3. PMR MULA
Kompetensi Umum Kompetensi Khusus Kompetensi Pendukung
•Memiliki pengetahuan
tentang Gerakan
•Memahami dan mampu
melaksanakan Prinsip
Dasar Gerakan, dan
memiliki pemahaman
mendasar tentang
ketentuan Lambang dan
Hukum Humaniter
Internasional
•Memiliki pemahaman
mengenai organisasi
PMI dan kegiatannya
•Tahu tentang latar
belakang berdirinya
Gerakan dan PMI dan
kegiatan PMI
•Mengenal lambang
PM/BSM
•Memahami Tri Bakti
PMR
•Dapat bekerja sama
dengan teman sebaya
•Mempunyai sikap
empati terhadap sesama
•Meneladani sikap tokoh
Palang Merah Indonesia
4. PMR MADYA
Kompetensi Umum Kompetensi Khusus Kompetensi Pendukung
•Memiliki pengetahuan
tentang Gerakan
•Memahami dan mampu
melaksanakan Prinsip
Dasar Gerakan, dan
memiliki pemahaman
mendasar tentang
ketentuan Lambang dan
Hukum Humaniter
Internasional
•Memiliki pemahaman
mengenai organisasi
PMI dan kegiatannya
•Memahami latar
belakang berdirinya
Gerakan dan PMI dan
kegiatannya
•Memahami nilai-nilai
dasar kemanusiaan
•Memahami arti lambang
•Memahami Tri Bakti
PMR
•Meneladani tokoh-tokoh
Palang Merah
•Dapat bekerjasama
dengan teman sebaya
dan Anggota PMR dari
sekolah dan
cabang/daerah lain
5. PMR WIRA
Kompetensi Umum Kompetensi Khusus Kompetensi Pendukung
•Memiliki pengetahuan
tentang Gerakan
•Memahami dan mampu
melaksanakan Prinsip
Dasar Gerakan, dan
memiliki pemahaman
mendasar tentang
ketentuan Lambang dan
Hukum Humaniter
Internasional
•Memiliki pemahaman
mengenai organisasi PMI
dan kegiatannya
•Memahami latar belakang
berdirinya Gerakan dan PMI
•Mengenal komponen
Gerakan (ICRC, Federasi
dan Perhimpunan Nasional)
serta mandat dan
kegiatannya
•Memahami dan
menerapkan prinsip-prinsip
dasar Gerakan
•Memahami ketentuan
dasar hukum humaniter dan
aturan penggunaan
lambang
•Memahami kegiatan donor
darah
•Memahami Tri Bakti PMR
•Meneladani tokoh-tokoh
Palang Merah
•Dapat bekerjasama
dengan teman sebaya dan
Anggota PMR dari sekolah
dan cabang/daerah/PN lain
•Mampu merencanakan dan
mengkoordinir kegiatan
kepalangmerahan di
sekolah
6. JENIS PELATIHAN DAN
DURASI KURIKULUM PELATIHAN PMR
NO MATERI MULA MADYA WIRA
1. Kepalangmerahan 10 14 16
2. Pertolongan Pertama 12 34 48
3. Sanitasi & Kesehatan 8 14 16
4. Kesehatan Remaja 10 10 20
5. Kesiapsiagaan
bencana
8 8 12
6. Kepemimpinan
kepalangmerahan
12 14 16
7. Donor Darah 5 6 10
TOTAL 65 108 138
7. • PMR sebagai Peer Educator
• Dari remaja untuk remaja, bekerja sama dengan
remaja
• Remaja (anggota PMR) berbagi PKS kepada
teman sebaya atau yang lebih muda
• Remaja (anggota PMR) sebagai model/pelopor
bagi sebayanya atau yang lebih muda
• Untuk meningkatkan “life skill” (ketrampilan
hidup) perubahan perilaku
• kepalangmerahan, PP, PK, kesja, kesiapsiagaan
bencana, kepemimpinan, doras
• Menggunakan metode interaktif partisipatif
8. PELATIHAN:
•Meningkatkan
PKS
•Dapat
menerapkan Tri
Bakti PMR
•Kepalangmerahan
•Kepemimpinan
•Pertolongan Pertama
•Perawatan Keluarga
•Kesehatan Remaja
•Pengetahuan dasar
Bencana
•Usaha Kesehatan Donor
Darah
Pendekatan Pendidikan
Remaja Sebaya:
•Anggota PMR sebagai subyek
pelatihan
•Anggota PMR sebagai “peer
educator”
Metode pelatihan partisipatif:
•Diskusi
•Tanya jawab
•Studi kasus
•Audio visual
•Bercerita
•Simulasi
•Role play
•Presentasi
•Praktik
•Kunjungan lapangan
PMR Madya: Mengetahui,
memahami, menerapkan
secara kretaif dan inovatif
serta komunikatif
10. METODE PELATIHAN
• Diskusi
• Tanya jawab
• Studi kasus
• Audio visual
• Bercerita
• Simulasi
• Role play
• Presentasi
• Praktik
• Kunjungan lapangan