Dokumen tersebut merangkum tentang organisasi pembelajaran dan manajemen pengetahuan. Ia menjelaskan definisi organisasi pembelajaran, 5 komponen penting organisasi pembelajaran menurut Peter Senge, dan proses akuisisi, penciptaan, penyimpanan, dan penggunaan pengetahuan dalam organisasi pembelajaran.

1. Knowledge Management Learning Organization
Nama : Nanda Prakoso
Kelas : MBTI G 2011
NPM : 1201110258
TELKOM ECONOMICS BUSINESS SCHOOL
TELKOM UNIVERSITY
BANDUNG
2014

2. Definition
Learning organizations adalah organisasi yang
anggotanya terus-menerus memperluas kapasitas
mereka untuk menciptakan hasil yang benar-benar
mereka inginkan, di mana pola-pola berfikir yang
baru dan ekspansif dipelihara, di mana aspirasi
kolektif dibebaskan, dan dimana orang terus-menerus
belajar untuk melihat keseluruhan
bersama-sama

3. The Fifth Discipline
Peter Senge, menyebutkan ada 5 komponen
penting dalam learning organization, yaitu :
• System Thinking
• Personal Mastery
• Mental Models
• Building Shared Vision
• Team Learning

4. System Thinking
 Kita harus melihat segala sesuatu yang ada di
perusahaan sebagai sebuah kesatuan, bukan sesuatu
yang bersifat individual.
 Memahami hubungan antara tindakan dan konsekuensi
 Penasaran tentang memahami hubungan antara
perusahaan & interaksi antara departemen yang berbeda
dalam sebuah organisasi.
 Kesalahan yang biasa kita lakukan adalah dengan
terfokus pada tindakan individu dan dengan konsekuensi
kita kehilangan rasa melihat "gambaran besar".

5. Personal Mastery
 Komponen ini meliputi keinginan atau komitmen yang
muncul dari seseorang untuk melakukan pembelajaran.
Biasanya, seseorang tumbuh dan belajar di bidang yang
ia minati dan menjadi bidang inti (core) dalam proses
pembelajarannya.
 Personal Mastery adalah proses seumur hidup
 Orang-orang dengan Personal Mastery tingkat tinggi
menyadari kebodohan dan ketidakmampuan mereka.
 Sebuah elemen kunci dalam mencapai Personal Mastery
adalah dengan melatih & memanfaatkan alam bawah
sadar kita untuk bisa menangani masalah yang lebih
kompleks & lebih cepat

6. Mental Model
 Secara mental, jika ada nilai-nilai yang tidak sesuai
dengan proses pembelajaran dalam sebuah
organisasi, maka harus ada nilai-nilai baru yang
sesuai untuk dimasukkan ke dalamnya.
 Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi nilai-nilai
perusahaan dan persepsi tentang bisnis perusahaan.
 Memahami siapa kita untuk melihat ke mana kita
ingin pergi dan berkembang.
 Perusahaan harus fleksibel dan bersedia menerima
Mental Model yang baru.

7. Building Shared Vision
 Membuat visi perusahaan ke dalam kata-kata,
 Membuat gambaran dari visi dan membuat
karyawan mengadopsi hal itu sebagai visi pribadi
mereka sendiri.
 Sebagai pemimpin, pasti memiliki visi tersendiri
yang belum tentu dimiliki oleh para anak buahnya,
oleh sebab itu, perusahaan memfasilitasi dan
mengatur agar terjadi sinergi antara visi yang
dimiliki oleh sang pemimpin dengan para anak
buahnya.

8. Team Learning
 Setiap individu memiliki pengetahuan dan
pengalaman tersendiri, dan hal ini haruslah
dibagikan kepada orang lain agar menjadi sebuah
tim yang dapat menghasilkan pengetahuan bersama
di sebuah organisasi.

9. Learning Disabilities
 Ketika orang-orang hanya fokus pada posisi mereka,
mereka memiliki sedikit rasa tanggung jawab
 Ketika hasilnya buruk, kita cenderung untuk
menyalahkan seseorang atau sesuatu
 Proaktif yang benar berasal dari melihat bagaimana
kita berkontribusi untuk masalah kita sendiri.

10. Lead Learning Organization
 Dalam Learning Organization, pemimpin adalah
desainer, pelayan dan guru.
o Bertanggung jawab untuk membangun organisasi di mana
orang terus-menerus memperluas kemampuan mereka untuk
memahami kompleksitas, memperjelas visi, dan
meningkatkan model mental bersama - yaitu mereka
bertanggung jawab untuk belajar

11. Leader as Designer
 Jarang terlihat, namun tidak ada yang memiliki pengaruh
yang lebih besar daripada desainer
 Kebijakan organisasi, strategi dan 'sistem' adalah area kunci
dari desain, tetapi kepemimpinan melampaui ini.
 Tugas pertama adalah merancang ide-ide yang mengatur -
tujuan, visi dan nilai-nilai inti dimana orang harus hidup.
 Tugas 'Para pemimpin' adalah merancang proses
pembelajaran dimana orang di seluruh organisasi dapat
menangani secara produktif dengan isu-isu penting yang
mereka hadapi, dan mengembangkan penguasaan mereka
dalam disiplin belajar '

12. Leader as Steward
 Pemimpin adalah pelayan dari visi, tugas mereka
adalah untuk mengelolanya untuk kepentingan
orang lain
 Pemimpin belajar untuk melihat visi mereka sebagai
bagian dari sesuatu yang lebih besar.
 Pemimpin harus belajar untuk mendengarkan visi
orang lain dan untuk mengubah visi mereka sendiri
jikalau diperlukan.

13. Leader as Teacher
 "Pemimpin sebagai guru" adalah tentang mendorong
pembelajaran, untuk semua orang.
 Pemimpin seperti ini membantu orang di seluruh
organisasi mengembangkan pemahaman sistemik.
 Pemimpin harus membuat dan mengelola
ketegangan kreatif - terutama di sekitar kesenjangan
antara visi dan realitas.

14. LEAD LEARNING ORGANIZATION
14
Knowledge
subsystem
Acquisition
knowledge
Creation
Transfer
&
utilization
Storage
KM Teaching Group - MBTI 2012 28 Oktober 2014

15. LEARNING ORGANIZATION
Knowledge
Acquisition
Internal Sources
• Tapping into
knowledge of its
staff
• Learning from
experience
• Implementing
continuous
change process
External Sources
• Benchmarking from other
organizations
• Attending conferences
• Hiring consultants
• Reading print materials
• Viewing TV, video & film
• Monitoring economic,
social & technological
trends
• Collecting data
• Hiring new staff
• Collaborating with other
organizations

16. Two Important Points
 There is not a one-to-one correspondence
between what is happening & what is
collected due to the numerous filters that
influences what information the
organization listens to & ultimately
accepts;
 Acquiring knowledge is not always
intentional but learning organizations
build more intentionality into the
acquiring of knowledge.

17. Knowledge Creation
 Generative & imperative for learning organizations
 Should be at the epicenter of an organization’s
corporate strategy

18. Activities to create knowledge
 Action Learning
 Systematic Problem Solving
 Experimentation
 Learning from past experiences

19. Knowledge Storage & Retrieval
Knowledge stored
should be:
• structured & stored so
that the system can find
& deliver it quickly &
correctly
• Divided into categories
on a learning-needs basis
• Organized so that it can
be delivered in a clear &
concise way to the user
• Accurate, timely, &
available to those who
need it
Knowledge Retrieval:
• Either controlled (by
memory or records of
individuals or groups) or
automatic
• Processes must be designed
to ensure that the retrieval of
information occurs accurately
Functional & effective
Knowledge Storage systems are
categorized around:
• Learning needs
•Work objectives
• User Expertise
• Function/Use of information
• Location – where & how the
information is stored

20. Strategies for Knowledge Management
1. Create expectation that
everyone is responsible for
collecting & transferring
knowledge
2. Systematically capture
relevant knowledge
external to the
organization
3. Organize learning events to
capture & share knowledge
4. Develop creative &
generative ways of thinking
& learning
5. Encourage & reward
innovations & inventions
6. Train staff in storage &
retrieval of knowledge
7. Encourage team mixing &
job rotation
8. Develop a knowledge base
around values & learning
needs
9. Create mechanisms for
collecting & storing
learnings
10. Transfer classroom learning
to the job

21. TERIMA KASIH