SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  5
Télécharger pour lire hors ligne
Penyajian, Pengolahan dan Interpretasi Data
1. Penyajian dan Pengolahan Data Deskriptif
Penyajian Data deskriptif (deskriptif = memberi gambaran) dalam bentuk:
• Tabel
• Diagram Pie
• Diagram Balok
• Diagram Garis
• Gambar-gambar lain
Bila data sekunder, jangan lupa menuliskan sumber data dan tahun pengambilan data
Tabel atau Tabulasi
• Judul dan nomor tabel diletakkan di atas Tabel
• Dalam penulisan PI, skripsi atau thesis nomor Tabel menunjukkan Bab + Nomor
Urut Tabel dalam suatu Bab
• Nomor Urut berlaku per Bab, tidak bersambung antar Bab
Misal:
Tabel 3.8 Rata-Rata Kekuatan Tensil pada Beberapa Teknik
Pencampuran
Teknik Pencampuran Kekuatan Tensil (lb/in.2
)
1 2865
2 2975
3 3050
4 2600
Sumber: Montgomery, 2005
Diagram
Dagram dan Grafik dikategorikan sebagai Gambar
• Judul dan nomor gambar diletakkan di bawah Gambar
• Dalam penulisan PI, skripsi atau thesis nomor gambar menunjukkan Bab +
Nomor Urut Gambar dalam suatu Bab
• Nomor Urut berlaku per Bab, tidak bersambung antar Bab
Nomor Bab
Nomor Urut Gambar
Judul Tabel
Sumber Tabel + Tahun
1
Misal:
Gambar 5.17 Spektrum Larutan Pemutih (Bleaching Agent)
(Akutagawa, 1999)
Nomor Bab
Nomor Gambar
Sumber Gambar + Tahun
Dalam makalah yang dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding biasanya nomor Tabel
dan Gambar hanya mencantumkan nomor Tabel dan Gambar tanpa nomor Bab.
Nomor dan Judul Tabel diletakkan di atas Tabel
Nomor dan Judul Gambar diletakkan di bawah Gambar
Misalnya: Tabel 1. Judul Tabel 1 dituliskan di samping nomor Tabel
Tabel 2. Judul Tabel 2 dituliskan di samping nomor Tabel
Gambar 1. Judul Gambar 1 dituliskan di samping nomor Gambar
Gambar 2. Judul dan Nomor Gambar ditulis di bawah Gambar
Pengolahan Data Deskriptif
Data deskriptif bersifat menjelaskan kondisi penelitian, karenanya perlu disajikan
Ukuran-ukuran yang biasa disajikan meliputi: Rata-rata, modus (nilai yang paling banyak
muncul), standar deviasi (simpangan baku) dan ragam (varians)
Ukuran-ukuran ini bersifat merangkum informasi sampel dan/atau hasil penelitian
Perangkat Lunak seperti Microsoft – Excel, SPSS, STATA dan perangkat lunak pengolah
data atau pengolah Statistika lainnya memungkinkan peneliti menyajikan ukuran-ukuran
tersebut di atas
2
2. Interpretasi Hasil Analisis Pengujian Hipotesis
Untuk penelitian Eksperimen
Tahap Pengujian Hipotesis:
1. Perumusan Hipotesis Nol (H0) dan Hipotesis 1 (H1)
Pelajari lagi Bab Perumusan Hipotesis
2. Penetapan derajat toleransi kesalahan = derajat error yang dapat diterima = α (alpha)
Penelitian Sosial (Ekonomi, Psikologi) umumnya mensyaratkan α = 0.01 atau
α = 0.05
Penelitian Rekayasa (Engineering) α <<< 0.01
Penelitian Kedokteran α <<<<<< 0.01 (α sangat kecil)
Misalkan dalam pembuatan obat α = 0.01 bermakna 1 dari 100 obat yang dibuat
adalah obat yang salah
dalam peluncuran pesawat antariksa ulang aling α = 0.05 bermakna 5 dari
100 peluncuran adalah kegagalan
3. Pengolahan Data dengan Perangkat Lunak Statistika (misalnya dengan SPSS)
4. Interpretasi Hasil Analisis
Pada pengolahan dengan SPSS (dan sebagian besar pengolah data statistika),
cukup lihat nilai significance (sig.) atau probability (p.)
sig. < α → H0 ditolak dan H1 diterima
sig. ≥ α → H0 diterima
Contoh 1: Uji Beda
H0 : Tidak ada perbedaan (rata-rata) banyak pengguna 5 merk telepon
genggam
atau
Banyak pengguna 5 merk telepon genggam adalah sama
H1 : Ada Perbedaan (rata-rata) banyak Pengguna 5 merk telepon
genggam
atau
Banyak pengguna 5 merk telepon genggam tidak sama
Nilai α ditetapkan, α = 0.05
3
Sig. dari hasil analisis SPSS
sig = 0.969
Interpretasi
sig = 0.969 < α = 0.05 → H0 diterima
Kesimpulan: H0 diterima
Banyak pengguna 5 merk telepon genggam sama
Contoh 2: Uji Hubungan Searah
H0 : Tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk telepon yang
dipilih (R = 0)
H1 : Ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk telepon yang
dipilih (R ≠ 0)
Nilai α ditetapkan, α = 0.01
Sig. dari hasil analisis SPSS
sig = 0.007
Interpretasi
sig = 0.007 < α = 0.01 → H0 ditolak, H1 diterima
Kesimpulan: H1 diterima
Ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk
telepon yang dipilih
Contoh 3: Uji Pengaruh
H0 : Kadar garam dalam darah tidak menyebabkan peningkatan (tidak
berpengaruh terhadap) tekanan darah dalam pembuluh darah (R = 0)
H1 : Kadar garam dalam darah menyebabkan peningkatan (berpengaruh
positif terhadap) tekanan darah dalam pembuluh darah (R > 0)
X = variabel bebas = variabel yang mempengaruhi = kadar garam dalam darah
Y = variabel tidak bebas = variabel yang dipengaruhi = tekanan darah
Secara hipotetikal, diduga ada hubungan positif (R > 0) antara X dan Y
X naik, Y naik
Nilai α ditetapkan, α = 0.01
4
Sig. dari hasil analisis SPSS
sig = 0.000
Interpretasi
sig = 0.000 < α = 0.01 → H0 ditolak dan H1 diterima
Kesimpulan: H1 diterima
Kadar garam dalam darah menyebabkan peningkatan
(berpengaruh positif terhadap) tekanan darah dalam
pembuluh darah
5

Contenu connexe

Tendances

Modul 2
Modul 2Modul 2
Modul 2
cipno
 

Tendances (20)

Uji asumsi klasik
Uji asumsi klasikUji asumsi klasik
Uji asumsi klasik
 
Pengantar spss
Pengantar spssPengantar spss
Pengantar spss
 
Modul 2
Modul 2Modul 2
Modul 2
 
Statistika non parametrik
Statistika non parametrikStatistika non parametrik
Statistika non parametrik
 
Statistik Non Parametrik
Statistik Non ParametrikStatistik Non Parametrik
Statistik Non Parametrik
 
Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasik
 
Analisis data independent dan uji ANOVA dengan software SPSS
Analisis data independent dan uji ANOVA dengan software SPSSAnalisis data independent dan uji ANOVA dengan software SPSS
Analisis data independent dan uji ANOVA dengan software SPSS
 
Pengolahan database
Pengolahan databasePengolahan database
Pengolahan database
 
MAD Analisa Deskripsi Data Kesehatan -SPSS
MAD Analisa Deskripsi Data Kesehatan -SPSSMAD Analisa Deskripsi Data Kesehatan -SPSS
MAD Analisa Deskripsi Data Kesehatan -SPSS
 
Microsoft Excel Formula (Rumus-rumus ms. Excel)
Microsoft Excel Formula (Rumus-rumus ms. Excel)Microsoft Excel Formula (Rumus-rumus ms. Excel)
Microsoft Excel Formula (Rumus-rumus ms. Excel)
 
Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121Structural equation-modeling-sem 20121
Structural equation-modeling-sem 20121
 
Ning ade
Ning adeNing ade
Ning ade
 
Slide excel
Slide excelSlide excel
Slide excel
 
1
11
1
 
Uji normalitas chi square
Uji normalitas chi square Uji normalitas chi square
Uji normalitas chi square
 
remember
rememberremember
remember
 
Korelasi dan regresi
Korelasi dan regresiKorelasi dan regresi
Korelasi dan regresi
 
Bab 5 analisis deskriptif pada SPSS
Bab 5 analisis deskriptif pada  SPSSBab 5 analisis deskriptif pada  SPSS
Bab 5 analisis deskriptif pada SPSS
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
 
Penentuan Desain Skala dan Metode Analisis
Penentuan Desain Skala dan Metode AnalisisPenentuan Desain Skala dan Metode Analisis
Penentuan Desain Skala dan Metode Analisis
 

En vedette

Classic conditioning
Classic conditioningClassic conditioning
Classic conditioning
kjmurchie
 
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
Elis Zulaikha
 
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 219 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
Tuah Barus
 

En vedette (19)

My english works
My english worksMy english works
My english works
 
Webinar - What your accountant may not tell you!
Webinar - What your accountant may not tell you!Webinar - What your accountant may not tell you!
Webinar - What your accountant may not tell you!
 
Classic conditioning
Classic conditioningClassic conditioning
Classic conditioning
 
Cancer
CancerCancer
Cancer
 
Proyecto de áreas especiales - Escuela 4 Coronel Gil
Proyecto de áreas especiales - Escuela 4 Coronel GilProyecto de áreas especiales - Escuela 4 Coronel Gil
Proyecto de áreas especiales - Escuela 4 Coronel Gil
 
3d Systems (DDD)_updated for Q32013
3d Systems (DDD)_updated for Q320133d Systems (DDD)_updated for Q32013
3d Systems (DDD)_updated for Q32013
 
Solution d'Education Numérique Interactive en TUNISIE fournie par ITEXIA
Solution d'Education Numérique Interactive en TUNISIE fournie par ITEXIASolution d'Education Numérique Interactive en TUNISIE fournie par ITEXIA
Solution d'Education Numérique Interactive en TUNISIE fournie par ITEXIA
 
Coronary heart disease
Coronary heart diseaseCoronary heart disease
Coronary heart disease
 
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
286e9f3d36ec0b548e24e3d98cc02393e42b070d 8. lili_wardani_harahap
 
What is health
What is healthWhat is health
What is health
 
Ppt connecting english
Ppt connecting englishPpt connecting english
Ppt connecting english
 
Diabetes mate ni suka
Diabetes mate ni sukaDiabetes mate ni suka
Diabetes mate ni suka
 
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 219 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
9 tips gaya hidup sehat menuju abad 21
 
Live4life
Live4lifeLive4life
Live4life
 
Digestion & constipaton
Digestion  & constipatonDigestion  & constipaton
Digestion & constipaton
 
Leave Your Competition in the Dust By Avoiding (Very) Common AdWords Pitfalls...
Leave Your Competition in the Dust By Avoiding (Very) Common AdWords Pitfalls...Leave Your Competition in the Dust By Avoiding (Very) Common AdWords Pitfalls...
Leave Your Competition in the Dust By Avoiding (Very) Common AdWords Pitfalls...
 
Currency from Argentina
Currency from ArgentinaCurrency from Argentina
Currency from Argentina
 
perencanaan-breakwater
perencanaan-breakwaterperencanaan-breakwater
perencanaan-breakwater
 
Gogo’s in South Africa
Gogo’s in South Africa Gogo’s in South Africa
Gogo’s in South Africa
 

Similaire à Interpetas data

1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
azkhaka123
 
Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4
Az'End Love
 

Similaire à Interpetas data (20)

1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
1101 Pertemuan 11 Hipotesis Asosiatif (NonParametrik).pptx
 
Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis Regresi Linier BergandaAnalisis Regresi Linier Berganda
Analisis Regresi Linier Berganda
 
UJI HIPOTESIS.pptx
UJI   HIPOTESIS.pptxUJI   HIPOTESIS.pptx
UJI HIPOTESIS.pptx
 
Analisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier bergandaAnalisis regresi linier berganda
Analisis regresi linier berganda
 
ekonomi-Uji_Perbandingan.ppt
ekonomi-Uji_Perbandingan.pptekonomi-Uji_Perbandingan.ppt
ekonomi-Uji_Perbandingan.ppt
 
02 klp snp
02 klp snp02 klp snp
02 klp snp
 
Materi_SPSS.ppt
Materi_SPSS.pptMateri_SPSS.ppt
Materi_SPSS.ppt
 
Statistika i (2)
Statistika i (2)Statistika i (2)
Statistika i (2)
 
Modul statistik spss
Modul statistik spssModul statistik spss
Modul statistik spss
 
modul-spss-statistik-2013.pdf
modul-spss-statistik-2013.pdfmodul-spss-statistik-2013.pdf
modul-spss-statistik-2013.pdf
 
Modul spss-statistik-2013
Modul spss-statistik-2013Modul spss-statistik-2013
Modul spss-statistik-2013
 
Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4
 
Analisis regresi dengan exel dan cara membacanya
Analisis regresi dengan exel dan cara membacanyaAnalisis regresi dengan exel dan cara membacanya
Analisis regresi dengan exel dan cara membacanya
 
Pengolahan dan analisis
Pengolahan dan analisisPengolahan dan analisis
Pengolahan dan analisis
 
Pengertian statistika
Pengertian statistikaPengertian statistika
Pengertian statistika
 
Ppt stadas klmpok
Ppt stadas klmpokPpt stadas klmpok
Ppt stadas klmpok
 
1. statistika dan_pengujian_opuji_
1. statistika dan_pengujian_opuji_1. statistika dan_pengujian_opuji_
1. statistika dan_pengujian_opuji_
 
Konsep Statistika dan Metode Ilmiah
Konsep Statistika dan Metode IlmiahKonsep Statistika dan Metode Ilmiah
Konsep Statistika dan Metode Ilmiah
 
Presentasi bahan kuliah
Presentasi bahan kuliahPresentasi bahan kuliah
Presentasi bahan kuliah
 
Normalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasNormalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitas
 

Interpetas data

  • 1. Penyajian, Pengolahan dan Interpretasi Data 1. Penyajian dan Pengolahan Data Deskriptif Penyajian Data deskriptif (deskriptif = memberi gambaran) dalam bentuk: • Tabel • Diagram Pie • Diagram Balok • Diagram Garis • Gambar-gambar lain Bila data sekunder, jangan lupa menuliskan sumber data dan tahun pengambilan data Tabel atau Tabulasi • Judul dan nomor tabel diletakkan di atas Tabel • Dalam penulisan PI, skripsi atau thesis nomor Tabel menunjukkan Bab + Nomor Urut Tabel dalam suatu Bab • Nomor Urut berlaku per Bab, tidak bersambung antar Bab Misal: Tabel 3.8 Rata-Rata Kekuatan Tensil pada Beberapa Teknik Pencampuran Teknik Pencampuran Kekuatan Tensil (lb/in.2 ) 1 2865 2 2975 3 3050 4 2600 Sumber: Montgomery, 2005 Diagram Dagram dan Grafik dikategorikan sebagai Gambar • Judul dan nomor gambar diletakkan di bawah Gambar • Dalam penulisan PI, skripsi atau thesis nomor gambar menunjukkan Bab + Nomor Urut Gambar dalam suatu Bab • Nomor Urut berlaku per Bab, tidak bersambung antar Bab Nomor Bab Nomor Urut Gambar Judul Tabel Sumber Tabel + Tahun 1
  • 2. Misal: Gambar 5.17 Spektrum Larutan Pemutih (Bleaching Agent) (Akutagawa, 1999) Nomor Bab Nomor Gambar Sumber Gambar + Tahun Dalam makalah yang dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding biasanya nomor Tabel dan Gambar hanya mencantumkan nomor Tabel dan Gambar tanpa nomor Bab. Nomor dan Judul Tabel diletakkan di atas Tabel Nomor dan Judul Gambar diletakkan di bawah Gambar Misalnya: Tabel 1. Judul Tabel 1 dituliskan di samping nomor Tabel Tabel 2. Judul Tabel 2 dituliskan di samping nomor Tabel Gambar 1. Judul Gambar 1 dituliskan di samping nomor Gambar Gambar 2. Judul dan Nomor Gambar ditulis di bawah Gambar Pengolahan Data Deskriptif Data deskriptif bersifat menjelaskan kondisi penelitian, karenanya perlu disajikan Ukuran-ukuran yang biasa disajikan meliputi: Rata-rata, modus (nilai yang paling banyak muncul), standar deviasi (simpangan baku) dan ragam (varians) Ukuran-ukuran ini bersifat merangkum informasi sampel dan/atau hasil penelitian Perangkat Lunak seperti Microsoft – Excel, SPSS, STATA dan perangkat lunak pengolah data atau pengolah Statistika lainnya memungkinkan peneliti menyajikan ukuran-ukuran tersebut di atas 2
  • 3. 2. Interpretasi Hasil Analisis Pengujian Hipotesis Untuk penelitian Eksperimen Tahap Pengujian Hipotesis: 1. Perumusan Hipotesis Nol (H0) dan Hipotesis 1 (H1) Pelajari lagi Bab Perumusan Hipotesis 2. Penetapan derajat toleransi kesalahan = derajat error yang dapat diterima = α (alpha) Penelitian Sosial (Ekonomi, Psikologi) umumnya mensyaratkan α = 0.01 atau α = 0.05 Penelitian Rekayasa (Engineering) α <<< 0.01 Penelitian Kedokteran α <<<<<< 0.01 (α sangat kecil) Misalkan dalam pembuatan obat α = 0.01 bermakna 1 dari 100 obat yang dibuat adalah obat yang salah dalam peluncuran pesawat antariksa ulang aling α = 0.05 bermakna 5 dari 100 peluncuran adalah kegagalan 3. Pengolahan Data dengan Perangkat Lunak Statistika (misalnya dengan SPSS) 4. Interpretasi Hasil Analisis Pada pengolahan dengan SPSS (dan sebagian besar pengolah data statistika), cukup lihat nilai significance (sig.) atau probability (p.) sig. < α → H0 ditolak dan H1 diterima sig. ≥ α → H0 diterima Contoh 1: Uji Beda H0 : Tidak ada perbedaan (rata-rata) banyak pengguna 5 merk telepon genggam atau Banyak pengguna 5 merk telepon genggam adalah sama H1 : Ada Perbedaan (rata-rata) banyak Pengguna 5 merk telepon genggam atau Banyak pengguna 5 merk telepon genggam tidak sama Nilai α ditetapkan, α = 0.05 3
  • 4. Sig. dari hasil analisis SPSS sig = 0.969 Interpretasi sig = 0.969 < α = 0.05 → H0 diterima Kesimpulan: H0 diterima Banyak pengguna 5 merk telepon genggam sama Contoh 2: Uji Hubungan Searah H0 : Tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk telepon yang dipilih (R = 0) H1 : Ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk telepon yang dipilih (R ≠ 0) Nilai α ditetapkan, α = 0.01 Sig. dari hasil analisis SPSS sig = 0.007 Interpretasi sig = 0.007 < α = 0.01 → H0 ditolak, H1 diterima Kesimpulan: H1 diterima Ada hubungan antara jenis kelamin dengan merk telepon yang dipilih Contoh 3: Uji Pengaruh H0 : Kadar garam dalam darah tidak menyebabkan peningkatan (tidak berpengaruh terhadap) tekanan darah dalam pembuluh darah (R = 0) H1 : Kadar garam dalam darah menyebabkan peningkatan (berpengaruh positif terhadap) tekanan darah dalam pembuluh darah (R > 0) X = variabel bebas = variabel yang mempengaruhi = kadar garam dalam darah Y = variabel tidak bebas = variabel yang dipengaruhi = tekanan darah Secara hipotetikal, diduga ada hubungan positif (R > 0) antara X dan Y X naik, Y naik Nilai α ditetapkan, α = 0.01 4
  • 5. Sig. dari hasil analisis SPSS sig = 0.000 Interpretasi sig = 0.000 < α = 0.01 → H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan: H1 diterima Kadar garam dalam darah menyebabkan peningkatan (berpengaruh positif terhadap) tekanan darah dalam pembuluh darah 5