SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  3
Ke-IPNU-an 
(PC IPNU Kab. TEGAL) 
Pendahuluan 
Ikatan Pelajar Nahdlatul ‘Ulama ( IPNU ) merupakan wadah behimpun, 
wadah komunikasi, wadah aktualisasi dan wadah kaderisasi bagi generasi muda 
Nahdlatul ‘Ulama. Dengan demikian semangat perjuangannya senantiasa dijiwai dan 
dilandasi semangat Nahdliyah. 
Sebagai organisasi yang bernaung di bawah panji Nahdlatul ‘Ulama, maka 
IPNU senantiasa berorientasi pada wawasan kebangsaan, wawasan ke-Islaman, 
wawasan keilmuan, wawasan kekaderan, dan wawasan keterpelajaran. Hal ini 
diupayakan dalam usaha penggalian dan pembinaan sumber daya anggota yang 
senantiasa mengamalkan kerja nyata demi tegaknya ajaran Islam Ahlussunnah 
waljamaah dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan 
UUD’45. 
Latar Belakang Kelahiran IPNU 
(Sekilas Sejarah IPNU) 
Dalam perjalanan sejarahnya, IPNU mengalami tiga fase/masa sejak berdiri 
pada tahun 1954 sampai saat ini. Pertama, adalah fase kelahiran IPNU sebagai 
organisasi pelajar; kedua, fase perubahan nama dari pelajar menjadi putra; ketiga, 
fase kembalinya IPNU menjadi pelajar. 
Sebenarnya sebelum IPNU berdiri sudah muncul gagasan dikalangan 
pelajar/santri NU untuk mendirikan organisasi yang berpijak pada dasar keyakinan 
Islam Ahlussunah waljamaah. 
Semisal Tsamarotul Mustafidin (1936) di Surabaya, Persatuan Santri 
Nahdlatul Oelama (Persano), dan Persatuan Murid Nahdlatul Oelama (1945) di 
Malang, Ijtimauth Tholaiyah (1945) di Madura, Persatuan Pelajar Nahdlatul Oelama 
(Perpeno) th. 1953 di Kediri,Ikatan Pelajar Nahdlatul Oelama (IPENO) th 1954 di 
Medan. 
Titik kesamaan itulah yang kemudian memberikan inspirasi untuk menyatu 
dan mengorganisir dalam satu ikatan organisasi yang kokoh dalam wadah nasional. 
Dan atas usaha rekan Tolkhah Mansur dalam forum Kongres Ma’arif NU, 24 pebruari 
1954 / 20 jumadil ajkhir 1373 di Semarang disepakati berdirinya Ikatan Pelajar 
Nahdlatul ‘Ulama. Moment inilah yang sampai sekarang kita peringati sebagai hari 
lahirnya Ikaran Peljar Nahdlatul ‘Ulama (IPNU). Hal lain yang melatarbelakangi 
berdirinya IPNU adalah sisa kolonialisme berupa politek De vide et impera masih 
gampang dimunculkan, sehingga perlu adanya alat pemersatu antar pelajar umum 
dengan pelajar santri khususnya di kalangan pelajar NU. 
Perjalanan IPNU dari Masa ke Masa 
IPNU adalah organisasi yang salah satu tujuannya adalah untuk 
mempersatukan para pelajar NU. Awal berdirinya IPNU merupakan akronim dari 
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama. Namun pada masa Orde Baru, setelah 
dikeluarkannya UU No. 8 tahun 1985, maka IPNU harus mngubah nama dan azaz. 
Nama IPNU yang dulunya kepanjangan dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama berubah 
menjadi Ikatan Putra Nahdlatul Ulama. Perubahan nama ini dikukuhkan pada kongres 
IPNU ke-10 pada tahun 1988 di Jombang. Banyak yang beranggapan kalau dengan 
perubahan akronim tersebut semakin memperluasd garapan IPNU. Padahal 
sebenarnya sama saja. Malah dengan perubahan nama tersebut mengakibatkan 
kerancuan kader NU. 
Begitu juga dengan azaz yang dipakai IPNU, sebelum adanya UU tersebut 
IPNU berazaz Islam Ahlussunnah wal jamaah, tetapi dengan adanya UU tersebut 
berubah menjadi azaz Pancasila.
Setelah tumbangnya Orde baru, IPNU berusaha kembali kepada posisi awal 
yakni sebagai organisasi pelajar. Kemudian pada kongres IPNU ke-13 di Makassar, 
berubah mengmbalikan IPNU pada visi kepelajaran dengan mengembangakan IPNU 
di wilayah pondok pesantren dan sekolah serta perguruan tinggi. Kemudian wacana 
tersebut dilanjutkan pada kongres IPNU ke-14 di Surabaya yang mencetuskan 
keputusan bahwa IPNU kembali menjadi organisasi pelajar dengan kepanjangan dari 
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama. Dengan adanya perubahan nama dari “putra” 
menjadi “pelajar” maka memungkinkan dibentuknya IPNU di pondok pesantren 
maupun sekolah. 
Visi dan Misi IPNU 
Visi IPNU adalah terwujudnya pelajar-pelajar bangsa yang bertaqwa kepada 
Allah SWT, berakhlakul karimah, menguasai ilmu pengetahuan dan tekhnologi, 
memiliki kesadaran dan tanggungjawab terhadap terwujudnya tatanan masyarakat 
yang berkeadilan dan demokratis atas dasar ajaran Islamahlussunah waljamaah. 
Misi IPNU yaitu melakukan pembinaan dan pemberdayaan para pelajar(siswa 
dan santri), serta mempengaruhi kebijakan-kebijakan pihak-pihak yang terkait dengan 
pembinaandan pemberdayaan para pelajar tersebut. 
Posisi IPNU 
Intern 
IPNU sebagai Badan Otonom NU secara organisatoris memiliki kedudukan 
dan derajat yang sama dengan badan otonomn lainnya. Karena posisinya sebagai 
badan tonom, maka IPNU mempunyai tugas melaksanakan kebijakan NU. 
Ekstern 
IPNU merupakan bagian dari generasi muda Indonesia yang mempunyai 
tanggung jawab untuk mewujudkan cita-cita bangsa, yaitu keadilan sosial, ekonomi, 
politik bagi seluruh rakyat Indonesia. 
Fungsi IPNU 
IPNU berfungsi sebagai berikut : 
1. Wadah berhimpun pelajar NU untuk melanjutkan semangat perjuangan, dalam 
mempertahankan nilai-nilai nahdliyin. 
2. Sebagai wadah komunikasi Pelajar NU untuk menggalang ukhuwah 
Islamiyah. 
3. Sebagai wadah aktualisasi pelajar NU dalam mewujudkan kemaslahatan 
Ummat. 
4. Sebagai wadah kaderisasi pelajar NU untuk mempersiapkan kader-kader 
generasi bangsa. 
Nilai-nilai 
Dalam melakukan aktifitas perjuangan dan pengembangan IPNU di tengah-tengah 
masyarakat, kader-kader IPNU senantiasa harus berpedoman pada 5 (lima) prinsip 
dasar berupa nilai-nilai strategis dari ajaran Islam. Kelima prinsip dasar itu disebut 
al-mabadi al-khomsah, yaitu: 
1. Al-Shidqu 
Mengandung arti kejujuran/kebenaran, kesungguhan, dan keterbukaan 
2. Al-Amanah wa al-wafa bi al-‘ahdi 
Dapat dipercaya, setia, dan tepat janji 
3. Al-‘Adalah 
Mengharuskan orang berpegang pada kebenaran obyektif dan menempatkan 
segala sesuatau pada tempatnya.
4. Al-Ta’awun 
Pengertian ta’awun meliputi tolong-menolong, setia kawan dan gotong royong 
dalam kebaikan dan taqwa. Ta’awaun juga mengandung arti timbal balik dari masing-masing 
pihak untuk memberi dan menerima. 
5. Istiqomah 
Istiqomah mengandung arti berkesinambungan dan berkelanjutan, dalam 
pengertian tetap dan tidak bergeser dari jalur dan ketentuan Allah SWT dan Rasul- 
Nya, tuntunan yang diberikan salafus shaleh, dan aturan main serta rencana yang 
disepakati bersama. 
Akhiran 
Sebagai kata akhir, maju dan mundurnya NU di masa yang akan datang 
tergantung pada kuat dan lemahnya generasi IPNU saat ini. Pemuda saat ini adalah 
pemimpin di masa yang akan datang. Selamat dan semangat untuk “Belajar, 
Berjuang, dan Bertaqwa”. 
: ) A.M. ( :

Contenu connexe

Tendances

Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-iPerbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
Hello Katie
 
Kedaulatan negara
Kedaulatan negaraKedaulatan negara
Kedaulatan negara
Nuelnuel11
 
5. negara hukum dan ham
5. negara hukum dan ham5. negara hukum dan ham
5. negara hukum dan ham
Mardiah Ahmad
 
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
WATI SRIWAHYUNINGSIH
 

Tendances (20)

Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-iPerbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
Perbandingan kebijakan pemberantasan korupsi s h-i
 
kerangka dasar agama islam
kerangka dasar agama islamkerangka dasar agama islam
kerangka dasar agama islam
 
Makalah pelayanan publik
Makalah pelayanan publikMakalah pelayanan publik
Makalah pelayanan publik
 
INTEGRITAS DAN ANTI KORUPSI.pptx
INTEGRITAS DAN ANTI KORUPSI.pptxINTEGRITAS DAN ANTI KORUPSI.pptx
INTEGRITAS DAN ANTI KORUPSI.pptx
 
Kedaulatan negara
Kedaulatan negaraKedaulatan negara
Kedaulatan negara
 
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARAPPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
 
5. negara hukum dan ham
5. negara hukum dan ham5. negara hukum dan ham
5. negara hukum dan ham
 
Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945
 
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasilaBab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
Bab 1 kasus kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila
 
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi TerorismePeran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
 
Geopolitik dan Wawasan Nusantara
Geopolitik dan Wawasan NusantaraGeopolitik dan Wawasan Nusantara
Geopolitik dan Wawasan Nusantara
 
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptxA. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
 
Jj rouseau kontrak sosial
Jj rouseau   kontrak sosialJj rouseau   kontrak sosial
Jj rouseau kontrak sosial
 
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar NegaraMakalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
Makalah Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Artikel pancasila
Artikel pancasilaArtikel pancasila
Artikel pancasila
 
Hati nurani
Hati nuraniHati nurani
Hati nurani
 
Makalah Sistem Pemerintahan Indonesia
Makalah Sistem Pemerintahan IndonesiaMakalah Sistem Pemerintahan Indonesia
Makalah Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mengembangkan Kemampuan Utuh Sarjana...
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mengembangkan Kemampuan Utuh Sarjana...Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mengembangkan Kemampuan Utuh Sarjana...
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mengembangkan Kemampuan Utuh Sarjana...
 
Ideologi
IdeologiIdeologi
Ideologi
 
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
 

Similaire à Ke-ipnu-an

IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptxIKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
novandi5
 
Kalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswaKalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswa
Marina Nawia
 
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya MahasiswaDato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
Nurul Ashwad
 
Gerakan mahasiswa.
Gerakan mahasiswa.Gerakan mahasiswa.
Gerakan mahasiswa.
Sepan Gebab
 
Ke ipnu –ippnu-an
Ke ipnu –ippnu-anKe ipnu –ippnu-an
Ke ipnu –ippnu-an
ulw4
 
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptxTURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
MiftahulIlya
 
Bab iii landasan dan asas
Bab iii landasan dan asasBab iii landasan dan asas
Bab iii landasan dan asas
Rizmanz Rizky
 
Nahdlatul ulma dan politik
Nahdlatul ulma dan politikNahdlatul ulma dan politik
Nahdlatul ulma dan politik
Moh Imron Aja
 

Similaire à Ke-ipnu-an (20)

KE_IPNU_IPPNU_AN.pptx
KE_IPNU_IPPNU_AN.pptxKE_IPNU_IPPNU_AN.pptx
KE_IPNU_IPPNU_AN.pptx
 
KE IPNU IPPNUAN...pptx
KE IPNU IPPNUAN...pptxKE IPNU IPPNUAN...pptx
KE IPNU IPPNUAN...pptx
 
Sejarah Pergerakan Pelajar Islam Indonesia.ppt
Sejarah Pergerakan Pelajar Islam Indonesia.pptSejarah Pergerakan Pelajar Islam Indonesia.ppt
Sejarah Pergerakan Pelajar Islam Indonesia.ppt
 
Kalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswaKalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswa
 
Pac ipnu purbolinggo
Pac ipnu purbolinggoPac ipnu purbolinggo
Pac ipnu purbolinggo
 
IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptxIKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
IKATAAN PELAJAR NAHATUL ULAMA & IKATAN PELAJAR PUTRINAHDLATUL.pptx
 
Kalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswaKalau saya mahasiswa
Kalau saya mahasiswa
 
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya MahasiswaDato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
Dato' Saifuddin Abdullah - Kalau Saya Mahasiswa
 
Gerakan mahasiswa.
Gerakan mahasiswa.Gerakan mahasiswa.
Gerakan mahasiswa.
 
Ke ipnu –ippnu-an
Ke ipnu –ippnu-anKe ipnu –ippnu-an
Ke ipnu –ippnu-an
 
Hari bangkit pelajar
Hari bangkit pelajarHari bangkit pelajar
Hari bangkit pelajar
 
Sejarah bk
Sejarah bkSejarah bk
Sejarah bk
 
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptxTURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
TURBA ORGANISASI PC JEPARA.pptx
 
Fadh ahmad - Peran Gerakan Islam Dalam Pendidikan di indonesia
Fadh ahmad - Peran Gerakan Islam Dalam Pendidikan di indonesiaFadh ahmad - Peran Gerakan Islam Dalam Pendidikan di indonesia
Fadh ahmad - Peran Gerakan Islam Dalam Pendidikan di indonesia
 
2017 d mohammad_fazabih_k[2]
2017 d mohammad_fazabih_k[2]2017 d mohammad_fazabih_k[2]
2017 d mohammad_fazabih_k[2]
 
Bab iii landasan dan asas
Bab iii landasan dan asasBab iii landasan dan asas
Bab iii landasan dan asas
 
ppt_ MABAPA KE-PMII-AN.pptx
ppt_ MABAPA KE-PMII-AN.pptxppt_ MABAPA KE-PMII-AN.pptx
ppt_ MABAPA KE-PMII-AN.pptx
 
PPT Hakikat Pendidikan Islam_Klp 3 fix.pdf
PPT Hakikat Pendidikan Islam_Klp 3 fix.pdfPPT Hakikat Pendidikan Islam_Klp 3 fix.pdf
PPT Hakikat Pendidikan Islam_Klp 3 fix.pdf
 
Nahdlatul ulma dan politik
Nahdlatul ulma dan politikNahdlatul ulma dan politik
Nahdlatul ulma dan politik
 
kelompok 4.pptx
kelompok 4.pptxkelompok 4.pptx
kelompok 4.pptx
 

Dernier

.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Dernier (20)

AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 

Ke-ipnu-an

  • 1. Ke-IPNU-an (PC IPNU Kab. TEGAL) Pendahuluan Ikatan Pelajar Nahdlatul ‘Ulama ( IPNU ) merupakan wadah behimpun, wadah komunikasi, wadah aktualisasi dan wadah kaderisasi bagi generasi muda Nahdlatul ‘Ulama. Dengan demikian semangat perjuangannya senantiasa dijiwai dan dilandasi semangat Nahdliyah. Sebagai organisasi yang bernaung di bawah panji Nahdlatul ‘Ulama, maka IPNU senantiasa berorientasi pada wawasan kebangsaan, wawasan ke-Islaman, wawasan keilmuan, wawasan kekaderan, dan wawasan keterpelajaran. Hal ini diupayakan dalam usaha penggalian dan pembinaan sumber daya anggota yang senantiasa mengamalkan kerja nyata demi tegaknya ajaran Islam Ahlussunnah waljamaah dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD’45. Latar Belakang Kelahiran IPNU (Sekilas Sejarah IPNU) Dalam perjalanan sejarahnya, IPNU mengalami tiga fase/masa sejak berdiri pada tahun 1954 sampai saat ini. Pertama, adalah fase kelahiran IPNU sebagai organisasi pelajar; kedua, fase perubahan nama dari pelajar menjadi putra; ketiga, fase kembalinya IPNU menjadi pelajar. Sebenarnya sebelum IPNU berdiri sudah muncul gagasan dikalangan pelajar/santri NU untuk mendirikan organisasi yang berpijak pada dasar keyakinan Islam Ahlussunah waljamaah. Semisal Tsamarotul Mustafidin (1936) di Surabaya, Persatuan Santri Nahdlatul Oelama (Persano), dan Persatuan Murid Nahdlatul Oelama (1945) di Malang, Ijtimauth Tholaiyah (1945) di Madura, Persatuan Pelajar Nahdlatul Oelama (Perpeno) th. 1953 di Kediri,Ikatan Pelajar Nahdlatul Oelama (IPENO) th 1954 di Medan. Titik kesamaan itulah yang kemudian memberikan inspirasi untuk menyatu dan mengorganisir dalam satu ikatan organisasi yang kokoh dalam wadah nasional. Dan atas usaha rekan Tolkhah Mansur dalam forum Kongres Ma’arif NU, 24 pebruari 1954 / 20 jumadil ajkhir 1373 di Semarang disepakati berdirinya Ikatan Pelajar Nahdlatul ‘Ulama. Moment inilah yang sampai sekarang kita peringati sebagai hari lahirnya Ikaran Peljar Nahdlatul ‘Ulama (IPNU). Hal lain yang melatarbelakangi berdirinya IPNU adalah sisa kolonialisme berupa politek De vide et impera masih gampang dimunculkan, sehingga perlu adanya alat pemersatu antar pelajar umum dengan pelajar santri khususnya di kalangan pelajar NU. Perjalanan IPNU dari Masa ke Masa IPNU adalah organisasi yang salah satu tujuannya adalah untuk mempersatukan para pelajar NU. Awal berdirinya IPNU merupakan akronim dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama. Namun pada masa Orde Baru, setelah dikeluarkannya UU No. 8 tahun 1985, maka IPNU harus mngubah nama dan azaz. Nama IPNU yang dulunya kepanjangan dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama berubah menjadi Ikatan Putra Nahdlatul Ulama. Perubahan nama ini dikukuhkan pada kongres IPNU ke-10 pada tahun 1988 di Jombang. Banyak yang beranggapan kalau dengan perubahan akronim tersebut semakin memperluasd garapan IPNU. Padahal sebenarnya sama saja. Malah dengan perubahan nama tersebut mengakibatkan kerancuan kader NU. Begitu juga dengan azaz yang dipakai IPNU, sebelum adanya UU tersebut IPNU berazaz Islam Ahlussunnah wal jamaah, tetapi dengan adanya UU tersebut berubah menjadi azaz Pancasila.
  • 2. Setelah tumbangnya Orde baru, IPNU berusaha kembali kepada posisi awal yakni sebagai organisasi pelajar. Kemudian pada kongres IPNU ke-13 di Makassar, berubah mengmbalikan IPNU pada visi kepelajaran dengan mengembangakan IPNU di wilayah pondok pesantren dan sekolah serta perguruan tinggi. Kemudian wacana tersebut dilanjutkan pada kongres IPNU ke-14 di Surabaya yang mencetuskan keputusan bahwa IPNU kembali menjadi organisasi pelajar dengan kepanjangan dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama. Dengan adanya perubahan nama dari “putra” menjadi “pelajar” maka memungkinkan dibentuknya IPNU di pondok pesantren maupun sekolah. Visi dan Misi IPNU Visi IPNU adalah terwujudnya pelajar-pelajar bangsa yang bertaqwa kepada Allah SWT, berakhlakul karimah, menguasai ilmu pengetahuan dan tekhnologi, memiliki kesadaran dan tanggungjawab terhadap terwujudnya tatanan masyarakat yang berkeadilan dan demokratis atas dasar ajaran Islamahlussunah waljamaah. Misi IPNU yaitu melakukan pembinaan dan pemberdayaan para pelajar(siswa dan santri), serta mempengaruhi kebijakan-kebijakan pihak-pihak yang terkait dengan pembinaandan pemberdayaan para pelajar tersebut. Posisi IPNU Intern IPNU sebagai Badan Otonom NU secara organisatoris memiliki kedudukan dan derajat yang sama dengan badan otonomn lainnya. Karena posisinya sebagai badan tonom, maka IPNU mempunyai tugas melaksanakan kebijakan NU. Ekstern IPNU merupakan bagian dari generasi muda Indonesia yang mempunyai tanggung jawab untuk mewujudkan cita-cita bangsa, yaitu keadilan sosial, ekonomi, politik bagi seluruh rakyat Indonesia. Fungsi IPNU IPNU berfungsi sebagai berikut : 1. Wadah berhimpun pelajar NU untuk melanjutkan semangat perjuangan, dalam mempertahankan nilai-nilai nahdliyin. 2. Sebagai wadah komunikasi Pelajar NU untuk menggalang ukhuwah Islamiyah. 3. Sebagai wadah aktualisasi pelajar NU dalam mewujudkan kemaslahatan Ummat. 4. Sebagai wadah kaderisasi pelajar NU untuk mempersiapkan kader-kader generasi bangsa. Nilai-nilai Dalam melakukan aktifitas perjuangan dan pengembangan IPNU di tengah-tengah masyarakat, kader-kader IPNU senantiasa harus berpedoman pada 5 (lima) prinsip dasar berupa nilai-nilai strategis dari ajaran Islam. Kelima prinsip dasar itu disebut al-mabadi al-khomsah, yaitu: 1. Al-Shidqu Mengandung arti kejujuran/kebenaran, kesungguhan, dan keterbukaan 2. Al-Amanah wa al-wafa bi al-‘ahdi Dapat dipercaya, setia, dan tepat janji 3. Al-‘Adalah Mengharuskan orang berpegang pada kebenaran obyektif dan menempatkan segala sesuatau pada tempatnya.
  • 3. 4. Al-Ta’awun Pengertian ta’awun meliputi tolong-menolong, setia kawan dan gotong royong dalam kebaikan dan taqwa. Ta’awaun juga mengandung arti timbal balik dari masing-masing pihak untuk memberi dan menerima. 5. Istiqomah Istiqomah mengandung arti berkesinambungan dan berkelanjutan, dalam pengertian tetap dan tidak bergeser dari jalur dan ketentuan Allah SWT dan Rasul- Nya, tuntunan yang diberikan salafus shaleh, dan aturan main serta rencana yang disepakati bersama. Akhiran Sebagai kata akhir, maju dan mundurnya NU di masa yang akan datang tergantung pada kuat dan lemahnya generasi IPNU saat ini. Pemuda saat ini adalah pemimpin di masa yang akan datang. Selamat dan semangat untuk “Belajar, Berjuang, dan Bertaqwa”. : ) A.M. ( :