1. Aplikasi Komunikasi Data dan High
Speed Data Communication
Teknik Informatika X2V Kelompok 7
• Muhamad Syarif
( 2013.4350.1461 )
• Karlina
( 2013.4350.0000 )
Dossen : Nahot Frastian
3. 2.1 Konsep Dasar Aplikasi Komunikasi Data
Definisi
Aplikasi Komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi diantara dua titik menggunakan kode biner melewati saluran
transmisi dan perangkat Bisa antara komputer dan komputer, komputer dengan terminal, atau komputer dengan peralatan, atau
peratalan dengan peralatan.
Elemen utama ;
1. Sumber / Source : Menghasilkan data untuk di transmisikan
Ex : telpon dan pc
2. Transmitter / Pemancar : Mengubah data menjadi sinyal yang dapat di pancarkan
Ex : modem merubah sinyal digital ke analog
3. System transmisi : Membawa data Jalur transmisi yang menghubungkan sumber dan tujuan
4. Receiver : Mengubah sinyal yang diterima menjadi data
Ex : modem merubah sinyal analog ke digital
Destination / Tujuan :Pengambil data
•
Gambar: Model komunikasi data yang disederhanakan
4. 2.2 Manfaaat Komunikasi Data
Manfaat komunikasi data terbagi menjadi :
1. Time Sharing : suatu metode pengolahan data yang menggunakan sistem perhitungan yang
memperbolehkan sejumlah pemakai melaksanakan program itu selama pelaksanaanya.
Misalnya seorang nasabah datang ke bank tersebut untuk menyimpan uang atau mengambil uang, maka
buku tabungannya ditempatkan pada terminal. Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui
papan ketik (keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke pusat komputer,
memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang dikehendaki, dan mencetaknya pada buku
tabungan tersebut untuk transaksi yang baru saja dilakukan
2. Data Sharing : Suatu data dapat dapat di akses oleh sejumlah pengguna dalam waktu bersamaan
3. Program Sharing : Memberikan akses multi satu aplikasi, bisa di instal dan digunakannya
lingkungan yang terdistribusi di seluruh jaringan oleh beberapa orang
4. Equipment Sharing : Suatu divices dapat dapat di akses oleh sejumlah pengguna dalam waktu
bersamaan
Contohnya pemakaian satu printer oleh beberapa komputer
5. 2.3 Simple Network Management Protocol (SNMP)
SNMP (Simple Network Management Protocol) adalah protocol pada layer yang
bekerja pada layer aplikasi dalam OSI layer, yang menyediakan format komunikasi antara
yang disebut agent dan manager, yang nantinya untuk memonitoring atau memanage
perangkat network seperti, switch, router, pc , printer dan perangkat network lainnya.
1.Interface Gi0/0 Router 1 down
2.Karena router 1 telah setting snmp trap, maka router akan mengirimkan snmp trap ke server NMS,
dengan trap message bahwa interface Gi0/0 down.
3.Kemudian server/aplikasi NMS menerima pesan tersebut, selanjutnya dikirmkan ke network support staff,
pop window pada NMS screen, atau merubah warna icon interface Gi0/0 menjadi warna merah, dan lain
sebagainya untuk menotifikasi ke pada administrator bahwa interface tersebut down.
6. SNMP Version
SNMP ada 3 versi yaitu, SNMP v1 , v2c, v3. SNMP v1 sudah lama ditinggalkan dalam dunia networking
sekarang karena alasan security, sekarnag kita fokus pada SNMP v2, dan V3.
SNMP v 2c
SNMP versi 2c memiliki banyak perubahan dari SNMP v1 sebelumnya. SNMP v 2c ini merubah
pada messaging system untuk mengambil lebih besar statistic suatu device lebih effesien, tapi dalam sisi
security tidak terlalu banyak berubah.
SNMP v1 dan v2c mengandalkan SNMP communtiy string untuk authentikasi sebuah MIB
device. communty string ini masih berbentuk text message, makanya jika ada Man In the Middle dalam
suatu network yang mengcapture suatu paket maka akan kelihatan.
Pada SNMP v2 ada 2 type community string:
1.Read Only (RO) : menyediakan akses ke variabel MIB, hanya dapat dibaca tidak dapat dirubah. karena
security pada snmp v2 ini masih kurang banyak network administrator menggunakan community string type
ini.
2.Read Write (RW): menyediakan pembacaan dan merubah variabel MIB.
SNMPv3
SNMP v 3 datang dengan banyak security yang powerfull dan tidak ada pada versi 1 atau 2c,
security fitur pada SNMP v3:
1.Message integrity : ini membantu meyakinkan bawhwa paket yang dikirmakn tidak rusak/berubah
pada saat diperjalanan.
2.Authentication : membantu meyakinkan bahwa paket datang dari source yang dapat dipercaya.
3.Encryption : membantu bahwa data yang kirimkan tidak bisa dibaca jika ada orang yang ingin
mengcapture data saat pengiriman.
dari 3 fitur ini device hanya dapat mengimplementasikan fitur tersebut pada saat konfigurasi.
7. Distribution Aplikasi
Email adalah aplikasiyang memungkinkan para pengguna internet untuk saling berkirim pesan
melalui alamat elektronik di internet.
Metode Pengiriman
Untuk mengirim surat elektronik kita memerlukan suatu program mail-client. Surat elektronik
yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai di tujuan. Untuk lebih jelasnya
lihat diagram dibawah. Contoh yang dipakai adalah layanan SMTP dan POP3.
Saya menulis surat → e-mail client (di komputer saya) → SMTP server penyedia e-mail saya
→ Internet → POP3 server penyedia e-mail penerima → e-mail client (di komputer si
penerima) → surat dibaca si penerima
8. Bank Teller Terminal (ATM)
ATM (Automatic teller machine merupakan singkatan bagi anjungan tunai mandiri) adalah sebuah alat elektronik yang
mengijinkan nasabah bank untuk mengambil uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu dilayani oleh
seorang “teller” manusia. Banyak ATM juga mengijinkan penyimpanan uang atau cek, transfer uang atau membayar tagihan-
tagihan.
System Kerja atm (automatic teller machine)
Untuk melakukan berbagai transaksi di ATM, membutuhkan sebuah kartu identitas nasabah yang di dalamnya
terdapat nama nasabah, ID nasabah, danlain-lain, yang biasanya disebut Kartu ATM. Dan untuk memperoleh sebuah Kartu
ATM, seorang nasabah terlebih dahulu harus membuat sebuah permohonan kepada pihak bank untuk membuat Kartu ATM
dengan memenuhi persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan untuk identitas nasabah.
Kemudian pihak bank akan memberikan sebuah ID Card atau PIN sebagai ID Kartu ATM nasabah. Setelah mendapatkan
Kartu ATM, nasabah dapat langsung menggunakannya sebagai syarat pengaktifan Card. PIN yang diberi oleh pihak bank
dapat dirubah oleh nasabah.
Langkah pertama yang dilakukan oleh Mesin adalah membaca ID Card nasabah yang dilakukan oleh magnetic
card reader setelah Kartu dimasukkan melalui slot card kedalam mesin. Fungsi dari magnetic card reader hanya sebagai
pembaca dan penerima data. Setelah dibaca, lalu data tersebut akan dikirim ke sistem komputerisasi bank. Karena fungsinya
hanya sebagai penerima data maka magnetic card reader tidak memiliki memori yang bisa menyimpan data nasabah.
Sementara Kartu ATM akan tersimpan didalam mesin dan akan keluar otomatis setalah nasbah memutuskan transaksi.
9. Credit Checking System (Kartu Kredit)
Cara Kerja Kartu Kredit
Setelah bank menyetujui kartu kredit yang di ajukan, bank akan memberikan PIN sama seperti
anda menerima kartu ATM dari bank. Saat anda berbelanja di toko, mall, dan lain-lain- yang
di akui oleh bank penerbit sebagai rekanan (merchant), kartu tersebut sudah bisa digunakan.
Merchant memiliki alat verifikasi elektronik yang bisa mengidentifikai kartu kredit yang
digunakan apakah masih berlaku atau tidak, limit dari transaksi yang di izinkan, data ini
didapat dari pita magnetik yang berada di belakang kartu kredit. Jika masih berlaku transaksi
dilanjutkan. Pemegang kartu memasukan PIN yang diterima dari bank penerbit, transaksi
berjalan dan anda tinggal menunggu tagihan dari bank penerbit kartu.
10. Hotel Reservation System
Hotel Reservation System yang berarti Sistem Informasi Reservasi Perhotelan merupakan salah satu bentuk
pelayanan publik yang menawarkan suatu jasa dalam hal pendataan administrasi pada Reservasi perhotelan yang sangat
memerlukan ketepatan mekanisme dan penataan yang terorganisir agar data dapat terkemas dan terjaga keamanannya
dengan baik dalam bentuk database. Database tersebut dibuat dengan tujuan agar proses kerja lebih optimal dan dapat
dilakukan secara cepat dan tepat dengan tingkat kesalahan yang dapat diminimalisasi.
Traffic Control System
Atau juga yg sering disebut Auto Traffic Control System (ATCS) atau Sistem Kendali Lalu lintas
Kendaraan adalah pengendalian lalu lintas dengan menyelaraskan waktu lampu merah pada jaringan jalan raya dari sebuah
kota. Pengaturan lalu lintas melalui sistem ini memerlukan parameter jumlah kendaraan dan waktu tempuh kendaraan.
•
11. Airline Seat Reservation System
Berasal dari arti Sistem Reservasi Airline adalah bagian dari apa yang disebut Passenger Service Systems
(PSS), yang mendukung aplikasi kontak langsung dengan penumpang.
Sistem Reservasi Airline (ARS) adalah salah satu perubahan paling awal untuk meningkatkan efisiensi. ARS
akhirnya berkembang ke dalam Sistem Reservasi Komputer (CRS). digunakan untuk reservasi maskapai penerbangan
tertentu dan mendukung agen-agen perjalanan atau saluran distribusi yang lain dalam membuat pemesanan untuk sebagian
besar maskapai penerbangan utama dalam satu sistem.
Sistem Reservasi Airline berisi jadwal penerbangan, tarif tarif, penumpang reservasi dan tiket catatan. Sebuah
maskapai penerbangan distribusi langsung bekerja dalam sistem reservasi mereka sendiri. jenis saluran distribusi langsung
adalah konsumen yang menggunakan internet atau aplikasi mobile untuk membuat reservasi mereka sendiri.
12. 2.5 FTP
Server merupakan singkatan dari File Transfer Protocol atau yang dalam bahasa indonesia berarti Protokol Pengiriman
Berkas. Sesuai dengan namanya, FTP ini berfungsi untuk melakukan Pengunduhan (Download) file dan Pengunggahan
(Upload) file kepada sebuah server. FTP juga merupakan protokol yang pertama kali di kembangkan dan masih tetap
digunakan hingga saat ini.
1. Membuat sebuah koneksi antara klien dan server
2. Untuk mengizinkan klien untuk mengirimkan sebuah perintah FTP kepada server
3. Dan juga mengembalikan respons server ke perintah tersebut. Sekali koneksi kontrol telah dibuat, maka server
akan mulai membuka port 20 untuk membentuk sebuah koneksi baru dengan klien untuk mengirim data aktual
yang sedang dipertukarkan saat melakukan pengunduhan dan pengunggahan.
FTP Server sendiri dibagi atas dua jenis:
1. Public FTP : Biasa disebut Anonymous FTP yaitu FTP server yang mana mengizinkan siapapun untuk memperoleh
(mengunduh) file-file yang terdapat pada FTP server tersebut.
2. Private FTP : yaitu FTP Server yang hanya mengizinkan orang-orang tertentu untuk mengakses file-file tersebut,
biasanya menggunakan metode authentication untuk melindungi Private FTP.
13. 2.6 High Speed Data Communication
1. PENGERTIAN ISDN
ISDN merupakan pengembangan dari jaringan telepon IDN (Integrated Digital Network) yang menyediakan hubungan digital
dari ujung satu pelanggan ke ujung pelanggan lain secara digital untuk proses transformasi informasi dalam bentuk suara,
data dan gambar.
Secara terminologi, dapat diartikan sebagai berikut :
1.Integrated Services, merujuk pada kemampuan ISDN untuk mengirim dua jenis data yang berbeda (kombinasi dari voice,
fax, data dan video) secara simultan melalui kabel tunggal.
2.Digital, merujuk pada jenis transmisi digital, yang membedakan dengan jenis transmisi analog yang digunakan pada jalur
telepon biasa.
3.Network, merujuk pada kondisi bahwa jaringan ISDN merupakan perluasan dari sentral telepon lokal dan user
14. TINJAUAN ISDN
Konsep ISDN dapat diamati dari berbagai sudut pandang yang berbeda-beda, standar ISDN telah ditetapkan oleh ITU-T ,
standar tersebut menyatakan prinsip ISDN dari sudut pandang ITU-T,yaitu:
1.Mendukung aplikasi suara dan non-suara dengan menggunakan rangkaian terbatas dari fasilitas -fasilitas yang sudah
distandarkan.
2.Mendukung aplikasi switched dan nonswitched.
3. Ketergantungan terhadap koneksi 64-kbps.
4. Kecerdasan dalam jaringan.
5.Arsitektur protokol belapis.
6.Macam-macam Konfigurasi.
•
•
•
•
15. 4.PENGAKSESAN ISDN
Ada 2 jenis pengaksesan ISDN, yaitu
1.Basic Rate Access, pengaksesan menggunakan Basic Rate Interface (BRI).
2.Primary Rate Access, Pengaksesan menggunakan Primary Rate Interface (PRI)
5. KEMUNGKINAN AKSES
Pada ISDN, terdapat beberapa kemungkinan akses :
1.Akses pelanggan dengan satu terminal
2.Akses pelanggan dengan beberapa terminal
3.Akses pelanggan yang berupa STLO, LAN atau jaringan khusus.
4.Akses dari jaringan lain
6. KARAKTERISTIK AKSES
Karakteristik akses dapat ditentukan oleh antara lain oleh :
1.Sifat fisik dan sifat elektrik
2.Struktur kanal dan kemampuan akses.
3.Protokol yang digunakan.
16. Persyaratan yang diperlukan oleh ISDN
antara lain:
1. Multi Servis
Kemampuan multi Servis pada satu interface akan
memudahkan pemilihan bit-rate yang akan digunakan,
switching mode, metode pengkodean dll. pada call-by-call
basis atau sesuai dengan keinginan user.
2. Multi Terminal
Kemampuan untuk melayani beberapa terminal dan jenis
terminal pada satu interface. Jumlah terminal dan jenis
terminal yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan user
namun demikian harus tetap mengacu pada standar yang
telah ditetapkan.
3. Terminal Portability
Mobilitas terminal dari satu tempat ke tempat lain (dari satu
plug ke plug lain) tidah hanya terbatas pada saat
pembangunan hubungan namun juga bisa pada saat
komunikasi sedang berlangsung. Kemampuan ini sangat
diperlukan untuk menstimulasi
pertumbuhan pasar terminal secara global dan dan
mendukung aplikasi standarisasi terminal.
4. Compability Checking
Kemampuan pengecekan antara terminal pemanggil dan
terminal yang dipanggil, kemampuan ini diperlukan untuk
untuk mengecek apakah kedua terminal tersebut saling bisa
berkomunikasi atau tidak, terutama untuk menghindari call
yang mubazir.
17. •
7. BAGIAN ISDN
Interface ISDN terdiridari2 bagian:
a. Standard Reference Poin
Titik-titik konseptual yang digunakan untuk memisahkan grup-grup fungsi. Pada kondisi riil, Reference Point ini juga
digunakan untukmerujukinterface fisik
b. Standard Devices
Bukan merujuk pada hardware, namun pada kumpulan standard dari fungsi-fungsi yang bisa dilakukan oleh unit-unit
hardware.
Bagian-bagian & fungsi ISDN
1) ISDN Interface Circuit with Layers 1 and 2 Protocol Controller
a. Melakukan fungsi layer 1 antara lain terminasi dari saluran melalui kopling induktif
(transformator) dan memberi catuan.
b. Melakukan fungsi Layer 2, yakni dengan menggunakan protokol LAPD.
c. Memilih kanal B yang akan digunakan
18. 2) Digital Telephone Controller
A.- Melakukan fungsi protokol Layer 3
B.- Mengontrol keseluruhan elemen fungsional dalam pesawat telepon digital pertumbuhan pasar terminal secara global dan dan mendukung aplikasi
standarisasi terminal.
C.- Compability Checking
Kemampuan pengecekan antara terminal pemanggil dan terminal yang dipanggil, kemampuan ini diperlukan untuk untuk mengecek apakah kedua
terminal tersebut saling bisa berkomunikasi atau tidak, terutama untuk menghindari call yang mubazir.
3) Man-machine Interface Controller
A.- Mengontrol jalur speech termasuk proses CODEC sinyal suara
B.- Mengontrol sinyal-sinyal digit dari Keypad dan mengontrol penampilan angka-angka dalam display
C.- Mengontrol sinyal-sinyal nada/dering berdasarkan sinyal message yang diterima.
Kanal-kanal ISDN
1. Kanal B :
A.- Pembawa sinyal informasi dari user ke jarigan dalam bentuk suara, data atau video.
B.- Kecepatan 64 kbps mrpk kecepatan yang dibutuhkan untuk aplikasi data digital.
C.- Dapat digunakan untuk untuk aplikasi circuit switch ISDN, paket switch atau non switch.
D.- Dapat juga untuk penyaluran voice hifi dg BW 7 Khz atau 15 KHz yang diproses menjadi 64 kbps
2. Kanal D :
A.Untuk membawa pesan pensinyalan dari suatu terminal ISDN ke jaringan melalui konektor fisik dan sistem pesan pensinyalan standar.
B. Selalu siap sedia beroperasi pada kecepatan 16 kbps ( BRA ) atau 64 kbps ( PRA).
Dapat juga untuk pengiriman low bitrate data seperti telemetry dan user to user information.
3. Kanal H yang terdiri dari : Ho = 384 kbps
H11 = 1536 kbps
H12 = 1920 kbps
A.Peruntukan (berfungsi sebagai):
B.Sinyal Informasi
C.Mode penyambungan:
D.Switched ( paket switch dan sirkit switch )
E.Non Switch.
22. 1. Data Transfer
2. Data Transfer: Kemudian, data ditransfer antar perangkat DTE melalui virtual circuit (vc).Idling
3. Idling: Pada kondisi idling, koneksi masih ada dan terbuka, tetapi transfer data telah berhenti.
4. Call Termination: Setelah koneksi idle untuk beberapa perioda waktu tertentu, koneksi antar dua DTE akan diputus.
5. Permanent Virtual Circuit (PVC)
PVC adalah jalur/path tetap, oleh karena itu tidak dibentuk berdasarkan permintaan atau berdasarkan call-by-call. Walaupun jalur aktual
melalui jaringan berdasarkan variasi waktu ke waktu (TDM) tetapi circuit dari awal ke tujuan tidak akan berubah. PVC adalah koneksi permanen
terus menerus seperti dedicated point-to-point circuit.
Perbandingan PVC vs SVC
PVC lebih populer karena menyediakan alternatif yang lebih murah dibandingkan leased line. Berbeda dengan SVC, PVC tidak pernah putus
(disconnect), oleh karena itu, tidak pernah terdapat status call setup dan termination. Hanya terdapat 2 status :
1. Data transfer
2. Idling
Format Frame Frame Relay
Struktur Frame
Dalam sebuah frame Frame Relay, paket data user tidak berubah, Frame Relay menambahkan header dua-byte pada paket. Struktur frame adalah
sebagai berikut: