Ekosistem merupakan tatanan utuh antara unsur-unsur lingkungan hidup biotik dan abiotik yang saling mempengaruhi. Dokumen menjelaskan pengertian, komponen, dan contoh ekosistem darat, air tawar, air laut, serta faktor yang mempengaruhi keseimbangan ekosistem.
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Kelompok Ekosistem
1. EKOSISTEM
Khoirul Nisa (K7113121 / 2C)
Laurensius Dimas P (K7113124 / 2C)
Luth Prasandi E W (K7113132 / 2C)
Miftachul Jannah O R (K7113141 / 2C)
Novia Diah Safitri (K7113156 / 2C)
Nurhayu Ikaratri (k7113163 / 2C)
Nurul Hajjah Mabruroh (K7113167 / 2C)
Reny Atika Rahmawati (K7113179 / 2C)
2. Pengertian Ekosistem
Dephut
Ekosistem adalah tatanan dari satuan unsur-unsur lingkungan
hidup dan kehidupan (biotik maupun abiotik) secara utuh dan
menyeluruh, yang saling mempengaruhi dan saling tergantung
satu dengan yang lainnya. Ekosistem mengandung
keanekaragaman jenis dalam suatu komunitas dengan
lingkungannya yang berfungsi sebagai suatu satuan interaksi
kehidupan dalam alam.
3. Woodbury
Ekosistem, yaitu tatanan kesatuan secara kompleks
didalamnya terdapat habitat, tumbuhan, dan binatang yang
dipertimbangkan sebagai unit kesatuan secara utuh,
sehingga semuanya akan menjadi bagian mata rantai siklus
materi dan aliran energi.
4. Odum
Ekosistem yaitu unit fungsional dasar dalam ekologi yang
didalamnya tercakup organisme dan lingkungannya (biotik
dan abiotik) dan diantara keduanya saling mempengaruhi.
5. Soemarwoto
Ekosistem, yaitu suatu sistem ekologi yang tebentuk oleh
hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungannya.
UU Lingkungan Hidup Tahun 1997
Ekosistem, yaitu tatanan kesatuan secara utuh menyeluruh
antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling
mempengaruhi.
6. Ekosistem merupakan penggabungan dari setiap unit
biosistem yang melibatkan interaksi timbal balik antara
organisme dan lingkungan fisik sehingga aliran energi
menuju kepada suatu unsur struktur biotik tertentu dan
terjadi suatu siklus materi antara organisme dan
anorganisme.
8. Komponen – Komponen
Abiotik Suhu
Air
Garam
Cahaya matahari
Tanah dan batu
Iklim
Komponen Abiotik
Komponen abiotik atau
komponen tak hidup adalah
komponen fisik dan kimia yang
merupakan medium atau
substrat tempat
berlangsungnya kehidupan,
atau lingkungan tempat hidup
10. Komponen Biotik
berdasarkan trofiknya 1. Produsen
Produsen adalah mahluk hidup
atau organisme yang
menghasilkan makanannya
sendiri.
2. Konsumen
Konsumen secara sederhana
diartikan sebagai pemakai.
Kelompok ini mencakup semua
organisme yang tak bisa
menghasilkan makanan bagi
dirinya sendiri.
3. Pengurai atau decomposer
Merupakan komponen ekosistem
biotik yang sangat berperan
dalam hal menguraikan bahan-
bahan organis.
11. Satuan Makhluk Hidup dalam Ekosistem
1. Individu
Suatu individu selalu menggambarkan sifat
tunggal
Dalam diri yang tunggal terjadi proses hidup
sendiri
Prosep hidup yang satu dengan lainnya berbeda
12. Adaptasi makhluk hidup dengan lingkungan
Adaptasi morfologi
Adaptasi morfologi merupakan
penyesuaian bentuk tubuh
untuk kelangsungan hidupnya.
Gigi-gigi khusus
Paruh
Moncong
Daun Akar
13. Adaptasi fisiologi
Adaptasi fisiologi merupakan
penyesuaian fungsi fisiologi tubuh
untuk mempertahankan hidupnya.
Kelenjar bau
.
Kantong tintaMimikri pada kadal
14. Adaptasi tingkah laku
Adaptasi tingkah laku merupakan
adaptasi yang didasarkan pada
tingkah laku.
Pura-pura tidur atau
mati
.
Migrasi
18. 5. Biosfer
Biosfer adalah kumpulan dari semua ekosistem
yang terdapat di permukaan bumi ini. Ada pula
ahli yang menyatakan bahwa biosfer adalah tempat
beroperasinya ekosistem.
20. Ekosistem suksesi
Ekosistem yang
merupakan hasil suksesi
lingkungan yang
sebelumnya didahului
oleh kerusakan.
Suksesi Primer
Suksesi yang terjadi belum ada vegetasinya atau di
daerah yang tadinya sudah ada vegetasi, kemudian
terganggu (misalnya terbakar), sehingga daerah
tersebut menjadi kosong sama sekali.
Suksesi Sekunder
Suksesi yang terjadi pada habitat yang pernah
ditumbuhi vegetasi kemudian mengalami
gangguan, tetapi gangguan tersebut tidak
merusak total organisme.
22. Bioma Gurun
Gersang dan curah hujan
rendah.
Suhu siang hari tinggi,
sedangkan malam hari suhu
sangat rendah.
Perbedaan suhu besar.
Tumbuhan berukuran kecil.
Tumbuhan duri.
Hewan yang hidup rodentia,
ular, kadal, katak, dan
kalajengking.
23. Bioma padang rumput
Curah hujan kurang lebih
25-30 cm per tahun dan
hujan turun tidak teratur.
Porositas (peresapan air)
tinggi dan drainase (aliran
air) cepat.
Tumbuhan terna (herbs)
dan rumput.
Hewannya antara lain:
bison, zebra, singa, anjing
liar, serigala, gajah, jerapah,
kangguru, serangga, tikus
dan ular.
24. Bioma Hutan Basah
Curah hujan 200-225 cm per tahun.
Species pepohonan relatif banyak.
Tinggi pohon utama antara 20-40 m.
Daerah tudung cukup mendapat sinar
matahari.
Variasi suhu dan kelembapan
tinggi/besar
Tumbuhan khas, yaitu liana (rotan),
kaktus, dan anggrek sebagai epifit.
Hewan kera, burung, badak, babi
hutan, harimau, dan burung hantu.
25. Bioma Hutan Gugur
Curah hujan merata.
Terdapat di daerah yang
mengalami empat musim (dingin,
semi, panas, dan gugur).
Jenis pohon sedikit (10 s/d 20)
dan tidak terlalu rapat.
Hewan rusa, beruang, rubah,
bajing, burung pelatuk, dan
rakoon (sebangsa luwak).
26. Bioma Taiga
Suhu di musim dingin
rendah.
Tersusun atas satu
spesies seperti konifer,
pinus, dap sejenisnya.
Semak dan tumbuhan
basah sedikit sekali.
Hewannya moose,
beruang hitam, ajag, dan
burung-burung yang
bermigrasi ke selatan
pada musim gugur.
27. Bioma Tundra
Tumbuhan yang dominan
adalah Sphagnum, liken,
tumbuhan biji semusim,
tumbuhan kayu yang
pendek, dan rumput.
Hewan yang menetap
memiliki rambut atau
bulu yang tebal,
contohnya muscox, rusa
kutub, beruang kutub,
dan insekta terutama
nyamuk dan lalat hitam.
29. Ekosistem Air Tawar
Variasi suhu tidak menyolok.
Penetrasi cahaya kurang.
Jenis ganggang, sedangkan
lainnya tumbuhan biji.
Hampir semua filum hewan
terdapat dalam air tawar.
Organisme yang hidup di air
tawar pada umumnya telah
beradaptasi.
30. Adaptasi tumbuhan
• Tumbuhan yang hidup di air
tawar biasanya bersel satu dan
dinding selnya kuat seperti
beberapa alga biru dan alga
hijau.
Adaptasi hewan
• Ekosistem air tawar dihuni oleh
nekton.Nekton merupakan
hewan yang bergerak aktif
dengan menggunakan otot
yang kuat.Hewan tingkat tinggi
yang hidup di ekosistem air
tawar, misalnya ikan..
31. Ekosistem Air Laut
Luas area laut memang mencakup
hampir 80% wilayah bumi.
Laut mempunyai kadar garam
80%. Di dalam laut mengandung
MaCl + MgCL.
Ekosistem laut tidak dipengaruhi
oleh iklim dan cuaca.
Arus laut yang selalu berputar
timbul
Di daerah tropis, seperti di
Indonesia, air permukaan laut
mempunyai suhu lebih tinggi
dengan suhu air di bagian
bawahnya
36. Faktor Yang Mempengaruhi Ekosistem
1. Penggunaan Bahan
Kimia.
2. Penebangan hutan.
3. Bagian Tubuh Hewan
dan Tumbuhan yang
Sering Dimanfaatkan
Manusia.
44. 2. Tidak melakukan perburuan liar terhadap satwa-satwa.
3. Tidak menagkap ikan dengan pukat harimau dan bahan peledak.
4. Menggunakan pestisida dan pupuk sesuai dosis yang dianjurkan
dan menggalakan penggunaan pupuk alami.
5. Mengolah limbah sebelum dibuang ke sungai atau ke saluran air
yang lain.
6. Tidak membuang sampah sembarangan.
7. Melakukan proses daur ulang untuk sampah yang bisa
dimanfaatkan.
2. Tidak melakukan perburuan liar.
3. Tidak menangkap ikan dengan pukat harimau dan bahan
peledak.
4. Menggunakan pestisida dan pupuk sesuai dosis yang
dianjurkan dan menggalakan penggunaan pupuk alami.
5. Mengolah limbah sebelum dibuang ke sungai atau ke saluran
air yang lain.
6. Tidak membuang sampah sembarangan.
7. Melakukan proses daur ulang untuk sampah yang bisa
dimanfaatkan.
47. Interaksi Dalam Ekosistem
INTERAKSI ANTAR
POPULASI
Alelopati/anabiosa
Kompetisi
Interaksi
Antarkomponen Biotik
dengan Abiotik
Interaksi Antar
Komunitas
48. Biogeokimia dan Siklus Biogeokimia
Biogeokimia dan Siklus Biogeokimia
Siklus biogeokimia atau yang biasa
disebut dengan siklus organik-anorganik
adalah siklus unsur-unsur atau senyawa
kimia yang mengalir dari komponen
abiotik ke komponen biotik dan kembali
lagi ke komponen abiotik
49. Siklus Karbon
Siklus karbon adalah siklus biogeokimia di
mana karbon dipertukarkan antara biosfer,
geosfer, hidrosfer, dan atmosfer bumi.
empat reservoir karbon utama :
1. Atmosfer
2. Biosfer Teresterial.
3. Lautan.
4. .
Siklus Karbon
Siklus karbon adalah siklus biogeokimia di
mana karbon dipertukarkan antara biosfer,
geosfer, hidrosfer, dan atmosfer bumi.
Empat reservoir karbon utama :
1. Atmosfer
2. Biosfer Teresterial.
3. Lautan.
4. Sedimen.
50.
51. SIKLUS NITROGEN
Nitrogen dalam bentuk senyawa terdapat pada
Nitrat , Protein , Asam amino , Lipoprotein dll
yang semua itu penting dala metabolisme
pembentukan enzim
antibody
pertumbuhan
regenerasi sel
pembentukan
membran sel
52.
53. Siklus Fosfor
Siklus fosfor, bersifat kritis karena fosfor secara
umum merupakan hara yang terbatas dalam ekosistem.
Tidak ada bentuk gas dari fosfor yang stabil, oleh
karena itu siklus fosfor adalah “endogenik”. Dalam
geosfer, fosfor terdapat dalam jumlah besar dalam
mineral-mineral yang sedikit sekali larut seperti
hidroksiapilit, garam kalsium.
54.
55. Siklus Belerang/Sulfur
Siklus belerang relatif kompleks dimana melibatkan
berbagai macam gas, mineral-mineral yang sukar larut
dan beberapa sepsis lainnya dalam larutan.Siklus ini
berkaitan dengan siklus oksigen dimana belerang
bergabung dengan oksigen membentuk gas belerang
oksida, SO₂, sebagai bahan pencemar air.
Siklus Belerang/Sulfur
Siklus belerang relatif kompleks dimana melibatkan
berbagai macam gas, mineral-mineral yang sukar larut dan
beberapa sepsis lainnya dalam larutan.Siklus ini berkaitan dengan
siklus oksigen dimana belerang bergabung dengan oksigen
membentuk gas belerang oksida, SO₂, sebagai bahan pencemar
air.
56.
57. Siklus Oksigen
Molekul oksigen (dioksigen (O₂)bereaksi dengan semua
unsur lain kecuali halogen, beberapa logam mulia, dan
gas-gas mulia baik dalam suhu ruangan atau pada
pemanasan. Oksigen merupakan unsur yang vital bagi
kehidupan di bumi ini.
Siklus Oksigen
Molekul oksigen (dioksigen (O₂)bereaksi dengan
semua unsur lain kecuali halogen, beberapa logam mulia, dan
gas-gas mulia baik dalam suhu ruangan atau pada
pemanasan. Oksigen merupakan unsur yang vital bagi
kehidupan di bumi ini.
58.
59. Siklus Air
Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang
tidak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi dan kembali
lagi ke atmosfer melalui proses kondensasi, prespitasi,
evaporasi, dan transpirasi.
Siklus Air
Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air
yang tidak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi dan
kembali lagi ke atmosfer melalui proses kondensasi,
respirasi, evaporasi, dan transpirasi.
60.
61. Pengertian Aliran Energi dalam Ekosistem adalah proses
berpindahnya energi dari suatu tingkat trofik ketingkat trofik
berikutnya yang dapat digambarkan dengan rantai makanan atau
dengan piramida biomassa.
Aliran Energi
62.
63. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang
dilepaskan selama reaksi kimia.
Contoh: sumber energi kimia
adalah bahan makanan yang kita
makan.
Contoh energi kimia lainnya
adalah pada peristiwa menyalanya
kembang api.
Macam-macam Aliran
Energi
64. Energi Listrik
Energi listrik terjadi karena adanya muatan
listrik yang bergerak. Muatan listrik yang
bergerak akan menimbulkan arus listrik.
Pembangkit listrik tersebut menggunakan
berbagai sumber energi, seperti air terjun,
reaktor nuklir, angin, atau matahari.
67. Energi Kalor (Panas)
Kalor merupakan salah satu
bentuk energi yang dapat
mengakibatkan perubahan
suhu maupun perubahan
wujud zat.
Contoh: ketika kamu
menggosok-gosokkan
telapak tanganmu maka
kamu akan merasakan panas
pada telapak tanganmu dan
api
68. Sebagai contoh : lampu dan nyala api.Energi Cahaya
Matahari merupakan salah satu
sumber energi cahaya. Energi
cahaya dapat diperoleh dari
benda-benda yang dapat
memancarkan cahaya.
contoh : lampu dan nyala api.
69. Energi Pegas
Semua benda yang elastis atau
lentur memiliki energi pegas.
Contoh benda elastik antara
lain pegas, per, busurpanah,
trampolin, dan ketapel.
70. Energi Nuklir
Energi nuklir merupakan
energi yang dihasilkan
selama reaksi nuklir.
Reaksi nuklir terjadi
di matahari, reaktornuklir,
dan bom nuklir.
72. Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara
makhluk hidup maupun interaksi tentang hubungan timbal
balik antara makhluk hidup dengan kondisi
lingkungannya.
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari
interaksi antara makhluk hidup maupun
interaksi antara makhluk hidup dengan
lingkungannya, atau jugai lmu yang
mempelajari tentang hubungan timbal balik
antara makhluk hidup dengan kondisi
lingkungannya.
Ekologi
73. Macam - macam Ekologi
Ekologi Antariksa
Tujuan untuk menopang kehidupan manusia selama
penerbangan antariksa.
Ekologi Ekosistem
Cabang ekologi yang berhubungan dengan analisa
ekosistem jika dipandang dari sudut struktural dan
fungsional.
Ekologi Bahasa
Interaksi antara bahasa dan lingkungannya, seperti
yang terdapat dalam etnolinguistik dan
sosiolinguistik.
Macam - macam Ekologi
74. Ekologi Habitat
Cabang ilmu ekologi yang lebih menitik beratkan
pembahasannya pada sifat dari suatu habitat.
Ekologi Hewan
Cabang ilmu ekologi yang membahas tentang
hewan sebagai organisme hidup dan mengabaikan
tumbuhan dan manusia.
Ekologi Manusia
Cabang ilmu ekologi yang membahas tentang
keadaan lingkungan yang berhubungan dengan
kehidupan manusia.
75. Ekologi Pelestarian
Cabang ekologi yang berkaitan dengan
pengelolaan wajar dari sumber daya alam, misal,
air, tanah, dan laut untuk kesejahteraan
manusia.
Ekologi Produksi
Cabang ekologi yang berhubungan dengan
produksi kasar dan produksi bersih berbagai
macam ekosistem sehingga pengelolaan yang
sewajarnya dapat dilakukan untuk mendapatkan
hasil maksimum.
Ekologi Populasi
Cabang ekologi yang menitik beratkan hubungan
antara kelompok makhluk, jumlah individu, dan
faktor penentuan besar populasi
76. Ekologi Purbakala
Cabang ekologi yang berhubungan dengan
makhluk purbakala dan membantu melacak
lubang-lubang garis evolusi dan asal-usul (tempat
dan waktu) kelompok tumbuhan dan hewan.
Ekologi Radiasi
Cabang ekologi yang berhubungan dengan
bahan radioaktif, radiasi, dan lingkungan.
Ekologi Serangga
Cabang ilmu ekologi tentang hubungan antara
kehidupan serangga dan lingkungannya.
77. Ekologi Sosial
Cabang ilmu ekologi yang membahas tentang
hubungan penduduk dengan lingkungan alam,
teknologi, dan masyarakat manusia.
Ekologi Taksonomi
Cabang ilmu ekologi menurut golongan taksonomi,
misal ekologi serangga dan ekologi mikrob.
Ekologi Tumbuhan
Cabang ilmu ekologi yang membahas tentang
tumbuhan sebagai organisme hidup dan
mengabaikan hewan dan manusia.
78. Ekologi Tumbuhan Pengganggu
Cabang ilmu ekologi yang membahas tentang
hubungan timbal balik antara tumbuhan
pengganggu dengan lingkungannya.
Ekologi Hutan
Cabang dari ekologi yang khusus mempelajari
ekosistem hutan.
79. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah perpindahan energi makanan dari
sumber daya tumbuhan melalui seri organisme atau
melalui jenjang makan.Rantai makanan adalah perpindahan energi
makanan dari sumber daya tumbuhan
melalui seri organisme atau melalui jenjang
makan.
Rantai Makanan
82. Biomassa
Biomassa adalah massa organisme biologis hidup di
suatu area atau ekosistem pada suatu waktu tertentu.
Biomassa pada ekologi dapat mengacu pada biomassa
spesies, yang merupakan massa dari satu atau lebih
spesies, atau biomassa komunitas yang merupakan
massa dari seluruh spesies pada suatu komunitas.
Biomassa adalah massa organisme biologis hidup
di suatu area atau ekosistem pada suatu waktu
tertentu. Biomassa pada ekologi dapat mengacu
pada biomassa spesies.
Biomassa
84. Restu
Mengapa ada perbedaan suhu di gurun saat malam dan siang hari?
Nita
Bagaimana hubungan antara pertanian monokultur dengan
keseimbangan ekosistem
Notes de l'éditeur
a. InteraksiAntarMakhlukHidupNetralHubungan tidak saling mengganggu antarorganisme dalam habitat yang sama yang bersifat tidak menguntungkan dan tidak merugikan kedua belah pihak, disebut netral.PredasiPredasi adalah hubungan antara m
a. InteraksiAntarMakhlukHidupNetralHubungan tidak saling mengganggu antarorganisme dalam habitat yang sama yang bersifat tidak menguntungkan dan tidak merugikan kedua belah pihak, disebut netral.PredasiPredasi adalah hubungan antara m