3. Sifat-Sifat Unsur Periode Ketiga
Sifat-sifat yang ke kanan makin
bertambah:
Energi ionisasi
Keelektronegatifan
Bilangan oksidasi maksimum
Sifat asam
Sifat oksidator
Sifat-sifat yang ke kanan makin
berkurang:
jari-jari atom
Konduktivitas (daya hantar)
Sifat logam
Sifat basa
Sifat reduktor
4. a. Li dan Mg mudah bereaksi dengan gas N2 di udara.
Hasil pembakaran Li : Li2O dan Li2N
Hasil pembakaran Mg : MgO dan MgN2
b. Be dan Al bersifat amfoter, yaitu dapat membentuk asam
maupun basa.
Be(OH)2
H2BeO2
Al(OH)3
HAlO2
c. B dan Si bersifat metaloid yaitu unsur bukan logam yang
mempunyai sifat-sifat fisis logam (mengkilap, menghantar
listrik, dan dapat ditempa)
6. Na
Natrium
Sumber di alam:
• larut di air laut
• pada sumber air alami
Pembuatan:
Logam Na dibuat dengan elektrolisis leburan
NaCl. Reksi yang terjadi:
Katode : Na+(l) + e
Na(l)
Anode : 2Cl-(l)
Cl2(g) + 2e
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 11
: [Ne] 3s1
: 22,98977
: 2,23 Å
: 892 C
: 495 C
:1
: 495 kJ/mol
: 1+
: Kristal logam
: Padat
Kegunaan:
Dipakai dalam pebuatan ester
NACl digunakan oleh hampir semua makhluk
Na-benzoat dipakai dalam pengawetan makanan
Na-glutamat dipakai untuk penyedap makanan
Isi dari lampu kabut dalam kendaraan bermotor
NAOH dipakai untuk membuat sabun, deterjen, kertas
NAHCO3 dipakai sebagai pengembang kue
Memurnikan logam K, Rb, Cs
NACO3 Pembuatan kaca dan pemurnian air sadah
7. Mg
Magnesium
Sumber di alam:
Pada air laut dan dalam mineral :
dolomite, magnetite, olivine, serpentine
Pembuatan:
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 12
: [Ne] 3s2
: 24,305
: 1,72 Å
: 1107 C
: 651 C
: 1,25
: 738 kJ/mol
: 2+
: Kristal
: Padat
Magnesium dibuat melalui elektrolisis lelehan garam kloridanya. Mg diolah
dari air laut melalui proses Downs:
1. Air laut dicampur CaO sehingga Mg diendapkan sebagai Mg(OH)2
2. Endapan direaksikan dengan HCl pekat, mengahasilkan larutan MgCl 2
3. Larutan MgCl2 diuapkan sehingga diperoleh kristalnya.
4. Kristal MgCl2 dielektrolisis
Kegunaan:
Dipakai pada proses produksi logam, kaca, dan semen.
Untuk membuat konstruksi pesawat. Logamnya disebut
magnalum.
Pemisah sulfur dari besi dan baja.
Dipakai pada lempeng yang digunakan di industri
percetakan.
Untuk membuat lampu kilat.
Sebagai katalis reaksi organik.
8. Al Aluminium
Sumber utamanya adalah biji
bauksit
Pembuatan:
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 13
: [Ne] 3s2 3p 1
: 26,98154
: 1,82 Å
: 2467 C
: 660 C
: 1,45
: 577 kJ/mol
: 3+
: Kristal
: Padat
Aluminium diperoleh dengan cara elektrolisis aluminim oksida cair yang
diperoleh dari bauksit, yaitu aluminium oksida hidrat yang mengandung
kotoran,
misalnya Fe2O3 dan SiO2, melalui langkah-langkha sebagai berikut:
1. Bauksit yang masih kotor direaksikan denga NaOH pekat. Al2O3 dan SiO2
larut, tetapi Fe2O3 dan kotoran lain disaring dengan alat filtrasi.
Al2O3 (S) + 2NaOH (aq) + 3H2O
2NaAl(OH)4(aq)
2. Filtratnya diencerkan dengan air, dan direaksikan dengan CO2 untuk
mengendapkan aluminium hidroksida.
2NaAl(OH)4(aq) + CO2(g)
2Al(OH)3(s) + Na2CO3(aq) + H2O(l)
3. Produk disaring untuk memeperoleh Al(OH)3, kemudian dipanaskan untuk
meperoleh Al2O3
2Al(OH)3(s)
Al2O3(s) + 3H2O(g)
Kegunaan:
Banyak dipakai dalam industri pesawat
Untuk membuat konstruksi bangunan
Dipakai pada berbagai macam aloi
Untuk membuat magnet yang kuat
Tawas sebagai penjernih air
Untuk membuat logam hybrid yang dipakai pada pesawat
luar angkasa
Membuat berbagau alat masak
Menghasilkan permata bewarna-warni: Sapphire, Topaz, dll.
9. Si
Silikon
Ditemukan pada banyak senyawa dioksida dan
berbagai macam silicate yang ada di alam.
Pembuatan:
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 14
: [Ne] 3s2 3p 2
: 28,0855
: 1,46 Å
: 2355 C
: 1410 C
: 1,74
: 787 kJ/mol
: 4+
: Kristal
: Padat
Pasir kuarsa (SiO2) dipanaskan dengan kokas (C) pada suhu
sekitar 30000C dalam tanur listrik (reaktan ditambahkan dari
atas tanur)
SiO2(s) + 2C(s)
Si(l) + 2CO(g)
Lelehan Si yang dihasilkan akan membentuk padatan dengan
titimk leleh 14100C. Si ini dapat digunakan dalam pembuatan
aliase dengan logam lain. Untuk penggunaan seperti transitor,
chips kompoter, dan sel surya siperlukan Si ulta murni,
sehingga Si perlu dipanaskan dengan Cl2 , kemudian hasilnya
direduksi dengan mengalirkan campuran uap SiCl4 dengan gas
H2 melalu tabung yang dipanaskan.
Si(s) + 2Cl2(g)
SiCl4(l)
SiCl4(l) + 2H2(g)
Si(s) + 4HCl(g)
Kegunaan:
Dipakai dalam pembuatan kaca
Terutama dipakai dalam pembuatan semi konduktor
Digunakan untuk membuat aloi bersama alumunium,
magnesium, dan tembaga
Digunakan untuk mengisi bagian tubuh pasien dalam
bentuk silikone (polimer silikon untuk mengubah
jaringan pada tubuh)
10. P Fosfor
Banyak ditemukan di alam dan dalam mineral :
dolomite, magnetite, olivine, serpentine
Pembuatan:
Fosforus Putih. Diperoleh dengan reduksi fosforit, dalam batuan
fosfat yang dipanaskan dengan kokas dan pasir silika pada suhu
1400-15000C.
2Ca(PO4)2(s) + 6SiO2(s) + 10C(s)
6CaSiO3(s) + 10CO(g) + P4(g)
Kegunaan:
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 15
: [Ne] 3s2 3p 3
: 30,97376
: 1,23 Å
: 280 C
: 44 C
: 2,05
: 1060 kJ/mol
: 5+
: molekul Poliatom
: Padat
Dipakai pada proses produksi logam,
kaca, dan semen
Untuk membuat konstruksi pesawat.
Logamnya disebut magnalum
Pemisah sulfur dari besi dan baja
Dipakai pada lempeng yang digunakan
di industri percetakan
Untuk membuat lampu kilat
Sebagai katalis reaksi organik
11. S Sulfur (belerang)
Secara alami banyak terdapat di gunung berapi
Pembuatan:
• sulfur kemungkinan merupakan hasil reaksi gas SO2
dan H2S yang terdapat dalam gas vulkanik.
8SO2(g) + 16H2S(g)
16H2O(l) + 3S8(s)
• Deposit belerang yang terdapat dibawah permukaan,
ditambang dengan proses Frasch.
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 16
: [Ne] 3s2 3p 4
: 32,066
: 1,09 Å
: 445 C
: 119 C
: 2,45
: 1000 kJ/mol
: 6+
: molekul poliatom
: Padat
Kegunaan:
Dipakai sebagai bahan dasar pembuatan asam
sulfat.
Digunakan dalam baterai
Dipakai pada fungisida dan pembuatan pupuk
Digunakan pada korek dan kembang api
Digunakan sebagai pelarut dalam berbagai
proses.
12. Cr Klorin
Sumber di alam: di air laut
Pembuatan:
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 17
: [Ne] 3s2 3p 5
: 35,4527
: 0,97 Å
: -35 C
: -101 C
: 2,85
: 1260 kJ/mol
: 7+
: molekul diatom
: gas
Klorin dibuat melalui proses Downs, yang dilakukan
dengan cara mengelektrolisis leburan NaCl, yang dicampur
dengan sedikit NaF sebelum dicairkan, dengan tujuan
untuk menurunkan titik lebur NaCl dari 800 menjadi
10000C. Pada elektrolisis ini digunakan diafragma lapisan
besi tipis untuk mencegah reaksi antara logam Na dan gas
Cl2 yang terbentuk.
Kegunaan:
Dipakai pada proses pemurnian air
Cl2 dipakai pada disinfectan
KCl digunakan sebagai pupuk
ZnCl2 digunakan sebagai solder
NH4Cl digunakan sebagai pengisi batere
Digunakan untuk menghilangkan tinta dalam
proses daur ulang kertas
Dipakai untuk membunuh bakteri pada air minum
Dipakai pada berbagai macam industri
13. Ar Argon
Argon dapat ditemukan di alam, yakni di
udara karena merupakan penyusun udara.
Nomor atom
Konfigurasi eMassa Atom relatif
Jari-jari atom
Titik Didih
Titik Lebur
Elektronegatifitas
Energi Ionisasi
Tingkat Oks. Max
Struktur Atom
Wujud
: 18
: [Ne] 3s2 3p 6
: 39,948
: 0,88 Å
: -186 C
: -189 C
:: 1520 kJ/mol
:: molekul monoatom
: gas
Cara memperoleh Argon:
1. Dengan memperolehnya dari atmosfer /
udara bebas secara destilasi fraksional pada
udaca cair
2. Menemisikan positron / elektron ke atom K
K + 1e
Ar
40 isotop Ar dengan proton 40
Kegunaan:
Sebagai pengisi bola lampu karena Argon
tidak bereaksi dengan kawat lampu
Dipakai dalam industri logam sebagai inert
saat pemotongan dan proses lainnya
Untuk membuat lapisan pelindung pada
berbagai macam proses
Untuk mendeteksi sumber air tanah
Dipakai dalam roda mobil mewah