SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  18
IX. KOORDINASI DAN
RENTANG MANAJEMEN
KOORDINASI
Koordinasi (coordination) adalah
proses pengintegrasian tujuan
dan kegiatan pada satuan-satuan
yang terpisah (departemen atau
bidang-bidang fungsional) untuk
mencapai tujuan secara efisien.
Koordinasi sangat dibutuhkan bagi organisasi-
organisasi yang menetapkan tujuan yang tinggi.
Menurut James D. Thompson, ada tiga
macam saling ketergantungan di antara
satuan-satuan organisasi, yaitu:
Saling ketergantungan yang menyatu
(pooled interdependence).
Saling ketergantungan yang berurutan
(sequential interdependence).
Saling ketergantungan timbal balik
(reciprocal interdependence).
RENTANG MANAJEMEN
Rentang manajemen (rentang kendali)
berkaitan dengan jumlah bawahan yang
dapat dikendalikan secara efektif oleh
seorang manajer (atasan).
Rentang manajemen sering di-
sebut dengan istilah-istilah:
span of control,
span of authority,
span of attention, atau
span of supervision.
1.
2.
3.
4.
Berapa jumlah rentangan yang ideal ?
Ada dua alasan mengapa penentuan
Rentangan yang tepat adalah penting.
a. Rentang manajemen mem-
pengaruhi pelaksanaan ker-
ja yang efektif bawahan.
b. Ada hubungan antara ren-
tang manajemen di seluruh
organisasi dan struktur
organisasi.
Menurut Henri Fayol
jumlah maksimum bawahan yang dapat dikenda-
likan oleh setiap pengawas produksi dalam organisasi
adalah 20 sampai 30 karyawan, sedang
setiap kepala pengawas dapat mengawasi hanya
3 atau 4 pengawas produksi.
Pendekatan Graicunas ini menunjuk-
kan kekompleksan tugas-tugas peng-
awasan manajer, dan secara matema-
tik hubngan-hubungan tersebut dapat
dinyatakan dengan rumus :
R = n (2n-1 + n - 1)
di mana R = jumlah hubungan
n = jumlah bawahan
Bila ada 5 bawahan akan ada 100
hubungan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Rentang Manajemen
a. Kesamaan fungsi-fungsi. Semakin
sejenis fungsi-fungsi yang dilaksa-
nakan oleh kelompok kerja, ren-
tangan semakin melebar.
b. Kedekatan geografis. Semakin
dekat kelompok kerja ditempat-
kan, secara phisik, rentangan
semakin melebar.
c. Tingkat pengawasan langsung
yang dibutuhkan. Semakin se-
dikit pengawasan langsung yang
dibutuhkan, rentangan semakin
melebar.
Tingkat koordinasi pengawasan
yang dibutuhkan. Semakin ber-
kurang koordinasi yang dibutuh-
kan, rentangan semakin melebar.
e. Perencanaan yang dibutuhkan
manajer. Semakin sedikit pe-
rencanaan yang dibutuhkan,
rentangan semakin melebar.
f. Bantuan organisasi yang terse-
dia bagi pengawas. Lebih ba-
nyak beban yang diterima pe-
ngawas (pelaksana) dalam
fungsi-fungsi mis. penarikan,
latihan dan pengawasan mutu,
rentangan semakin melebar.
1. Faktor – Faktor yang berhubungan dengan situasi.
a. Pekerjaan bersifat rutin.
b. Operasi – Operasi Stabil.
c. Pekerjaan bawahan sejenis.
d. Bawahan dapat bekerja tidak tergantung 1
dengan yang lain.
e. Pekerjaan tidak membutuhkan tingkat
pengawasan yang tinggi.
Koordinasi dan rentang manajemen IAIN SURAKARTA 1B 2016
Koordinasi dan rentang manajemen IAIN SURAKARTA 1B 2016

Contenu connexe

Tendances

Manajer dan Manajemen
Manajer dan ManajemenManajer dan Manajemen
Manajer dan ManajemenLee Gorgeouz
 
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "chusnaqumillaila
 
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islambahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islamTri Agustuti
 
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamMateri soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamRohman Efendi
 
Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)KhusnulKhotimah186
 
Definisi aswaja nu
Definisi aswaja nuDefinisi aswaja nu
Definisi aswaja nuVisnu Candra
 
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan Muhammad Mauladi
 
ruang lingkup ajaran agama Islam
ruang lingkup ajaran agama Islamruang lingkup ajaran agama Islam
ruang lingkup ajaran agama IslamTeguh Prasetyo
 
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamFiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamHaristian Sahroni Putra
 
Proses konflik
Proses konflikProses konflik
Proses konflikdhipan
 
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointBab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointmallaoktaviani
 

Tendances (20)

Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Manajer dan Manajemen
Manajer dan ManajemenManajer dan Manajemen
Manajer dan Manajemen
 
Tugas Agama Islam Ku
Tugas Agama Islam KuTugas Agama Islam Ku
Tugas Agama Islam Ku
 
Makalah nikah beda agama
Makalah nikah beda agamaMakalah nikah beda agama
Makalah nikah beda agama
 
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "
 
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islambahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islam
bahan tugas Kelompok 8 ushul fiqh ekonomi islam
 
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamMateri soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
 
Presentasi Tauhid
Presentasi TauhidPresentasi Tauhid
Presentasi Tauhid
 
IFFAH DAN MURUAH
IFFAH DAN MURUAHIFFAH DAN MURUAH
IFFAH DAN MURUAH
 
Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)
 
Definisi aswaja nu
Definisi aswaja nuDefinisi aswaja nu
Definisi aswaja nu
 
Masyarakat urban
Masyarakat  urbanMasyarakat  urban
Masyarakat urban
 
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Islam Mendorong Pengembangan Ilmu Pengetahuan
 
ruang lingkup ajaran agama Islam
ruang lingkup ajaran agama Islamruang lingkup ajaran agama Islam
ruang lingkup ajaran agama Islam
 
Peta dakwah
Peta dakwahPeta dakwah
Peta dakwah
 
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamFiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
 
Proses konflik
Proses konflikProses konflik
Proses konflik
 
Konsep akad dalam kajian fiqh muamalah
Konsep akad dalam kajian fiqh muamalahKonsep akad dalam kajian fiqh muamalah
Konsep akad dalam kajian fiqh muamalah
 
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islamPPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
 
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointBab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
 

Similaire à Koordinasi dan rentang manajemen IAIN SURAKARTA 1B 2016

Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptx
Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptxPertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptx
Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptxrezarahmadi8
 
Bab 5 pengorganisasian
Bab 5 pengorganisasianBab 5 pengorganisasian
Bab 5 pengorganisasianPT. SASA
 
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnis
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan BisnisTugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnis
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnisfitradhika
 
koordinasi dan rentang kendali
koordinasi dan rentang kendalikoordinasi dan rentang kendali
koordinasi dan rentang kendaliArfan Ependi
 
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12M Aziz
 
Koordinasi & rentang manajemen
Koordinasi & rentang manajemenKoordinasi & rentang manajemen
Koordinasi & rentang manajemenMuhalida Zia
 
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...LisaniahAmini
 
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...nelda pratiwi
 
Fungsi manajemen pengorganisasian
Fungsi manajemen   pengorganisasianFungsi manajemen   pengorganisasian
Fungsi manajemen pengorganisasianSthefanie Parera
 
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1Andreas Jiman
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.ppt
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.pptPERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.ppt
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.pptINDIRAARUNDINASARISA
 
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah Dasar
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah DasarFungsi dan Proses Manajemen Sekolah Dasar
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah DasarAn Rachma
 
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranAspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranUniversitas Syiah Kuala
 
Sistem Pengendalian Manajemen
Sistem Pengendalian ManajemenSistem Pengendalian Manajemen
Sistem Pengendalian ManajemenLarasati Sunarto
 

Similaire à Koordinasi dan rentang manajemen IAIN SURAKARTA 1B 2016 (20)

Pertemuan 10
Pertemuan 10Pertemuan 10
Pertemuan 10
 
Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptx
Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptxPertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptx
Pertemuan 7 Koordinasi dan Rentang Manajemen.pptx
 
Bab 5 pengorganisasian
Bab 5 pengorganisasianBab 5 pengorganisasian
Bab 5 pengorganisasian
 
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnis
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan BisnisTugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnis
Tugas kelompok Pengantar Organisasi dan Bisnis
 
koordinasi dan rentang kendali
koordinasi dan rentang kendalikoordinasi dan rentang kendali
koordinasi dan rentang kendali
 
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12
Koordinasi&rentang manajemen pim pert ke-12
 
kelompok 5.pptx
kelompok 5.pptxkelompok 5.pptx
kelompok 5.pptx
 
Pengertian manajemen proyek
Pengertian manajemen proyekPengertian manajemen proyek
Pengertian manajemen proyek
 
Koordinasi & rentang manajemen
Koordinasi & rentang manajemenKoordinasi & rentang manajemen
Koordinasi & rentang manajemen
 
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...
10 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Manajemen Fungsional,...
 
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
 
Fungsi manajemen pengorganisasian
Fungsi manajemen   pengorganisasianFungsi manajemen   pengorganisasian
Fungsi manajemen pengorganisasian
 
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 1
 
bab.pdf
bab.pdfbab.pdf
bab.pdf
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.ppt
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.pptPERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.ppt
PERTEMUAN KE-7 PENGORGANISASIAN AZMEN.ppt
 
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah Dasar
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah DasarFungsi dan Proses Manajemen Sekolah Dasar
Fungsi dan Proses Manajemen Sekolah Dasar
 
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranAspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
 
Unit10 : pengawalan
Unit10 : pengawalanUnit10 : pengawalan
Unit10 : pengawalan
 
Sistem Pengendalian Manajemen
Sistem Pengendalian ManajemenSistem Pengendalian Manajemen
Sistem Pengendalian Manajemen
 

Koordinasi dan rentang manajemen IAIN SURAKARTA 1B 2016

  • 1.
  • 2.
  • 3. IX. KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN KOORDINASI Koordinasi (coordination) adalah proses pengintegrasian tujuan dan kegiatan pada satuan-satuan yang terpisah (departemen atau bidang-bidang fungsional) untuk mencapai tujuan secara efisien.
  • 4. Koordinasi sangat dibutuhkan bagi organisasi- organisasi yang menetapkan tujuan yang tinggi. Menurut James D. Thompson, ada tiga macam saling ketergantungan di antara satuan-satuan organisasi, yaitu: Saling ketergantungan yang menyatu (pooled interdependence). Saling ketergantungan yang berurutan (sequential interdependence). Saling ketergantungan timbal balik (reciprocal interdependence).
  • 5. RENTANG MANAJEMEN Rentang manajemen (rentang kendali) berkaitan dengan jumlah bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang manajer (atasan). Rentang manajemen sering di- sebut dengan istilah-istilah: span of control, span of authority, span of attention, atau span of supervision.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10. Berapa jumlah rentangan yang ideal ? Ada dua alasan mengapa penentuan Rentangan yang tepat adalah penting. a. Rentang manajemen mem- pengaruhi pelaksanaan ker- ja yang efektif bawahan. b. Ada hubungan antara ren- tang manajemen di seluruh organisasi dan struktur organisasi.
  • 11. Menurut Henri Fayol jumlah maksimum bawahan yang dapat dikenda- likan oleh setiap pengawas produksi dalam organisasi adalah 20 sampai 30 karyawan, sedang setiap kepala pengawas dapat mengawasi hanya 3 atau 4 pengawas produksi. Pendekatan Graicunas ini menunjuk- kan kekompleksan tugas-tugas peng- awasan manajer, dan secara matema- tik hubngan-hubungan tersebut dapat dinyatakan dengan rumus :
  • 12. R = n (2n-1 + n - 1) di mana R = jumlah hubungan n = jumlah bawahan Bila ada 5 bawahan akan ada 100 hubungan.
  • 13. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rentang Manajemen a. Kesamaan fungsi-fungsi. Semakin sejenis fungsi-fungsi yang dilaksa- nakan oleh kelompok kerja, ren- tangan semakin melebar. b. Kedekatan geografis. Semakin dekat kelompok kerja ditempat- kan, secara phisik, rentangan semakin melebar.
  • 14. c. Tingkat pengawasan langsung yang dibutuhkan. Semakin se- dikit pengawasan langsung yang dibutuhkan, rentangan semakin melebar. Tingkat koordinasi pengawasan yang dibutuhkan. Semakin ber- kurang koordinasi yang dibutuh- kan, rentangan semakin melebar.
  • 15. e. Perencanaan yang dibutuhkan manajer. Semakin sedikit pe- rencanaan yang dibutuhkan, rentangan semakin melebar. f. Bantuan organisasi yang terse- dia bagi pengawas. Lebih ba- nyak beban yang diterima pe- ngawas (pelaksana) dalam fungsi-fungsi mis. penarikan, latihan dan pengawasan mutu, rentangan semakin melebar.
  • 16. 1. Faktor – Faktor yang berhubungan dengan situasi. a. Pekerjaan bersifat rutin. b. Operasi – Operasi Stabil. c. Pekerjaan bawahan sejenis. d. Bawahan dapat bekerja tidak tergantung 1 dengan yang lain. e. Pekerjaan tidak membutuhkan tingkat pengawasan yang tinggi.