SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  33
Pengambilan dan
Pemeriksaan
Sampel Air Kran
Industri
Anggota Kelompok
1.
2.
3.
4.
5.

Boby Jati Dewo
Citra Nur Aida
Ika Nur Rizki
Novita Anggraini
Yanu Dyah Pratiwi

(P07133112006)
(P07133112009)
(P07133112024)
(P07133112038)
(P07133112062)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
2013
Sekilas tentang Industri Tahu
"Kentul"
Pengambilan sampel air industri di lakukan di
Industri Tahu “Kentul” yang terletak di
Grogol,Mulyodadi,Bambanglipuro,Bantul,Yogyaka
rta. Industri tahu Kentul merupakan industri
rumahan.
Air yang digunakan di Industri Tahu “Kentul”
berasal dari air sumur gali yang di alirkan melalui
pompa air. Selain digunakan untuk proses
produksi, air juga digunakan untuk kebutuhan
sehari-hari seperti memasak, mandi dan lain-lain.
Pengambilan Sampel
Secara Mikrobiologis
Alat dan Bahan
Cara Kerja
Lanjutannya….
Pengambilan Sampel
Secara Kimiawi
Alat dan Bahan
Cara Kerja
Parameter Fisik
1.
2.
3.
4.
5.

Bersih dan tidak keruh
Tidak berwarna
Tidak berbau
Tidak berasa
Suhu 25 C
Pemeriksaan Mikrobiologis

Ragam yang digunakan dalam pemeriksaan
mikrobiologis adalah ragam 5:5:5 karena
air berasal dari sumur gali.
Alat
1.
2.
3.
4.
5.

Rak tabung reaksi
Bunsen
Pipet ukur steril
Pro pipet
Beaker glass
Bahan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Media LSS (Lactosa Single Strenght)
Media LTS (Lactosa Triple Strenght)
Media BGLB
Sampel air kran industri
Korek api
Kertas sampul
Tali kenur
Alkohol
Label
Cara Kerja
Penanaman Bakteri
1.
2.
3.

4.

5.

6.
7.

Mencuci tangan menggunakan alkohol.
Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
Menyiapkan 15 tabung reaksi, terdiri dari 5 tabung TS dan 10
tabung SS. Masing-masing tabung diberi label : 5 tabung TS @10
ml, 5 tabung SS @1 ml, dan 5 tabung SS @0,1 ml.
Mengisi tabung-tabung yang sudah diberi label dengan air sampel
kran industri menggunakan pipet yang sudah disterilkan.
Pengambilan sampel dilakukan secara aseptis (sebelum dan
sesudah menggunakan pipet, tabung reaksi dan botol sampel
harus disterilkan dengan cara memanaskan di atas bunsen).
Menjadikan satu tabung yang sudah diisi air sampel kedalam
beaker glass dan membungkus dengan kertas sampul dan ditali
dengan kenur.
Memberi label.
Memasukkan kedalam inkubator dengan suhu 37 C selama 2x24
jam.
Penanaman Bakteri
Pemindahan Bakteri
1.

2.
3.

4.
5.

Mengambil beaker glass yang ada diinkubator dan mengamati
nya. Apabila larutan yang berada didalam tabung reaksi keruh dan
terdapat gelembung berarti di dalamnya terdapat bakteri. Semua
tabung (15 tabung) positif mengandung bakteri.
Menyiapakan 15 tabung BGLB.
Memindahkan larutan yang mengandung bakteri kedalam larutan
BGLB. Dengan cara mengambil bakteri dengan ose tumpul.
(Sebelum dan sesudah digunakan ose tumpul dan tabung reaksi
dipanaskan di atas bunsen). Setelah semua bakteri sudah
dipindahkan, kemudian di jadikan satu dibeaker glass dan
dibungkus dengan kertas kayu dengan ditali kenur.
Memberi label.
Mengeramkan bakteri diinkubator dengan suhu 44oC selama 1 x
24 jam. Suhu 44oC digunakan untuk mengetahui adanyan bakteri
E.Colli dari air sampel.
Larutan yang positif mengandung bakteri
menjadi keruh dan terdapat gelembung
Pemindahan Bakteri
Perhitungan Bakteri
1. Mengeluarkan bakteri dari inkubator.
2. Mengamati tabung reaksi. Apabila larutan
tersebut mengandung E.Colli maka
larutan tersebut akan menjadi keruh dan
di dalam tabung durham terdapat gas.
Negatif E. Colli
(larutan jernih dan tidak
terdapat gelembung)

Positif E. Colli
(larutan keruh dan terdapat
gelembung)
Hasil Pemeriksaan Mikrobiologis
Tabung TS @ 10 ml
Tabung SS @ 1 ml
Tabung SS @ 0,1 ml

= 5 positif
= 5 positif
= 4 positif

Tabung SS @ 0,1 ml

= 1 negatif
Menurut Formula
Thomas dari hasil
pemeriksaan
mikrobiologis air kran di
Industri Tahu “Kentul”
terdapat 494 koloni E.
Colli.
Pemeriksaan Kimiawi
1. Kesadahan total
2. pH
Kesadahan Total
Alat
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Labu erlenmeyer
Buret asam
Gelas kimia
Gelas ukur
Pipet ukur
Sendok penyu
Batang pengaduk

Bahan
1. Sampel air kran industri
2. Buffer
amoniak/kesadahan
3. NaCN/KCN kristal
4. Indikator EBT
5. EDTA 0,01 M
Cara Kerja
1. Menakar sampel air kran dengan gelas ukur 100 ml
sebanyak 50 ml, kemudian menuangkan pada labu
erlenmeyer.
2. Menambahkan 2 ml buffer amoniak (kesadahan)
menggunakan pipet ukur kemudian dituang pada labu
erlenmeyer.
3. Menambahkan sepucuk sendok NaCN/KCN kristal dan
sepucuk sendok indikator EBT kedalam labu
erlenmeyer sehingga larutan menjadi merah.
4. Menitrasi air sampel dengan EDTA 0,01 M dari
berwarna merah
anggur
merah
violet
biru.
5. Mencacat volume sebelum dan sesudah titrasi.
Kesadahan Total
Lanjutannya….
Perhitungan Kesadahan Total
Kesadahan Total (CaCO3)

Diketahui :
Volume titrasi
Volume sampel
F EDTA
BM CaCO3

: 11 ml
: 50 ml
:1
: 100
Lanjutannya………..

Kesadahan total
= 1000/50 x 11 ml x 1 x 0,01 x 100
= 20 x 11 x 0,01 x 100
= 220 mg/l sebagai CaCO3
Atau 220 ppm Kesadahan Normal
pH

pH air kran industri yaitu 7 (normal)
KESIMPULAN
Air kran di Industri Tahu “Kentul”
1. Syarat fisik: Air bersih, tidak keruh, tidak
berwarna, tidak berasa, tidak berbau dan
suhu 25ºC.
2. Syarat kimiawi: Tidak mengandung bahan
kimiawi yang mengandung racun, tidak
mengandung
zat-zat
kimiawi
yang
berlebihan, kesadahan normal (220 ppm),
dan pH air 7 (normal).
3. Syarat bakteriologi : mengandung 494 koloni
E. Colli sehingga air tersebut tidak dapat
dikonsumsi dan perlu dilakukan pengolahan.
Pengambilan dan Pemeriksaan Sampel Air Kran Industri

Contenu connexe

Tendances

Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyalaCara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
UIN Alauddin Makassar
 
Penentuan kadar vitamin c
Penentuan kadar vitamin cPenentuan kadar vitamin c
Penentuan kadar vitamin c
Bun Yamin
 
Laporan praktikum analisis kesadahan air
Laporan praktikum analisis kesadahan airLaporan praktikum analisis kesadahan air
Laporan praktikum analisis kesadahan air
PT. SASA
 
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitasfaktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
Fatmawati Fatmawati
 

Tendances (20)

Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara BiologisSistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
 
Laporan Utama Pewarnaan Negatif
Laporan Utama Pewarnaan NegatifLaporan Utama Pewarnaan Negatif
Laporan Utama Pewarnaan Negatif
 
Cara Pengambilan Sampel Sampling Air
Cara Pengambilan Sampel Sampling AirCara Pengambilan Sampel Sampling Air
Cara Pengambilan Sampel Sampling Air
 
SNI 6989.72:2009 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 72: Cara Uji Kebutuhan O...
SNI 6989.72:2009 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 72: Cara Uji Kebutuhan O...SNI 6989.72:2009 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 72: Cara Uji Kebutuhan O...
SNI 6989.72:2009 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 72: Cara Uji Kebutuhan O...
 
Teknik pengambilan sampel bod
Teknik pengambilan sampel bodTeknik pengambilan sampel bod
Teknik pengambilan sampel bod
 
Makalh pengambilan sampel air
Makalh pengambilan sampel airMakalh pengambilan sampel air
Makalh pengambilan sampel air
 
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyalaCara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
 
Penentuan kadar vitamin c
Penentuan kadar vitamin cPenentuan kadar vitamin c
Penentuan kadar vitamin c
 
Cara Uji Besi (Fe) dengan Spektrofometri Serapan Atom (SSA)
Cara Uji Besi (Fe) dengan Spektrofometri Serapan Atom (SSA)Cara Uji Besi (Fe) dengan Spektrofometri Serapan Atom (SSA)
Cara Uji Besi (Fe) dengan Spektrofometri Serapan Atom (SSA)
 
Percobaan v analisa COD air
Percobaan v analisa COD airPercobaan v analisa COD air
Percobaan v analisa COD air
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi -  Teknik SterilisasiLaporan Mikrobiologi -  Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi - Teknik Sterilisasi
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Pembuatan Medium
Laporan Mikrobiologi -  Teknik Pembuatan MediumLaporan Mikrobiologi -  Teknik Pembuatan Medium
Laporan Mikrobiologi - Teknik Pembuatan Medium
 
Teknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohTeknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan Contoh
 
Laporan praktikum analisis kesadahan air
Laporan praktikum analisis kesadahan airLaporan praktikum analisis kesadahan air
Laporan praktikum analisis kesadahan air
 
Kimia analitik 1 - Part I (pengantar kimia analitik)
Kimia analitik 1 - Part I (pengantar kimia analitik)Kimia analitik 1 - Part I (pengantar kimia analitik)
Kimia analitik 1 - Part I (pengantar kimia analitik)
 
Baku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udaraBaku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udara
 
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
 
Sni 01 3553-2006-air minum dalam kemasan
Sni 01 3553-2006-air minum dalam kemasanSni 01 3553-2006-air minum dalam kemasan
Sni 01 3553-2006-air minum dalam kemasan
 
baku mutu air dan parameter kualitas air
baku mutu air dan parameter kualitas airbaku mutu air dan parameter kualitas air
baku mutu air dan parameter kualitas air
 
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitasfaktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
 

Similaire à Pengambilan dan Pemeriksaan Sampel Air Kran Industri

Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantulPengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
Anjar Ketak
 
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceranLampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
Feny Kartika
 
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasiSterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
Ellie Sirait
 
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptxPPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
ZulhajjaNur08
 

Similaire à Pengambilan dan Pemeriksaan Sampel Air Kran Industri (20)

Petunjuk Mikrobiologi
Petunjuk MikrobiologiPetunjuk Mikrobiologi
Petunjuk Mikrobiologi
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGILAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
 
LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI KEHUTANAN PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI KEHUTANAN PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGILAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI KEHUTANAN PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI KEHUTANAN PENGENALAN ALAT-ALAT MIKROBIOLOGI
 
Percobaan 1
Percobaan 1Percobaan 1
Percobaan 1
 
Zaki ppt,
Zaki ppt,Zaki ppt,
Zaki ppt,
 
Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantulPengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
Pengukuran kualitas air sumur di madukismo,bantul
 
PPT_Pengenalan_Alat_alat_Laboraturium_Mi.pptx
PPT_Pengenalan_Alat_alat_Laboraturium_Mi.pptxPPT_Pengenalan_Alat_alat_Laboraturium_Mi.pptx
PPT_Pengenalan_Alat_alat_Laboraturium_Mi.pptx
 
Sabun
SabunSabun
Sabun
 
Tes urin
Tes urinTes urin
Tes urin
 
Penanganan sputum
Penanganan sputumPenanganan sputum
Penanganan sputum
 
Paper agung
Paper agungPaper agung
Paper agung
 
MATERI INJEKSI 2
MATERI INJEKSI 2MATERI INJEKSI 2
MATERI INJEKSI 2
 
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceranLampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
Lampiran KTI (Form ceklis pencucian, pengenceran
 
aldin praktikum 3
aldin praktikum 3aldin praktikum 3
aldin praktikum 3
 
Lapak perhitungan cawan
Lapak perhitungan cawanLapak perhitungan cawan
Lapak perhitungan cawan
 
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasiSterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
Sterilisasi merupakan salah satu faktor utama dalam fermentasi
 
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptxPPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
PPT Pemeriksaan Bakteri Pada Makanan.pptx
 
Teknik bekerja secara aseptik
Teknik bekerja secara aseptikTeknik bekerja secara aseptik
Teknik bekerja secara aseptik
 
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUMLAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
 
Laporan lengkap
Laporan lengkapLaporan lengkap
Laporan lengkap
 

Dernier

PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptxPPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
hikmah331650
 
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
indahningsih541
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
SusBiantoro1
 
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
ahmadirhamni
 

Dernier (20)

statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2
 
PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptxPPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
PPT MODUL 6 PENDIDIKAN SENI DI ESDE.pptx
 
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdfLaporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
 
presentasi instal sistem operasi windows
presentasi instal sistem operasi windowspresentasi instal sistem operasi windows
presentasi instal sistem operasi windows
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
 
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Perspektif Global PDGK 4403, Modul 4.pptx
Perspektif Global PDGK 4403, Modul 4.pptxPerspektif Global PDGK 4403, Modul 4.pptx
Perspektif Global PDGK 4403, Modul 4.pptx
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
 
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
7._MODUL_8_MATEMATIKA sdisudssasasa 1.pptx
 
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfAksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptxRevisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
 
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMMform Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
 
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdftugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 

Pengambilan dan Pemeriksaan Sampel Air Kran Industri

  • 2. Anggota Kelompok 1. 2. 3. 4. 5. Boby Jati Dewo Citra Nur Aida Ika Nur Rizki Novita Anggraini Yanu Dyah Pratiwi (P07133112006) (P07133112009) (P07133112024) (P07133112038) (P07133112062) KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN 2013
  • 3. Sekilas tentang Industri Tahu "Kentul" Pengambilan sampel air industri di lakukan di Industri Tahu “Kentul” yang terletak di Grogol,Mulyodadi,Bambanglipuro,Bantul,Yogyaka rta. Industri tahu Kentul merupakan industri rumahan. Air yang digunakan di Industri Tahu “Kentul” berasal dari air sumur gali yang di alirkan melalui pompa air. Selain digunakan untuk proses produksi, air juga digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, mandi dan lain-lain.
  • 11. Parameter Fisik 1. 2. 3. 4. 5. Bersih dan tidak keruh Tidak berwarna Tidak berbau Tidak berasa Suhu 25 C
  • 12. Pemeriksaan Mikrobiologis Ragam yang digunakan dalam pemeriksaan mikrobiologis adalah ragam 5:5:5 karena air berasal dari sumur gali.
  • 13. Alat 1. 2. 3. 4. 5. Rak tabung reaksi Bunsen Pipet ukur steril Pro pipet Beaker glass
  • 14. Bahan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Media LSS (Lactosa Single Strenght) Media LTS (Lactosa Triple Strenght) Media BGLB Sampel air kran industri Korek api Kertas sampul Tali kenur Alkohol Label
  • 15. Cara Kerja Penanaman Bakteri 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Mencuci tangan menggunakan alkohol. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan. Menyiapkan 15 tabung reaksi, terdiri dari 5 tabung TS dan 10 tabung SS. Masing-masing tabung diberi label : 5 tabung TS @10 ml, 5 tabung SS @1 ml, dan 5 tabung SS @0,1 ml. Mengisi tabung-tabung yang sudah diberi label dengan air sampel kran industri menggunakan pipet yang sudah disterilkan. Pengambilan sampel dilakukan secara aseptis (sebelum dan sesudah menggunakan pipet, tabung reaksi dan botol sampel harus disterilkan dengan cara memanaskan di atas bunsen). Menjadikan satu tabung yang sudah diisi air sampel kedalam beaker glass dan membungkus dengan kertas sampul dan ditali dengan kenur. Memberi label. Memasukkan kedalam inkubator dengan suhu 37 C selama 2x24 jam.
  • 17. Pemindahan Bakteri 1. 2. 3. 4. 5. Mengambil beaker glass yang ada diinkubator dan mengamati nya. Apabila larutan yang berada didalam tabung reaksi keruh dan terdapat gelembung berarti di dalamnya terdapat bakteri. Semua tabung (15 tabung) positif mengandung bakteri. Menyiapakan 15 tabung BGLB. Memindahkan larutan yang mengandung bakteri kedalam larutan BGLB. Dengan cara mengambil bakteri dengan ose tumpul. (Sebelum dan sesudah digunakan ose tumpul dan tabung reaksi dipanaskan di atas bunsen). Setelah semua bakteri sudah dipindahkan, kemudian di jadikan satu dibeaker glass dan dibungkus dengan kertas kayu dengan ditali kenur. Memberi label. Mengeramkan bakteri diinkubator dengan suhu 44oC selama 1 x 24 jam. Suhu 44oC digunakan untuk mengetahui adanyan bakteri E.Colli dari air sampel.
  • 18. Larutan yang positif mengandung bakteri menjadi keruh dan terdapat gelembung
  • 20. Perhitungan Bakteri 1. Mengeluarkan bakteri dari inkubator. 2. Mengamati tabung reaksi. Apabila larutan tersebut mengandung E.Colli maka larutan tersebut akan menjadi keruh dan di dalam tabung durham terdapat gas.
  • 21. Negatif E. Colli (larutan jernih dan tidak terdapat gelembung) Positif E. Colli (larutan keruh dan terdapat gelembung)
  • 22. Hasil Pemeriksaan Mikrobiologis Tabung TS @ 10 ml Tabung SS @ 1 ml Tabung SS @ 0,1 ml = 5 positif = 5 positif = 4 positif Tabung SS @ 0,1 ml = 1 negatif
  • 23. Menurut Formula Thomas dari hasil pemeriksaan mikrobiologis air kran di Industri Tahu “Kentul” terdapat 494 koloni E. Colli.
  • 25. Kesadahan Total Alat 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Labu erlenmeyer Buret asam Gelas kimia Gelas ukur Pipet ukur Sendok penyu Batang pengaduk Bahan 1. Sampel air kran industri 2. Buffer amoniak/kesadahan 3. NaCN/KCN kristal 4. Indikator EBT 5. EDTA 0,01 M
  • 26. Cara Kerja 1. Menakar sampel air kran dengan gelas ukur 100 ml sebanyak 50 ml, kemudian menuangkan pada labu erlenmeyer. 2. Menambahkan 2 ml buffer amoniak (kesadahan) menggunakan pipet ukur kemudian dituang pada labu erlenmeyer. 3. Menambahkan sepucuk sendok NaCN/KCN kristal dan sepucuk sendok indikator EBT kedalam labu erlenmeyer sehingga larutan menjadi merah. 4. Menitrasi air sampel dengan EDTA 0,01 M dari berwarna merah anggur merah violet biru. 5. Mencacat volume sebelum dan sesudah titrasi.
  • 29. Perhitungan Kesadahan Total Kesadahan Total (CaCO3) Diketahui : Volume titrasi Volume sampel F EDTA BM CaCO3 : 11 ml : 50 ml :1 : 100
  • 30. Lanjutannya……….. Kesadahan total = 1000/50 x 11 ml x 1 x 0,01 x 100 = 20 x 11 x 0,01 x 100 = 220 mg/l sebagai CaCO3 Atau 220 ppm Kesadahan Normal
  • 31. pH pH air kran industri yaitu 7 (normal)
  • 32. KESIMPULAN Air kran di Industri Tahu “Kentul” 1. Syarat fisik: Air bersih, tidak keruh, tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau dan suhu 25ºC. 2. Syarat kimiawi: Tidak mengandung bahan kimiawi yang mengandung racun, tidak mengandung zat-zat kimiawi yang berlebihan, kesadahan normal (220 ppm), dan pH air 7 (normal). 3. Syarat bakteriologi : mengandung 494 koloni E. Colli sehingga air tersebut tidak dapat dikonsumsi dan perlu dilakukan pengolahan.