4. Faktor Kunci Investasi Properti
Investasi properti masih akan tetap masuk dalam rencana para pemilik dana, kendati
banyak tawaran beberapa produk investasi lain dengan imbal hasil lebih tinggi.
"Pokoknya kalau ingin hidup cukup paling tidak harus punya kontrakan 10 pintu." Begitu kata
bang Haji Deni , tetangga sebelah rumah saya yang tujuh turunan asli Betawi. Argumentasinya
nampak cukup meyakinkan, sebab saya lihat keluarga mereka berkecukupan. Barangkali begitu
pula anggapan kebanyakan orang mengenai investasi properti. Makanya investasi properti masih
akan tetap masuk dalam rencana para pemilik dana, kendati banyak tawaran beberapa produk
investasi lain dengan imbal hasil lebih tinggi.
Tentunya keyakinan ini bukan tanpa dasar sebab
seperti dilansir beberapa konsultan properti bahwa rata-
rata imbal hasil investasi properti berkisar 7% sampai
dengan 14% pertahun bergantung pada jenis
propertinya. Pendapatan investasi pada gedung
perkantoran diperkirakan sekitar 7% dan untuk pusat
perbelanjaan mencapai 13%. Umumnya investasi pada
dua jenis properti itu biasanya dilakukan investor
institusi yang memiliki dana dalam jumlah besar.
Apartemen memberikan tingkat imbal hasil 13%
hingga 14% per tahun. imbal hasil kotor tahunan dari
sewa apartemen di Indonesia mencapai 13,4%.
Ditambah lagi, isunya harga properti bakalan naik
karena kenaikan harga minyak mendorong kenaikan
harga bangunan. Kenaikan ini bisa jadi hanya menguntungkan untuk properti menengah ke atas
diatas Rp 500 juta. Sementara untuk properti menengah ke bawah dengan peminat berdaya beli
terbatas, jangan-jangan malah turun permintaannya.
Baca artikel lainnya mengenai Kredit Pemilikan Rumah "Mengenal KPR Lebih Dekat"
Memegang "Barangnya"
Katanya orang merasa lebih aman berinvestasi properti untuk sebuah alasan sederhana, yaitu
karena merasa memegang ”barangnya”. Mungkin maksudnya jika investasi properti kita kurang
sukses, kita masih memiliki tanahnya. Masuk akal juga , namun lebih dari sekedar alasan yang
sedikit "emosional” tadi, investasi properti di jagokan disebabkan beberapa keuntungan potensial
lain, misalnya :
Pendapatan tetap : properti yang disewakan dapat memberikan penghasilan tetap berupa uang
sewa
Pertumbuhan asset : nilai properti cenderung naik dari tahun ke tahun bahkan memberikan
pertumbuhan diatas inflasi
5. Agunan : untuk kemudahan dalam mendapatkan pinjaman maka dapat menggunakan properti
sebagai agunan
Bunga murah : pinjaman untuk pembelian properti juga paling murah terutama properti
residensial atau tempat tinggal , umumnya lebih murah dibandingkan bunga pinjaman usaha dan
jauh lebih murah dibandingkan bunga kartu kredit
Prestise dan kepuasan pribadi : memiliki rumah hampir seperti memiliki emas perhiasan sebagai
investasi. Anda bisa memamerkannya kepada orang lain dan menjadi simbol prestise dan status
sosial
Perhatikan Biaya Dalam Investasi Properti !
Kesalahan paling umum yang sering dilakukan orang dalam investasi properti adalah kurang teliti
dalam memperhitungkan biaya-biayanya. Bukan saja pada saat kita membelinya kita akan selalu
mengeluarkan uang. Bahkan selama kita memegang properti sampai ketika kita menjualnya
kembali, biaya-biaya tersebut adalah :
Biaya maintenance : adalah biaya yang digunakan untuk merawat kondisi propertinya. Biaya ini
umumnya semakain besar jika propertinya berupa bangunan baik tempat tinggal maupun usaha
dibandingkan tanah kavling. Biaya maintenance ini dibagi dua, yaitu : (a) biaya rutin: listrik,
telpon, kebersihan, air ; (b) biaya interior / eksterior ; (b) biaya renovasi berkala
Biaya pajak : Dalam pembelian properti ada pajak yang dikenakan dari pemerintah. Apabila kita
membeli melalui developer, biasanya pajak telah dimasukkan dalam harga jual. Besarnya pajak
yang harus dibayarkan sangat tergantung jenis, nilai, dan lokasi propertinya
Biaya asuransi : adalah biaya yang dibayar untuk pembelian premi asuransi yang terkait dengan
kepemilikan properti , misalnya asuransi kerugian harta benda yang mencover kerusakan pada
bangunan dan isinya. Biaya ini sangat penitng dialokasikan mengingat tingginya risiko penurunan
nilai fisik propertinya akibat musibah dan bencana.
Faktor Kunci Investasi Properti
Ketika anda memutuskan untuk investasi properti, sebaiknya segeralah memutuskan bagaimana
akan mendapatkan keuntungan darinya. Kesuksesan investasi ini sungguh sangat ditentukan dari
bagaimana anda memprioritaskan diantara mendapatkan penghasilan sewa segera atau menikmati
kenaikan harganya. Sebab amat sulit untuk bisa menemukan properti yang bisa memberikan kedua
keuntungan tersebut sekaligus tanpa mengorbankan salah satunya. Apalagi jika properti tersebut
terletak dilokasi favorit atau strategis. Namun keputusan manapun yang anda pilih, harap
diperhatikan juga beberapa faktor kunci kesuksesan investasi properti anda, sbb :
Lokasi : semakin bagus lokasinya semakin besar kesempatan anda untuk mendapatkan keuntungan
lebih tinggi dari selisih harga jual belinya. Contoh, properti yang terletak di dekat fasilitas umum
seperti sekolah, taman, toko-toko mempunyai potensi kenaikan harga lebih tinggi dibandingkan
properti yang terletak jauh dari fasilitas umum sepert tersebut.
6. Calon Penyewa , atau calon pembeli : jenis properti yang akan anda cari akan sangat
mempengaruhi tipe atau jenis pembeli atau penyewanya nanti. Karena itu tantangannya adalah
menemukan properti yang tepat untuk target pembeli atau penyewa yang anda tuju.
Kondisi fisik : properti dengan kondisi buruk tentunya memerlukan biaya tambahan untuk
perbaikan walaupun di jual dengan harga murah. Namun, intinya adalah mencoba melihat apa yang
tersembunyi, sebab jika dari luar kelihatan modelnya bagus namun konstruksinya keropos, tentunya
mudah rusak.
Rencana keuangan : jangan membeli properti untuk investasi karena suka semata. Keputusan
untuk membeli dan menjual haruslah berdasarkan angka perhitungan yang matang. Sebaiknya
keputusan itu pun harus mempertimbangkan skenario terburuk, misalnya apa pengaruh pergerakan
suku bunga, penurunan minat penyewa terhadap keuangan anda atau bagaimana kesanggupan anda
untuk menahan properti tersebut jika mulai merugikan
Penulis : Mike Rini Sutikno, CFP.
Source : Investasi Properti, Investasi Properti
Mitra Rencana Edukasi - Perencana Keuangan / Financial Planner
Website. www.mre.co.id, Portal. www. kemandirianfinansial.com
Fanspage. MreFinancialBusiness Advisory, Twitter. @mreindonesia
Google+. Kemandirian Finansial, Email. info@mre.co.id,
Youtube. Mitra Rencana Edukasi – MRE Indonesia, Blog Kemandirian Finansial Blog