Dokumen ini membahas hasil percobaan sistem pompa sentrifugal seri dan paralel. Percobaan menunjukkan bahwa rangkaian pompa paralel mampu meningkatkan flowrate secara signifikan dibandingkan perubahan head fluida, sedangkan rangkaian pompa seri mampu meningkatkan head secara signifikan dibandingkan perubahan flowrate. Rangkaian pompa paralel lebih cocok untuk kebutuhan flowrate besar, sedangkan rangkaian pompa seri lebih coc

1. Pratikum Sistem Fluida
Analisa Rangkaian Pompa Sentrifugal Seri dan Paralel
Kelompok 4:
Alfi Nur Achmad / 1106052511
Humuntar Russell / 1106052493
Lemington / 1106052480

2. Outline
•
•
•
•
•
•
Pendahuluan
Percobaan
Rangkaian Pompa Seri
Rangkaian Pompa Paralel
Kesimpulan
Referensi

3. Pendahuluan
•
•
•
Pompa  alat untuk menaikkan tekanan fluida cair
Pompa ada banyak jenis
Pada pratikum, digunakan pompa sentrifugal

4. Pendahuluan

5. Pendahuluan
Efisiensi Pompa
Pompa sentrifugal yang
sebangun satu sama lain
Efisiensi pompa terdiri dari :
- Efisiensi hidrolis
- Efisiensi volumetris
- Efisiensi mekanis

6. Percobaan

7. Percobaan

8. Rangkaian Pompa Seri
Pressure Gauge
Flow
meter
Valve
Pompa 2
Tangki Air
Pompa 1

9. Rangkaian Pompa Seri

10. Rangkaian Pompa Seri

11. Rangkaian Pompa Seri
Grafik H-Q
45
40
35
H (m)
30
25
Seri Tunggal
20
Seri Ganda
15
10
5
0
0
0.00005
0.0001
0.00015
0.0002
Q (m^3/s)
0.00025
0.0003
0.00035
0.0004

12. Rangkaian Pompa Seri
Grafik Ph-Q
35
30
Ph (Watt)
25
20
Seri Tunggal
15
Seri Ganda
10
5
0
0
0.00005
0.0001
0.00015
0.0002
Q (m^3/s)
0.00025
0.0003
0.00035
0.0004

13. Rangkaian Pompa Seri
Grafik Ps-Q
700
600
Ps (Watt)
500
400
Seri Tunggal
300
Seri Ganda
200
100
0
0
0.00005
0.0001
0.00015
0.0002
Q (m^3/s)
0.00025
0.0003
0.00035
0.0004

14. Rangkaian Pompa Paralel
Pressure Gauge
Flow
meter
Valve
Pompa 2
Tangki Air
Pompa 1

15. Rangkaian Pompa Paralel

16. Rangkaian Pompa Paralel

17. Rangkaian Pompa Paralel
Grafik H-Q
30
25
H (m)
20
15
Paralel Tunggal
Paralel Ganda
10
5
0
0
0.0001
0.0002
0.0003
Q (m^3/s)
0.0004
0.0005
0.0006

18. Rangkaian Pompa Paralel
Grafik Ph-Q
35
30
Ph (watt)
25
20
Paralel Tunggal
15
Paralel Ganda
10
5
0
0
0.0001
0.0002
0.0003
Q (m^3/s)
0.0004
0.0005
0.0006

19. Rangkaian Pompa Paralel
Grafik Ps-Q
800
700
600
Ps (watt)
500
400
Paralel Tunggal
Paralel Ganda
300
200
100
0
0
0.0001
0.0002
0.0003
Q (m^3/s)
0.0004
0.0005
0.0006

20. Rangkaian Pompa
Grafik H-Q
45
40
35
H (m)
30
25
Paralel Tunggal
Paralel Ganda
20
Seri Tunggal
Seri Ganda
15
10
5
0
0
0.0001
0.0002
0.0003
Q (m^3/s)
0.0004
0.0005
0.0006

21. Kesimpulan
•
•
Head tekanan pada fluida memiliki perbandingan terbalik dengan flowrate.
Pada rangkaian pompa paralel, flowrate memiliki peningkatan yang signifikan
dibanding dengan perubahan head fluida.
•
Pada rangkaian pompa seri, head memiliki peningkatan yang signifikan
dibanding denga perubahan flowrate.
•
Besaran daya pompa ataupun daya fluida memiliki kecenderungan berbanding
terbalik dengan flowrate.
•
Rangkaian pompa paralel dapat digunakan untuk keperluan flowrate yang
besar.
•
Rangkaian pompa seri dapat digunakan untuk memperoleh head yang besar

22. Referensi
•
Nasirwan. 2008. Jurnal Teknik Mesin vol.5 Juni: Optimasi
Pengujian Pompa Seri Dan Paralel. Politeknik Negeri Padang.
•
Sayers. A.T.1992. Hydraulic And Compressible Flow
Turbomachines. Singapore:McGraw-Hill
•
Senen. 2004. Traksi vol.2 Juni: Sistem Hubungan Pompa Seri Dan
Paralel. Universitas Diponegoro.
•
Online : http://www.pumpfundamentals.com