SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  21
Pelayanan Publik
Jusuf Irianto
Universitas Airlangga
Sosialiasi Penilaian Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Timur
Surabaya, 8 Agustus 2022
Agenda
1. Pengertian Pelayanan Publik/Yanblik (pakar, lembaga, UU)
2. Standar Yanblik
3. Komponen Standar Yanblik
4. Proses Penyusunan Standar Yanblik
5. Jenis Maladministrasi
6. Ombudsman
7. Pengelolaa Pengaduan Yanblik (Perpres 76/2013)
8. Pengembangan Wawasan Yanblik
9. Model Integrasi PSD, Inovasi Yanblik, dan SDM
Rumusan Definitif Pelayanan Publik
 Christoper H Lovelock (1991:7)
Layanan adalah produk yang tak berwujud, berlangsung sebentar dan dirasakan atau
dialami
Layanan merupakan produk yang tak ada wujud/bentuk sehingga tak ada bentuk
yang dapat dimiliki, berlangsung sesaat/tak tahan lama, tapi dialami dan dapat
dirasakan oleh penerima layanan.
 Davit Mc Kevitt (Managing Core Public Services, 1998)
spesifik inti pelayanan publik sebagai tugas pemerintah (pemda, dll)
Core Public Services my be defined as those services which are important for the
protection and promotion of citizen well-being, but are in are as where the market
is in capable of reaching or even approaching a socially optimal state; health,
education, welfare and security provide the most obvious best know example.
Pengertian Pelayanan Publik
 Lembaga Administrasi Negara (1998)
Segala bentuk kegiatan pelayanan umum oleh Instansi Pemerintahan
Pusat/Daerah dan di lingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang &/atau
jasa memenuhi kebutuhan masyarakat.
 Depdagri (Pengembangan Kelembagaan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu, 2004)
Proses bantuan kepada orang lain dengan cara tertentu yang memerlukan
kepekaan dan hubungan interpersonal tercipta kepuasan dan keberhasilan.
Setiap pelayanan menghasilkan produk, baik berupa barang dan jasa.
UU 25/2009 Tentang Pelayanan Publik
 Rujukan utama penyelenggaraan pelayanan publik di Indonesia
 Pelayanan publik (Pasal 1 ayat 1)
 Kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
pelayanan sesuai dengan peraturan perundang- undangan bagi setiap warga
negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif
yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
Simpulan Makna Pelayanan Publik
 Pemberian layanan/melayani keperluan orang atau masyarakat
dan/atau organisasi lain yang mempunyai kepentingan sesuai
aturan pokok dan tatacara yang ditentukan dan ditujukan untuk
memberikan kepuasan kepada penerima pelayanan.
 Siklus layanan:
Kepuasan diperoleh baik pada saat penerima layanan kontak kali
pertama ke penyedia layanan maupun pada saat menerima hasil
layanan!
Sumber slide 3-6:
Modul Pelatihan Dasar Kader PNS: Pelayanan Publik. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara (2016).
Standar Pelayanan Publik
 Definisi Standar Pelayanan Publik
 Tolak ukur sebagai pedoman penyelenggaraan pelayanan dan acuan penilaian
kualitas pelayanan sebagai kewajiban dan janji penyelenggara kepada
masyarakat dalam rangka pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah,
terjangkau, dan teratur.
 UU 25/2009 Tentang Pelayanan Publik “guiding principles” penyelenggara
pelayanan (pemerintah, swasta, persorangan) menyelenggarakan pelayanan
terstandarisasi memenuhi komponen standar pelayanan.
14 Komponen Standar Pelayanan Publik
1. Dasar hukum, peraturan perundang-undangan sebagai dasar penyelenggaraan pelayanan
2. Persyaratan yang harus dipenuhi dalam pengurusan suatu pelayanan (persyaratan teknis & admnistratif)
3. Sistem, mekanisme & prosedur, tata cara pelayanan standar pemberi & penerima pelayanan, pengaduan
4. Jangka waktu menyelesaiakan seluruh proses semua jenis pelayanan
5. Besaran biaya/tarif, ongkos pelayanan ditetapkan bds kesepakatan antara penyelenggara dan masyarakat
6. Produk/hasil pelayanan yang diberikan dan diterima sesuai ketentuan
7. Sarpras &/atau fasilitas, peralatan & fasilitas pelayanan, termasuk bagi kelompok rentan
8. Kompetensi/kemampuan pelaksana: pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan pengalaman
9. Pengawasan internal: pengendalian oleh pimpinan satker atau atasan langsung pelaksana
10. Tata cara pelaksanaan penanganan pengaduan, saran, & masukan, & tindak lanjut
11. Jumlah kertersedian pelaksana sesuai beban kerja
12. Jaminan memberi kepastian pelayanan dilaksanakan sesuai standar pelayanan
13. Jaminan keamanan & keselamatan pelayanan: komitmen memberikan rasa aman, bebas dari bahaya & risiko
keragu-raguan
14. Evaluasi kinerja pelaksanan: penilaian mengetahui mutu pelaksanaan kegiatan sesuai standar pelayanan
Proses Penyusunan Standar
Pelayanan Publik
 Penyiapan rancangan standar pelayanan
Pembentukan Tim Standar Pelayanan: Keanggotaan dan Tugas
 Identifikasi kondisi existed penyelenggaraan pelayanan
Hasilnya menjadi pertimbangan dalam penyusunan standar pelayanan
Dibuat lembar kerja merujuk 14 komponen standar pelayanan publik
 Penyusunan rancangan standar pelayanan
Komponen Standar Pelayanan terkait proses service delivery: 1) persyaratan; 2) sistem, mekanisme,
dan prosedur; 3) jangka waktu pelayanan; 4) biaya/ tarif; 5) produk pelayanan; 6) penanganan
pengaduan, saran dan masukan.
Komponen standar pelayanan untuk pengelolaan pelayanan di internal organisasi (manufacturing):
1) dasar hukum; 2) sarpras &/atau fasilitas; 3) kompetensi pelaksana; 4) pengawasan internal; 5)
jumlah pelaksana; 6) jaminan pelayanan; 7) jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan 8)
evaluasi kinerja pelaksana
 Partisipasi masyarakat dalam penyusunan standar pelayanan
 Penetapan
 Penerapan
Jenis-jenis Maladministrasi
(Peraturan Ombudsman RI 48/2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Ombudsman 26/2017
tentang Tata Cara Penerimaan, Pemeriksaaan & Penyelesaian Laporan)
1. Penundaan berlarut (undue delay): mengulur waktu penyelesaian
2. Tidak melayani padahal semua persyaratan lengkap
3. Inkompeten: kualifikasi/kompetensi tak sesuai
4. Penyalahgunaan wewenang: melanggar aturan, kepentingan
5. Permintaan imbalan: meminta uang/barang, fee (bonus), korupsi
6. Penyimpangan prosedur: tdk mematuhi SOP, keuntungan diri maupun orang
lain
7. Bertindak tidak patut/wajar/sopan/pantas, kekerasan verbal (umpatan)
8. Berpihak: keputusan/tindakan menguntungkan berujung pelanggaran SOP
9. Konflik kepentingan: tdk bekerja profesional, kepentingan pribadi, tidak objektif
10. Diskriminasi: SARA, jenis kelamin, disabilitas, penyakit, dan sebagainya
Ombudsman
 Pasal 1 UU 37/2008 tentang Ombudsman RI
Lembaga Negara berwewenang mengawasi penyelenggaraan yanblik oleh
penyelenggara negara dan pemerintahan termasuk BUMN/D, BHMN, Swasta,
perseorangan yang menyelenggarakan yanblik yang sebagian/seluruh
dananya bersumber dari APBN/D.
 Pasal 2 UU37/2008
Ombudsman bersifat mandiri dan tidak memiliki hubungan organik dengan
Lembaga Negara dan instansi pemerintahan lainnya
Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya bebas dari campur tangan
kekuasaan lainnya
Ombudsman Republik Indonesia
(Ombudsman)
 Pasal 3 UU 37/2008
Asas ombudsman dalam menjalankan tugas dan wewenang
1. Kepatutan
2. Keadilan
3. Non-diskriminasi
4. Tidak memihak
5. Akuntabilitas
6. Keseimbangan
7. Keterbukaan
8. Kerahasiaan
Perpres 76/2013 tentang Pengelolaan
Pengaduan Pelayanan Publik
 Konsideran:
bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 36 & 37 UU 25/ 2009 tentang Yanblik
diwajibkan bagi penyelenggara pelayanan publik menyediakan sarana
pengaduan dan menugaskan pelaksana yang kompeten dalam pengelolaan
pengaduan.
bahwa pembentukan sarana pengaduan dan penugasan kepada pengelola
pengaduan pelayanan publik bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat memperoleh pelayanan publik yang berkualitas, wajar, dan adil.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan
b, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang Pengelolaan Pengaduan
Pelayanan Publik.
idheap.ch
14
HRM
Practices PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
Robust
Democracy
Public
Sector
National
Context
National
Context
• Alpha version – initial modelisation
CONCEPTUAL FRAMEWORK
idheap.ch
15
INNOVATION
CAPABILITIES
? Innovation
Capabilities ?
Consensus and inclusive features
Dynamic capability: the ‘ability to integrate, build and reconfigure internal and external competences (individuals & collectives) to
address rapidly changing environments’ (Teece et al., 1997: 516).
Innovation capabilitieswill make a difference for future-oriented public sector organizations
Innovation capabilities: are of value, rare, and built in a long term perspective - Resource-Based View theory
Improving
Existing Services
Creating new
Services
Purpose of
innovation
DEFINISI
idheap.ch
16
HRM
Practices PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
Digital
Revolution
Stakeholders
Participation
Transverse
organizational
design
Transparency
Open
Government
Themes commonly referred to as future trends in PSD
Public Services
efficacy
Openness for
Public Value
TREN PUBLIC SERVICE DELIVERY
Collaboration
Co designers
Trust
New ways of
working
Accountability
Quality
New ways of
working
idheap.ch
17
PSD bundles
Practices
PSD bundles
Practices
HRM
Practices PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
Knowledge
Management
Sensemaking
Citizen Involvement
Collaborative &
Digital Work
Ensure
Open Innovation
culture development
1
2
3
4
5
Public Value
&
Citizens
Outcomes
PSD bundles
Practices
PSD bundles
Practices
PSD bundles
Practices
The 5 PSD Results composing the innovation capabilities
PSD & INNOVATION
idheap.ch
18
HRM
Practices PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
KM becoming a
learning
organization
Employer
branding to
foster
attractivity
Flexible work
design
Rethinking
leadership
competences &
styles
Managing work-
life balance
Managing change
& cultural
transformation
Reskilled HR
professionals and
business
partnerships
Talent analytics &
management
Performance
managemen,
rewards &
recognition
Commitment-
enhancing
practices
Managing
demographics
Well being &
health
management
Training &
employability
Ethics & social
responsability
HRM TRENDS
Themes commonly refered to as future trends in HRM
idheap.ch
19
FULL INTEGRATED VIEW OF INNOVATION CAPABILITIES
(HRM & PSD)
PSD-Bundle
1
HRM Practices
PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
Knowledge
capturing, creating
& sharing
Innovation
supported
leadership
Innovation
oriented
culture
Knowledge
Management
Sense
making
Citizen involvement
Collaborative &
digital work
Open Innovation
culture
Organizational
commitment to
innovation
Flexible work
design
idheap.ch
20
CONCEPTUAL MODEL: BETA VERSION
Public Value
Citizens
Outcomes
HRM Practices
PSD
Practices
INNOVATION
CAPABILITIES
Knowledge
capturing, creating
& sharing
Innovation
supported
leadership
Innovation oriented
culture
Knowledge
Management
Sense
making
Citizen involment
Collaborative &
digital work
Open Innovation
culture
Flexible work
design
Organizational
commitment to
innovation
Improving Service
Creating of new Service
Policy making & organizational strategy focus on innovation
Terima kasih.
Semoga sukses selalu

Contenu connexe

Similaire à Materi Prof Jusuf.pptx

Bab 4.pptx
Bab 4.pptxBab 4.pptx
Bab 4.pptxHenraR
 
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang Perijinan
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang PerijinanMewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang Perijinan
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang PerijinanKurniawan Saputra
 
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdf
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdfMenuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdf
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdfHerdiPuryanto1
 
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkmsErna Zulkifli
 
Penilaian mutu pelayanan kebidanan
Penilaian mutu pelayanan kebidananPenilaian mutu pelayanan kebidanan
Penilaian mutu pelayanan kebidananrsd kol abundjani
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdfkarsasuada
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdfRagaNizarAprileo
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdfsitompulniarti
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdfIkhsanSriMartadi
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdfAinunDwi4
 
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdf
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdfRev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdf
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdfBayuEkiPutra
 
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxBimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxHecktorWattimena
 
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxPenilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxDinsosPMDPPPA
 
Penyusunan IKM Unit Pelayanan Publik
Penyusunan IKM Unit Pelayanan PublikPenyusunan IKM Unit Pelayanan Publik
Penyusunan IKM Unit Pelayanan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganPelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganZulFikri45
 
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdf
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdfMateri Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdf
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdfMAN4AcehBesar
 

Similaire à Materi Prof Jusuf.pptx (20)

Bab 4.pptx
Bab 4.pptxBab 4.pptx
Bab 4.pptx
 
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang Perijinan
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang PerijinanMewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang Perijinan
Mewujudkan Pelayanan Prima dalam Bidang Perijinan
 
DISKUSI 3 TAB.docx
DISKUSI 3 TAB.docxDISKUSI 3 TAB.docx
DISKUSI 3 TAB.docx
 
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdf
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdfMenuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdf
Menuju Pelayanan Publik Berkualitas.pdf
 
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms
276000064 pedoman-umum-survey-pelanggan-pkms
 
Standar-Pelayanan.pptx
Standar-Pelayanan.pptxStandar-Pelayanan.pptx
Standar-Pelayanan.pptx
 
Pelatihan Audit Sosial: Materi Pelatihan Bagi Warga kendeng
Pelatihan Audit Sosial: Materi Pelatihan Bagi Warga kendengPelatihan Audit Sosial: Materi Pelatihan Bagi Warga kendeng
Pelatihan Audit Sosial: Materi Pelatihan Bagi Warga kendeng
 
Penilaian mutu pelayanan kebidanan
Penilaian mutu pelayanan kebidananPenilaian mutu pelayanan kebidanan
Penilaian mutu pelayanan kebidanan
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
 
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdf
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdfRev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdf
Rev 8- RE Ombudsman 2022-OK.pdf
 
review buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publikreview buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publik
 
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxBimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
 
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptxPenilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI 2022.pptx
 
Penyusunan IKM Unit Pelayanan Publik
Penyusunan IKM Unit Pelayanan PublikPenyusunan IKM Unit Pelayanan Publik
Penyusunan IKM Unit Pelayanan Publik
 
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganPelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
 
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdf
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdfMateri Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdf
Materi Paparan Standar Pelayanan tgl 23 agust 2022 kab. fakfak.pdf
 

Dernier

Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbSendaUNNES
 
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)fifinoktaviani
 
askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccaskep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccanangkuniawan
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologissuser7c01e3
 
Root cause analysis ( analisa akar masalah )
Root cause analysis ( analisa akar masalah )Root cause analysis ( analisa akar masalah )
Root cause analysis ( analisa akar masalah )ssuser4ceaef1
 
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksiTM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksihaslinahaslina3
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADARismaZulfiani
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfPPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfaguswidiyanto98
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxabdulmujibmgi
 
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptx
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptxseminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptx
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptxsariakmida
 
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioIMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioSafrina Ramadhani
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
Presentasi contoh Visum et Repertum.ppt
Presentasi contoh  Visum et Repertum.pptPresentasi contoh  Visum et Repertum.ppt
Presentasi contoh Visum et Repertum.pptSuwandiKhowanto1
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptStevenSamuelBangun
 
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.pptcels17082019
 
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDIT
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDITDasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDIT
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDITIrfanNersMaulana
 

Dernier (20)

Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
 
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
 
askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccaskep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
 
Root cause analysis ( analisa akar masalah )
Root cause analysis ( analisa akar masalah )Root cause analysis ( analisa akar masalah )
Root cause analysis ( analisa akar masalah )
 
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksiTM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfPPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
 
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptx
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptxseminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptx
seminar kasus Preaterm premature rupture of membrane.pptx
 
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioIMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
Presentasi contoh Visum et Repertum.ppt
Presentasi contoh  Visum et Repertum.pptPresentasi contoh  Visum et Repertum.ppt
Presentasi contoh Visum et Repertum.ppt
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
 
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
 
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDIT
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDITDasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDIT
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) EDIT
 

Materi Prof Jusuf.pptx

  • 1. Pelayanan Publik Jusuf Irianto Universitas Airlangga Sosialiasi Penilaian Penyelenggaraan Pelayanan Publik Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Timur Surabaya, 8 Agustus 2022
  • 2. Agenda 1. Pengertian Pelayanan Publik/Yanblik (pakar, lembaga, UU) 2. Standar Yanblik 3. Komponen Standar Yanblik 4. Proses Penyusunan Standar Yanblik 5. Jenis Maladministrasi 6. Ombudsman 7. Pengelolaa Pengaduan Yanblik (Perpres 76/2013) 8. Pengembangan Wawasan Yanblik 9. Model Integrasi PSD, Inovasi Yanblik, dan SDM
  • 3. Rumusan Definitif Pelayanan Publik  Christoper H Lovelock (1991:7) Layanan adalah produk yang tak berwujud, berlangsung sebentar dan dirasakan atau dialami Layanan merupakan produk yang tak ada wujud/bentuk sehingga tak ada bentuk yang dapat dimiliki, berlangsung sesaat/tak tahan lama, tapi dialami dan dapat dirasakan oleh penerima layanan.  Davit Mc Kevitt (Managing Core Public Services, 1998) spesifik inti pelayanan publik sebagai tugas pemerintah (pemda, dll) Core Public Services my be defined as those services which are important for the protection and promotion of citizen well-being, but are in are as where the market is in capable of reaching or even approaching a socially optimal state; health, education, welfare and security provide the most obvious best know example.
  • 4. Pengertian Pelayanan Publik  Lembaga Administrasi Negara (1998) Segala bentuk kegiatan pelayanan umum oleh Instansi Pemerintahan Pusat/Daerah dan di lingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang &/atau jasa memenuhi kebutuhan masyarakat.  Depdagri (Pengembangan Kelembagaan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, 2004) Proses bantuan kepada orang lain dengan cara tertentu yang memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal tercipta kepuasan dan keberhasilan. Setiap pelayanan menghasilkan produk, baik berupa barang dan jasa.
  • 5. UU 25/2009 Tentang Pelayanan Publik  Rujukan utama penyelenggaraan pelayanan publik di Indonesia  Pelayanan publik (Pasal 1 ayat 1)  Kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang- undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
  • 6. Simpulan Makna Pelayanan Publik  Pemberian layanan/melayani keperluan orang atau masyarakat dan/atau organisasi lain yang mempunyai kepentingan sesuai aturan pokok dan tatacara yang ditentukan dan ditujukan untuk memberikan kepuasan kepada penerima pelayanan.  Siklus layanan: Kepuasan diperoleh baik pada saat penerima layanan kontak kali pertama ke penyedia layanan maupun pada saat menerima hasil layanan! Sumber slide 3-6: Modul Pelatihan Dasar Kader PNS: Pelayanan Publik. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara (2016).
  • 7. Standar Pelayanan Publik  Definisi Standar Pelayanan Publik  Tolak ukur sebagai pedoman penyelenggaraan pelayanan dan acuan penilaian kualitas pelayanan sebagai kewajiban dan janji penyelenggara kepada masyarakat dalam rangka pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, dan teratur.  UU 25/2009 Tentang Pelayanan Publik “guiding principles” penyelenggara pelayanan (pemerintah, swasta, persorangan) menyelenggarakan pelayanan terstandarisasi memenuhi komponen standar pelayanan.
  • 8. 14 Komponen Standar Pelayanan Publik 1. Dasar hukum, peraturan perundang-undangan sebagai dasar penyelenggaraan pelayanan 2. Persyaratan yang harus dipenuhi dalam pengurusan suatu pelayanan (persyaratan teknis & admnistratif) 3. Sistem, mekanisme & prosedur, tata cara pelayanan standar pemberi & penerima pelayanan, pengaduan 4. Jangka waktu menyelesaiakan seluruh proses semua jenis pelayanan 5. Besaran biaya/tarif, ongkos pelayanan ditetapkan bds kesepakatan antara penyelenggara dan masyarakat 6. Produk/hasil pelayanan yang diberikan dan diterima sesuai ketentuan 7. Sarpras &/atau fasilitas, peralatan & fasilitas pelayanan, termasuk bagi kelompok rentan 8. Kompetensi/kemampuan pelaksana: pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan pengalaman 9. Pengawasan internal: pengendalian oleh pimpinan satker atau atasan langsung pelaksana 10. Tata cara pelaksanaan penanganan pengaduan, saran, & masukan, & tindak lanjut 11. Jumlah kertersedian pelaksana sesuai beban kerja 12. Jaminan memberi kepastian pelayanan dilaksanakan sesuai standar pelayanan 13. Jaminan keamanan & keselamatan pelayanan: komitmen memberikan rasa aman, bebas dari bahaya & risiko keragu-raguan 14. Evaluasi kinerja pelaksanan: penilaian mengetahui mutu pelaksanaan kegiatan sesuai standar pelayanan
  • 9. Proses Penyusunan Standar Pelayanan Publik  Penyiapan rancangan standar pelayanan Pembentukan Tim Standar Pelayanan: Keanggotaan dan Tugas  Identifikasi kondisi existed penyelenggaraan pelayanan Hasilnya menjadi pertimbangan dalam penyusunan standar pelayanan Dibuat lembar kerja merujuk 14 komponen standar pelayanan publik  Penyusunan rancangan standar pelayanan Komponen Standar Pelayanan terkait proses service delivery: 1) persyaratan; 2) sistem, mekanisme, dan prosedur; 3) jangka waktu pelayanan; 4) biaya/ tarif; 5) produk pelayanan; 6) penanganan pengaduan, saran dan masukan. Komponen standar pelayanan untuk pengelolaan pelayanan di internal organisasi (manufacturing): 1) dasar hukum; 2) sarpras &/atau fasilitas; 3) kompetensi pelaksana; 4) pengawasan internal; 5) jumlah pelaksana; 6) jaminan pelayanan; 7) jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan 8) evaluasi kinerja pelaksana  Partisipasi masyarakat dalam penyusunan standar pelayanan  Penetapan  Penerapan
  • 10. Jenis-jenis Maladministrasi (Peraturan Ombudsman RI 48/2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Ombudsman 26/2017 tentang Tata Cara Penerimaan, Pemeriksaaan & Penyelesaian Laporan) 1. Penundaan berlarut (undue delay): mengulur waktu penyelesaian 2. Tidak melayani padahal semua persyaratan lengkap 3. Inkompeten: kualifikasi/kompetensi tak sesuai 4. Penyalahgunaan wewenang: melanggar aturan, kepentingan 5. Permintaan imbalan: meminta uang/barang, fee (bonus), korupsi 6. Penyimpangan prosedur: tdk mematuhi SOP, keuntungan diri maupun orang lain 7. Bertindak tidak patut/wajar/sopan/pantas, kekerasan verbal (umpatan) 8. Berpihak: keputusan/tindakan menguntungkan berujung pelanggaran SOP 9. Konflik kepentingan: tdk bekerja profesional, kepentingan pribadi, tidak objektif 10. Diskriminasi: SARA, jenis kelamin, disabilitas, penyakit, dan sebagainya
  • 11. Ombudsman  Pasal 1 UU 37/2008 tentang Ombudsman RI Lembaga Negara berwewenang mengawasi penyelenggaraan yanblik oleh penyelenggara negara dan pemerintahan termasuk BUMN/D, BHMN, Swasta, perseorangan yang menyelenggarakan yanblik yang sebagian/seluruh dananya bersumber dari APBN/D.  Pasal 2 UU37/2008 Ombudsman bersifat mandiri dan tidak memiliki hubungan organik dengan Lembaga Negara dan instansi pemerintahan lainnya Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya bebas dari campur tangan kekuasaan lainnya
  • 12. Ombudsman Republik Indonesia (Ombudsman)  Pasal 3 UU 37/2008 Asas ombudsman dalam menjalankan tugas dan wewenang 1. Kepatutan 2. Keadilan 3. Non-diskriminasi 4. Tidak memihak 5. Akuntabilitas 6. Keseimbangan 7. Keterbukaan 8. Kerahasiaan
  • 13. Perpres 76/2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik  Konsideran: bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 36 & 37 UU 25/ 2009 tentang Yanblik diwajibkan bagi penyelenggara pelayanan publik menyediakan sarana pengaduan dan menugaskan pelaksana yang kompeten dalam pengelolaan pengaduan. bahwa pembentukan sarana pengaduan dan penugasan kepada pengelola pengaduan pelayanan publik bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat memperoleh pelayanan publik yang berkualitas, wajar, dan adil. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik.
  • 15. idheap.ch 15 INNOVATION CAPABILITIES ? Innovation Capabilities ? Consensus and inclusive features Dynamic capability: the ‘ability to integrate, build and reconfigure internal and external competences (individuals & collectives) to address rapidly changing environments’ (Teece et al., 1997: 516). Innovation capabilitieswill make a difference for future-oriented public sector organizations Innovation capabilities: are of value, rare, and built in a long term perspective - Resource-Based View theory Improving Existing Services Creating new Services Purpose of innovation DEFINISI
  • 16. idheap.ch 16 HRM Practices PSD Practices INNOVATION CAPABILITIES Digital Revolution Stakeholders Participation Transverse organizational design Transparency Open Government Themes commonly referred to as future trends in PSD Public Services efficacy Openness for Public Value TREN PUBLIC SERVICE DELIVERY Collaboration Co designers Trust New ways of working Accountability Quality New ways of working
  • 17. idheap.ch 17 PSD bundles Practices PSD bundles Practices HRM Practices PSD Practices INNOVATION CAPABILITIES Knowledge Management Sensemaking Citizen Involvement Collaborative & Digital Work Ensure Open Innovation culture development 1 2 3 4 5 Public Value & Citizens Outcomes PSD bundles Practices PSD bundles Practices PSD bundles Practices The 5 PSD Results composing the innovation capabilities PSD & INNOVATION
  • 18. idheap.ch 18 HRM Practices PSD Practices INNOVATION CAPABILITIES KM becoming a learning organization Employer branding to foster attractivity Flexible work design Rethinking leadership competences & styles Managing work- life balance Managing change & cultural transformation Reskilled HR professionals and business partnerships Talent analytics & management Performance managemen, rewards & recognition Commitment- enhancing practices Managing demographics Well being & health management Training & employability Ethics & social responsability HRM TRENDS Themes commonly refered to as future trends in HRM
  • 19. idheap.ch 19 FULL INTEGRATED VIEW OF INNOVATION CAPABILITIES (HRM & PSD) PSD-Bundle 1 HRM Practices PSD Practices INNOVATION CAPABILITIES Knowledge capturing, creating & sharing Innovation supported leadership Innovation oriented culture Knowledge Management Sense making Citizen involvement Collaborative & digital work Open Innovation culture Organizational commitment to innovation Flexible work design
  • 20. idheap.ch 20 CONCEPTUAL MODEL: BETA VERSION Public Value Citizens Outcomes HRM Practices PSD Practices INNOVATION CAPABILITIES Knowledge capturing, creating & sharing Innovation supported leadership Innovation oriented culture Knowledge Management Sense making Citizen involment Collaborative & digital work Open Innovation culture Flexible work design Organizational commitment to innovation Improving Service Creating of new Service Policy making & organizational strategy focus on innovation

Notes de l'éditeur

  1. Flexible work design