Rasulullah adalah suri tauladan yang sempurna bagi umat Islam dalam berbagai aspek kehidupan. Beliau mencontohkan sifat-sifat mulia seperti kebijaksanaan dalam memimpin, kasih sayang terhadap anak-anak, dan pendidikan moral yang baik. Rasulullah juga mengajarkan pentingnya membangun rasa percaya diri dan tanggung jawab pada anak-anak. Umat Islam disarankan untuk meneladani sikap Rasul
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
Rasulullah sebagai suri tauladan
1. RASULULLAH SEBAGAI SURI TAULADAN
Hadirin,, bapak dan ibu,, serta teman-teman yang di rahmati Allah
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah swt. Yang telah melimpahkan nikmat-NYA
kepada kita semua, sehingga pada kesempatan hari ini kita dapat berkumpul disini dalam keadaan sehat wal
afiat.
Kedua kalinya, sholawat serta salam juga tidak lupa kita sanjungkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
saw. Yang kita peringati kelahiran beliau pada hari ini dengan penuh semangat dan suka cita. Kita semua
berharap semoga kelak akan mendapat syafaat dari beliau di yaumul qiyaamah. Aamin allahumma Aamien.
Hadirin,, bapak,, ibu,, rahimakumullah
Setiap tahun pada tanggal 12 Rabi’ul awal, kita selalu memperingati sebuah peristwa besar yaitu Maulid Nabi
Muhammad saw. dari peristiwa tersebut Kita bisa memetik hikmah serta mengambil manfaat untuk kita jadikan
sebagai pedoman pada kehidupan kita sekarang dan masa yang akan datang.
Oleh karena itu, pada kesempatan yang sangat baik ini saya akan menyampaikan tema yang berkaitan dengan
suri tauladan yang bisa kita ambil dari Rasulullah Muhammad saw.
Allah swt telah berfirman dalam al-Qur’an, surat al-Ahzab ayat 21; yang berbunyi
Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu contoh teladan yang baik bagimu; ialah bagi orang yang
mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari Qiamat dan ia banyak ingat menyebut Allah (Q.S. Al-Ahzab
21 )
Hadirin sekalian yang saya hormati,
Saat ini kita banyak melihat anak-anak serta remaja yang mencari-cari seseorang untuk dijadikan
contoh/panutan. Dalam hal ini, banyak diantara kita dan mereka yang lebih mengagumi tokoh-tokoh
popular/terkenal dari kalangan artis dan selebritis, yang menonjol barangkali karena wajahnya yang cantik
ataupun ganteng, dan juga meniru gaya mereka yang katanya sok keren. Anak-anak dan remaja lebih suka
menjadikan mereka idola atau pujaan hati mereka dibanding dengan tokoh-tokoh Islam yang ada.
Dalam ajaran Islam, menjadikan seseorang sebagai contoh dan memuja mereka secara berlebihan hukumnya
tidak boleh. Dalam pendidikan Islam Contoh yang terbaik untuk diikuti ialah Rasulullah. Rasulullah selama 13
tahun berusaha berdakwah kepada umat Islam di Mekah untuk meninggalkan berhala yang menjadi idola dan
sembahan mereka dan mengajak mentauhidkan Allah yang Esa.
Watak Rasulullah dibentuk oleh Allah melalui Al-Quran. Sifat-sifat Nabi yang mulia, kebijaksanaan dalam
memimpin negara, berlemah-lembut dan berhikmah dalam berdakwah serta berlaku sederhana dalam kehidupan
sehari-hari. bahkan Rasulullah senantiasa menunjukkan budi pekerti yang baik dan terpuji kepada umatnya.
Nabi Muhammad saw. Adalah seorang Nabi yang diutus untuk seluruh ummat manusia, dimana ajaran-ajaran
beliau mengajak pada kedamaian, kasih sayang, moral dan etika yang baik serta kesejahteraan manusia. Allah
swt. memberi kelebihan dan keutamaan kepada kita, umat Muhammad, berupa misi beliau yang menebar
rahamatan lil aalalmien. Sungguh benar firman Allah swt,
Dan Kami tidak mengutus kamu, kecuali sebagai pembawa rahmat bagi alam semesta. Al Anbiyaâ:107
2. Setiap kita yang mengaku sebagai seorang muslim dan muslimah memiliki kewajiban untuk meneladani
Rasulullah saw dalam berbagai aspek kehidupan, karena hal tersebut merupakan satu-satunya jalan untuk
mencapai keamanan dan kebahagiaan di dunia serta keberuntungan dan nikmat di akhirat.
Nabi Muhammad saw. merupakan contoh agung dalam berkasih sayang dan bersikap lembut terhadap sesama.
Beliau adalah teladan besar dalam pendidikan anak-anak.
Nabi Muhammad saw. sebagai ayah yang penyayang, sebagai kakek yang lembut dan penuh perhatian terhadap
semua anak-anak. Inilah pribadi Muhammad yang patut kita contoh dan kita tiru.
Sungguh, Nabi Muhammad saw. memberi pelajaran dan pengalaman berharga bagi kita semua dalam hal
pendidikan. Agar kita mampu mencetak dan menjadi generasi yang mampu mengemban tanggungjawab luhur
dan mengangkat tinggi panji Islam.
dari sejarah kehidupannya, Nabi telah mengajarkan kepada kita prinsip-prinsip pendidikan, yaitu pentingnya
anak-anak memiliki rasa percaya diri, mandiri dan mampu mengemban tanggungjawab di usia dini. Inilah
problematika kita sekarang, anak-anak muda sekarang ini kehilangan sikap percaya diri, sikap mandiri serta
sikap yang terpuji / akhlaqul kariimah.
Pendidikan Sikap dan Perilaku
Nabi Muhammad saw. mengajarkan dasar-dasar ajaran agama yang lurus kepada anak-anak sejak dini. Beliau
mendorong kita semua untuk mempelajari etika umum dan perilaku lurus atau akhlaqul karimah yang orang
Barat sekarang menamakannya sebagai Seni Etika.
Ayah Yang Penyayang
Ketika kita berbicara kasih sayang dan kelembutan Nabi Muhammad saw. terhadap anak-anak, maka tidak akan
pernah kita temukan bandingan dan permisalan seperti beliau saw. Banyak peristiwa dalam sejarah kehidupan
Nabi yang mempesona berkaitan dengan kasih sayang beliau terhadap anak-anak. Baik beliau sebagai seorang
Ayah, Kakek atau Pendidik bagi semua anak-anak.
Perilaku Nabi Muhammad saw. yang demikian tidak hanya kepada keluarganya saja, tapi untuk semua anak-
anak pada masa itu, bahkan sampai pembantunya sekalipun. Anas Bin Malik telah memberikan kesaksiannya, ia
mengatakan bahwa “Saya telah sepuluh tahun menjadi pelayan Rasul, selama itu beliau tidak pernah berkata uf
atau huss ataupun aah kepada saya.
selain itu, Nabi Muhammad saw. juga sangat memperhatikan penampilan anak-anak.
Diriwayatkan dari Nafi bin Umar, bahwa Nabi saw. melihat anak kecil rambutnya dipotong separuh dan
separuh lagi dibiarkan, maka beliau melarang hal yang demikian, seraya bersabda, Cukur semuanya atau tidak
sama sekali.
Inilah bukti kepedulian beliau terhadap penampilan anak, agar anak-anak tampil lebih baik, yaitu penampilan
yang Islami, sopan dan santun. Contoh peristiwa kepedulian Muhammad saw. terhadap pendidikan perilaku dan
kasih sayang beliau terhadap anak-anak sangatlah banyak sekali.
Sunggguh Agung Kepribadian Nabi Muhammad
Sungguh, sungguh menakjubkan pribadi engkau wahai Muhammad. Engkau tetap menjadi teladan, model dan
idola yang layak dicontoh bagi setiap manusia dalam segala sisi kehidupan. Engkau adalah kasih sayang yang
dihamparkan Allah swt. di muka bumi. Engkau telah menjadikan kami sebagai khairu ummah, sebaik-baik umat
manusia. Engkau adalah suri tauladan yang sempurna bagi seluruh manusia, dan bagi setiap yang menginginkan
kesempurnaan dalam berbagai bentuk amal dan perbuatan, segala puji bagi Allah yang telah memberikan
nikmat kepada Nabi Muhammad saw untuk kami semua, dan segala puji bagi Allah yang telah memberikan
nikmat kepada mu untuk umat manusia seluruhnya.
Shalawat dan salam semoga selalu tercurah untukmu Ya Rasulallah. Aamien
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga yang sedikit ini bisa bermanfaat untuk kita semua. Apabila ada
kesalahan dan kekhilafan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.