Reaksi kimia organik meliputi eliminasi, substitusi, adisi, dan oksidasi-reduksi. Oksidasi adalah pembentukan ikatan karbon dengan atom yang lebih elektronegatif, sedangkan reduksi adalah pembetukan ikatan karbon dengan atom yang kurang elektronegatif. Bilangan oksidasi ditentukan berdasarkan ikatan karbon dengan atom lain.
1. REAKSI – REAKSI SENYAWA ORGANIK Kelompok 23 Wali Riansyah Z (0806455912) Widia Kurnia Adi (0806455455) Yanuar Ahmad Fadilah (0806455944) Krista Raga praditya (0906633400)
2. BAGAIMANA SUATU REAKSI BISA TERJADI ? Suatu reaksi terjadi karena satu molekul atau lebih memiliki energi yang cukup (energi aktivasi) untuk memutuskan Ikatan
3. Reaksi Senyawa Organik Eliminasi Subtitusi Adisi Oksidasi – Reduksi
4. REAKSI OKSIDASI - REDUKSI Oksidasi: pembentukan ikatan C dgn atom yg lebih elektronegatif sebuah molekul memperoleh O atau kehilangan H Reduksi : pembetukan ikatan C dgn atom yg kurang elektronegatif molekul kehilangan O atau memperoleh H
5. PENENTUAN BILANGAN OKSIDASI Bila berikatan dengan atom yang lebih elektronegetif, Bilangan Oksidasinya +1 Bila berikatan dengan atom yang kurang elektronegetif, Bilangan Oksidasinya -1
6. Penentuan Bilangan Oksidasi CONTOH : Atom berikatan dengan C 1 atom H 1 atom Cl 2 atom O Bil Oksidasi -1 +1 +2 Jadi, Bilangan Oksidasinya = 2 Ik Rangkap / ≡ dihitung 2 / 3 x