Konsep Routing dalam Laravel (Pemrograman Web II)

1. PEMROGRAMAN WEB II
I GEDE IWAN SUDIPA

2. .4

4. ROUTING LARAVEL
Cara mengakses suatu halaman pada aplikasi melalui
URL
Semua request pada laravel dipetakan dengan route

7. SETTING ROUTE

8. SETTING ROUTE
File console.php
 Membuat routing command yang berjalan di terminal (CMD)
File api.php
 Membuat routing Application Programming Interface (API)
File channels.php
 Membuat routing yang bersifat broadcast event, seperti notifikasi
File web.php
 Membuat routing aplikasi web

9. KATEGORI ROUTING
1. Basic Routing
2. Route Parameters
3. Named Routes

10. BASIC ROUTING
Route::get($url, $callback);
Format URL dari route
Script yang dijalankan
Dapat berupa controller atau fungsi
Route::get (‘/’, function(){
return view(‘welcome’);
});
Method

11. BASIC ROUTING
A B C
D

12. ROUTE:GET()
Merupakan request method yang digunakan pada protocol HTPP ,
umumnya method GET digunakan untuk request resource/ketika
ingin membuka halaman web, method POST digunakan untuk
membuat suatu resource (menyimpan data dari form).
Laravel memiliki facade clas route ( ) yang memiliki method GET,
POST, PUT/PATCH (untuk mengupdate suatu resource), DELETE
(menghapus suatu resource).
Pengaksesan suatu resource dikenal dengan REST (Representational
State Transfer)

14. Fungsi get( ) pada class route ( ) menerima beberapa
parameter. Point B adalah parameter ke-1, berisi format URL. Fungsi
get ( ) menerima slash atau garing (/) sebagai pola URL yang akan
dicocokkan.
Artinya fungsi get ( ) akan menerima request ke alamat
http://localhost/blog/public

15. Point C merupakan parameter ke-2 yang
diterima fungsi get ( ). Yaitu anonymous
function atau dalam php disebut dengan
closure

16. Disebut badan fungsi closure. Memerintahkan laravel
menampilkan view/halaman dengan nama welcome. Fungsi
view ( ) menerima parameter bernama string yang merupakan
nama file view yang akan ditampilkan.
File view welcome bernama welcome.blade.php dan tersimpan
pada folder
resources/view/welcome.blade.php

17. ROUTE PARAMETERS
Mengirim parameter melalui URL yang dibuat
Contoh:
http://cobacoba.com/submission/review/SU1

18. ROUTE PARAMETERS
Required Parameters
Route::get('/submission/review/{id}', function ($id) {
return “Nilai parameter yang dikirim adalah ”.$id;
});

19. ROUTE PARAMETERS
Optional Parameters
Route::get('/page/{page?}', function ($page=1) {
return “Nilai parameter yang dikirim adalah ”.$page;
});

20. ROUTE PARAMETERS
Regular Expressions Parameters
 Route akan dijalankan jika parameter memenuhi syarat
 Constraints
Route::get('/task/{id}', function($id){
return "you requested for the task with id $id“;
})->where('id', '[0-9]+');

21. NAMED ROUTES
 Memungkinkan generate URL yang mudah untuk digunakan
 Nama dapat ditentukan sesuai dengan kebutuhan untuk rute
yang berantai
Route::get('/profile', function () {
return "Named Route from current URL ".
route('profile');
})->name('profile');

22. METHOD ROUTE
Route::get($uri, $callback);
Route::post($uri, $callback);
Route::put($uri, $callback);
Route::delete($uri, $callback);
Route::match(['get', 'post'], $uri, $callback);
Route::any($uri, $callback);

24. ROUTING DENGAN MEMANGGIL
CONTROLLER?

25. ROUTE KE CONTROLLER
1. Buat sebuah controller
2. Method pada controller diakses dengan menuliskan nama
controller diikuti dengan nama method yang dipisahkan
dengan tanda @

26. Step 1
php artisan make:controller produkController
Step 2
class produkController extends Controller
{
public function index(){
return “View from controller”;
}
}
Step 3
Route::get(‘/index', ‘produkController@index');

27. SEKIAN DAN TERIMA KASIH