Evaluasi administrasi pendidikan meliputi evaluasi berbagai aspek penunjang pendidikan seperti sarana prasarana, keuangan, kurikulum, absensi siswa dan guru, dokumentasi, serta proses pembelajaran. Tujuannya adalah perbaikan mutu, peningkatan efektivitas dan efisiensi, serta pemenuhan standar. Salah satu isu yang diangkat adalah perlunya perbaikan evaluasi sarana prasarana yang saat ini kurang mendapat perhatian
2. Pengertian Evaluasi
Administrasi Pendidikan
Evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation yang berarti
penilaian atau penaksiran (John M. Echols dan Hasan Shadily,
1983).
Anne Anastasi mengartikan evaluasi sebagai “A systematic process
of determining the extent to which instructional objectives are
acheived by pupils” (Evaluasi bukan sekedar menilai suatu
aktivitas secara spontan dan insidental, melainkan merupakan
kegiatan untuk menilai sesuatu secara terencana, sistematik, dan
terarah berdasarkan atas tujuan yang jelas).
Jadi, evaluasi adalah kegiatan identifikasi untuk melihat apakah
suatu program yang telah direncanakan telah tercapai atau belum,
berharga atau tidak berharga, dan dapat pula untuk melihat tingkat
efisiensi pelaksanaannya.
3. Administrasi pendidikan adalah sebuah administrasi
yang memuat file/berkas/dokumen terkait pendidikan,
seperti daftar hadir, daftar nilai, kalender pendidikan,
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), silabus,
Prota (Program Tahunan), program semester dan lain
sebaginya.
Jadi, evaluasi administrasi pendidikan adalah kegiatan
identifikasi yang berkaitan dengan hal-hal penunjang
pendidikan, seperti daftar hadir, daftar nilai, kalender
pendidikan, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),
silabus, Prota (Program Tahunan), program semester, dll.
4. Tujuan Evaluasi
Administrasi Pendidikan
Tujuan evaluasi administrasi pendidikan, yaitu:
1. Memperoleh data yang setelah diolah dapat dijadikan dasar bagi
usaha perbaikan kegiatan di masa yang akan datang, meliputi
aspek-aspek: perencanaan, organisasi, bimbingan, pengaruh dan
lain-lain termasuk juga kegiatan-kegiatan profesional.
2. Memperoleh cara bekerja yang paling efektif dan efisien atau
yang paling tepat dan paling berhasil sebagai cara yang terbaik
untuk mencapai tujuan.
3. Memperoleh data tentang hambatan-hambatan dan kesukaran-
kesukaran yang dihadapi, agar dapat dikurangi atau dihindari.
4. Memperoleh data yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan
usaha pengembangan organisasi dalam berbagai bidang.
5. Mengetahui seberapa jauh tujuan dicapai.
5. Aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam evaluasi administrasi
pendidikan adalah:
Mengamati tingkat efektivitas
Maksudnya adalah menilai hal-hal penunjang pendidikan,
apakah telah menghasilkan sesuatu seperti yang telah direncanakan
atau sekurang-kurangnya apakah hal-hal itu telah sesuai dengan
perencanaan atau tujuan yang ditetapkan dan tidak menyimpang
dari perencanaan dan tujuan tersebut.
Mengamati tingkat efisiensi
Maksudnya adalah menilai menilai hal-hal penunjang
pendidikan yang telah ada itu apakah memberikan manfaat terbaik
atau paling tepat untuk mencapai hasil yang sebesar-besarnya
dengar risiko yang sekecil-kecilnya.
Aspek-aspek dalam Evaluasi Administrasi Pendidikan
6. Bentuk-bentuk Evaluasi
Administrasi Pendidikan
1. Administrasi Sarana dan Prasarana
Sarana dan Prasarana adalah semua benda bergerak maupun
yang tidak bergerak, yang diperlukan untuk menunjang
penyelenggaraan proses belajar mengajar baik secara langsung maupun
tidak langsung.
Kegiatan dalam
Administrasi Sarana
dan Prasarana
• Perencanaan Kebutuhan.
• Pengadaan Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
• Penyimpanan Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
• Inventarisasi Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
• Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
• Penghapusan Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
• Pengawasan Sarana dan Prasarana.
7. A. Evaluasi Diri
Evaluasi diri bidang sarana dan prasarana merupakan
upaya institusi untuk mengetahui gambaran mengenai
keadaan, mutu sarana dan prasarana akademik serta
kinerja institusi melalui pengkajian dan analisis SWOT
yang dilakukan oleh institusi itu sendiri.
8. Memberikan jaminan mutu sarana dan prasarana.
Persiapan evaluasi eksternal (akreditasi).
Memberikan informasi tentang kondisi mutu sarana dan prasarana
kepada stakeholders.
B. Tujuan Evaluasi Diri
Mengetahui peta keadaan sarana dan prasarana di institusi masing-
masing.
Memberikan masukan untuk perencanaan dan perbaikan sarana
dan prasarana yang berkesinambungan.
9. C. Perbaikan Mutu
Rencana Perbaikan Mutu sarana dan
prasarana
Pelaksanaan Rencana Perbaikan Mutu
sarana dan prasarana
D. Evaluasi Internal
Evaluasi internal yang dimaksud adalah kajian terhadap laporan
evaluasi diri dan prosedur penjaminan mutu sarana dan prasarana,
tinjauan lapangan, dan memberikan rekomendasi/saran untuk
perbaikan mutu sarana dan prasarana.
10. Komponen keuangan sekolah merupakan ketatausahaan dan
tindakan keuangan meliputi pencatatan data, perencanaan,
pelaksanaan, pelaporan, dan pertanggung jawaban keuangan.
Keuangan merupakan faktor penting untuk melakukan kegiatan hal
ini sukar sekali dibayangkan pelaksanaan kegiatan tersebut tanpa
uang. Namun dibalik itu, mengadakan uang untuk melaksanakan
kegiatan itupun tidak mudah. Oleh karena itu pengadministrasian
keuangan sangat perlu demi tercapainya efektivitas dan efesiensi.
Dalam proses evaluasi terdapat beberapa unsur yang perlu
mendapat perhatian yaitu:
a) Unsur proses, yaitu usaha bersifat continue terhadap suatu
tindakan yang dimiliki dari pelaksanaan suatu rencana sampai
dengan hasil akhir yang diharapkan.
b) Unsur adanya objek evaluasi , yaitu sesuatu yang menjadi sasaran
pengawasan, baik penerimaan maupun pengeluaran.
2. Administrasi Keuangan
11. Langkah-langkah atau tahapan yang harus dilakukan
dalam proses evaluasi antara lain:
a) Penetapan standar atau patokan yang dipergunkan
berupa ukuran kuantitas, kualitas biaya dan waktu.
b) Mengukur dan membandingkan antara kenyataan
yang sebenarnya dengan standar yang telah
ditetapkan.
c) Mengidentifikasi penyimpangan penggunaan
keuangan.
d) Menentukan tindakan perbaikan atau koreksi yang
kemudian menjadi materi rekomendasi.
12. Tujuan evaluasi administrasi pendidikan bidang
kurikulum adalah sebagai berikut:
Perbaikan di bidang kurikulum.
Perbaikan kualitas dan pendayagunaan materi pengajaran
dan alat bantu mengajar.
Membina para personel sekolah dalam mengelola
kurikulum sekolah.
Memberikan pertimbangan demi perkembangan
pendidikan di masa yang akan datang.
Memberikan pertimbangan dan saran atas peningkatan
pengelolaan sarana dan prasarana sekolah.
3. Administrasi Kurikulum
13. 4. Daftar Hadir atau Absensi
Guru dan pegawai Murid-murid
Dari segi administratif data tersebut dapat memberikan data
yang sangat berharga bagi pimpinan dalam menilai partisipasi setiap
personal dalam kerjasama, baik secara keseluruhan maupun dalam
kegiatan-kegiatan tertentu. Dalam keadaan seperti itu daftar hadir
berfungsi sebagai alat bantu dalam mengadakan kontrol.
14. 5. Dokumentasi kelas/sekolah dan laporan-laporan
Dokumentasi adalah pencatatan dan penyimpanan data
tentang sesuatu yang telah dikerjakan atau pernah
terjadi atau yang dicapai dalam proses penyelenggaraan
suatu lembaga pendidikan.
15. 6. Pengaturan Proses Belajar-Mengajar
Tugas mengatur proses belajar-mengajar kerap kali
diserahkan pada bagian Tata Usaha. Beban kerja yang
termasuk dalam bidang ini antara lain: mengatur jadwal
pelajaran, mengatur penggunaan peralatan belajar-mengajar,
mengatur penggunaan kelas/lokal, menyelenggarakan
ulangan dan ujian sekolah dan lain-lain.
Bagi lingkungan lembaga pendidikan yang cukup
besar dengan personal yang cukup banyak, tugas ini kerap
kali diserahkan pada suatu unit khusus sebagai pelaksanaan
tugas manajemen administratif, yang dipimpin langsung oleh
pejabat pimpinan bidang edukatif dibantu Bagian
Pengajaran.
16. ISSUES FOR DISCUSSION
Saat ini pelaksanaan administrasi pendidikan
khususnya di bidang sarana prasarana kurang
diperhatikan. Dapat dilihat dari adanya
inventaris kelas yang kurang memadai,
bahkan banyak pula dijumpai dalam daftar
inventaris ditulis berbagai sarana prasarana
apa saja yang terdapat dalam kelas itu, tapi
pada kenyataannya tidak sesuai dengan apa
yang dituliskan. Bagaimana tanggapan anda
terkait dengan permasalahan tersebut?