1. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
MODUL3Mata Kuliah: Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi,
Balita, dan Anak Pra Sekolah
Penulis: Sri Utami, S.Kp.,M.Kes
Editor: DR. Eveline Siregar, M.Pd
Kegiatan Belajar 2
“GIZI PADA BAYI DAN BALITA”
Prodi: Kebidanan
Semester: 04
Setelah mempelajari
kegiatan belajar 2
tentang nutrisi/gizi
pada bayi dan balita
diharapkan mahasiswa
mampu memahami
tentang pemenuhan
kebutuhan nutrisi/gizi
pada bayi dan balita
dengan benar.
2. Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2015
Kegiatan Belajar 2
GIZI PADA BAYI
5. Gizi berasal dari kata Gizawa (bahasa
arab), yang berarti pemberian zat-zat
makanan kepada sel-sel dan jaringan
tubuh, sehingga memungkinkan per-
tumbuhan yang normal dan sehat.
-Maryunani, 2012
“ “
6. Gizi adalah zat makanan
pokok yang diperlukan bagi
pertumbuhan dan kesehatan
badan -Ahmad A.K. Muda, 2003
“ “
9. Keunggulan dan manfaat
menyusui dapat dilihat dari aspek
gizi, imunologik, psikilogi,
kecerdasan, neurologis, ekonomis,
dan aspek penundaan kehamilan.
22. Untuk menentukan status
gizi seseorang dilakukan
dengan interpretasi informasi
dari hasil dari beberapa metode
penilaian konsumsi gizi
23. metode penilaian konsumsi gizi
yaitu : penilaian konsumsi makanan,
antropometri, laboratorium atau
biokimia dan klinis
24. Gizi yang kurang pada anak balita
disebabkan oleh beberapa faktor
yang kemudian diklasifikasi sebagai
penyebab tidak langsung, pokok
masalah dan akar masalahnya.
25. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 2
Gizi Pada Bayi Dan Balita. Apakah Saudara telah mengerti dan
memahami materi yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke
Modul Kegiatan Belajar Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai