SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  10
ASH-SIDQU WA AL-KADZIBU
‫والكذب‬ ‫الصدق‬
Tema ketiga
Mata Kuliah : Akhlak
LANDASAN SYAR’I
Firman Allah swt :
‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫د‬ِ ‫صا‬ّ ‫ال‬ ‫ع‬َ ‫م‬َ ‫نوا‬ُ ‫كو‬ُ ‫و‬َ ‫ه‬َ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫قوا‬ُ ‫ت‬ّ ‫ا‬ ‫نوا‬ُ ‫م‬َ ‫آ‬َ ‫ن‬َ ‫ذي‬ِ ‫ل‬ّ ‫ا‬ ‫ها‬َ ‫ي‬ّ ‫أ‬َ ‫يا‬َat-
taubah (119(
‫ن‬َ ‫تي‬ِ ‫ن‬ِ ‫قا‬َ ‫ل‬ْ ‫ووا‬‫و‬‫و‬َ ‫و‬‫ت‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬ِ ‫ؤ‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وووا‬َ ‫و‬‫ن‬َ ‫ني‬ِ ‫م‬ِ ‫ؤ‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫ما‬َ ‫وو‬‫و‬‫ل‬ِ ‫و‬‫س‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫مي‬ِ ‫وو‬‫و‬‫ل‬ِ ‫و‬‫س‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫واوو‬‫ن‬ّ ‫إ‬ِ
‫ت‬ِ ‫را‬َ ‫ب‬ِ ‫صا‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫ري‬ِ ‫ب‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ت‬ِ ‫قا‬َ ‫د‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫د‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫ووال‬‫و‬‫و‬َ ‫و‬‫ت‬ِ ‫تا‬َ ‫ن‬ِ ‫قا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ
‫ت‬ِ ‫قا‬َ ‫د‬ّ ‫ص‬َ ‫ت‬َ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫دووو‬ّ ‫وو‬‫ص‬َ ‫ت‬َ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫ووووا‬َ ‫وو‬‫ت‬ِ ‫عا‬َ ‫ش‬ِ ‫خا‬َ ‫ل‬ْ ‫ووا‬‫و‬‫و‬َ ‫وو‬‫ن‬َ ‫عي‬ِ ‫ش‬ِ ‫خا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ
‫ت‬ِ ‫ظا‬َ ‫ف‬ِ ‫حا‬َ ‫ل‬ْ ‫وووا‬َ ‫و‬‫م‬ْ ‫ه‬ُ ‫ج‬َ ‫رو‬ُ ‫فوو‬ُ ‫و‬‫ن‬َ ‫ظي‬ِ ‫ف‬ِ ‫حا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫ما‬َ ‫ئ‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫مي‬ِ ‫ئ‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ
‫را‬ً ‫ج‬ْ ‫أ‬َ ‫و‬َ ‫ة‬ً ‫ر‬َ ‫ف‬ِ ‫غ‬ْ ‫م‬َ ‫م‬ْ ‫ه‬ُ ‫ل‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫د‬ّ ‫ع‬َ ‫أ‬َ ‫ت‬ِ ‫را‬َ ‫ك‬ِ ‫ذا‬ّ ‫وال‬َ ‫را‬ً ‫ثي‬ِ ‫ك‬َ ‫ه‬َ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ن‬َ ‫ري‬ِ ‫ك‬ِ ‫ذا‬ّ ‫وال‬َ
‫ما‬ً ‫ظي‬ِ ‫ع‬َal-Ahzab(35(
 As-Shidqu ialah kesesuaian pembicaraan
dengan kenyataan menurut keyakinan
orang yang berbicara, As-Sidqhu ini
kebalikan dari Al-Kadzibu (bohong).
 Ada yang mengatakan As-Shidqu ialah
kesesuaian ucapan hati dengan sesuatu
yang dikabarkan (dhahirnya) secara
bersamaan, jika salah satu syarat tersebut
hilang maka tidak dinamakan jujur secara
sempurna.
KEUTAMAAN ASH-SIDQU
 1) Menjadi pendamping para Nabi alaihim us salaam
 Firman Alloh; Artinya: "Dan barang siapa yang m e ntaati Allo h dan
Ro sul(Nya), m e re ka itu akan be rsam a-sam a de ng an o rang -o rang yang
dianug e rahi nikm at o le h Allo h, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiq iin, o rang -
o rang yang m ati syahid, dan o rang -o rang sho le h, m e re ka Itulah te m an
yang se baik-baiknya". (QS. An-Nisaa' [4]: 69)
 Memasukkannya ke Surga.
 Rosululloh sho lallo hu alaihi wassalam bersabda:
(( ‫ق‬ُ  ‫صقد‬َ‫قد‬ ‫ي‬ُ  ‫ل‬ُ  ‫ج‬ُ  ‫ر‬َّ ‫ل ال‬ُ  ‫زا‬َ‫قد‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫م ا‬َ‫قد‬ ‫و‬َ‫قد‬  ، ‫ة‬ِ، ‫و‬ ‫ن‬َّ‫ج‬َ‫قد‬ ‫ل ى ال‬َ‫قد‬‫إ‬ِ، ‫و‬ ‫ي‬ْ ‫إ‬ ‫قد‬ِ، ‫و‬‫ه‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫ر‬َّ ‫ب‬ِ، ‫و‬‫ن ال‬َّ ‫إ‬ِ، ‫و‬‫و‬َ‫قد‬  ، ‫ر‬ِّ، ‫ب‬ِ، ‫و‬‫ل ى ال‬َ‫قد‬‫إ‬ِ، ‫و‬ ‫ي‬ْ ‫إ‬ ‫قد‬ِ، ‫و‬‫ه‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫ق‬َ‫قد‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ن ال‬َّ ‫إ‬ِ، ‫و‬‫ف‬َ‫قد‬ ، ‫ق‬ِ، ‫و‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ب ال‬ِ، ‫و‬ ‫م‬ْ ‫إ‬ ‫ك‬ُ  ‫ي‬ْ ‫إ‬‫ل‬َ‫قد‬‫ع‬َ‫قد‬
(( ‫ق ا‬ً‫ ا‬‫ي‬ْ ‫إ‬‫قد‬ِّ،‫ص‬ِ، ‫و‬  ‫هلل‬ِ، ‫و‬ ‫قد ا‬َ‫قد‬‫ن‬ْ ‫إ‬‫ع‬ِ، ‫و‬  ‫ب‬َ‫قد‬ ‫ت‬َ‫قد‬‫ك‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬ُ  ‫ت ى‬َّ‫ح‬َ‫قد‬  ‫ق‬َ‫قد‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ر ى ال‬َ‫قد‬ ‫ح‬َّ ‫ت‬َ‫قد‬‫ي‬َ‫قد‬‫و‬َ‫قد‬
 He ndaklah kalian (be rbuat) jujur!. Se sung g uhnya jujur m e nunjukkan
ke pada ke baikan, dan ke baikan m e nunjukkannya ke Surg a. Dan
se nantiasa se o rang (be rbuat) jujur dan m e njag a ke jujurannya hing g a ditulis
disisi Allo h se bag ai Ash-Shiddiq (o rang yang jujur).
(HR. Muslim: 4721)
KEUTAMAAN ASH-SIDQU
 Menenangkan hati.
 Hasan Bin Ali rodhiallohu anhuma berkata:
)) :‫ق‬َ ‫د‬ْ ‫ص‬ّ ‫ال‬ ‫ن‬ّ ‫إ‬ِ ‫ف‬َ ،‫ك‬َ ‫ب‬ُ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ي‬َ ‫ل‬َ ‫ما‬َ ‫لى‬َ ‫إ‬ِ ‫ك‬َ ‫ب‬ُ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ي‬َ ‫ما‬َ ‫ع‬ْ ‫د‬َ ‫م‬َ ‫ل‬ّ ‫س‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ا‬ُ ‫لى‬ّ ‫ص‬َ ‫ا‬ِ ‫ل‬ِ ‫و‬ْ ‫س‬ُ ‫ر‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬ِ ‫ت‬ُ ‫ظ‬ْ ‫ف‬ِ ‫ح‬َ
(( ‫ة‬ٌ ‫ب‬َ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ب‬ُ ‫ذ‬ْ ‫ك‬َ ‫ال‬ ‫و‬َ ،‫ة‬ٌ ‫ن‬َ ‫ي‬ْ ‫ن‬ِ ‫أ‬ْ ‫م‬َ ‫ط‬ُ
 Aku hafal dari Rosululloh sholallohu alaihi wassalam: Tinggalkanlah perkara yang
meragukanmu kepada perkara yang tidak meragukanmu. Sesungguhnya kejujuran adalah
ketenangan, dan bohong adalah kecemasan. (lihat Shohih Jami': 3377)
 Membuat niat lebih besar.
 Rosululloh sholallohu alaihi wassalam bersabda:
(((( ‫ء‬ِ ‫دا‬َ ‫ه‬َ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫ز‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬َ ‫ا‬ُ ‫ه‬ُ ‫غ‬َ ‫ل‬ّ ‫ب‬َ ،‫ق‬ٍ ‫د‬ْ ‫ص‬ِ ‫ب‬ِ ‫ة‬َ ‫د‬َ ‫ها‬َ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ا‬َ ‫ل‬َ ‫أ‬َ ‫س‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬َ
 Barangsiapa meminta kepada Alloh mati syahid dengan jujur, Alloh angkat dia
ketingkatan orang-orang yang syahid. (HR. Muslim: 1773)
 Mendapatkan berkah.
((‫با‬َ ‫ذ‬ّ ‫ك‬َ ‫و‬َ ‫ما‬َ ‫ت‬َ ‫ك‬َ ‫ن‬ْ ‫إ‬ِ ‫و‬َ ،‫ما‬َ ‫ه‬ِ ‫ع‬ِ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ي‬ْ ‫ف‬ِ ‫ما‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬َ ‫ك‬َ ‫ر‬ِ ‫و‬ْ ‫ب‬ُ ‫نا‬َ ‫ي‬ّ ‫ب‬َ ‫و‬َ ‫قا‬َ ‫د‬َ ‫ص‬َ ‫ن‬ْ ‫إ‬ِ ‫ف‬َ ،‫قا‬َ ‫ر‬ّ ‫ف‬َ ‫ت‬َ ‫ي‬َ ‫م‬ْ ‫ل‬َ ‫ما‬َ ‫ر‬ِ ‫يا‬َ ‫خ‬ِ ‫بال‬ِ ‫ن‬ِ ‫عا‬َ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ال‬
(( ‫ما‬َ ‫ه‬ِ ‫ع‬ِ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ة‬ُ ‫ك‬َ ‫ر‬َ ‫ب‬َ ‫ت‬ْ ‫ق‬َ ‫ح‬ِ ‫م‬ُ
 Penjual dan pembeli (memiliki) pilihan sebelum mereka berdua berpisah, jika berdua
berkata jujur dan menjelaskan (kekurangannya) maka diberkahi jual beli mereka. Dan jika
berdua menyembunyikan (kekurangan) dan berbohong maka dihapus keberkahan jual beli
mereka berdua. (HR. Bukhori: 1937)
 Ibnu Qoyyim rohimahulloh berkata: Jujur
tiga (macam): perkataan, perbuatan dan
keadaan.
 Jujur dalam perkataan: lurusnya lisan pada
perkataan seperti lurusnya tangkai diatas
pangkalnya.
 jujur dalam perbuatan: lurusnya perbuatan-
perbuatan di atas perintah dan Ittiba'
seperti lurusnya kepada diatas badan.
 Jujur dalam keadaan: lurusnya perbuatan
hati dan anggota badan diatas keikhlasan.
TERCELANYA AL-KADZIB (DUSTA)
          Dusta  merupakan  akhlak  tercela  yang  paling  buruk.  Dalam  dusta  terhimpun 
segala keburukan dan kebusukan. Beragam penyakit seperti namimah (memfitnah), 
ghibah  (menggunjing),  dengki,  hasud,  takabur,  permusuhan,  pengkhianatan, 
perselingkuhan,  dan  lain-lain,  termasuk  korupsi,  kolusi,  dan  nepotisme  (KKN), 
semuanya berasal dari dusta. 
 Jika jujur (shidq) adalah pangkal segala kebaikan, maka pangkal segala keburukan 
adalah dusta, sebab dusta melahirkan kejelekan demi kejelekan yang berujung pada 
kesengsaraan  dan  kebinasaan.  Rumah  tangga  Samara  (sakinah,  mawaddah  wa 
rahmah) pun mustahil dapat dibangun dengan dusta. Selama ada pendusta, baik itu 
suami  atau  istri,  keharmonisan  rumah  tangga  hanya  menjadi  mimpi  atau  utopia 
belaka.  Membiarkan  anak  terbiasa  berdusta  berarti  menghancurkan  masa 
depannya.  Menumbuhsuburkan  pendusta,  atau  cuek  terhadap  gejala-gejala  dusta, 
dalam  sebuah  organisasi,  instansi,  partai  atau  negara,  berarti  kita  sedang 
menenggelamkan institusi tersebut ke dalam jurang kehancuran.
 Rasulullah  saw  bersabda,  Hendaknya  kalian  selalu  jujur.  Sebab,  kejujuran  itu 
menghantarkan kepada kebajikan dan kebajikan itu menghantarkan kepada surga. 
Seseorang akan senantiasa jujur dan berusaha keras untuk jujur sampai dicatat di 
sisi  Allah  sebagai  shiddiq  (orang  yang  sangat  jujur).  Dan  waspadalah  terhadap 
dusta.  Sebab,  dusta  itu  menghantarkan  kepada  keburukan/kejahatan  dan 
keburukan itu menghantarkan kepada neraka. Dan seseorang akan selalu dusta dan 
berusaha  keras  untuk  dusta  sampai  dicatat  di  sisi  Allah  sebagai  kadzdzaab
(pendusta) (HR Muslim no. 4721)
ANCAMAN DAN SIKSAAN
BAGI PENDUSTA
• 1.Tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit
• Dalam kajian Imam Ibnu Katsir, maksudnya adalah amal shaleh dan doanya tidak diangkat 
(ke langit) alias tidak diterima oleh Allah swt., karena Allah swt hanya menerima dengan baik 
orang-orang yang bertakwa, menerima amal shaleh dan kepada-Nyalah naik ucapan-ucapan 
yang baik sebagaimana firman-Nya, … kepada-Nyalah naik perkataan-perkataan yang baik 
dan amal yang shalih dinaikkan-Nya [1250] (QS Faathir [35]: 10). 
• 2.Tidak akan masuk surga hingga unta masuk ke lubang jarum
• Dosa dusta itu menyebabkan mereka tidak akan masuk surga selama-lamanya, sebab mereka 
telah tertolak dari rahmat Allah. Penggunaan redaksi hingga unta masuk ke lubang jarum 
menunjukkan  bahwa  mereka  mustahil  masuk  surga  sebagaimana  kemustahilan  masuknya 
unta ke lubang jarum. Ibnu Abbas ra berkata, Sesungguhnya Allah sangat bagus sekali dalam 
membuat  tasybih  (penyamaan)  dengan  unta.  Bahwa  benang  cocok  untuk  dimasukkan  ke 
dalam lubang jarum, sementara unta tidak tepat. (At Tafsir Al Munir, Dr Wahbah Az Zuhaili, 
VIII/25).
• 3.Mereka mempunyai tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut
(api neraka)
• Begitu bahayanya dusta, balasannya pun dahsyat, yaitu neraka. Keadaan mereka di neraka 
pun sungguh sangat mengenaskan. Mereka mempunyai tikar tidur, tapi bukan terbuat dari 
bahan polyester misalnya, melainkan terbuat dari api neraka, ditambah lagi di atas mereka 
ada selimut (penutup) dari neraka. Maksudnya, mereka terkepung dalam api neraka sehingga 
tidak pernah akan bisa lolos sebagaimana firman Allah, Sesungguhnya api itu ditutup rapat 
atas mereka (QS Al-Humazah [108]: 8) dan firman-Nya, Dan Sesungguhnya Jahannam itu 
benar-benar meliputi orang-orang yang kafir (QS At-Taubah [9]: 49). Lalu firman-Nya yang 
lain, Bagi mereka lapisan-lapisan dari api di atas mereka dan di bawah mereka pun lapisan-
lapisan (dari api) (QS Az-Zumar [39]: 16).
 Pertama: Dusta kepada Allah dan Rasul-Nya. Inilah dusta yang paling besar yang
dapat menjadikan kufur pelakunya sehingga berhak mendapatkan laknat dan
jauh dari rahmat Allah. Termasuk dalam jenis dusta ini adalah menghalalkan apa
yang diharamkan oleh Allah, mendustakan ayat-ayat Allah (seperti dalam ayat
di atas), mendustakan para rasul dan menuduh mereka bohong, dan
mendustakan hari kebangkitan dan hari pembalasan serta hal-hal yang gaib
yang sudah diterangkan oleh Al-Quran dan As-Sunnah.
 Kedua: Dusta kepada manusia. Dusta jenis ini termasuk dalam kategori dosa
besar dan termasuk sifat dan karakter orang munafik, sebab kejujuran keimanan
seseorang akan menjauhkan dari sifat tercela ini. Termasuk dalam jenis dusta ini
adalah memberikan kesaksian palsu, sumpah palsu, dusta dalam jual beli, dusta
dalam canda, dusta untuk merusak hubungan orang lain, termasuk hubungan
suami istri, menyebar informasi dusta seperti isu, gosip, dan lain-lain. Termasuk
dalam kategori ini dusta kepada anak kecil, sesuatu yang bagi sebagian orang
(juga orangtua terhadap anak) menjadi kebiasaan, bahkan melakukannya
tanpa beban. Padahal Nabi saw pernah mewanti-wanti dalam sabdanya,
Barangsiapa mengatakan kepada anak kecil: Kemarilah, ini saya kasih (sesuatu),
kemudian ternayata ia tidak memberinya sesuatu, maka hal ini merupakan
dusta (HR Ahmad dan dihasankan oleh Al-Albaani).
 Ibnu Syihab az Zuhri, seorang tabi’in, berkata,
“Aku belum pernah mendengar adanya
dusta yang diperbolehkan kecuali
dalam tiga hal yaitu ketika perang,
untuk mendamaikan orang yang
berselisih dan ucapan suami untuk
menyenangkan istrinya atau
sebaliknya.”
(HR Muslim no : 6799).

Contenu connexe

Tendances

Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.D
Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.DMateri ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.D
Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.Drendra visual
 
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzah
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzahRingkasan nizhamul islam @abayabuhamzah
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzahNaufal Rahmaniah
 
Mengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiy
Mengkaji Kitab Al Takattul Al HizbiyMengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiy
Mengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiykha27lid
 
Marhalah dakwah rasul
Marhalah dakwah rasulMarhalah dakwah rasul
Marhalah dakwah rasulel-hafiy
 
1. IKHLAS dalam beramal.pptx
1. IKHLAS dalam beramal.pptx1. IKHLAS dalam beramal.pptx
1. IKHLAS dalam beramal.pptxGustiZiaCristy1
 
Bahaya Harta Haram
Bahaya Harta HaramBahaya Harta Haram
Bahaya Harta HaramErwin Wahyu
 
Sistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamSistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamFenti 000
 
Motivasi dakwah 2
Motivasi dakwah 2Motivasi dakwah 2
Motivasi dakwah 2Aziz Abdul
 
Menjadikan Hidup Punya Makna
Menjadikan Hidup Punya MaknaMenjadikan Hidup Punya Makna
Menjadikan Hidup Punya Maknasiska sri asali
 
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)Yendri Ikhlas Fernando
 
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiHIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirKerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirUmi Sa'adah
 
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)Mush'ab Abdurrahman
 

Tendances (20)

Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.D
Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.DMateri ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.D
Materi ibc 13 qodlo dan qodar - UST.dWI CONDRO TRIONO Ph.D
 
Problematika Umat
Problematika UmatProblematika Umat
Problematika Umat
 
16 kewajiban dakwah berjamaah
16 kewajiban dakwah berjamaah16 kewajiban dakwah berjamaah
16 kewajiban dakwah berjamaah
 
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzah
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzahRingkasan nizhamul islam @abayabuhamzah
Ringkasan nizhamul islam @abayabuhamzah
 
Mengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiy
Mengkaji Kitab Al Takattul Al HizbiyMengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiy
Mengkaji Kitab Al Takattul Al Hizbiy
 
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
 
Marhalah dakwah rasul
Marhalah dakwah rasulMarhalah dakwah rasul
Marhalah dakwah rasul
 
1. IKHLAS dalam beramal.pptx
1. IKHLAS dalam beramal.pptx1. IKHLAS dalam beramal.pptx
1. IKHLAS dalam beramal.pptx
 
Bahaya Harta Haram
Bahaya Harta HaramBahaya Harta Haram
Bahaya Harta Haram
 
03 - Spiritual Power
03 - Spiritual Power03 - Spiritual Power
03 - Spiritual Power
 
islam kaffah
islam kaffahislam kaffah
islam kaffah
 
Tafsir surat al adiyat
Tafsir surat al adiyatTafsir surat al adiyat
Tafsir surat al adiyat
 
Sistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamSistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islam
 
Motivasi dakwah 2
Motivasi dakwah 2Motivasi dakwah 2
Motivasi dakwah 2
 
Menjadikan Hidup Punya Makna
Menjadikan Hidup Punya MaknaMenjadikan Hidup Punya Makna
Menjadikan Hidup Punya Makna
 
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)
Sistem Pergaulan Dalam Islam (Lanjutan)
 
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiHIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
 
Thaharah
ThaharahThaharah
Thaharah
 
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirKerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
 
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)
 

Similaire à ASH-SIDQU WA AL-KADZIBU

Akhlak islami
Akhlak islamiAkhlak islami
Akhlak islamibibih
 
Hadits 40 imam nawawi
Hadits 40 imam nawawiHadits 40 imam nawawi
Hadits 40 imam nawawiAgus Adibrata
 
Mari kita segera bersedekah
Mari kita segera bersedekahMari kita segera bersedekah
Mari kita segera bersedekahMuhsin Hariyanto
 
10 amalan ringan pembuka jalan menuju
10 amalan ringan pembuka jalan menuju10 amalan ringan pembuka jalan menuju
10 amalan ringan pembuka jalan menujumochammad rasyiid
 
Tanda iman yang benar
Tanda iman yang benarTanda iman yang benar
Tanda iman yang benaryanto abdulah
 
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetangga
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetanggaAl Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetangga
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetanggaUbaidillah69
 
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...Mohammad Hidir Baharudin
 
Dalil Tradisi NU
Dalil Tradisi NUDalil Tradisi NU
Dalil Tradisi NUaswajanu
 
Bab 3-imankepadahariakhir.
Bab 3-imankepadahariakhir.Bab 3-imankepadahariakhir.
Bab 3-imankepadahariakhir.bandongan
 
Ilmu hadis untuk pemula
Ilmu hadis untuk pemulaIlmu hadis untuk pemula
Ilmu hadis untuk pemulaHelmon Chan
 
Karakter dokter muslim
Karakter dokter muslimKarakter dokter muslim
Karakter dokter muslimAbdul Rozy
 
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-Sunnah
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-SunnahPagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-Sunnah
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-SunnahSakinah Saptu
 
Menjaga diri dengan yang halal
Menjaga diri dengan yang halalMenjaga diri dengan yang halal
Menjaga diri dengan yang halalMuhsin Hariyanto
 
Bab 3 asmaul husna
Bab 3 asmaul husnaBab 3 asmaul husna
Bab 3 asmaul husnaIsmail Zain
 

Similaire à ASH-SIDQU WA AL-KADZIBU (20)

Tauhid vs Syirik
Tauhid vs SyirikTauhid vs Syirik
Tauhid vs Syirik
 
Akhlak islami
Akhlak islamiAkhlak islami
Akhlak islami
 
Hadits 40 imam nawawi
Hadits 40 imam nawawiHadits 40 imam nawawi
Hadits 40 imam nawawi
 
Mari kita segera bersedekah
Mari kita segera bersedekahMari kita segera bersedekah
Mari kita segera bersedekah
 
10 amalan ringan pembuka jalan menuju
10 amalan ringan pembuka jalan menuju10 amalan ringan pembuka jalan menuju
10 amalan ringan pembuka jalan menuju
 
Tanda iman yang benar
Tanda iman yang benarTanda iman yang benar
Tanda iman yang benar
 
Nikmat Allah
Nikmat AllahNikmat Allah
Nikmat Allah
 
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
 
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
135303235 jangan-memilih-pemimpin-yang-tolol
 
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetangga
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetanggaAl Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetangga
Al Anam, An Nisa, Taha, At Tahrim, Hud, adab terhadap tetangga
 
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...
Kuliah Maghrib Surau Al-Muwafaqah Taman Melawati_Larangan Menyembunyikan Ilmu...
 
Rukun iman
Rukun imanRukun iman
Rukun iman
 
Dalil Tradisi NU
Dalil Tradisi NUDalil Tradisi NU
Dalil Tradisi NU
 
Bab 3-imankepadahariakhir.
Bab 3-imankepadahariakhir.Bab 3-imankepadahariakhir.
Bab 3-imankepadahariakhir.
 
Dzikir pagi
Dzikir pagiDzikir pagi
Dzikir pagi
 
Ilmu hadis untuk pemula
Ilmu hadis untuk pemulaIlmu hadis untuk pemula
Ilmu hadis untuk pemula
 
Karakter dokter muslim
Karakter dokter muslimKarakter dokter muslim
Karakter dokter muslim
 
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-Sunnah
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-SunnahPagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-Sunnah
Pagar diri dan Rumah menurut al-Quran dan al-Sunnah
 
Menjaga diri dengan yang halal
Menjaga diri dengan yang halalMenjaga diri dengan yang halal
Menjaga diri dengan yang halal
 
Bab 3 asmaul husna
Bab 3 asmaul husnaBab 3 asmaul husna
Bab 3 asmaul husna
 

Dernier

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 

Dernier (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 

ASH-SIDQU WA AL-KADZIBU

  • 1. ASH-SIDQU WA AL-KADZIBU ‫والكذب‬ ‫الصدق‬ Tema ketiga Mata Kuliah : Akhlak
  • 2. LANDASAN SYAR’I Firman Allah swt : ‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫د‬ِ ‫صا‬ّ ‫ال‬ ‫ع‬َ ‫م‬َ ‫نوا‬ُ ‫كو‬ُ ‫و‬َ ‫ه‬َ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫قوا‬ُ ‫ت‬ّ ‫ا‬ ‫نوا‬ُ ‫م‬َ ‫آ‬َ ‫ن‬َ ‫ذي‬ِ ‫ل‬ّ ‫ا‬ ‫ها‬َ ‫ي‬ّ ‫أ‬َ ‫يا‬َat- taubah (119( ‫ن‬َ ‫تي‬ِ ‫ن‬ِ ‫قا‬َ ‫ل‬ْ ‫ووا‬‫و‬‫و‬َ ‫و‬‫ت‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬ِ ‫ؤ‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وووا‬َ ‫و‬‫ن‬َ ‫ني‬ِ ‫م‬ِ ‫ؤ‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫ما‬َ ‫وو‬‫و‬‫ل‬ِ ‫و‬‫س‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫مي‬ِ ‫وو‬‫و‬‫ل‬ِ ‫و‬‫س‬ْ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫واوو‬‫ن‬ّ ‫إ‬ِ ‫ت‬ِ ‫را‬َ ‫ب‬ِ ‫صا‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫ري‬ِ ‫ب‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ت‬ِ ‫قا‬َ ‫د‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫د‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫ووال‬‫و‬‫و‬َ ‫و‬‫ت‬ِ ‫تا‬َ ‫ن‬ِ ‫قا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫قا‬َ ‫د‬ّ ‫ص‬َ ‫ت‬َ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫قي‬ِ ‫دووو‬ّ ‫وو‬‫ص‬َ ‫ت‬َ ‫م‬ُ ‫ل‬ْ ‫ووووا‬َ ‫وو‬‫ت‬ِ ‫عا‬َ ‫ش‬ِ ‫خا‬َ ‫ل‬ْ ‫ووا‬‫و‬‫و‬َ ‫وو‬‫ن‬َ ‫عي‬ِ ‫ش‬ِ ‫خا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫ظا‬َ ‫ف‬ِ ‫حا‬َ ‫ل‬ْ ‫وووا‬َ ‫و‬‫م‬ْ ‫ه‬ُ ‫ج‬َ ‫رو‬ُ ‫فوو‬ُ ‫و‬‫ن‬َ ‫ظي‬ِ ‫ف‬ِ ‫حا‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ت‬ِ ‫ما‬َ ‫ئ‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫ن‬َ ‫مي‬ِ ‫ئ‬ِ ‫وو‬‫و‬‫وا‬‫ص‬ّ ‫وال‬َ ‫را‬ً ‫ج‬ْ ‫أ‬َ ‫و‬َ ‫ة‬ً ‫ر‬َ ‫ف‬ِ ‫غ‬ْ ‫م‬َ ‫م‬ْ ‫ه‬ُ ‫ل‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫د‬ّ ‫ع‬َ ‫أ‬َ ‫ت‬ِ ‫را‬َ ‫ك‬ِ ‫ذا‬ّ ‫وال‬َ ‫را‬ً ‫ثي‬ِ ‫ك‬َ ‫ه‬َ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ن‬َ ‫ري‬ِ ‫ك‬ِ ‫ذا‬ّ ‫وال‬َ ‫ما‬ً ‫ظي‬ِ ‫ع‬َal-Ahzab(35(
  • 3.  As-Shidqu ialah kesesuaian pembicaraan dengan kenyataan menurut keyakinan orang yang berbicara, As-Sidqhu ini kebalikan dari Al-Kadzibu (bohong).  Ada yang mengatakan As-Shidqu ialah kesesuaian ucapan hati dengan sesuatu yang dikabarkan (dhahirnya) secara bersamaan, jika salah satu syarat tersebut hilang maka tidak dinamakan jujur secara sempurna.
  • 4. KEUTAMAAN ASH-SIDQU  1) Menjadi pendamping para Nabi alaihim us salaam  Firman Alloh; Artinya: "Dan barang siapa yang m e ntaati Allo h dan Ro sul(Nya), m e re ka itu akan be rsam a-sam a de ng an o rang -o rang yang dianug e rahi nikm at o le h Allo h, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiq iin, o rang - o rang yang m ati syahid, dan o rang -o rang sho le h, m e re ka Itulah te m an yang se baik-baiknya". (QS. An-Nisaa' [4]: 69)  Memasukkannya ke Surga.  Rosululloh sho lallo hu alaihi wassalam bersabda: (( ‫ق‬ُ ‫صقد‬َ‫قد‬ ‫ي‬ُ ‫ل‬ُ ‫ج‬ُ ‫ر‬َّ ‫ل ال‬ُ ‫زا‬َ‫قد‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫م ا‬َ‫قد‬ ‫و‬َ‫قد‬ ، ‫ة‬ِ، ‫و‬ ‫ن‬َّ‫ج‬َ‫قد‬ ‫ل ى ال‬َ‫قد‬‫إ‬ِ، ‫و‬ ‫ي‬ْ ‫إ‬ ‫قد‬ِ، ‫و‬‫ه‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫ر‬َّ ‫ب‬ِ، ‫و‬‫ن ال‬َّ ‫إ‬ِ، ‫و‬‫و‬َ‫قد‬ ، ‫ر‬ِّ، ‫ب‬ِ، ‫و‬‫ل ى ال‬َ‫قد‬‫إ‬ِ، ‫و‬ ‫ي‬ْ ‫إ‬ ‫قد‬ِ، ‫و‬‫ه‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬َ‫قد‬ ‫ق‬َ‫قد‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ن ال‬َّ ‫إ‬ِ، ‫و‬‫ف‬َ‫قد‬ ، ‫ق‬ِ، ‫و‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ب ال‬ِ، ‫و‬ ‫م‬ْ ‫إ‬ ‫ك‬ُ ‫ي‬ْ ‫إ‬‫ل‬َ‫قد‬‫ع‬َ‫قد‬ (( ‫ق ا‬ً‫ ا‬‫ي‬ْ ‫إ‬‫قد‬ِّ،‫ص‬ِ، ‫و‬ ‫هلل‬ِ، ‫و‬ ‫قد ا‬َ‫قد‬‫ن‬ْ ‫إ‬‫ع‬ِ، ‫و‬ ‫ب‬َ‫قد‬ ‫ت‬َ‫قد‬‫ك‬ْ ‫إ‬ ‫ي‬ُ ‫ت ى‬َّ‫ح‬َ‫قد‬ ‫ق‬َ‫قد‬ ‫قد‬ْ ‫إ‬ ‫ص‬ِّ، ‫ر ى ال‬َ‫قد‬ ‫ح‬َّ ‫ت‬َ‫قد‬‫ي‬َ‫قد‬‫و‬َ‫قد‬  He ndaklah kalian (be rbuat) jujur!. Se sung g uhnya jujur m e nunjukkan ke pada ke baikan, dan ke baikan m e nunjukkannya ke Surg a. Dan se nantiasa se o rang (be rbuat) jujur dan m e njag a ke jujurannya hing g a ditulis disisi Allo h se bag ai Ash-Shiddiq (o rang yang jujur). (HR. Muslim: 4721)
  • 5. KEUTAMAAN ASH-SIDQU  Menenangkan hati.  Hasan Bin Ali rodhiallohu anhuma berkata: )) :‫ق‬َ ‫د‬ْ ‫ص‬ّ ‫ال‬ ‫ن‬ّ ‫إ‬ِ ‫ف‬َ ،‫ك‬َ ‫ب‬ُ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ي‬َ ‫ل‬َ ‫ما‬َ ‫لى‬َ ‫إ‬ِ ‫ك‬َ ‫ب‬ُ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ي‬َ ‫ما‬َ ‫ع‬ْ ‫د‬َ ‫م‬َ ‫ل‬ّ ‫س‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ا‬ُ ‫لى‬ّ ‫ص‬َ ‫ا‬ِ ‫ل‬ِ ‫و‬ْ ‫س‬ُ ‫ر‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬ِ ‫ت‬ُ ‫ظ‬ْ ‫ف‬ِ ‫ح‬َ (( ‫ة‬ٌ ‫ب‬َ ‫ي‬ْ ‫ر‬ِ ‫ب‬ُ ‫ذ‬ْ ‫ك‬َ ‫ال‬ ‫و‬َ ،‫ة‬ٌ ‫ن‬َ ‫ي‬ْ ‫ن‬ِ ‫أ‬ْ ‫م‬َ ‫ط‬ُ  Aku hafal dari Rosululloh sholallohu alaihi wassalam: Tinggalkanlah perkara yang meragukanmu kepada perkara yang tidak meragukanmu. Sesungguhnya kejujuran adalah ketenangan, dan bohong adalah kecemasan. (lihat Shohih Jami': 3377)  Membuat niat lebih besar.  Rosululloh sholallohu alaihi wassalam bersabda: (((( ‫ء‬ِ ‫دا‬َ ‫ه‬َ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫ز‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬َ ‫ا‬ُ ‫ه‬ُ ‫غ‬َ ‫ل‬ّ ‫ب‬َ ،‫ق‬ٍ ‫د‬ْ ‫ص‬ِ ‫ب‬ِ ‫ة‬َ ‫د‬َ ‫ها‬َ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ا‬َ ‫ل‬َ ‫أ‬َ ‫س‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬َ  Barangsiapa meminta kepada Alloh mati syahid dengan jujur, Alloh angkat dia ketingkatan orang-orang yang syahid. (HR. Muslim: 1773)  Mendapatkan berkah. ((‫با‬َ ‫ذ‬ّ ‫ك‬َ ‫و‬َ ‫ما‬َ ‫ت‬َ ‫ك‬َ ‫ن‬ْ ‫إ‬ِ ‫و‬َ ،‫ما‬َ ‫ه‬ِ ‫ع‬ِ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ي‬ْ ‫ف‬ِ ‫ما‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬َ ‫ك‬َ ‫ر‬ِ ‫و‬ْ ‫ب‬ُ ‫نا‬َ ‫ي‬ّ ‫ب‬َ ‫و‬َ ‫قا‬َ ‫د‬َ ‫ص‬َ ‫ن‬ْ ‫إ‬ِ ‫ف‬َ ،‫قا‬َ ‫ر‬ّ ‫ف‬َ ‫ت‬َ ‫ي‬َ ‫م‬ْ ‫ل‬َ ‫ما‬َ ‫ر‬ِ ‫يا‬َ ‫خ‬ِ ‫بال‬ِ ‫ن‬ِ ‫عا‬َ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ال‬ (( ‫ما‬َ ‫ه‬ِ ‫ع‬ِ ‫ي‬ْ ‫ب‬َ ‫ة‬ُ ‫ك‬َ ‫ر‬َ ‫ب‬َ ‫ت‬ْ ‫ق‬َ ‫ح‬ِ ‫م‬ُ  Penjual dan pembeli (memiliki) pilihan sebelum mereka berdua berpisah, jika berdua berkata jujur dan menjelaskan (kekurangannya) maka diberkahi jual beli mereka. Dan jika berdua menyembunyikan (kekurangan) dan berbohong maka dihapus keberkahan jual beli mereka berdua. (HR. Bukhori: 1937)
  • 6.  Ibnu Qoyyim rohimahulloh berkata: Jujur tiga (macam): perkataan, perbuatan dan keadaan.  Jujur dalam perkataan: lurusnya lisan pada perkataan seperti lurusnya tangkai diatas pangkalnya.  jujur dalam perbuatan: lurusnya perbuatan- perbuatan di atas perintah dan Ittiba' seperti lurusnya kepada diatas badan.  Jujur dalam keadaan: lurusnya perbuatan hati dan anggota badan diatas keikhlasan.
  • 7. TERCELANYA AL-KADZIB (DUSTA)           Dusta  merupakan  akhlak  tercela  yang  paling  buruk.  Dalam  dusta  terhimpun  segala keburukan dan kebusukan. Beragam penyakit seperti namimah (memfitnah),  ghibah  (menggunjing),  dengki,  hasud,  takabur,  permusuhan,  pengkhianatan,  perselingkuhan,  dan  lain-lain,  termasuk  korupsi,  kolusi,  dan  nepotisme  (KKN),  semuanya berasal dari dusta.   Jika jujur (shidq) adalah pangkal segala kebaikan, maka pangkal segala keburukan  adalah dusta, sebab dusta melahirkan kejelekan demi kejelekan yang berujung pada  kesengsaraan  dan  kebinasaan.  Rumah  tangga  Samara  (sakinah,  mawaddah  wa  rahmah) pun mustahil dapat dibangun dengan dusta. Selama ada pendusta, baik itu  suami  atau  istri,  keharmonisan  rumah  tangga  hanya  menjadi  mimpi  atau  utopia  belaka.  Membiarkan  anak  terbiasa  berdusta  berarti  menghancurkan  masa  depannya.  Menumbuhsuburkan  pendusta,  atau  cuek  terhadap  gejala-gejala  dusta,  dalam  sebuah  organisasi,  instansi,  partai  atau  negara,  berarti  kita  sedang  menenggelamkan institusi tersebut ke dalam jurang kehancuran.  Rasulullah  saw  bersabda,  Hendaknya  kalian  selalu  jujur.  Sebab,  kejujuran  itu  menghantarkan kepada kebajikan dan kebajikan itu menghantarkan kepada surga.  Seseorang akan senantiasa jujur dan berusaha keras untuk jujur sampai dicatat di  sisi  Allah  sebagai  shiddiq  (orang  yang  sangat  jujur).  Dan  waspadalah  terhadap  dusta.  Sebab,  dusta  itu  menghantarkan  kepada  keburukan/kejahatan  dan  keburukan itu menghantarkan kepada neraka. Dan seseorang akan selalu dusta dan  berusaha  keras  untuk  dusta  sampai  dicatat  di  sisi  Allah  sebagai  kadzdzaab (pendusta) (HR Muslim no. 4721)
  • 8. ANCAMAN DAN SIKSAAN BAGI PENDUSTA • 1.Tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit • Dalam kajian Imam Ibnu Katsir, maksudnya adalah amal shaleh dan doanya tidak diangkat  (ke langit) alias tidak diterima oleh Allah swt., karena Allah swt hanya menerima dengan baik  orang-orang yang bertakwa, menerima amal shaleh dan kepada-Nyalah naik ucapan-ucapan  yang baik sebagaimana firman-Nya, … kepada-Nyalah naik perkataan-perkataan yang baik  dan amal yang shalih dinaikkan-Nya [1250] (QS Faathir [35]: 10).  • 2.Tidak akan masuk surga hingga unta masuk ke lubang jarum • Dosa dusta itu menyebabkan mereka tidak akan masuk surga selama-lamanya, sebab mereka  telah tertolak dari rahmat Allah. Penggunaan redaksi hingga unta masuk ke lubang jarum  menunjukkan  bahwa  mereka  mustahil  masuk  surga  sebagaimana  kemustahilan  masuknya  unta ke lubang jarum. Ibnu Abbas ra berkata, Sesungguhnya Allah sangat bagus sekali dalam  membuat  tasybih  (penyamaan)  dengan  unta.  Bahwa  benang  cocok  untuk  dimasukkan  ke  dalam lubang jarum, sementara unta tidak tepat. (At Tafsir Al Munir, Dr Wahbah Az Zuhaili,  VIII/25). • 3.Mereka mempunyai tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut (api neraka) • Begitu bahayanya dusta, balasannya pun dahsyat, yaitu neraka. Keadaan mereka di neraka  pun sungguh sangat mengenaskan. Mereka mempunyai tikar tidur, tapi bukan terbuat dari  bahan polyester misalnya, melainkan terbuat dari api neraka, ditambah lagi di atas mereka  ada selimut (penutup) dari neraka. Maksudnya, mereka terkepung dalam api neraka sehingga  tidak pernah akan bisa lolos sebagaimana firman Allah, Sesungguhnya api itu ditutup rapat  atas mereka (QS Al-Humazah [108]: 8) dan firman-Nya, Dan Sesungguhnya Jahannam itu  benar-benar meliputi orang-orang yang kafir (QS At-Taubah [9]: 49). Lalu firman-Nya yang  lain, Bagi mereka lapisan-lapisan dari api di atas mereka dan di bawah mereka pun lapisan- lapisan (dari api) (QS Az-Zumar [39]: 16).
  • 9.  Pertama: Dusta kepada Allah dan Rasul-Nya. Inilah dusta yang paling besar yang dapat menjadikan kufur pelakunya sehingga berhak mendapatkan laknat dan jauh dari rahmat Allah. Termasuk dalam jenis dusta ini adalah menghalalkan apa yang diharamkan oleh Allah, mendustakan ayat-ayat Allah (seperti dalam ayat di atas), mendustakan para rasul dan menuduh mereka bohong, dan mendustakan hari kebangkitan dan hari pembalasan serta hal-hal yang gaib yang sudah diterangkan oleh Al-Quran dan As-Sunnah.  Kedua: Dusta kepada manusia. Dusta jenis ini termasuk dalam kategori dosa besar dan termasuk sifat dan karakter orang munafik, sebab kejujuran keimanan seseorang akan menjauhkan dari sifat tercela ini. Termasuk dalam jenis dusta ini adalah memberikan kesaksian palsu, sumpah palsu, dusta dalam jual beli, dusta dalam canda, dusta untuk merusak hubungan orang lain, termasuk hubungan suami istri, menyebar informasi dusta seperti isu, gosip, dan lain-lain. Termasuk dalam kategori ini dusta kepada anak kecil, sesuatu yang bagi sebagian orang (juga orangtua terhadap anak) menjadi kebiasaan, bahkan melakukannya tanpa beban. Padahal Nabi saw pernah mewanti-wanti dalam sabdanya, Barangsiapa mengatakan kepada anak kecil: Kemarilah, ini saya kasih (sesuatu), kemudian ternayata ia tidak memberinya sesuatu, maka hal ini merupakan dusta (HR Ahmad dan dihasankan oleh Al-Albaani).
  • 10.  Ibnu Syihab az Zuhri, seorang tabi’in, berkata, “Aku belum pernah mendengar adanya dusta yang diperbolehkan kecuali dalam tiga hal yaitu ketika perang, untuk mendamaikan orang yang berselisih dan ucapan suami untuk menyenangkan istrinya atau sebaliknya.” (HR Muslim no : 6799).