْميِدْقَت َعْمَج ِرْهُّظل اِب اًع ْوُمْجَم ٍتاَعَكَر َعَبْرَا ِرْصَعْلا َض ْرَف يِهلَصُا
“Saya salat fardu asar empat rakaat dengan dzuhur, jamak
taqdim karena Allah taala”
Salat dzuhur selesai kemudian salat asar dengan niat
jamdengan niat jamak taqdim.
Salat maghrib selesai kemudian salat isya dengan niat
jamak taqdim.
Antara keduanya tidak diikuti ibadah lain (salat sunah).
Hadis Nabi Muhammad saw yang artinya: “Dari Ibnu
Umar bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad saw pernah
salat maghrib dan isya di Muzdalifah dengan dijamak,
masing-masing dengan satu ikamah dan tidak salat sunah
diantara keduanya, dan tidak ada (bacaan) sesudah selesai
masing-masing dari keduanya.” (HR Bukhari dan Nasa’i)
Cara melaksanakan salat jamak Ta’khir
Merancanakan salat dengan jamak ta’khir, pada
saat waktu salat pertama belum habis (belum
masuk waktu salat yang kedua).
Dilaksanakan secara berurutan sesuai urutan
waktu salat, denga niat jamak ta’khir
َِاءشِعْلا َض ِرَف يِهلَصُاٍْري ِخ ْأَت َعْمَج ِب ِرْغَمْل اِب اًع ْوُمْجَم ٍتاَعَكَر َعَبْرَاِ هِّلل
لى اَعَت
4. “Saya salat fardu isya empat rakaat dijamak
dengan maghrib, jamak ta’khir karena Allah
taala”
Salat dzuhur selesai kemudian salat asar dengan
niat jamak ta’khir.
Salat maghrib selesai kemudian salat isya dengan
niat jamak ta’khir.
Antara keduanya tidak diikuti ibadah lain (salat
sunah).
b. Salat Qasar
Salat qasar artinya melaksanakan salat dengan cara meringkas
jumlah rakaatnya, karena sesuatu sebab. Salat yang dapat
dikerjakan dengan cara qasar adalah salat fardu yang jumlah
rakaatnya 4(empat). Salat fardu dimaksud adalah salat dzuhur,
asar, dan isya. Sedang salat maghrib dan subuh tidak dapat di
qasar.
Cara melaksanakan salat qasar
Ada beberapa perbedaan antara salat qasar dengan salat biasa.
Perbedaan tersebut antara lain: dari segi niatnya, jumlah
rakaatnya diringkas (dari empat rakaat menjadi dua rakaat),
dan dari segi bacaan tidak ada bacaan tasyahud awal. Ada
pun gerakan dan bacaannya sama dengan sallat biasa.
Secara berurutan cara melaksanakan salat dengan qasar
adalah sebagai berikut:
Diawali dengan niat mengqasar salat. Jika dilafalkan niat
itu adalah sebagai berikut:
Niat salat dzuhur
لى اَعَت ِ هِّلل اَرْصَق ِْنيَتَعْكَر ِرْهُّظال ض ِرَف يِهلَصُا
“Saya salat dzuhur dua rakaat diqasar karena Allah
taala”
Niat salat asar
5. ِرَف يِهلَصُاِرْصَعْلا َضلى اَعَت ِ هِّلل اَرْصَق ِْنيَتَعْكَر
“Saya salat asar dua rakaat diqasar karena Allah taala”
Jumlah rakaatya diringkas, empat rakaat diringkas
menjadi dua rakaat.
Tidak ada tasyahud awal
Tasyahud dibaca pada akhir rakaat ke dua
Salam
c. Cara melaksanakan salat jamak qasar
Salat jamak qasar adalah salat yang dilakukan dengan cara
menggabungkan dua waktu salat dan diringkas jumlah rakaatnya. Dalam
salat jamak qasar julah rakaat yang dapat diringkas hanya salat dzuhur,
asar, dan isya.
a. Salat dzuhur dan asar masing-masing dilaksanakan dengan dua
rakaat.
b. Salat maghrib dan isya, salat maghrib dilaksanakan tiga rakaat,
salat isya dilaksanakan dua rakaat.
Hukum melaksanakan salat jamak qasar adalah mubah(boleh),
sifatnya adalah “rukhsah”, keringanan atau kemurahan yang
diberikan Allah swt kepada umat Islam.